, Jakarta - Bekasi disebut masuk dalam daftar salah satu kota dengan layanan internet tercepat di dunia. Informasi ini didasarkan pada laporan terbaru Ookla bertajuk Speedtest Global Index untuk September 2022.
Dalam laporan tersebut, Ookla biasanya membuat daftar peringkat negara-negara di dunia berdasarkan kecepatan internetnya. Namun kali ini, Ookla turut menambah daftar kota besar di seluruh dunia berikut kecepatan yang ditawarkannya.
Nah, seperti dikutip dari situs resmi Ookla, Kamis (20/10/2022), internet di Bekasi ternyata menjadi salah satu yang tercepat di Indonesia, baik untuk jaringan seluler maupun fixed broadband. Selain Bekasi, Jakarta Selatan juga menjadi kota juga masuk dalam daftar ini.
Advertisement
Secara global, Bekasi berada di urutan 134 dari 170 kota di seluruh dunia. Dari laporan tersebut, kecepatan download rata-rata internet di Bekasi mencapai 16,47Mbps.
Lalu, Jakarta Selatan sendiri berada di urutan 136. Kecepatan internet di wilayah ini diketahui sedikit lebih lambat dari Bekasi, yakni 16,14Mbps.
Sementara untuk fixed broadband, Bekasi ada di urutan 136 dari 193 kota besar dalam daftar tersebut. Ookla mencatat, kecepatan download internet dari layanan fixed broadband Kota Bekasi berada di angka 27,04Mbps.
Sementara Jakarta Selatan menyusul tepat di belakangnya dengan kecepatan unduh 27,0Mbps. Diketahui pula dari laporan ini, dua kota besar di Tiongkok memiliki performa internet yang terbaik secara global.
Untuk layanan internet mobile, ada kota Shanghai yang berada di urutan pertama dengan kecepatan download rata-rata mencapai 158,63Mbps. Lalu di layanan fixed broadband, Shanghai menjadi yang pertama dengan kecepatan internet 238,86Mbps.
Ookla menjelaskan, daftar ini mencakup dua kota besar dari masing-masing negara. Namun tidak hanya itu, kota tersebut harus memiliki lebih dari 500.000 penduduk dan sampel yang cukup untuk dimasukkan dalam daftar.
Selanjutnya, peringkat dalam daftar ini dibuat menurut kecepatan internet (download) rata-rata masing-masing kota berdasarkan data Speedtest bulan sebelumnya. Informasi ini bisa diakses melalui situs resmi Ookla Speedtest Global Index.
Bila anda pengguna internet yang menaruh data di cloud, mungkin data itu tersimpan di sebuah kawasan permukiman dekat Ibukota AS. Mayoritas lalulintas internet dunia melewati kota Ashburn yang adalah salah satu pusat data terbesar di dunia. Berikut l...
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Crowdfunding Jadi Solusi Pemerataan Jaringan Internet di Desa
![Warga, perangkat desa dan pendamping desa sedang mencari sinyal di daerah yang bisa masuk jaringan internet. (/ Dionisius Wilibardus)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/oBocXNcOhWkeA1k8J8dnFUva_J4=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3449240/original/029028000_1620243555-e512eac3-de90-49a4-aa00-aae48b4901b6.jpg)
Di sisi lain, merujuk data World Bank 2021, penetrasi fixed broadband di Indonesia masih sangat rendah, di mana sebagian besar masyarakat mengakses internet menggunakan perangkat seluler.
Sementara itu, hanya 4 persen dari total populasi atau 16 persen rumah tangga yang berlangganan fixed broadband.
Bahkan berdasarkan data pemerintah, dari 83.218 desa dan kelurahan, masih ada 12.548 desa dan kelurahan yang belum memiliki akses internet cepat.
Untuk mempercepat penetrasi jaringan internet hingga ke desa, Yayasan Internet Indonesia menggandeng PT. Fintek Andalan Solusi Teknologi (Fulusme) dan PT. Media Lintas Data (MLD) untuk menghadirkan program 'Fiberisasi 1.000 Desa' dengan skema securities crowdfunding.
“Kami berinisiatif melakukan terobosan guna membantu desa-desa yang belum terkoneksi jaringan internet melalui pilot project program Fiberisasi 1.000 Desa dengan skema securities crowdfunding,” kata Chairman Yayasan Internet Indonesia, Jamalul Izza, melalui keterangannya, Senin (17/10/2022).
Ia menambahkan pihaknya terbuka untuk dapat membantu perusahaan penyedia layanan internet (Internet Service Provider/ISP) lain untuk bekerja sama dengan yayasan demi konektivitas di desa-desa.
Posisi Yayasan Internet Indonesia di program ini sebagai pihak inisiator dan akselerator program bagi para ISP yang membutuhkan dana dari investor untuk mengerjakan pekerjaan fiberisasi di desa-desa. Dana investor itu berasal dari hasil patungan yang dikumpulkan melalui platform Fulusme.
