Wisatawan Meningkat Drastis di 2022, PNPB Wisata Gunung Bromo Capai Rp11,6 Miliar

Wisatawan Meningkat Drastis di 2022, PNPB Wisata Gunung Bromo Capai Rp11,6 Miliar - Surabaya

, Probolinggo Wisata gunung Bromo masih menjadi primadona wisata Jatim. Hal ini terbukti dengan meningkatnya jumlah kunjungan wisata pada 2022.

Jumlah wisatawan kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru dikunjungi sebanyak 318 ribu wisatawan pada 2022. Jumlah itu meningkat jika dibanding tahun sebelumnya yang mencapai 138 ribu pengunjung.

Dari 318.919 wisatawan yang berkunjung ke Bromo pada 2022, 310.418 wisatawan domestik dan 8.501 wisatawan manca negara.

Dari total jmlah kunjungan wisatawan ke Gunung Bromo sepanjang 2022 tersebut, ada pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) mencapai Rp11.65 miliar. Angka tersebut juga mengalami peningkatan jika dibanding tahun sebelumnya yang sebesar Rp4.85 miliar.

Sementara itu, Kepala Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (BBTNBTS) Hendro Widjanarko mengatakan, wisata Bromo akan tutup pada 22 Maret untuk menghormati umat Hindu yang sedang menjalankan catur brata nyepi.

“Kegitan wisata Gunung Bromo akan kita tutup total mulai 22 Maret pukul 06.00 Wib sampai 23 Maret 2023 pukul 06.00 Wib,” ujar Hendro Jumat (10/3/2023).

Kata Hendro, kebijakan penutupan kawasan Gunung Bromo itu tertuang dalam pengumuman Nomor PG.01/T8/BIDTEK/BIDTEK.1/KSA/3/2023 tentang Penutupan Kegiatan Wsiata Bromo pada hari Raya Nyepi tahun 2023 tentang 10 Maret 2023.

Penutupan kawaan wisata Gunung Bromo itu juga memperhatikan surat dari Ketua Parisada Hindu Dhrama Indonesia Kabupaten Probolinggo Nomor 288/Pem/PHDI-KAB/III/2023 tertanggal 2 Maret 2023

Truk bermuatan pasir ini ringsek setelah dihantam Kereta Api Argo Bromo Anggrek dan Kereta Api Sembrani jurusan Jakarta - Surabaya

2 dari 2 halaman

Di Sejumlah Titik

Jembatan Kaca Seruni Point di Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Bromo-Tengger-Semeru, Jawa Timur. (Dok. Kementerian PUPR)

Menurutnya, penutupan kawasan Gunung Bromo untuk aktivitas wisatawan dilakukan pada sejumlah titik. Yakni dari arah Kabupaten Probolinggo ditutup di Desa Wonokerto, Kecamatan Sukapura. Dari arah Pasuruan dari Desa Wonokitri Kecamatan Tosari.

“Kalau untuk dari arah Kabupaten Malang ditutup di Jemplang, Kecamatan Poncokusumo,” tambahya.