, Jakarta - Surabaya, Jawa Timur memiliki sejumlah bangunan bersejarah yang hingga kini masih berdiri kokoh. Salah satunya gedung SMAK St.Louis 1 Surabaya.
Gedung sekolah tersebut juga termasuk salah satu cagar budaya di Kota Pahlawan. Gedung sekolah ini berada di Jalan M.Jasin Polisi Istimewa Nomor 7 Keputran, Surabaya, Jawa Timur. Sejumlah tokoh pun merupakan lulusan dari SMAK St.Louis 1 Surabaya antara lain Mantan Menteri ESDM Ignasius Jonan, Kak Seto, dan Hermawan Kertajaya yang juga pernah jadi guru di sekolah tersebut.
Gedung SMAK St Louis 1 Surabaya yang berdiri sejak 1923 ini menyimpan cerita masa lalu dan menjadi saksi bisu perkembangan Kota Surabaya. Mengutip laman smakstlouis1sby.sch.id, SMA Katolik St.Louis 1 Surabaya ini memiliki keterkaitan dengan awal perkembangan gereja di Surabaya.
Advertisement
Baca Juga
"Iya memang pada masa Belanda, gedung tersebut didirikan sebagai lembaga pendidikan Katolik beserta gereja,” ujar Dosen Ilmu Sejarah FIB Universitas Airlangga, Adrian Perkasa, saat dihubungi lewat pesan singkat, ditulis Minggu, (19/7/2020).
Pada 7 Juli 1862, Kongregasi Bruder Santo Aloysius (CSA: Congregatio Sanctii Aloysii) mendirikan sekolah dasar Bijzondere Europeesche Schools (ELS) di daerah Krembangan yang diawali dengan 20 siswa laki-laki.
Pimpinan sekolah pada saat itu Bruder Engelbertus Broederschool di Krembangan, daerah Jalan Kepanjen mengalami perkembangan yang sangat pesat di bawah pimpinan Overste Br.Engelbertus.
Oleh karena itu, bruder CSA memindahkan Broeder School dari pusat kota Surabaya lama ke Coen Boelevard 7 yang sekarang bernama Jalan M.Yasin Polisi Istimewa pada 1923. Sekolah itu mengacu pada pendidikan Belanda dan dikhususkan untuk anak laki-laki bangsa Belanda.
Gedung sekolah SMAK St.Louis 1 ini juga pernah menjadi markas Pasukan Polisi Istimewa Karisidenan Surabaya.
"Pada masa revolusi sekitar 10 November 1945 dijadikan markas polisi istimewa dengan Komandannya M.Jasin, maka sekarang jalan di depannya diganti namanya menjadi polisi istimewa untuk memperingati hal itu,” ujar dia.
Ia menuturkan, sejak zaman Pendudukan Jepang, orang Belanda dan Eropa lainnya nyaris semua dimasukkan dalam kamp penjara. Oleh karena itu, bangunan-bangunan seperti gedung sekolah SMAK St.Louis 1 dijadikan markas militer. "Ketika merdeka, diambil alih oleh orang Indonesia," ujar dia.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Selanjutnya
Adapun awal sekolah ini dari Lager School (SD) St.Louis, kemudian berubah menjadi Midel Bare Uitgebred voor Lager Onderwijs atau MULO (SMP). Pada 1950 berubah lagi menjadi Herstel Hogere Broeder School atau HBS (SMA). Pada 1 Agustus 1951 diganti menjadi SMAK St.Louis.
Di masa pergantian, sekolah berhasil membuka dua kelas tetapi belum dapat menentukan siapa yang akan menjadi kepala sekolah. Hal itu karena kendala tidak banyak Bruder CSA yang menguasai Bahasa Indonesia. Melalui berbagai pertimbangan, Romo Engelbertus (alm) sebagai kepaa sekolah.
Awal berdirinya SMAK St.Louis, tingkat kelulusannya hanya mampu mencapai 45 persen dari jumlah siswa yang ada. Namun, hasil ini menempati peringkat tertinggi di Surabaya, Jawa Timur. Guru-guru yang mengajar pada saat itu bersifat "semenaraapsel” atau seadanya siapa saja yang mau menjadi guru. Hal ini lantaran minimnya tenaga pengajar yang tersedia.
Sekolah ini sempat alami peralihan pengelolaan dari Bruder CSA (Yayasan Mardi Wijayana Kodya Surabaya) kepada Romo Congregatio Missionis melalui Yayasan Lazaris. Pada 1980-1982 terjadi suatu masa transisi. Kemudian pada 1985, sekolah ini mendapatkan status disamakan. Semula status sekolah swasta yang ada hanya sekolah bersubsidi atau tak bersubsidi.
