, Jakarta - Bursa Efek Indonesia (BEI) buka suara mengenai perkembangan skema pencatatan saham melalui pembentukan perusahaan akuisisi bertujuan khusus (Special Purpose Acquisition Company/SPAC).
Adapun selama ini penambahan perusahaan tercatat dilakukan secara konvensional, yakni mengembangkan perusahaan terlebih dahulu baru dicatatkan di Bursa. Direktur Pengembangan Bursa Efek Indonesia (BEI), Jeffrey Hendrik mengatakan, BEI masih mencermati implementasi skema tersebut di bursa global lain sebelum mengadopsinya di Indonesia.
Baca Juga
Menurut dia, masih ada beberapa hal yang masih perlu ditelaah, misalnya dari sisi pengawasan untuk memberikan perlindungan investor.
Advertisement
"SPAC pernah kita kaji sekitar satu setengah tahun lalu. Pada saat yang bersamaan di Singapura juga ada tiga SPAC tapi belum ada de-SPAC. Kita mau melihat dulu di pasar global bagaimana proses deSPAC-nya bisa berjalan dengan baik enggak. Mungkin hal-hal itu yang kita kaji dulu sebelum kita terburu-buru implementasikan itu," kata Jeffrey di Gedung Bursa, Kamis (25/1/2024).
Sebagai gambaran, secara garis besar SPAC memungkinkan sejumlah stakeholder (sponsor) membentuk perusahaan kosong yang belum memiliki bisnis model. Nantinya, perusahaan ini akan mengakuisisi perusahaan lain sesuai dengan prospektus IPO yang telah disetujui. Perusahaan kosong tersebut kemudian menerbitkan prospektus yang berisi rencana akuisisi perusahaan lain, yang nantinya menjadi isi dari cangkang yang telah disiapkan tadi.
Jika dalam prospektusnya disebutkan akan akuisisi perusahaan ecommerce, perusahaan kosong harus melakukan akuisisi ecommerce. Dari prospektus tersebut, investor memiliki bayangan mengenai perusahaan yang akan di-akuisisi, meski tak tahu persis perusahaan ecommerce mana yang akan diakuisisi.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Kajian Bersama OJK
![Ilustrasi OJK](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/o6fueyG7ioESHMH6cEaIqseTWDo=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/683795/original/ilustrasi-OJK-140529-andri.jpg)
Awal 2023, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif dan Bursa Karbon OJK, Inarno Djajadi mengatakan, pihaknya tengah melakukan kajian bersama BEI mengenai penerapan pengaturan SAPC. Sebagai upaya perlindungan investor, Inarno mengatakan penerapan SPAC di Indonesia akan mengalami beberapa penyesuaian. Seperti berapa tenggat waktu yang diberikan sampai perusahaan cangkang mengakuisisi perusahaan target.
Jika dalam tenggat waktu tersebut akuisisi belum terlaksana, maka dana yang dihimpun harus dikembalikan kepada pemodal.
"Jadi ini sudah masuk dalam kajian kami bersama Bursa Efek Indonesia dan salah satu opsinya itu adalah menggunakan SPAC. Itu adalah IPO untuk perusahaan-perusahaan yang khusus dibentuk untuk mengakuisisi perusahaan lain atau target company. Bagaimana kondisi dari target tersebut company itu juga masuk dalam kriteria kami," kata Inarno.
Advertisement
OJK Akomodasi Perusahaan Asing IPO di Indonesia Melalui SPAC, Begini Perkembangannya
![20151104-OJK Pastikan Enam Peraturan Akan Selesai Pada 2015](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/MKqX498a8dVVhltPeHx8lQPzWqM=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1043410/original/011837300_1446625161-20151104-OJK-Jakarta-Angga-Yuniar.jpg)
Sebelumnya diberitakan, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bakal akomodasi perusahaan asing untuk bisa melakukan penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) di Bursa Efek Indonesia (BEI).
Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif dan Bursa Karbon OJK, Inarno Djajadi mengatakan, pihaknya saat ini tengah melakukan kajian bersama BEI mengenai penerapan pengaturan pencatatan untuk perusahaan akuisisi bertujuan khusus atau special-purpose acquisition company (SPAC).
"Jadi ini sudah masuk dalam kajian kami bersama Bursa Efek Indonesia dan salah satu opsinya itu adalah menggunakan SPAC. Itu adalah IPO untuk perusahaan-perusahaan yang khusus dibentuk untuk mengakuisisi perusahaan lain atau target company. Bagaimana kondisi dari target tersebut company itu juga masuk dalam kriteria kami," kata Inarno dalam Konferensi Pers PTIJK 2023, Senin (6/2/2023).
Sebagai upaya perlindungan investor, Inarno mengatakan penerapan SPAC di Indonesia akan mengalami beberapa penyesuaian. Seperti berapa tenggat waktu yang diberikan sampai perusahaan cangkang mengakuisisi perusahaan target. Jika dalam tenggat waktu tersebut akuisisi belum terlaksana, maka dana yang dihimpun harus dikembalikan kepada pemodal.
BEI Selesaikan Studi SPAC
![Dilanda Corona, IHSG Ditutup Melesat](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/W5h7W5ScqWgA_n6zbWPIpXSMqdI=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3068178/original/077295500_1583319244-20200304-Dilanda-Corona_-IHSG-Ditutup-Melesat-6.jpg)
Sebelumnya, Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna menuturkan, pihaknya telah selesai melakukan studi terkait SPAC dalam 1,5 tahun yang lalu. Namun, untuk implementasinya Bursa melihat perkembangan pasar terkini. Nyoman mendapati perkembangan SPAC di luar negeri mulai meredup.
Hal itu disebabkan oleh SEC (Securities and Exchange Commission) yang melakukan pengawasan ketat terhadap sponsor atau founder.
"Untuk itu dalam rangka perlindungan investor kami tentu berhati-hati walaupun studi sudah lama tapi untuk bisa implementasi perlu melihat perkembangan, kita masih belum tahapan mengimplementasikan hal tersebut. Kita mencari jalan untuk memodifikasi. Jadi, bukan baru saja kami membahas SPAC, tapi sudah dua tahun yang lalu dan kita lihat perkembangannya," kata Nyoman.
![Infografis Bank Dunia Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Global Bakal Terjun Bebas. (/Abdillah)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/46wVw5JW8j1h6fzStswG-ag3rZY=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4059789/original/066135300_1655813997-Infografis_SQ_Bank_Dunia_Proyeksi_Pertumbuhan_Ekonomi_Global_Bakal_Terjun_Bebas.jpg)
Terkini Lainnya
Kegiatan Investasi Ahmad Rafif Raya Dihentikan, Gagal Kelola Dana Rp 71 Miliar
Kekayaan Merosot, Elon Musk jadi Miliarder Dunia Paling Boncos di Semester I 2024
Saham GOTO Lolos Papan Pemantauan Khusus Meski Parkir di Level Gocap 3 Bulan
Kajian Bersama OJK
OJK Akomodasi Perusahaan Asing IPO di Indonesia Melalui SPAC, Begini Perkembangannya
BEI Selesaikan Studi SPAC
Saham
BEI
IPO
OJK
Akuisisi
SPAC
Rekomendasi
Kekayaan Merosot, Elon Musk jadi Miliarder Dunia Paling Boncos di Semester I 2024
Saham GOTO Lolos Papan Pemantauan Khusus Meski Parkir di Level Gocap 3 Bulan
