, Jakarta - Asosiasi Pedagang Daging Indonesia (APDI) memutuskan menghentikan aktivitas perdagangan daging sapi di wilayah Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi (Jadetabek). Imbauan mogok jualan sementara ini berlaku sejak 19 Januari malam hingga 22 Januari 2021.
Mogok jualan tersebut disebabkan gejolak harga daging sapi potong. Pedagang mengeluhkan Harga Pokok Penjualan (HPP) daging sapi di tingkat Rumah Pemotongan Hewan (RPH), dan distributor yang terlampau tinggi. Sehingga keuntungan yang diterima pedagang menjadi sangat tipis.
Baca Juga
Kementerian Perdagangan (Kemendag) pada Selasa, 19 Januari 2021 menggelar rapat koordinasi stabilisasi harga daging sapi. Rapat ini diadakan pasca APDI membuat surat edaran bahwa pedagang sapi di Jakarta dan sekitarnya akan mogok jualan hingga 22 Januari 2021.
Advertisement
Direktur Eksekutif Gabungan Pelaku Usaha Peternakan Sapi Potong Indonesia (Gapuspindo), Johny Liano, yang ikut dalam rapat bersama Kemendag menjelaskan harga pokok pembelian daging sapi di tingkat global saat ini memang sudah tinggi. Sehingga, pedagang menginginkan ada penyesuaian.
"Kan kita harga global itu tinggi. Jadi harga pokok pembelian sapi sendiri sudah tinggi. Sehingga harusnya di dalam negeri ikut melakukan penyesuaian," kata Johny.
Menurut dia, beberapa komoditas pangan di Indonesia saat ini masih bergantung pada pasokan dari negara lain. Sehingga berdampak terhadap ketersediaan dan harga di tingkat domestik.
Pasca menerima penjelasan dari Kemendag tersebut, pedagang daging sapi yang diwakili APDI disebutnya mulai memahami pokok persoalan.
"Sekarang apa yang harus dikerjakan, solusinya apa. Kembali lagi bagaimana jangka panjangnya tumpuan kita di dalam negeri cepat ditingkatkan," sambungnya.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Harga daging sapi dan ayam naik, para penjual bakso akhirnya memperkecil ukuran bakso agar pembeli tidak kabur.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Kenaikan Harga Sejak Juli 2020
![20160125-Harga Daging Sapi di Jakarta Melonjak Hingga Rp 130 Ribu/Kg-Jakarta](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/HRzYL4WaWtTZXQMxWSyvhqWYhnA=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1121841/original/088580600_1453715782-20160125-Harga-Daging-Sapi-Tembus-Rp130ribu-Perkilogram-Antonius-1.jpg)
APDI menghitung kenaikan harga daging sapi telah terjadi per Juli 2020. Faktor penyebabnya, pihak importir sapi mendapatkan harga yang sudah sangat tinggi dari negara produsen seperti Australia pada pertengahan tahun lalu.
Ketua APDI, Asnawi, menyampaikan bahwa harga sapi jenis bakalan pada Juli 2020 sudah mencapai posisi USD 3,6 per 1 kg bobot hidup.
Memasuki Januari 2021, harga sapi bakalan per 1 kg bobot hidup mengalami kenaikan USD 0,3, atau menjadi USD 3,9 per 1 kg.
Harga tersebut belum termasuk biaya-biaya bongkar muat di tiap pelabuhan serta ongkos transportasi angkutan.
"Kenaikan harga terjadi sejak Juli 2020 sampai dengan Januari 2021 sudah mencapai Rp 13 ribu per kg pembelian sapi bakalan dari Australia," jelas Asnawi dalam pesan tertulis, Rabu (20/1/2021).
Langkah Pemerintah
Berdasarkan hasil rapat dengan Direktorat Jenderal Perdagangan Dalam Negeri (PDN) Kemendag pada Selasa 19 Januari 2021, pemerintah telah sepakat untuk mendatangkan sapi impor dari Meksiko dan Australia guna menindaki harga daging sapi yang terus meroket. Kegiatan impor tersebut juga dinilai dapat menjaga stok daging sapi di tingkat pedagang dan pengecer.
Menurut temuan Ditjen PDN Kemendag, Asnawi mengatakan, kenaikan daging sapi saat ini bersifat anomali, bahkan mencapai Rp 130 ribu per kg ditingkat pengecer dan pedagang.
Hal tersebut membuat pedagang daging kesulitan untuk menjajakan dagangannya akibat keuntungan yang diterima sangat minim. Oleh karenanya, Asnawi menyatakan, pemerintah untuk saat ini tak bisa memaksa pedagang untuk berjualan kembali.
