, Jakarta - PT Bank Permata Tbk (BNLI) akan melakukan penambahan modal dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) atau rights issue untuk konversi penempatan dana setoran modal Rp 10,8 triliun yang telah dilakukan pemegang saham pengendali Bank Permata Bangkok Bank PLC menjadi modal saham.
Penempatan dana setoran modal itu sudah dilakukan Bangkok Bank PLC pada Desember 2020.Saat ini, Bangkok Bank PLC memiliki 98,7 persen Bank Permata. Direktur Keuangan PT Bank Permata Tbk Lea Setianti Kusumawijaya menuturkan, dana tambahan dari rights issue tidak akan signifikan.
"Bank Permata akan melakukan rights issue untuk mengkonversi penempatan dana setoran modal sebesar Rp 10,8 triliun yang telah dilakukan oleh Bangkok Bank PLC yang merupakan pemegang saham pengendali Bank Permata menjadi modal saham," ujar Lea, saat dihubungi lewat pesan singkat, Sabtu (27/3/2021).
Advertisement
Baca Juga
Lea menuturkan, dana tersebut akan digunakan untuk pertumbuhan aset dan bisnis Bank Permata, serta memperkuat modal bank. Adapun rencana aksi korporasi itu akan dilakukan sebelum akhir Juni 2021.
Ia menambahkan, dengan modal kuat tentu Bank Permata akan terus mengembangkan skala bisnis, baik di segmen ritel dan korporasi, didukung dengan solusi perbankan digital yang terus disempurnakan untuk memenuhi kebutuhan nasabah."Hal ini tetap dilakukan secara pruden mengingat dampak pandemi COVID-19 masih belum berakhir," kata dia.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Wabah virus corona COVID-19 tidak hanya berpengaruh terhadap kesehatan masyarakat, namun berdampak pula pada pertumbuhan ekonomi negara. Hal ini berdampak bagi bursa saham dan nilai tukar rupiah.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Kinerja Bank Permata
![Bank Permata](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/BCbURo3_G6CPlOEmXrDuyeqfVQ8=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/860916/original/088833700_1429870864-FOTO_LIPUTAN6.jpg)
Sebelumnya, PermataBank telah menyelesaikan proses integrasi dengan Bangkok Bank Indonesia (BBI) pada 21 Desember 2020.
Dengan proses tersebut telah menghantarkan PermataBank menjadi salah satu Bank BUKU IV berdasarkan surat konfirmasi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 20 Januari 2021 dengan membukukan total modal Rp 43 triliun dan capital adequacy ratio (CAR) meningkat secara signifikan menjadi 35,7 persen.
Selain itu, perseroan membukukan pendapatan operasional sebelum pencadangan sebesar Rp 3,8 triliun atau meningkat 23,7 persen secara year on year dibandingkan periode sama tahun lalu.
Pertumbuhan ini dikontribusikan oleh peningkatan pendapatan bunga bersih sebesar 14,2 persen dan pendapatan non-bunga sebesar 16,1 persen secara YoY.
Pencapaian ini diikuti dengan perbaikan rasio marjin bunga (net interest margin/NIM) menjadi 4,7 persen, meningkat dari 4,4 persen pada periode sama tahun lalu sejalan dengan strategi bank mengelola struktur likuiditas secara optimal.
Cost to Income Ratio (CIR) tercatat sebesar 58,7 persen, membaik secara signifikan dibandingkan posisi tahun lalu sebesar 62,4 persen.
Rasio efisiensi tersebut didukung oleh penerapan digitalisasi dalam transaksi perbankan. Transaksi digital dari semua digital channel terutama PermataMobile X dan PermataNET mengalami pertumbuhan signifikan sebesar dua kali lipat dibandingkan tahun lalu, sedangkan transaksi QR Pay melalui PermataMobile X mengalami pertumbuhan paling tinggi yang mencapai di atas 300 persen.
Untuk mendukung inklusi keuangan dan akselerasi digital guna membantu perekonomian Indonesia di masa pandemi, PermataBank juga telah memberikan layanan PermataQR bagi pelaku usaha terutama sektor UMKM agar dapat menerima pembayaran non tunai.
Digitalisasi juga terus dilakukan dalam pelayanan kantor cabang dengan semakinbertambahnya Model Branch sebagai salah satu upaya menghadirkan pengalaman perbankan yang seamless dalam pelayanan offline dan online.
Total penyaluran kredit tercatat sebesar Rp118 triliun, meningkat 9,2 persen dibandingkan dengan periode sama tahun lalu. Pertumbuhan kredit ini didukung oleh pengalihan aset BBI melalui proses integrasi sebesar Rp17,3 Triliun.
Advertisement
Rasio Keuangan
![PermataBank meluncurkan standar baru dalam pengalaman internet banking melalui transformasi dari PermataNet. (Dok Bank Permata)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/kJCaknUtV1Z5hoJF19dLflxMzHw=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3279909/original/058524000_1603803512-Foto_01.jpg)
Non-Performing Loan (NPL) Bank dapat dikelola dengan baik di level yang aman di tengah penurunan kualitas aset di industri perbankan Indonesia.
Rasio NPL gross tercatat sedikit meningkat ke level 2,9 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu sebesar 2,8 persen dengan NPL net yang terjaga pada level 1,0 persen dibandingkan posisi Desember 2019 sebesar 1,3 persen.
Bank melakukan upaya berkelanjutan untuk perbaikan NPL melalui restrukturisasikredit bermasalah, penghapusan kredit, penjualan kredit NPL dan pertumbuhan kredit good book.
Selama kuartal IV 2020, sejalan dengan arahan regulator program restrukturisasi dan relaksasi kredit terus dijalankan bagi nasabah yang terdampak COVID-19.
Hingga Desember 2020, sekitar 14 persen dari portofolio kredit yang diberikan mengajukan permohonan restrukturisasi dan relaksasi dimana sebagian besar telah diselesaikan.
Sejalan dengan prinsip kehati-hatian dalam menghadapi dampak COVID-19, PermataBank telah mengalokasikan biaya pencadangan penurunan kualitas aset yang cukup signifikan sebesar Rp2,2 triliun dengan memperhitungkan potensi peningkatan kerugian kredit sebagai akibat dari perlambatan pertumbuhan perekonomian yang berdampak pada profil risiko portfolio kredit.
Hal ini ditunjukkan dengan peningkatan rasio NPL Coverage menjadi 239 persen pada akhir tahun 2020, lebih tinggi dibandingkan rasio tahun lalu sebesar 133 persen.
Likuiditas Bank terjaga dengan baik dibuktikan dengan rasio likuiditas Loan to Deposit Ratio (LDR) tercatat sebesar 79 persen pada Desember 2020 dan rasio CASA meningkat menjadi 51,2 persen, meningkat 54 basis poin dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Total dana simpanan masyarakat tumbuh sebesar 18,4 persen yoy, kontribusi terbesar dari pertumbuhan produk Giro sebesar 25,3 persen, diikuti oleh Tabungan dan Deposito masing-masing 13,5 persen dan 17,1 persen yoy.
Rasio Capital Adequacy Ratio (CAR) dan Common Equity Tier 1 (CET-1) pada posisi Desember 2020 masing-masing sebesar 35,7 persen dan 26,9 persen meningkat dibandingkan 19,9 persen dan 18,7 persen pada periode yang sama tahun lalu, jauh di atas ketentuan modal minimum yang berlaku dan rata-rata CAR industri perbankan Indonesia.
