, Jakarta - Nilai tukar rupiah melemah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) sentuh 15.100 sejak Kamis 4 Oktober 2018. Kondisi ini menguntungkan bagi pemilik dolar Amerika Serikat (AS) yang menukarkan ke rupiah.
Namun, fenomena rupiah melemah terhadap dolar AS tidak membuat pemilik mata uang negeri Paman Sam tersebut terpancing langsung mejual dolar AS. Hal ini diungkapkan seorang petugas penukaran uang di Mall Of Indonesia (MOI) yang tidak ingin disebutkan identitasnya.
Baca Juga
Dia menuturkan, saat dolar AS berada di level Rp 15 ribu, transaksi penjualan dolar as ke rupiah di tempat penukarannya justru jauh lebih sepi, ketimbang saat pelemahan rupiah di kisaran level 14 ribu.
Advertisement
"Sekarang jauh lebih sepi, enggak seperti waktu itu rupiah di 14 ribuan," kata dia kepada , di tempat penukaran uang asing Valuta Inti Prima (VIP), kawasan Cikini, Jakarta, Jumat (5/10/2018).
Ia menilai, saat ini masyarakat lebih memilih menahan untuk menjual dolar AS, sebab ada kemungkinan rupiah kembali melemah sehingga harga jual jauh lebih tinggi sehingga nominal rupiah yang didapat jauh lebih besar.
"Jadi banyak yang nahan dolar nunggu naik lagi, soalnya pelanggan sepi," kata dia.
Dia mengungkapkan, meski masyarakat yang menjual dolar AS menurun, tetapi jika dibandingkan antara penjualan dengan pembelian dolar AS, dia lebih banyak membeli dolar AS. Nilai transaksi dolar AS ditempatnya mencapai USD 30 ribu per hari.
"Pembeli juga ada. Kalau dibandingkan lebih banyak yang jual, tapi sekarang sepi mereka nahan," kata dia.
Dia mengaku, hasil transaksi valuta asingnya dijual ke pusat penukaran valuta asing VIP, berdasarkan pengalaman yang sudah rutin melakukan penukaran di tempat tersebut saat ini jumlah penukar jauh lebih sedikit.
"Kalau di sini (VIP) pusatnya, jadi money changer dan per orangan juga pada menukar di sini. Ini kondisinya jauh lebih sepi," ujar dia.
* Update Terkini Asian Para Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru di Sini.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Rupiah Sentuh 15.182 per Dolar AS pada Jumat Pagi
![Rupiah Menguat 12 Poin atas Dolar](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/BFnCr-qsssE_h2TPNwf7DDVeDEU=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1565980/original/040118000_1492076860-20170413-Dollarnya-Angga-AY4.jpg)
Sebelumnya, nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) masih betah di kisaran 15.100 per dolar AS. Sentimen eksternal mendominasi menekan laju nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.
Berdasarkan data Bloomberg pada Jumat pagi 5 Oktober 2018, rupiah dibuka melemah tipis 10 poin ke posisi 15.189 per dolar AS dari penutupan perdagangan kemarin 15.179.Pada pukul 08.48 WIB, rupiah berada di kisaran 15.182 per dolar AS. Jumat pagi ini, rupiah bergerak di kisaran 15.182-15.193 per dolar AS.Rupiah sudah melemah 12,01 persen sepanjang tahun berjalan 2018.
Melihat data Reuters, rupiah menguat tipis terhadap dolar AS. Rupiah berada di kisaran 15.175 per dolar AS dari penutupan kemarin di posisi 15.178 per dolar AS.
Rupiah merosot terhadap dolar AS dinilai dipengaruhi sentiment eksternal yang mendominasi. Hal itu terutama dari kenaikan suku bunga bank sentral Amerika Serikat (AS) atau the Federal Reserve. The Federal Reserve menaikkan bunga acuan 25 basis poin menjadi 2,25 persen pada 26 September 2018. Selain itu, dolar AS makin menguat terhadap mata uang negara lain.
