Kebakaran Landa 10 Hektare Lahan Ilalang Kawasan Wisata Kawah Wurung Gunung Ijen Bondowoso

Kebakaran Landa 10 Hektare Lahan Ilalang Kawasan Wisata Kawah Wurung Gunung Ijen Bondowoso - Surabaya

, Bondowoso - Seluas 10 hektare lahan ilalang di kawasan destinasi wisata Kawah Wurung Gunung Ijen kebakaran. Sebelumnya kawasan wisata yang masuk wilayah Bondowoso juga sempat terbakar pada akhir bulan Juli lalu.

Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Bondowoso Yuliono Triandana mengatakan, kebakaran lahan ilalang di kawasan Kawah Wurung kali ini terjadi di petak 91D Masuk Desa Kalianyar, kecamatan Ijen.

“Kebakaran terjadi sejak pukul 18.30 Wib atau Rabu malam dan berhasil kita padamkan sekitar 2 hingga 3 jam kemudian,” ujarnya, Kamis (31/8/2023).

Kata Yuliono, untuk penyebab kebakaran sendiri, masih belum diketahui dan dalam tahap penyelidikan petugas, namun dugaan awal kebakaran lahan tersebut akibat ulah manusia yang tidak bertangung jawab.

“Pada titiknya di sebelah Utara bukit Kawah Wurung itu, yang ada tulisan Kawah Wurung itu seblah utaranya, awal muasalnya dari sana terus sampai dibawah sampai didekat parkiran roda dua dan ada resto dan tempat menginap itu, kaya homestay. Untuk penyebabnya masih kita selidiki,” paparnya.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun proses pemadamannya petugas sempat mengalami kendala karena kencangnya angin. Sehingga mengakibatkan api cepat merambat membakar vegetasi ilalang di wilayah Kawasan Kawah Wurung.

“Di kawasan puncak kawah pemadaman kita gunakan keropyokan secara manual karena mobil pemadam tidak bisa masuk. Api memang cepat menjalar karena aingin di kawasan Kawah Wurung yang kencang,” tuturnya.

Kepulan asap tebal ini muncul, dari lereng Gunung Arjuno di Taman Hutan Raya Raden Soerjo atau Tahura R. Soerjo Kecamatan Prigen, Pasuruan, Jawa Timur, Jum’at (11/10) sore.

2 dari 2 halaman

Jangan Buang Puntung Rokok Sembarangan

Pihaknya mengimbau kepada masyarakat atau wisatawan untuk tetap berhati- hati dan tidak sembarangan membuang puntung rokok maupun membuat sumber api. Sebab saat ini sebagian besar tumbuhan di kawasan Gunung Ijen merangas, sehingga mudah terbakar.

“Kami meminta kesadaran tidak membuat sumber api atau membuat puntung roko di wilayah Kawah Wurung, karena banyak tanaman yang mengering yang mengakibatkan kebakaran,” tegasnya.

Hingga kini total sudah mencapai 30 hektare lahan di kawasan wisata Kawah Wurung terbakar.