, Jakarta - Facebook mengakui telah menemukan sekitar 5.000 pengembang mengakses data pribadi pengguna pada periode waktu tertentu.
Mengutip laman Phone Arena, Jumat (3/7/2020), ketika memakai aplikasi Facebook, pengguna memberikan hak tertentu bagi pengembang, untuk mengakses informasi nonpublik seperti alamat email dan tanggal lahir.
Advertisement
Baca Juga
Namun sebagai respons atas pelanggaran data Cambridge Analytica, pada 2018 Facebook mengubah kebijakan privasi data mereka. Perusahaan akan kehilangan akses atas informasi pribadi pengguna jika pengguna tersebut tidak aktif di Facebook selama 90 hari.
Namun kini, Facebook mengungkap, gara-gara ada masalah dengan bagaimana kebijakan ini diterapkan, sejumlah pengembang malah terus-terusan mendapatkan data dan informasi pribadi pengguna. Padahal pengguna sudah tak ada di layanan Facebook selama 90 hari.
Misalnya, jika ada seseorang mengundang teman mereka ke aplikasi kebugaran, kemudian berhenti memakai aplikasi tersebut, Facebook gagal menafsirkan teman itu masih aktif di aplikasi.
Facebook memperkirakan ada sekitar 5.000 pengembang mendapatkan data ini. Namun jumlah pastinya belum diketahui, bisa jadi lebih tinggi dari itu.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Tak Diketahui Jumlah Pengguna yang Datanya Diakses
Selain itu, sejauh ini tidak diketahui berapa banyak pengguna yang terpengaruh masalah ini. Tidak diketahui juga informasi seperti apa yang didapatkan pengguna.
Namun menurut Facebook, informasi yang didapatkan antara lain adalah bahasa dan jenis kelamin pengguna.
Facebook pun memastikan, pengembang hanya bisa melihat data yang sebelumnya diberikan berdasarkan izin pengguna.
"Dari data yang tersedia beberapa bulan terakhir, kami mengestimasi ada sekitar 5.000 pengembang yang terus mendapatkan informasi pengguna. Misalnya informasi tentang bahasa atau jenis kelamin, selama 90 hari ketidakaktifan pengguna," kata Facebook dalam pernyataannya.
Advertisement
Facebook Ubah Kebijakan untuk Pengembang
Namun Facebook memastikan masalah ini telah ditangani. Facebook pun berdalih pengembang turut bertanggung jawab atas hal ini. Perusahaan menyebut, para pengembang punya peran penting dalam ikut menjaga keamanan data pengguna.
Kini, perusahaan memiliki aturan platform dan kebijakan pengembang yang baru yang akan membatasi berapa banyak data yang didapatkan dan akan dibagikan ke pihak ketiga, tanpa persetujuan dari pengguna.
Kebijakan baru ini juga menekankan, pengembang harus menghapus data-data pribadi pengguna Facebook yang diterimanya ketika pengguna tak aktif di platform.
Aplikasi Pihak Ketiga Salah Gunakan Data Pengguna Facebook
Sebelumnya, para peneliti di University of Iowa mengembangkan sebuah alat untuk mendeteksi penyalahgunaan data pengguna Facebook.
Dalam studi yang dimuat di pre-print server Arxiv, sebagaimana dikutip dari Venture Beat, Jumat (3/7/2020), para peneliti menyatakan aplikasi pihak ketiga Facebook mungkin saja menyalahgunakan alamat email pengguna.
Mereka merancang dan menggunakan sebuah alat bernama CanaryTrap untuk menyelidiki penyalahgunaan data yang dibagikan dengan aplikasi pihak ketiga di Facebook.
"Secara khusus, kami membagikan alamat email yang terkait dengan akun Facebook sebagai 'honeytoken' dengan memasang aplikasi pihak ketiga," tutur para peneliti di naskah penelitian mereka.
Selanjutnya, mereka melakukan pemantauan terhadap email yang mereka yang terima dan menggunakan alat transparansi iklan Facebook. Hal itu dilakukan untuk mendeteksi setiap penggunaan "honeytoken" yang dibagikan secara tanpa izin.
"Penerapan CanaryTrap kami untuk memantau 1.024 aplikasi Facebook telah menemukan banyak kasus penyalahgunaan data yang dibagikan dengan aplikasi pihak ketiga di Facebook termasuk ransomware, spam, dan iklan tertarget," kata para peneliti menegaskan.