Meski demikian, ada sejumlah faktor membuat rupiah makin tertekan pada beberapa hari ini. Ekonom Senior Raden Pardede menuturkan, ada dua faktor membuat rupiah merosot terhadap dolar AS.
Pertama, perang dagang Amerika Serikat (AS) dan China belum ada penyelesaian. Kedua negara dinilai tetap teguh dengan pendiriannya. Ditambah ada sentimen China melakukan maneuver di Laut China Selatan. "Selain perdagangan, politik (AS-China) tidak baik," ujar Raden saat dihubungi .
Raden mengatakan, akibat perang dagang AS-China dikhawatirkan dapat menekan pertumbuhan ekonomi China. Hal itu juga berdampak terhadap ekonomi Indonesia.
"Dampak ke Indonesia cukup signifikan. Penurunan pertumbuhan ekonomi China dapat menekan ekonomi Indonesia 0,27 persen,” kata Raden.
Kedua, harga minyak dunia makin menguat. Meski harga minyak turun pada Rabu waktu setempat, harga minyak mentah Brent sudah sentuh posisi USD 84,58 per barel dan harga minyak WTI di posisi USD 74,33 per barel. Raden mengatakan, harga minyak dunia menguat menjadi sentimen negatif untuk negara pengimpor minyak termasuk Indonesia.
Akan tetapi, menurut Raden, rupiah tidak melemah sendirian. Dolar AS menguat berdampak terhadap sejumlah mata uang negara lainnya. “Bukan hanya rupiah tetapi juga mata uang negara lain. Kita tidak bisa melawan mata uang dunia yang menguat,” tutur dia.
Oleh karena itu, Raden mengharapkan Bank Indonesia dan pemerintah dapat waspada dan berjaga-jaga untuk menjaga nilai tukar rupiah. Salah satunya, Pemerintah diharapkan dapat menjaga anggaran dengan baik. Sedangkan BI bisa menjaga volatilitas pergerakan rupiah.
"Pemerintah disiplin jaga anggaran dengan tidak mengeluarkan anggaran yang tidak perlu. Jaga kepercayaan investor luar negeri apalagi dalam negeri," kata dia.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Nilai tukar rupiah melemah, warga antre tukar dolar Amerika Serikat milik mereka di tempat penukaran valuta asing di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.
Terkini Lainnya
Aliran Modal Asing Masuk Indonesia Capai Rp 8,34 Triliun pada Pekan Pertama Juli-2024
Rupiah Tertekan di Tengah Penantian Cadangan Devisa Indonesia
Rupiah Perkasa Hari Ini, Ekonomi AS jadi Penolong
Rupiah Sentuh 15.182 per Dolar AS pada Jumat Pagi
Dolar AS
rupiah
Nilai Tukar Rupiah
Rekomendasi
Rupiah Tertekan di Tengah Penantian Cadangan Devisa Indonesia
Rupiah Perkasa Hari Ini, Ekonomi AS jadi Penolong
Mirae Asset Turunkan Target IHSG ke 7.585 hingga Akhir 2024, Saham-Saham Ini Jadi Pilihan
Inflasi PCE Amerika Serikat Merosot pada Mei Topang Rupiah Hari Ini 3 Juli 2024
Rupiah Selasa Sore Ditutup KO dari Dolar AS, Ini Penyebabnya
Rupiah Loyo Lawan Dolar AS Dipicu Kenaikan Imbal Hasil Obligasi AS
Menunggu Data Inflasi, Rupiah Menguat Tipis
2 Sektor Saham Ini Topang IHSG pada 24-28 Juni 2024
IHSG Melambung ke Posisi 7.000, Kapitalisasi Pasar Sentuh Rp 12.092 Triliun pada 24-28 Juni 2024
Copa America 2024
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Maju Pilkada 2024, Eman Suherman Berkomitmen Tulus Bantu Warga Majalengka
KPU Diminta Perkuat Iman Usai Tercoreng kasus Asusila Hasyim Asy'ari
Lumayan! Ini Besaran Gaji PPS Pilkada 2024 dan Masa Kerjanya, Simak Cara Daftarnya
Bawaslu Sulut Pastikan Pengungsi Gunung Ruang Punya Hak Pilih dalam Pilkada 2024
Nadiem Makarim Masuk Daftar Usulan Cagub DKI dari PSI Jakut
Hasil Mukerwil DPW PPP Sulsel: Dukung Kepemimpinan Mardiono hingga Sepakat Sukseskan Pilkada 2024
TOPIK POPULER
INFO LOWONGAN KERJA
Platform Digital jadi Destinasi Favorit Pencari Kerja, Bantu Tekan Pengangguran
Sederet Lowongan Kerja Terbaru buat Lulusan SMA/SMK, Simak Posisi dan Persyaratannya
Lowongan Kerja Pegadaian Lulusan D3 dan S1, Simak Syaratnya
Populer
Indonesia Jadi Negara dengan Unicorn dan Decacorn Terbesar di Dunia
Wijaya Karya Catatkan Kontrak Baru Rp 8,86 Triliun
Indonesia Hadapi Tantangan Besar Penuhi Permintaan Listrik, Apa Itu?
