uefau17.com

Gunung Anak Krakatau Kembali Erupsi Lontarkan Abu Setinggi 1 Km, Warga Dilarang Mendekat - Regional

 

, Lampung - Gunung Anak Krakatau kembali erupsi siang ini, Kamis (11/5/2023). Rekaman Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menyebut, Gunung Anak Krakatau pada pukul 12.41 melontarkan abu vulkanik setinggi 1 kilometer.

Kepala Pos Pantau Gunung Anak Krakatau di Hargopancuran, Kecamatan Rajabasa, Lampung Selatan, Andi Suardi mengatakan, tinggi kolom letusan teramati sekitar 1.000 meter di atas puncak, sekitar 1.157 meter di atas permukaan laut.

"Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tipis condong ke arah barat daya, erupsi Gunung Anak Krakatau ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 70 mm dan durasi kurang lebih 2 menit 23 detik," kata Andi Suardi, melalui keterangan tertulisnya.

Andi mengimbau masyarakat dan nelayan untuk tidak mendekati kawasan Gunung Anak Krakatau pada radius lima kilometer.

"Saat ini Gunung Anak Krakatau berada pada level III siaga dengan rekomendasi masyarakat, nelayan, pendaki gunung, tidak mendekati gunung dengan radius 5 kilometer," katanya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Erupsi Pertama

Sebelumnya pada pagi hari tadi PVMBG melaporkan telah terjadi erupsi di Gunung Anak Krakatau yang berlokasi di perairan Selat Sunda, Provinsi Lampung, dengan tinggi kolom letusan mencapai 3.000 meter.

Petugas Pos Pengamatan Gunung Anak Krakatau Deny Mardiono mengatakan erupsi itu terjadi pada Kamis (11/5/2023) pukul 05.19 WIB.

"Tinggi kolom letusan teramati lebih kurang 3.000 meter di atas puncak. Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat daya," kata Deny.

Deny menjelaskan erupsi itu terekam pada seismogram dengan amplitudo maksimum 70 milimeter dan durasi lebih kurang 2 menit 12 detik. Erupsi itu tidak terdengar suara dentuman.

 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat