Perjalanan Karier Desainer Niluh Djelantik, Punya Pengalaman Haru dengan Sepatu Pemberian Ibu

Perjalanan Karier Desainer Niluh Djelantik, Punya Pengalaman Haru dengan Sepatu Pemberian Ibu - Regional

, Jakarta - Perempuan sukses asal pulau dewata ini bernama lengkap Ni Luh Putu Ary Pertami Djelantik. Dia lahir pada 15 Juni 1975 di Bangli, Bali. Niluh Djelantik sempat menjadi sorotan karena dirinya banyak disebut sebagai sosok yang anti-bule dan membuat Bali menjadi sepi.

Namun, ia kerap menyanggah itu semua melalui akun Instagramnya dan ia menjelaskan bagaimana perjalanan hidupnya dari semasa ia di bangku SMA hingga saat ini. Dirangkum dari berbagai sumber, semasa kecil, Niluh Djelantik hanya hidup berdua dengan ibunda.

Sejak kecil, Niluh Djelantik seringkali mengalami permasalahan dalam mencari sepatu yang cocok untuk kakinya. Bentuk kaki Niluh yang kecil mungil seringkali membuat sepatu yang dibelikan oleh ibunya kebesaran di kakinya.

Saat bangku sekolah, Niluh lalui di Bali, dari mulai SD hingga SMA. Memasuki perkuliahan, ia kuliah di Universitas Gunadarma Jakarta dan memilih jurusan manajemen keuangan.

Ia memiliki mimpi sejak kecil bahwa ia akan membeli sepatu yang cocok dengan kakinya dan pas. Namun, tetap saja ketika ia membeli sepatu, ia tidak menemukan sepatu yang benar-benar pas dengan kakinya.

Lalu, saat ia memutuskan untuk pulang ke Bali, ia bekerja sama dengan Cedric Cador yang sering menjual barang-barang Indonesia di Eropa.

Pada awalnya, ia fokus dalam memproduksi sepatu high heel dengan ukuran tinggi 10-12 cm, tetapi tetap nyaman saat digunakan. Produknya diberi label Nilou.

2 dari 2 halaman

Artis Hollywood

Usaha sepatu miliknya bukan hanya terkenal di Indonesia, sepatu-sepatu ini sudah sampai dipakai oleh public figure luar negeri seperti Paris Hilton, Julia Roberts, dan Robyn Gibson. Untuk memperoleh sepatu yang benar-benar nyaman, semua proses dikerjakan tangan.

Ia benar-benar mengawasi proses pembuatan sepatu tersebut sehingga saat produk pertamanya dijual di Prancis, sepatunya ini langsung habis diserbu. Dan Niluh mendapatkan pesanan sebanyak 4000 pasang sepatu.

Pemasaran sepatu miliknya ini semakin meningkat dan mulai tersebar di Australia, Amerika dan Perancis. Bahkan saat ini produk Niluh sudah berada di 20 negara didunia.

Selain menjadi desainer, Niluh Djelantik dikenal sebagai seorang pengusaha sepatu yang sukses. Desain sepatu miliknya pada 2018 lalu resmi dipatenkankan dengan nama Niluh Djelantik.

Niluh meraih penghargaan Best Fashion Brand & Designer The Yak Awards pada tahun 2010. Ia juga menjadi nominasi Ernst and Young for Ernst & Young Entrepreneurial Winning Women 2012 Awards.

Penulis: Belvana Fasya Saad