"Ditjen Perdagangan Dalam Negeri tidak bisa memaksakan pedagang mesti harus berdagang walau harus menanggung kerugian, dan juga tidak mempermasalahkan jika pedagang daging sapi tidak berdagang karena itu pilihan," tegasnya.
Selain itu, menindaki tingginya harga daging sapi, kata Asnawi, PDN Kemendag disebutnya telah meminta kepada Gabungan Pelaku Usaha Peternakan Sapi Potong Indonesia (Gapuspindo) agar tidak menaikan harga sapi timbang hidup di tempat penggemukan (feedlot) untuk sementara waktu.
"Untuk jangka 2 bulan kedepan tidak ada kenaikan harga lagi timbang hidup sapi di feedlot. Yaitu dengan harga Rp 47.000-48.500 tertinggi, setara dengan harga karkas Rp 95.000-98.000 per kg tertinggi," jelasnya.
Advertisement
Istana Ajak Pedagang Diskusi
![Potret Lapak Kosong Pedagang Daging](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/F1cRFHefmjMgUWC5gy-c7PAsfc8=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3354290/original/048228200_1611127923-20210120-Pedagang-Daging-Jabodetabek-mogok-TALLO-3.jpg)
Kepala Kantor Staf Kepresidenan (KSP), Moeldoko, membuka ruang dialog dengan asosiasi pedagang guna mencari solusi yang tepat untuk masalah harga daging sapi.
"Saya berharap mereka bisa kita ajak konsultasi, kita ajak bicara. Nanti kita cari bagaimana jalan keluarnya. KSP sangat terbuka untuk menerima mereka," kata Moeldoko, di Gedung Bina Graha, Istana Kepresidenan pada Rabu (20/1/2021).
Tawaran tersebut disampaikan Moeldoko merespons keinginan APDI berdiskusi dengan pihak Istana mengenai solusi untuk menurunkan harga daging sapi.
Moeldoko mengatakan, jika salah satu komoditas pangan seperti harga daging sapi masih mahal, maka perlu langkah-langkah cepat untuk mengendalikan harga agar tidak membebani masyarakat.
"Seperti kemarin persoalan kedelai juga seperti itu. Harus ada langkah-langkah cepat di lapangan, tapi memang harga daging ini cukup tinggi ya harganya. Saya sudah dengar harganya antara Rp 130 ribu per kg," tuturnya.
Terkini Lainnya
Zonasi Penjualan Rokok di RPP Kesehatan, Paguyuban Pedagang Madura: Bukti Pemerintah Tak Peka
Pedagang Resah Soal Pelarangan Zonasi Penjualan Rokok dalam RPP Kesehatan
Pedagang Resah Soal Pelarangan Zonasi Penjualan Rokok dalam RPP Kesehatan
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Kenaikan Harga Sejak Juli 2020
Istana Ajak Pedagang Diskusi
daging sapi
daging
Harga Daging
harga
Harga Daging Sapi
Pedagang Mogok
mogok
mogok jualan
pedagang
Rekomendasi
Pedagang Resah Soal Pelarangan Zonasi Penjualan Rokok dalam RPP Kesehatan
Pedagang Resah Soal Pelarangan Zonasi Penjualan Rokok dalam RPP Kesehatan
Domba Garut Jadi Hewan Kurban Paling Laris di Idul Adha 2024, Berapa Harganya?
Pedagang Pasar Sehat Banjaran Kabupaten Bandung Dapat Kredit Buat Beli Lapak Jualan
Motif Penusukan Pedagang di Kebon Jeruk: Dendam karena Tak Disambut Baik saat Bertamu
Cerita Monika Sihombing, Raup Cuan Jadi Juragan Mitra Bukalapak di "Pajak Jokowi"
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Copa America 2024: Laga Brasil Melawan Kolombia Berakhir Tanpa Pemenang
Hasil Copa America 2024: Kolombia Jadi Juara Grup Usai Tahan Imbang Brasil, Kosta Rika Tekuk Paraguay
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Sesaat Lagi Tanding di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Timnas U-16 Indonesia Vs Vietnam: Nova Arianto Yakin Garuda Muda Bisa Bangkit
Judi Online
Polres Kota Dumai Razia Judi Online di Telepon Genggam Anggota, Hasilnya?
Muhammadiyah: Judi Online Harus Diberantas
Sidak Ponsel Personel Polisi di Ponorogo Antisipasi Judi Online, Apa Hasilnya?
