Grup Salim melalui PT Indofood Sukses Makmur Tbk dan PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) melakukan sejumlah ekspansi dengan mengakuisisi perusahaan sepanjang 2013. Langkah akuisisi ini diharapkan dapat mendorong kinerja perseroan ke depan.
Akuisisi yang telah dilakukan sepanjang 2013 antara lain:
Pertama, PT Indofood Sukses Makmur Tbk melalui anak usahanya Indofood Agri Resources Ltd menyelesaikan proses akuisisi 50% saham pabrik gula asal Brasil yaitu Companhia Mineria de Acucar el alcool Partipaccoes (CMAA).
Nilai akuisisi itu sebesar US$ 66,1 juta yang telah dibayar pada 25 Juni 2013. Untuk mengakuisisi perusahaan ini, perseroan telah mendirikan anak usaha baru yaitu IFAR Brazil Pte Ltd. Lalu mendirikan IndoAgri Brazil Participacoes Ltd, dan seluruh sahamnya dimiliki oleh perseroan.
Kedua, Pada 15 Februari 2013, PT Indofood Sukses Makmur Tbk menandatangani perjanjian dengan perusahaan pengolahan sayuran asal China yaitu China Minzhong Food Corporation Limited (CMFC). Perseroan memiliki sekitar 14,95% dari seluruh saham yang diterbitkan CMFC.
Pada kuartal ketiga 2013, Perseroan telah mengakuisisi lebih dari 50% saham CMFC yang sahamnya tercatat di bursa efek Singapura.
Perseroan menggelar penawaran tender mengingat saham yang diambil lebih dari 50% pada 2 September 2013 pada harga S$1,12 per saham yang mencerminkan nilai CMFC sekitar S$734 juta.
Ketiga, PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk melalui PT Asahi Indofood Beverage Makmur dan PT Indofood Asahi Sukses Beverage, perusahaan patungan antara perseroan dan Asahi Group Holdings Southeasi Asia Pte Ltd menyelesaikan transaksi akuisisi atas seluruh saham PT Pepsi Cola Indobeverages pada 12 September 2013.
Perusahaan patungan itu mengakuisisi saham PT Pepsi-Cola Indobeverages masing-masing sebanyak 264.113.930 dan 15.000 lembar saham. Nilai akuisisi sekitar US$ 30 juta. Dana akuisisi didapatkan dari kas internal.
PT Pepsi-Cola Indobeverages yang berganti nama menjadi PT Prima Cahaya Indobeverages bergerak di bidang produksi, pemasaran dan distribusi secara eksklusif atas produk minuman non alkohol.
Ternyata akuisisi perseroan tidak berhenti, menjelang akhir tahun 2013, PT Indofood Sukses Makmur Tbk melalui anak usahanya Indofood Agri Resources mengakuisisi perusahaan gula di Filipina.
Keempat, Indofood Agri Resources yang mencatatkan saham di bursa efek Singapura pun kembali melakukan akuisisi. Anak usaha Indofood ini menanamkan investasi di Roxas Holding Inc, perusahaan gula terbesar di Filipina senilai US$ 57,3 juta.
Bila dirupiahkan pembelian saham itu sekitar Rp 661,58 miliar dengan memakai kurs tengah Bank Indonesia (BI) di level Rp 11.546 pada Kamis pekan ini. Untuk membeli saham perusahaan gula terbesar di Filipina itu, Indofood Agri Resources Ltd dan First Pacific Company Limited membentuk perusahaan patungan.
"Entitas patungan akan melakukan investasi saham sebanyak 34% di Roxas Holding Inc, perusahaan gula terintegrasi yang terbesar di Filipina sekitar US$ 57,3 juta," tutur Direktur Eksekutif Indofood Agri Moleonoto Tjang, dalam keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (15/11/2013).
Analis PT Investa Saran Mandiri, Kiswoyo Adi Joe menuturkan, langkah akuisisi yang dilakukan grup Indofood memiliki dampak positif dan negatif bagi perseroan.