(TinWhy)
Terkini Lainnya
Pelanggan Ovo Protes soal Privasi Karena Dihubungi Staf KYC via WhatsApp
Facebook dan Instagram Akan Ingatkan Orang untuk Pakai Masker
Usai Blokir 59 Aplikasi Tiongkok, Perdana Menteri India Hapus Akun Weibo
Tak Diketahui Jumlah Pengguna yang Datanya Diakses
Facebook Ubah Kebijakan untuk Pengembang
Aplikasi Pihak Ketiga Salah Gunakan Data Pengguna Facebook
Facebook
Data Pribadi Pengguna Facebook
Privasi Pengguna
Euro 2024
Timnas Spanyol Percaya Diri Jelang Duel Perempat Final Euro
Prediksi Euro 2024 Spanyol vs Jerman: Duel Kelas Berat di Stuttgart
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Pertandingan 8 Besar Euro 2024
Terkesan Penampilannya di Euro 2024, Real Madrid Ingin Datangkan Rekan Setim Jude Bellingham
Copa America 2024
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador di Vidio
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Siaran Langsung Argentina vs Ekuador di Perempat Final Copa America 2024 di Vidio
Prediksi Copa America 2024 Argentina vs Ekuador: Semuanya Memihak Tim Tango
Timnas Ekuador Siap Berjuang Mati-matian di Perempat Final Copa America 2024
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Demokrat Rekomendasikan Dukungan ke 3 Paslon Ini untuk Pilkada Papua Barat, Babel, dan Jambi
Coklit Pilkada 2024 Sudah Sasar 16,6 Juta Pemilih di Jatim, Target Tuntas di Hari ke-20
Kata Sekjen PKS soal Kaesang Disodorkan Jokowi untuk Maju di Pilkada Jakarta 2024
Survei Warna Research Center: Tingkat Elektabilitas Hendy Siswanto dan Faida Tinggi Jelang Pilkada Jember 2024
Respons Jokowi soal Kabar Kaesang Maju Pilkada Jakarta 2024, Benarkah Sodorkan ke Parpol?
Ridwan Kamil Dianggap Masih Kuat di Pilkada Jawa Barat, Bawa Untung Buat Golkar
TOPIK POPULER
Live Streaming
Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari Berujung Dipecat
TIPS TEKNO
3 Rekomendasi Gadget untuk yang Doyan Traveler, Apa Saja?
HP Xiaomi Lemot setelah Update ke HyperOS? Matikan Fitur ini Sekarang
Cara Bikin CV Anti Gagal dalam Hitungan Menit Pakai ChatGPT, Biar Gampang Cari Kerjaan
Populer
Prudential Indonesia Jamin Data Pribadi Nasabah Aman dari Hacker
Meta Setop Sensor Kata Syahid Atas Rekomendasi Dewan Pengawas
FFWS ID 2024 Fall Dimulai, 18 Tim Berebut Juara dan Tiket FFWS SEA
Dirjen Aptika Kominfo Semuel Abrijani Mundur Buntut Serangan Ransomware Brain Cipher ke PDNS
Poco M6, HP Android Rp 1 Jutaan dengan Bodi Kaca dan Kamera 108MP
Jadwal MSC 2024 4 Juli: Evos Glory Siap Tempur Lawan NIP Flash dan Fire Flux Esports Hari Ini!
Galaxy Ring bakal Bawa Fitur Pelacakan Kesehatan Terkoneksi Samsung Health
Poco Pad jadi Tablet Pertama Poco yang Rilis di Indonesia, Berapa Harganya?
Review Bose Ultra Open Earbuds, TWS Open-ear Premium dengan Suara Renyah!
Twilio Kena Serangan Siber, 33 Juta Nomor Telepon Pengguna Authy Dicuri Hacker!
Ketua KPU
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
7 Respons Berbagai Pihak Mulai Parpol, KPU, hingga Jokowi Usai DKPP RI Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari
Jokowi Sebut Keppres Pemberhentian Hasyim Asy'ari dari Ketua KPU Masih Diproses
DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari, Jokowi Pastikan Pilkada 2024 Jujur dan Adil
Berita Terkini
Sinopsis & Fakta Menarik Film The Snowman yang di Vidio, Ternyata Adaptasi Novel Terkenal
7 Potret Nagita Slavina Kembali Lepas Hijab Sepulang Haji, Sibuk Momong Lily
Cuaca Besok Sabtu 6 Juli 2024: Waspada di Siang Hari Jabodetabek Bakal Hujan Petir
Harga Kripto Hari Ini 5 Juli 2024: Bitcoin Turun ke Harga Rp 934 Juta
Timnas Spanyol Percaya Diri Jelang Duel Perempat Final Euro
10 Gim Horor PS2 Terbaik Sepanjang Masa, Wajib Kamu Mainkan
Federal Oil Jadi Pelumas Mesin Sepeda Motor Pilihan Gen Z
Kapal Terbalik di Laut Mauritania, 89 Migran Hendak ke Eropa Tewas, 72 Orang Dinyatakan Hilang
IHSG Berpotensi Naik Terbatas, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 5 Juli 2024
KPK Lelang Rumah Milik Eks Ketua DPRD Muara Enim, Simak Harganya
Guru Besar ITB: Warga Indonesia Telan 52 Juta Partikel Mikroplastik per Bulan
Pelatihan Kepemimpinan Nasional, Kepala BSKDN Pacu Peserta Ciptakan Inovasi Berkelanjutan
Prediksi Euro 2024 Spanyol vs Jerman: Duel Kelas Berat di Stuttgart
Turun Lagi, Cek Harga Minyak Dunia Hari Ini
Pihak Angger Dimas Merasa Kecolongan, Sidang Kasus Kematian Dante Sudah Masuk Agenda Eksepsi