Hebat, iPhone 6s Pria Ini Tak Rusak Meski Terjatuh dari Pesawat

Hebat, iPhone 6s Pria Ini Tak Rusak Meski Terjatuh dari Pesawat - Tekno

, Jakarta - Kasus iPhone yang berhasil selamat setelah terjatuh dari ketinggian yang luar biasa kembali terjadi. Kali ini, kejadian itu melibatkan ponsel buatan Apple milik pria bernama Galiotto.

Dilansir 9to5Mac, Kamis (17/12/2020), Galiotto yang terbang melintas di atas Cabo Frio, Rio de Janeiro, tanpa sengaja menjatuhkan iPhone 6s miliknya.

Ia mengatakan, iPhone 6s-nya lepas dar tangan saat sedang memotret dan merekam video dari jendela sebuah pesawat kecil karena diterpa angin kencang.

Karena berada di ketinggian yang melampaui batas aman sebuah smartphone dapat bertahan dari benturan, Galiotto berasumsi hal terburuk iPhone 6s dia hilang selama-lamanya.

Entah itu keberuntungan atau mukjizat, iPhone 6s milik Galiotto ternyata berhasil selamat setelah terjatuh dari pesawat.

Setelah mendarat, dirinya memutuskan untuk memeriksa aplikasi Apple Find My, dan terkejut saat mengetahui iPhone 6s-nya masih berfungsi.

2 dari 3 halaman

Lokasi dan Gambar Saat iPhone 6s Terjatuh

Tampilan iPhone 12 Pro dan iPhone 12 Pro Max yang baru meluncur. (Dok. Apple)

Dia pun memutuskan mencari dan untuk menemukan iPhone 6s miliknya di tengah pantai. Saat melihat kondisi, ternyata ponsel buatan Apple itu masih utuh dan hampir tidak memiliki kerusakan parah pada bodinya.

Meskipun hanya tergores kecil, sebagian besar iPhone 6s tidak terpengaruh dan hanya tertutup pelindung layar biasa dan casing silikon biasa.

Menariknya, iPhone 6s milik Galiotto ternyata merekam video saat jatuh hingga mencapai di tengah pantai.

"Hal yang terjadi terhadap saya mungkin sesuatu yang jika diceritakan kepada seseorang, mereka tidak akan percaya," ucap Galiotto.

3 dari 3 halaman

Apple Sertakan Kepala Charger di Boks iPhone 12

Apple memulai penjualan iPhone tanpa kepala (adaptor) charger di dalam boks sejak peluncuran iPhone 12. Apple mengklaim, tujuan penjualan iPhone 12 tanpa kepala charger dalam kemasan adalah karena alasan ramah lingkungan.

Sementara berbagai pihak menyebut, selain alasan ramah lingkungan sebenarnya Apple ingin mendapatkan keuntungan lebih banyak dengan penjualan perangkat tanpa kepala charger. Namun tampaknya, keputusan Apple untuk menjual iPhone tanpa kepala charger ditentang oleh Brasil.

Mengutip laman Ubergizmo, Minggu (6/12/2020), berdasarkan laporan Folha de S.Paolo, badan perlindungan konsumen publik Brasil mempertanyakan alasan di balik dihilangkannya kepala charger dalam boks iPhone.

(Ysl/Why)