Advertisement
Apa Itu Fulusme?
![FOTO: Perjuangan Siswa SD Mendaki Bukit Agar Bisa Belajar Online](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/5T3Mp2KL1sOQC4hM4vmR5fW73yI=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3123489/original/072181500_1589021883-20200508-Siswa-di-Gunungkidul-Berburu-Signal-untuk-Kirim-Tugas-Sekolah-AFP-1.jpg)
Fulusme merupakan platform urun dana yang sudah terdaftar dan mengantongi izin usaha dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) sebagai penyelenggara penawaran efek melalui layanan urun dana berbasis teknologi informasi sejak 4 Juli 2022.
“Dengan adanya Yayasan Internet Indonesia, kami sebagai perusahaan crowdfunding merasa yakin untuk membuka program pendanaan bagi perusahaan ISP yang membutuhkan modal guna meningkatkan penetrasi internet di desa-desa,” ujar CEO Fulusme, Chris Agustono.
Sementara itu, Direktur MLD Koko Aquarista, mengatakan sebagai perusahaan ISP berskala UMKM, pihaknya merasa terbantu adanya terobosan skema pendanaan crowdfunding yang diinisiasi Yayasan Internet Indonesia dengan menggandeng Fulusme.
Menurut Koko, permasalahan perusahaan ISP berskala UMKM kerap terbentur persoalan pembiayaan.
Dibutuhkan biaya yang tak sedikit untuk menggelar infrastruktur Fiber to The Home (FTTH). Melalui kolaborasi ini, MLD berencana akan menggelar fiberisasi di beberapa puluh desa secara bertahap, baik di Pulau Jawa maupun Sumatra.
“Kami juga mengajak perusahaan ISP lain untuk bersama-sama mengambil peluang yang besar ini dengan menggarap desa-desa yang belum terkoneksi internet,” ucap Koko memungkaskan.
Penguatan Nilai Pancasila Berperan Penting untuk Respons Konten di Internet
Lalu, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) berkolaborasi dengan dengan Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi menggelar webinar bertajuk "Pemanfaatan Internet dalam Penguatan Nilai Pancasila".
Webinar ini berlangsung pada Senin, 10 Oktober 2022 dan diikuti oleh kelompok masyarakat dari berbagai komunitas Digital di DKI Jakarta dan Banten.
Kegiatan ini bertujuan mendukung peningkatan kecapakan masyarakat di media digital sebab itu akan membantu mencapai target kumulatif sebesar 50 juta orang terliterasi pada tahun 2024.
Berdasarkan laporan We Are Social - Hootsuite per Februari 2022, di Indonesia terdapat 204,7 juta pengguna internet dan pengguna media sosial aktif di negara ini mencapai 191,4 juta. Namun, Indeks Literasi Digital Indonesia 2021 berada pada level "sedang" dengan skor 3,49.
Pengukuran dengan Kerangka Indeks Literasi Digital tahun 2021 ini menggunakan empat pilar, yaitu Kecakapan Digital, Etika Digital, Keamanan Digital, dan Budaya Digital. Tersebab nilai indeksnya masih ada di level "sedang", Kementerian Komunikasi dan Informatika RI bersama GNLD melakukan berbagai upaya seperti webinar ini guna meningkatkan kecakapan Digital masyarakat.
Andi Muslim, Ketua Subkomisi Media Baru, Lembaga Sensor Film Republik Indonesia menyatakan bahwa perkembangan dunia digital memberikan banyak tantangan bagi budaya bangsa Indonesia.
"Jika ruang internet tidak dengan bijak, bisa menjadi panggung budaya asing. Jangan sampai wawasan kebangsaan kita mengabur di sana. Tetap utamakan budaya kita yang sopan santun dengan tidak kebablasan di ruang digital" ujar Andi.
Kemudian, ia juga mengajak masyarakat menjadikan ruang digital sebagai sarana promosi budaya dan produk dalam negeri.
"Keberagaman budaya bangsa kita membuat iri bangsa lain, karena itu kita harus bangga dengan mengutamakan menggunakan produk dalam negeri, ikut serta dalam promosi serta tidak mengonsumsi berlebihan produk dan budaya asing," tutur Andi.
(Dam/Isk)
Advertisement
Infografis Era Teknologi 5G di Indonesia (/Triyasni)
![Infografis Era Teknologi 5G di Indonesia](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/5xXvnMivgSXCc0dQA14y2TxAtrw=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3467627/original/096645200_1622204840-hl_5g.jpg)
Terkini Lainnya
Crowdfunding Jadi Solusi Pemerataan Jaringan Internet di Desa
Apa Itu Fulusme?