Terkini Lainnya
PermataBank Luncurkan Reksa Dana Batavia Global ESG Sharia Equity USD
Bangkok Bank Cabang Indonesia Resmi Bergabung dengan Bank Permata
Penuhi Kebutuhan Nasabah, Bank Permata Luncurkan PermataNet
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Kinerja Bank Permata
Rasio Keuangan
Saham
Bank Permata
rights issue
Rekomendasi
Bank Neo Commerce Rights Issue 1,31 Miliar Saham
Emiten Bakal Rights Issue, Investor Diimbau Cermati Hal Ini
Minta Restu Rights Issue, Emiten Terafiliasi Kaesang RUPSLB 28 Juni 2024
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Ketua KPU
Pasca Hasyim Asy’ari Dipecat, Mahfud Sarankan Seluruh Komisioner KPU RI Diganti
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Maju Pilkada, Sekda Kabupaten Tangerang Pamit Pensiun Dini
Ketum PSI Kaesang Bakal Kunjungi Kantor DPP PKS Sore Ini, Bahas Pilkada?
Coklit Pantarlih Pilkada 2024, Ketahui Pengertian dan Jadwal Pelaksanaannya
DPD PSI Jakbar Usul Kaesang hingga Deddy Corbuzier Maju Pilgub Jakarta 2024
Maju Pilkada 2024, Eman Suherman Berkomitmen Tulus Bantu Warga Majalengka
KPU Diminta Perkuat Iman Usai Tercoreng kasus Asusila Hasyim Asy'ari
TOPIK POPULER
Populer
3 Saham Emiten Pendatang Baru di BEI Kompak Menghijau hingga 34%
Laju IHSG Bervariasi, Harga Saham INTP Menghijau
Meneropong Prospek Emiten Nikel di Indonesia, Cerah atau Lesu?
Cek Rekomendasi Trading Saham BBNI, BRIS hingga TLKM Hari Ini 8 Juli 2024
IHSG Berpeluang Menguat Terbatas, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 8 Juli 2024
3 Emiten Bakal Jadi Pendatang Baru di BEI Hari Ini 8 Juli 2024
Trivia Saham: Mengenali Margin Call dan Cara Kerjanya
Pakai AI, Reksa Dana Besutan Sinarmas Asset Management Ini Mampu Berikan Return 20%
Sunindo Pratama Optimistis Capai Target 2024 Usai Raih 2 Tender Pertamina EP
Peluang Pertumbuhan Kinerja Saham di Tengah Tantangan Harga Komoditas
Euro 2024
Tekel Keras Gelandang Jerman Akhiri Kiprahnya di Euro 2024, Pedri Kirim Pesan pada Toni Kroos
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Berita Terkini
Berburu Promo Menarik di HUT KB Bank ke-54, Diskon hingga 54% di Berbagai Merchant Favorit
BPK Beri Predikat WTP ke LKPP 2023, Jokowi: Ini Bukan Prestasi, tapi Kewajiban
Maju Pilkada, Sekda Kabupaten Tangerang Pamit Pensiun Dini
4 Resep Daging Age Basah yang Enak dan Empuk, Bumbunya Sedap Meresap
Bos BNI: Depresiasi Rupiah Lebih Besar Ketimbang Negara Lain Terseret Kebijakan The Fed
6 Raja Tambang Batu Bara di Indonesia, Jumlah Kekayaannya Tak Berseri
Perempuan Berangkat Kerja Tanpa Diantar Mahram, Bagaimana Hukumnya dalam Islam?
Warga Indonesia Masih Yakin Ekonomi Tetap Tumbuh Kuat
Chand Kelvin Kenang Perkenalanan dengan Dea Sahirah, Kini Resmi Jadi Suami Istri
Polisi Masih Dalami Kasus Penembakan Warga oleh Anggota DPRD Lampung Tengah
Hakim PN Bandung Sebut Penetapan Tersangka Pegi Setiawan Tidak Cukup Bukti
Ketum PSI Kaesang Bakal Kunjungi Kantor DPP PKS Sore Ini, Bahas Pilkada?
Ekstrem, Erick Thohir Pecahkan Kacang Walnut pakai HP Oppo A3 Pro 5G!
Desainer Amanda Hartanto Pamer Koleksi Lurik Buatan Tangan, Ajak Cantika Abigail hingga Putri Anne