"Positifnya mereka ingin go internasional. Mereka dapat meningkatkan laba bersih dengan memperluas jangkauan pasar mereka," tutur Kiswoyo, saat dihubungi , Jumat (15/11/2013).
Kiswoyo menambahkan, dampak negatifnya akuisisi perusahaan di luar negeri yaitu kekhawatiran investasinya bodong. "Diharapkan jangan salah investasi. Ekspansi ke luar negeri butuh dana besar dan pengalaman juga," kata Kiswoyo.
Sementara itu, Analis PT OSO Securities, Supriyadi mengatakan, permintaan kebutuhan pangan akan meningkat seiring peningkatan jumlah penduduk. Langkah grup Indofood melakukan ekspansi ke luar negeri itu juga melihat ada potensi peningkatan kebutuhan pangan. Selain itu untuk memperluas pasar produk Indofood. Hal itu akan berdampak terhadap kinerja perseroan ke depan.
"Memang kalau awal akuisisi belum akan berdampak terhadap kinerja, tetapi nanti baru kelihatan setelah satu tahun akuisisi maka akan kelihatan dampaknya ke kinerja perseroan," tutur Supriyadi.
Rekomendasi saham
Kiswoyo melihat, kinerja grup Indofood khususnya konsumsi memang masih cukup baik. Ia pun merekomendasikan hold saham PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) dengan target harga Rp 7.000. Sedangkan rekomendasi beli untuk saham PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) dengan target harga Rp 13.000.
Sementara itu, Supriyadi memperkirakan target harga saham INDF di level Rp 7.370. "Untuk jangka pendek memang ada tekanan tetapi jangka panjang sektor konsumsi memiliki prospek baik apalagi kedua saham ini sudah terdiskon," kata Supriyadi. (Ahm/Igw)
Akuisisi yang telah dilakukan sepanjang 2013 antara lain:
Pertama, PT Indofood Sukses Makmur Tbk melalui anak usahanya Indofood Agri Resources Ltd menyelesaikan proses akuisisi 50% saham pabrik gula asal Brasil yaitu Companhia Mineria de Acucar el alcool Partipaccoes (CMAA).
Nilai akuisisi itu sebesar US$ 66,1 juta yang telah dibayar pada 25 Juni 2013. Untuk mengakuisisi perusahaan ini, perseroan telah mendirikan anak usaha baru yaitu IFAR Brazil Pte Ltd. Lalu mendirikan IndoAgri Brazil Participacoes Ltd, dan seluruh sahamnya dimiliki oleh perseroan.
Kedua, Pada 15 Februari 2013, PT Indofood Sukses Makmur Tbk menandatangani perjanjian dengan perusahaan pengolahan sayuran asal China yaitu China Minzhong Food Corporation Limited (CMFC). Perseroan memiliki sekitar 14,95% dari seluruh saham yang diterbitkan CMFC.
Pada kuartal ketiga 2013, Perseroan telah mengakuisisi lebih dari 50% saham CMFC yang sahamnya tercatat di bursa efek Singapura.
Perseroan menggelar penawaran tender mengingat saham yang diambil lebih dari 50% pada 2 September 2013 pada harga S$1,12 per saham yang mencerminkan nilai CMFC sekitar S$734 juta.
Ketiga, PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk melalui PT Asahi Indofood Beverage Makmur dan PT Indofood Asahi Sukses Beverage, perusahaan patungan antara perseroan dan Asahi Group Holdings Southeasi Asia Pte Ltd menyelesaikan transaksi akuisisi atas seluruh saham PT Pepsi Cola Indobeverages pada 12 September 2013.
Perusahaan patungan itu mengakuisisi saham PT Pepsi-Cola Indobeverages masing-masing sebanyak 264.113.930 dan 15.000 lembar saham. Nilai akuisisi sekitar US$ 30 juta. Dana akuisisi didapatkan dari kas internal.
PT Pepsi-Cola Indobeverages yang berganti nama menjadi PT Prima Cahaya Indobeverages bergerak di bidang produksi, pemasaran dan distribusi secara eksklusif atas produk minuman non alkohol.