IHSG Ditutup Perkasa di Tengah Tekanan Bursa Asia
Saham BBRI Naik Tipis Hari Ini Jumat 5 Juli 2024
Influencer Saham Gagal Kelola Dana Investor Rp 71 Miliar Bukan Peserta Influencer Incubator BEI
Emiten Sri Tahir Sejahteraraya Anugrahjaya Private Placement 1,2 Miliar Saham
Bukalapak Geber Program Mentorship, Fokus pada Produk Virtual
Saham IPO Babak Belur, Begini Kata BEI
Simak Jadwal Cum Dividen Hari Ini Jumat 5 Juli 2024
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Faldo Maldini Pamitan ke Jokowi Sebelum Maju Pilkada Tangerang
Pilkada Sulteng 2024, PKS Beri Surat Rekomendasi untuk Pasangan Anwar-Reny
Peluang PDIP Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Puan: Belum Ada Keputusan, Tapi Bisa Jadi
Pengamat Nilai Sinyal Dukungan Gerindra Perkuat Posisi Eman Suherman Maju Pilkada Majalengka 2024
Organisasi Sayap Gerindra PP Satria Dukung Marshel Widianto Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024
Puan Respons Wacana Duet Anies-Andika di Pilkada Jakarta 2024: Menarik
TOPIK POPULER
Populer
IHSG Ditutup Perkasa di Tengah Tekanan Bursa Asia
Cipta Perdana Lancar Listing Hari Ini Jumat 5 Juli 2024
Influencer Saham Gagal Kelola Dana Investor Rp 71 Miliar Bukan Peserta Influencer Incubator BEI
IHSG Dibuka Menguat Pagi Ini Sentuh 7.248
Simak Jadwal Cum Dividen Hari Ini Jumat 5 Juli 2024
Listing Perdana, Saham Cipta Perdana Lancar Langsung Gacor
Bantu Nasabah Kelola Keuangan, BBNI Luncurkan wondr by BNI
IHSG Berpotensi Naik Terbatas, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 5 Juli 2024
Saham BBRI Naik Tipis Hari Ini Jumat 5 Juli 2024
BNI Incar Pertumbuhan DPK 10% di 2024, Ini Caranya
Euro 2024
Hasil Euro 2024: Dramatis, Prancis Singkirkan Portugal 5-3 Lewat Adu Penalti
Hasil Euro 2024: Pedri Cedera, Spanyol Permalukan Jerman 2-1 untuk Tiket Semifinal
Dapatkan Link Live Streaming Perempat Final Euro 2024 Portugal vs Prancis, Tayang Sesaat Lagi
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Link Live Streaming Euro 2024 Spanyol vs Jerman, Sebentar Lagi Tanding
Berita Terkini
Pemkot Depok Optimis Bisa Kurangi Kemacetan, Beberkan Solusinya
Perbedaan Mendaki dari Jalur Karangan dengan Rute Angin-Angin di Gunung Latimojong Sulsel
Mengenal Galaksi Satelit, Kunci Menuju Materi Gelap
Hasil Euro 2024: Dramatis, Prancis Singkirkan Portugal 5-3 Lewat Adu Penalti
Mau Dosa saat Pacaran Berguguran? Ustadz Adi Hidayat Ungkap Rahasianya
Satgas Judi Online Sudah Serahkan Nama Diduga Terlibat Judol ke Masing-masing Kementerian Hingga Pemda
Kemuliaan Tahun Baru Islam, Menyingkap Rahasia Muharam
Uber di Eropa Kini Bisa Sewa Kapal hingga Perahu Limousine untuk Wisata, Berapa Tarifnya?
30 Ucapan Tahun Baru Islam 1446 H dalam Bahasa Arab, Penuh Doa dan Harapan
Sepasang Kekasih Jadi Korban Pembegalan di Depok
Mengenal Bubur Ayam Mang H Oyo, Kuliner Legendaris di Bandung
5 Galaksi Satelit Bima Sakti
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Sabtu 6 Juli 2024
Sahroni DPR Puji Kinerja Kejagung yang Terus Membaik
Siswi SMK di Lampung Diperkosa dan Dibunuh Pamannya, Berawal dari Tumpangan Saat Pulang Sekolah