PMN ASDP 2024 Sentuh Rp 367 Miliar, Pengusaha Sebut Butuh Penambahan Dermaga Bukan Kapal
Simak Jadwal Seleksi CPNS 2024 Penempatan IKN, Ada 40.000 Formasi
Realisasi Anggaran Bantuan TJSL Asuransi Jasindo Capai Lebih Rp 1 Miliar hingga Kuartal II-2024
Berkat Holding Ultra Mikro Nasabah PNM Mekaar Ini Berani Memulai Investasi
Volume Penumpang Kereta Cepat Whoosh Tembus 24 Ribu per Hari
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Biaya Kuliah Makin Mahal, Hal Ini Bisa jadi Solusi
Euro 2024
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Tampil Kompak, Ini 7 Potret Andrea Dian dan Ganindra Bimo Nonton Euro 2024 di Jerman
Top 3: Zodiak yang Paling Suka Traveling
Top 3 Berita Bola: Prancis Rebut Tiket Semifinal Euro 2024 usai Menang Dramatis atas Portugal Lewat Adu Penalti
Berita Terkini
PBNU Tetapkan 1 Muharram 1446 H Senin 8 Juli 2024, Ini Perhitungannya
BNPB: Gempa Batang Sebabkan Bangunan Rusak dan 4 Warga Luka-Luka
Hasil IBL 2024: Menang Dramatis atas Pelita Jaya, Satria Muda Rebut 10 Kemenangan Beruntun
Hasil PLN Mobile Proliga 2024: Sikat PBS, LavAni Juara Putaran Pertama Final Four
Potret Han So Hee Kembali Potong Rambut Pendek Setelah 3 Tahun Panjang, Dipuji Makin Cantik
PBSI Masih Tunggu Keputusan Keluarga soal Jenazah Zhang Zhi Jie
Antisipasi Bencana, Sekda Sebut Jabar Perlu Manajemen Penanggulangan Super Team
Satu Korban Longsor di Blitar Akhirnya Ditemukan Setelah 8 Hari Pencarian
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Final Four PLN Mobile Proliga 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?
Buka Layanan Paspor 'After Hour', Imigrasi Tanjungpandan Raih Penghargaan di Belitung Expo 2024
Dihadiri 2.022 Orang, Pagelaran Reuni Akbar Jemaah Umrah di TMII Pecahkan Rekor MURI
Tambang Emas Suwawa Longsor, Puluhan Orang Dilaporkan Tertimbun
Jokowi Khawatir Dampak Perubahan Iklim, PAN Komitmen Percepat Transisi Energi
Astronot NASA Keluar dari Simulasi Misi Mars Setelah Bertahan 378 Hari
3 Tips Velove Vexia 18 Tahun Eksis di Dunia Seni: Persiapan dengan Rasa Percaya Diri hingga Support System