Terkini Lainnya
Kawasan Kota Tua Surabaya: Nostalgia di Gedung Bersejarah (I)
Suroboyo Bus Layani Rute Baru di Jalur MERR
Jejak Arsitek Belanda Citroen di Balai Kota Surabaya
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Selanjutnya
Surabaya
Info Surabaya
Bangunan Tua
Gedung Sekolah
SMAK St Louis 1 Surabaya
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Faldo Maldini Pamitan ke Jokowi Sebelum Maju Pilkada Tangerang
Pilkada Sulteng 2024, PKS Beri Surat Rekomendasi untuk Pasangan Anwar-Reny
Peluang PDIP Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Puan: Belum Ada Keputusan, Tapi Bisa Jadi
Pengamat Nilai Sinyal Dukungan Gerindra Perkuat Posisi Eman Suherman Maju Pilkada Majalengka 2024
Organisasi Sayap Gerindra PP Satria Dukung Marshel Widianto Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024
Puan Respons Wacana Duet Anies-Andika di Pilkada Jakarta 2024: Menarik
TOPIK POPULER
Populer
KemenPPPA Minta Pengasuh Ponpes di Lumajang yang Nikahi Santri tanpa Izin Orangtua Dihukum Kebiri
RPJPD Surabaya 2025-2045 Disetujui, Targetkan PDRB Rp 2,1 Triliun pada 2045
Eni Joe Hadirkan Keindahan Kain Betawi dalam Fashion Show di Ultah Jakarta
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Pelatihan Toffin Masterclass Sasar 13 Kota dari Batam hingga Malang, Jadikan Bisnis Lokal Mengglobal
5 Destinasi Wisata di Lamongan yang Menarik Dikunjungi Saat Liburan Sekolah
Horor Serangan Israel di Gaza Belum Ada Tanda Berakhir, Warga Tewas Tembus 38 Ribu Jiwa
Dekan FK Unair Dicopot, Civitas Academica Ancam Mogok Mengajar
Jokowi Pastikan Pilkada Berjalan Lancar Usai Ketua KPU Hasyim Asyari Dipecat DKPP
Gempa Letusan Dominasi Aktivitas Gunung Semeru, Warga Diimbau Waspada Potensi Awan Panas
Euro 2024
Hasil Euro 2024: Pedri Cedera, Spanyol Permalukan Jerman 2-1 untuk Tiket Semifinal
Dapatkan Link Live Streaming Perempat Final Euro 2024 Portugal vs Prancis, Tayang Sesaat Lagi
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Link Live Streaming Euro 2024 Spanyol vs Jerman, Sebentar Lagi Tanding
Link Live Streaming Euro 2024 Portugal vs Prancis, Sabtu 6 Juli Pukul 02.00 WIB
Berita Terkini
30 Ucapan Tahun Baru Islam 1446 H dalam Bahasa Arab, Penuh Doa dan Harapan
Sepasang Kekasih Jadi Korban Pembegalan di Depok
Mengenal Bubur Ayam Mang H Oyo, Kuliner Legendaris di Bandung
5 Galaksi Satelit Bima Sakti
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Sabtu 6 Juli 2024
Sahroni DPR Puji Kinerja Kejagung yang Terus Membaik
Siswi SMK di Lampung Diperkosa dan Dibunuh Pamannya, Berawal dari Tumpangan Saat Pulang Sekolah
Bahaya Minum Obat Pereda Nyeri Migrain Secara Berlebihan, Begini Anjuran Dokter Syaraf
Hasil Euro 2024: Pedri Cedera, Spanyol Permalukan Jerman 2-1 untuk Tiket Semifinal
Dapatkan Link Live Streaming Perempat Final Euro 2024 Portugal vs Prancis, Tayang Sesaat Lagi
Jangan Sampai Terlewat! Ini Amalan Terbaik Malam 1 Suro, Perspektif Islam
10 Hiu Prasejarah yang Luar Biasa, Bentuknya Sangat Aneh
Pemkot Tangerang Siap Gelar Uji Coba Program Makan Bergizi Gratis
Polisi Gagalkan Peredaran 7.200 Botol Oli Palsu Asal Tangerang di Bandar Lampung
Ilmuwan Temukan Perubahan Iklim Buat Jamur Lebih Beracun untuk Manusia