Penguatan Nilai Pancasila Berperan Penting untuk Respons Konten di Internet
Infografis Era Teknologi 5G di Indonesia (Liputan6.com/Triyasni)
Bekasi
Kota Bekasi
Kecepatan internet
Kecepatan Internet Indonesia
Ookla
Speedtest Global Index
Kecepatan download
Berita Terkini
Internet
Euro 2024
Putusan Jude Bellingham Terungkap, Inggris Pertimbangkan Perubahan Radikal di Perempat Final Euro 2024
Spanyol Vs Jerman: Der Panzer Manfaatkan Status Tuan Rumah
Timnas Spanyol Percaya Diri Jelang Duel Perempat Final Euro
Prediksi Euro 2024 Spanyol vs Jerman: Duel Kelas Berat di Stuttgart
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador di Vidio
Jadwal Siaran Langsung Argentina vs Ekuador di Perempat Final Copa America 2024 di Vidio
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
PKB Tegaskan Tidak Dukung Ridwan Kamil di Pilkada Jabar 2024
Demokrat Rekomendasikan Dukungan ke 3 Paslon Ini untuk Pilkada Papua Barat, Babel, dan Jambi
Coklit Pilkada 2024 Sudah Sasar 16,6 Juta Pemilih di Jatim, Target Tuntas di Hari ke-20
Kata Sekjen PKS soal Kaesang Disodorkan Jokowi untuk Maju di Pilkada Jakarta 2024
Survei Warna Research Center: Tingkat Elektabilitas Hendy Siswanto dan Faida Tinggi Jelang Pilkada Jember 2024
Respons Jokowi soal Kabar Kaesang Maju Pilkada Jakarta 2024, Benarkah Sodorkan ke Parpol?
TOPIK POPULER
TIPS TEKNO
3 Rekomendasi Gadget untuk yang Doyan Traveler, Apa Saja?
HP Xiaomi Lemot setelah Update ke HyperOS? Matikan Fitur ini Sekarang
Cara Bikin CV Anti Gagal dalam Hitungan Menit Pakai ChatGPT, Biar Gampang Cari Kerjaan
Populer
Poco Boyong Flagship Poco F6 ke Indonesia, Harga Mulai Rp 4,8 Jutaan
Twilio Kena Serangan Siber, 33 Juta Nomor Telepon Pengguna Authy Dicuri Hacker!
Poco M6, HP Android Rp 1 Jutaan dengan Bodi Kaca dan Kamera 108MP
FFWS ID 2024 Fall Dimulai, 18 Tim Berebut Juara dan Tiket FFWS SEA
Apple Pede iPhone 16 bakal Laris Manis, Target Penjualan 100 Juta Unit!
Review Bose Ultra Open Earbuds, TWS Open-ear Premium dengan Suara Renyah!
Serangan DDoS dan Bot Jahat Meningkat, Cloudflare Menguak Fakta Mengejutkan Keamanan Digital
Google Pixel 9 Tinggalkan Sensor Lama, Beralih ke Sensor Sidik Jari Canggih ala Galaxy S24 Ultra!
Poco Pad jadi Tablet Pertama Poco yang Rilis di Indonesia, Berapa Harganya?
Galaxy Ring bakal Bawa Fitur Pelacakan Kesehatan Terkoneksi Samsung Health
Ketua KPU
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
7 Respons Berbagai Pihak Mulai Parpol, KPU, hingga Jokowi Usai DKPP RI Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari
Berita Terkini
Saham IPO Babak Belur, Begini Kata BEI
Cara Membuat Ayam Kentucky Ala KFC, Krispi Tahan Lama Anak-anak Pasti Suka
Vasanta Group dan Anak Usaha Mitsubishi Mulai Bangun Cluster Laguna di Sawangan, Harga per Unit Mulai Rp 1,8 Miliar
Menghadapi Konflik Rumah Tangga Cara Islami, Simak Kata Buya Yahya
Ibu Muhammad Fardhana Pasrah Anaknya Batal Nikah dengan Ayu Ting Ting: Kalau Takdirnya Belum Jodoh Akan Pisah dengan Sendirinya
Balas Kematian Komandan Top, 200 Roket dan 1 Skuadron Drone Peledak Hizbullah Serang Israel
Upaya Wisata Taiwan Ramah Muslim, Ada Musala dan Pojok Produk Makanan Halal
Pemerintah Hibah Rp 2,7 Triliun Aset Eks BLBI ke 9 Kementerian dan Lembaga
Lukisan Gua Prasejarah Berusia 51.200 Tahun dari Sulawesi Indonesia Jadi Temuan Seni Naratif Tertua di Dunia
AHM Kembali Gelar Kompetisi Safety Riding, Ini Tujuan dan Daftar Pemenangnya
Gempa Letusan Dominasi Aktivitas Gunung Semeru, Warga Diimbau Waspada Potensi Awan Panas
Dirjen Aptika Mundur Pasca Serangan Siber, DPR: Harus Menterinya yang Mundur
5 Makanan Penurun Gula Darah, Cocok Dikonsumsi Penderita Diabetes
Kandungan Sumsum Tulang Sapi dan Manfaatnya untuk Kesehatan
Lumix S9 Meluncur, Kamera Mirrorless Full-Frame Terkecil dan Teringan di Seri Lumix S