Ternyata akuisisi perseroan tidak berhenti, menjelang akhir tahun 2013, PT Indofood Sukses Makmur Tbk melalui anak usahanya Indofood Agri Resources mengakuisisi perusahaan gula di Filipina.
Keempat, Indofood Agri Resources yang mencatatkan saham di bursa efek Singapura pun kembali melakukan akuisisi. Anak usaha Indofood ini menanamkan investasi di Roxas Holding Inc, perusahaan gula terbesar di Filipina senilai US$ 57,3 juta.
Bila dirupiahkan pembelian saham itu sekitar Rp 661,58 miliar dengan memakai kurs tengah Bank Indonesia (BI) di level Rp 11.546 pada Kamis pekan ini. Untuk membeli saham perusahaan gula terbesar di Filipina itu, Indofood Agri Resources Ltd dan First Pacific Company Limited membentuk perusahaan patungan.
"Entitas patungan akan melakukan investasi saham sebanyak 34% di Roxas Holding Inc, perusahaan gula terintegrasi yang terbesar di Filipina sekitar US$ 57,3 juta," tutur Direktur Eksekutif Indofood Agri Moleonoto Tjang, dalam keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (15/11/2013).
Analis PT Investa Saran Mandiri, Kiswoyo Adi Joe menuturkan, langkah akuisisi yang dilakukan grup Indofood memiliki dampak positif dan negatif bagi perseroan.
"Positifnya mereka ingin go internasional. Mereka dapat meningkatkan laba bersih dengan memperluas jangkauan pasar mereka," tutur Kiswoyo, saat dihubungi , Jumat (15/11/2013).
Kiswoyo menambahkan, dampak negatifnya akuisisi perusahaan di luar negeri yaitu kekhawatiran investasinya bodong. "Diharapkan jangan salah investasi. Ekspansi ke luar negeri butuh dana besar dan pengalaman juga," kata Kiswoyo.
Sementara itu, Analis PT OSO Securities, Supriyadi mengatakan, permintaan kebutuhan pangan akan meningkat seiring peningkatan jumlah penduduk. Langkah grup Indofood melakukan ekspansi ke luar negeri itu juga melihat ada potensi peningkatan kebutuhan pangan. Selain itu untuk memperluas pasar produk Indofood. Hal itu akan berdampak terhadap kinerja perseroan ke depan.
"Memang kalau awal akuisisi belum akan berdampak terhadap kinerja, tetapi nanti baru kelihatan setelah satu tahun akuisisi maka akan kelihatan dampaknya ke kinerja perseroan," tutur Supriyadi.
Rekomendasi saham
Kiswoyo melihat, kinerja grup Indofood khususnya konsumsi memang masih cukup baik. Ia pun merekomendasikan hold saham PT Indofood Sukses Makmur Tbk (INDF) dengan target harga Rp 7.000. Sedangkan rekomendasi beli untuk saham PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk (ICBP) dengan target harga Rp 13.000.
Sementara itu, Supriyadi memperkirakan target harga saham INDF di level Rp 7.370. "Untuk jangka pendek memang ada tekanan tetapi jangka panjang sektor konsumsi memiliki prospek baik apalagi kedua saham ini sudah terdiskon," kata Supriyadi. (Ahm/Igw)
Terkini Lainnya
Akuisisi
Grup Salim
PT Indofood Sukses Makmur Tbk
INDF
Rekomendasi
Kuasai 80% Saham Mandiri Inhealth Bisa Memperbesar Skala Bisnis IFG Life
Sarana Menara Nusantara Rampungkan Akuisisi 90% Saham IBST
Proses Akuisisi BTN ke Muamalat Dikabarkan Tidak Lanjut, Diduga Penyebabnya Ini
Delta Dunia (DOID) Resmi Akuisisi 4 Tambang Antrasit di AS, Nilainya Bikin Kaget
IFG Life Akuisisi 80% Saham Mandiri Inhealth
Impack Pratama Akuisisi Saham Mulford, Distributor Bahan Bangunan di Australia
Akuisisi Probiotec Rampung, Bagaimana Rencana Ekspansi Pyridam Farma
BTN Dikabarkan Batal Akuisisi Bank Muamalat, Ini Kata DPR
Akuisisi Beras Kamboja Bakal Ganggu Industri Lokal? Ini Jawaban Dirut Bulog
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Ketua KPU
Pasca Hasyim Asy’ari Dipecat, Mahfud Sarankan Seluruh Komisioner KPU RI Diganti
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
DPD PSI Jakbar Usul Kaesang hingga Deddy Corbuzier Maju Pilgub Jakarta 2024
Maju Pilkada 2024, Eman Suherman Berkomitmen Tulus Bantu Warga Majalengka
KPU Diminta Perkuat Iman Usai Tercoreng kasus Asusila Hasyim Asy'ari
Lumayan! Ini Besaran Gaji PPS Pilkada 2024 dan Masa Kerjanya, Simak Cara Daftarnya
Bawaslu Sulut Pastikan Pengungsi Gunung Ruang Punya Hak Pilih dalam Pilkada 2024
Nadiem Makarim Masuk Daftar Usulan Cagub DKI dari PSI Jakut
TOPIK POPULER
Populer
Kemendag Usul Bea Masuk hingga 200% untuk Keramik China, Angin Segar untuk Emiten Keramik RI
Peluang Pertumbuhan Kinerja Saham di Tengah Tantangan Harga Komoditas
24 Calon Emiten Antre di Pipeline IPO BEI hingga 5 Juli 2024
Meneropong Prospek Emiten Nikel di Indonesia, Cerah atau Lesu?
Bursa Saham Asia Bervariasi, Investor Cermati Data Inflasi China hingga AS
IHSG Berpeluang Menguat Terbatas, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 8 Juli 2024
Pakai AI, Reksa Dana Besutan Sinarmas Asset Management Ini Mampu Berikan Return 20%
Sunindo Pratama Optimistis Capai Target 2024 Usai Raih 2 Tender Pertamina EP
3 Emiten Bakal Jadi Pendatang Baru di BEI Hari Ini 8 Juli 2024
Trivia Saham: Mengenali Margin Call dan Cara Kerjanya
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Tampil Kompak, Ini 7 Potret Andrea Dian dan Ganindra Bimo Nonton Euro 2024 di Jerman
Berita Terkini
Apa Itu Cryptarithm? Game Angka yang Bikin Sandy dan Axel Gampang Tumbangkan Tim Jessica Clash of Champions
Satgas Damai Cartenz Tangkap KKB Basoka Lawiya di Nabire Papua Tengah
Laju IHSG Bervariasi, Harga Saham INTP Menghijau
Intip Spesifikasi Realme 13 Pro Plus yang Memukau dan Bikin Heboh, Seperti Apa?
Anggaran Pendidikan 20% dari APBN Tersebar di Kementerian dan Lembaga, Jadi Tak Efisien
Tatkala Aisyah Istri Nabi jadi Korban Hoaks, Dituduh Selingkuh dengan Sahabat Terpercaya
Saatnya Vote Talenta Industri Kreatif Favorit Kamu di Telkomsel Awards 2024!
Salshabilla Adriani dan Ibrahim Risyad Menikah 7 Juli 2024, Pamer Buku Nikah Sambil Kutip Ayat Alquran
Usai Bertemu Jokowi, Grand Syekh Al-Azhar Akan Isi Kuliah Umum di UIN Jakarta Besok
Tarif Tol Jakarta Bandung Golongan 1, Wajib Diketahui Warga Ibukota Sebelum Liburan
BMKG Prediksi Hujan Guyur Kota-Kota Besar Hari Ini, Pakar Bagikan Kiat Jaga Kesehatan di Musim Pancaroba
Resep Asam Manis Daging Kambing, Olahan Daging Kurban Simple
Dalai Lama Bantah Rumor Kesehatannya yang Memburuk pada Ulang Tahun ke-89
Lagu BTS yang Membahas Tentang Kesehatan Mental, Penuh Pesan Positif
Bursa Saham Asia Bervariasi, Investor Cermati Data Inflasi China hingga AS