5 Ciri Jika Kamu Sudah Kecanduan Judi Online, Segera Tangani
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Pilkada 2024
Jelang Pilkada 2024, Bacagub NTB Lalu Muhamad Iqbal Bertemu Kaesang
Kinerja Pj Walikota Pekanbaru Muflihun Dinilai Jadi Tolak Ukur di Pilkada 2024
Komisi II DPR Pastikan Pemberhentian Ketua KPU Hasyim Asy'ari Tak Ganggu Proses Pilkada
Sosok Sudaryono di Mata Menantu Habib Luthfi Bin Yahya Pekalongan
Jelang Pilkada 2024, Pemkot Mojokerto Minta Masyarakat Manfaatkan Klinik Hoaks
Bawaslu Ungkap Potensi Kerawanan Pilkada Jakarta, Heru Budi: Akan Dianalisis
TOPIK POPULER
INFO LOWONGAN KERJA
Lowongan Kerja Pegadaian Lulusan D3 dan S1, Simak Syaratnya
10 Provinsi dengan Jumlah Lowongan Kerja Terbanyak
Lowongan Kerja bagi Lulusan SMA/SMK, D3 hingga S1, Cek Syaratnya
Populer
Sempat Diretas, Bagaimana Nasib Data Penumpang KAI Commuter?
Peritel Berpotensi Rugi Rp 20 Triliun Imbas Ketentuan Ini
Kemenperin Tunjuk LTLS Group jadi National Lighthouse Industry 4.0
Kata Sri Mulyani saat DPR Minta Roadmap Perkeretaapian Jadi Syarat PNM PT KAI dan INKA
Yunani Tambah Jam Kerja Karyawan Jadi 6 Hari Kerja Sepekan
Kembalikan Kepercayaan Investor, PTPP Bayar Obligasi Berkelanjutan dan Sukuk Mudharabah Tepat Waktu
China Perketat Aturan Tambang Tanah Jarang, Berlaku Mulai 1 Oktober 2024
Cegah Pungli, 59 Pelabuhan Target Terapkan Gerbang Otomatis pada Akhir 2024
Geser China dan Indonesia, Filipina jadi Negara Paling Ketergantungan Batu Bara
Mangkrak 8 Tahun, Bahlil Jamin Pabrik Lotte Chemical Mulai Operasi Maret 2025
Euro 2024
Legenda Jerman Remehkan Skuad Spanyol di Euro 2024, Dianggap Tim Bau Kencur
Cristiano Ronaldo Mau Pensiun? Euro 2024 Jadi Laga Terakhir Membela Portugal
Manchester United Naksir Bintang Turki di Euro 2024, Harganya Masih Murah Meriah
Daftar Tim 8 Besar Euro 2024 Beserta Ranking Masing-masing, Cek di Sini
Berita Terkini
Ini Penyebab Mobil Ford Terbakar di Depan Pos Polisi Masjid Cut Meutia Jakarta
Turdes Hari Ketiga, Gubernur Kalsel Panen Sayuran Segar Bersama Warga Desa Gunung Besar
Rukun Raharja Gandeng BEM UI Gelar Aksi Pelestarian Lingkungan di Ujung Kulon
Jakarta BIN vs Pertamina Enduro Buka Final Four PLN Mobile Proliga 2024
Ramah Lingkungan, Masyarakat Sukabumi Langgengkan Produk Anyaman Bambu
5 Rekomendasi Vidio Original Series Misteri dan Menegangkan, Terbaru Ada Ular Tangga Dara(h)
Seleksi Capim KPK Sepi Peminat, ICW Minta Jokowi Beri Garansi
Lapas Narkotika Pangkalpinang Kukuhkan Kader Rehabilitasi
Brain Cipher Tepati Janji Kasih Kunci Dekripsi ke Admin PDN, Ini Penjelasan Pengamat Siber
Ketua KPU Hasyim Asy'ari Harus Rela Lepas Gaji Segini Usai Dipecat Gara-Gara Tindak Asusila
Tak Ada Lagi Wahyu kepada Nabi, Apa Tugas Malaikat Jibril Saat ini?
Viral Plang Jakhabitat Era Anies di Rusunami Cilangkap Hilang, Begini Kata Pemprov Jakarta
Perluas Nasabah UMKM, Bank Sampoerna dan JULO Tambah Fasilitas Kredit Rp 600 Miliar
Top 3 Berita Hari Ini: Interaksi Paula Verhoeven dan Baim Wong di Acara Wisuda Kiano Jadi Sorotan
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga