, Jakarta Orangtua korban gagal ginjal akut meminta Kemenkes hingga Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) menjelaskan terang-terangan kasus yang menimpa anak-anaknya.
Mereka meminta pihak terkait membuka data sejelas-jelasnya dalam sidang gugatan gagal ginjal akut di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat.
Advertisement
"Jadi tujuan utamanya untuk membuka peristiwa bagaimana obat yang dinyatakan resmi ini sudah diuji oleh BPOM, diregistrasi oleh lembaga lainnya itu bisa menjadi racun. Itu dulu yang dibuka," ujar anggota tim advokasi kemanusiaan gagal ginjal akut anak, Julius di PN Jakarta Pusat, Selasa (7/2).
Hal itu dinilai sebafai awal mula kasus gagal ginjal akut pada anak terjadi. Jika awal mulanya sudah dibuka, Julius beranggapan, akan mengungkap rentetan kasus yang mengakibatkan ratusan anak menjadi korban bahkan ada yang meninggal dunia.
Namun, lanjut dia, yang terjadi di persidangan justru sebaliknya. Belum ada keseriusan dari pihak terkait untuk membuka informasi tersebut.
"Tapi sayangnya dalam dua persidangan ini belum menggambarkan keseriusan atau tanggung jawab untuk membuka informasi," kata Julius.
Terlebih, ada kasus baru gagal ginjal akut anak yang ditemukan di DKI Jakarta. Satu anak di antaranya bahkan dinyatakan meninggal usai dirawat di RS Pasar Rebo. Satu anak lagi sedang menjalani perawatan di RSCM.
Padahal, beberapa waktu lalu Kemenkes dan BPOM telah merilis daftar obat yang dilarang untuk konsumsi. Nyatanya, masih ada obat yang diduga mengandung racun.
"Tragedi ini masih hidup obat di luar sana masih beracun, dan korban masih berjatuhan," ujar Julius.
Gangguan ginjal akut misterius dialami oleh ratusan anak di 20 provinsi di Indonesia. Bermula dari keluhan infeksi ringan seperti batuk, pilek, atau diare dan muntah, lalu berujung pada jumlah urine yang sedikit hingga sama sekali tidak buang air kec...
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Hanya Ada 2 Pilihan untuk Pemerintah soal Gagal Ginjal Akut
![Pengadilan Negeri Jakarta Pusat (PN Jakpus) menunda perkara gagal ginjal akut pada anak hari ini, Selasa (7/2/2023).](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/TlmA9Gh7hd3WLIw8sgfXc4fFqBM=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4316197/original/013416800_1675755004-IMG20230207115934.jpg)
Julius mengatakan pemerintah hanya memiliki dua pilihan terkait kasus gagal ginjal untuk saat ini.
"Menjelaskan secara tebuka di muka publik atau hadir dalam sidang ini untuk bertanggung jawab kepada korban secara langsung. Jadi tujuan sidang ini seperti itu," kata dia.
Sebelumnya, Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Pusat menunda sidang perkara gagal ginjal akut pada anak. Penundaan ini lantaran sejumlah pihak tergugat mangkir dalam sidang.
"Kami akan melakukan pemanggilan kepada yang bersangkutan, tiga minggu dari sekarang," ujar Ketua Majelis Hakim Yusuf Pranowo di PN Jakarta Pusat, Selasa (7/2/2023).
Advertisement
Sidang Terkait Gagal Ginjal Akut Anak Digelar Lagi 28 Februari 2023
Terdapat empat pihak tergugat yang tidak hadir dalam sidang kali ini. Mereka adalah CV Samudera Chemical, PT Logicom Solution, CV Budiarta, dan Kementerian Keuangan (Kemenkeu).
Yusuf mengatakan, sidang akan kembali digelar pada Selasa (28/2). Ia meminta para tergugat dapat hadir pada sidang berikutnya. Bila tak hadir, Yusuf menegaskan sidang akan tetap dilanjutkan dan para tergugat dianggap tidak dapat mempertahankan pembelaannya.
"Artinya mereka di mata hukum adalah dianggap melepaskan haknya untuk mempertahankan haknya di depan persidangan. Kira-kira seperti itu," tegasnya.
Reporter: Rahmat Baihaqi
Sumber: Merdeka
Terkini Lainnya
Hanya Ada 2 Pilihan untuk Pemerintah soal Gagal Ginjal Akut
Sidang Terkait Gagal Ginjal Akut Anak Digelar Lagi 28 Februari 2023
Gagal Ginjal Akut
Jakarta
Gagal Ginjal Akut Anak
gagal ginjal akut pada anak
Copa America 2024
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Sesaat Lagi Tanding di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Hasil Copa America 2024: Uruguay Singkirkan Amerika Serikat, Panama Melenggang ke Perempat Final
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Timnas Indonesia U-16
Rekor Pertemuan Indonesia vs Vietnam di Piala AFF U-16, Kembali Adu Penalti?
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia: Penghiburan Medali Perunggu
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Siaran Langsung Vietnam vs Indonesia di Vidio: Perebutan Peringkat 3 AFF U-16 2024
Ini Penyebab Kekalahan Lawan Australia Menurut Pelatih
Timnas Indonesia Gagal Pertahankan Gelar Piala AFF U-16, Nova Arianto Tetap Beri Apresiasi
Judi Online
Sidak Ponsel Personel Polisi di Ponorogo Antisipasi Judi Online, Apa Hasilnya?
5 Ciri Jika Kamu Sudah Kecanduan Judi Online, Segera Tangani
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Menko PMK Pastikan Pelaku Judi Online Dihukum Berat dan Tak Dapat Bansos
Puan Minta MKD Buka Daftar Anggota DPR yang Diduga Terlibat Judi Online
Pilkada 2024
PKB Serahkan 4 Rekomendasi ke Bakal Calon di Pilkada 2024, Simak Daftarnya
Menanti Langkah PDIP Menentukan Pilihan Sosok untuk Maju di Pilkada Jakarta
Survei: Elektabilitas Helldy Agustian Tertinggi di Pilwalkot Cilegon
KPU RI Resmi Terbitkan Peraturan Anyar soal Batasan Usia Kepala Daerah, Ini Isinya
Puan Sebut PDIP Pertimbangkan Kaesang Maju Pilkada Jateng
Hasto PDIP: Coklit Ini Penting Dalam Menjamin Hak Konstitusional Warga
TOPIK POPULER
Live Streaming
Pencadangan Data Pasca Serangan Ransomeware, Kesiapan atau Keterlambatan?
Populer
Muhadjir Effendy Kelakar soal Biaya Wisuda: Ditarik Tinggi, Enggak Ada yang Protes Walau Mahal
Viral Jambret CFD Jakarta, Polisi: Sudah 3 Kali Beraksi
Polri Bantah Ada Masalah Koordinasi dan Supervisi dengan KPK, Ini Buktinya
Plt Sekjen Kemendagri Soroti Ketersediaan dan Penyaluran Pupuk Bersubsidi
Wali Kota Tegaskan Komitmen Jadikan Depok Kota Ramah Lansia
Usai Masjidil Haram, Jemaah Haji Sakit Kini Difasilitasi Ziarah ke Nabawi
KPK Sebut Gugatan Kubu Sekjen PDIP Bikin Penyidikan Harun Masiku Terhambat
Menko PMK Pastikan Pelaku Judi Online Dihukum Berat dan Tak Dapat Bansos
Pengusaha Lokal Bali Ramaikan Wisata Nusa Penida dengan Kapal Sanur Ferries
Euro 2024
Di Istanbul, Suporter Sambut Meriah Kemenangan Turki atas Austria
Dua Gol Merih Demiral Antar Turki Melaju ke Perempat Final Euro 2024
Bungkam Rumania 0-3, Belanda Raih Tiket Perempat Final Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Waspada Belanda, Turki Bikin Pelatih Austria Ralf Rangnick Menyesal Tak Bisa Lanjut di Euro 2024
Berita Terkini
Melantai Perdana di BEI, Saham Soraya Berjaya Indonesia Melenggang di Zona Hijau
Diduga Serangan Jantung, Pengunjung Pantai Karanggongso Trenggalek Meninggal Usai Main Banana Boat
10 Anime Seinen Terbaik Tahun 2020-an yang Wajib Ditonton
Skandal Gaun Pengantin Putri Susan Sarandon, Dianggap Terlalu Ekspose Belahan Dada
Rekor Pertemuan Indonesia vs Vietnam di Piala AFF U-16, Kembali Adu Penalti?
6 Potret Estetik Kamar Mandi Tahun 90-an, Kini Jadi Inspirasi
Di Cikarang Ada Pabrik Susu Raksasa, Luasnya Capai 35 Lapangan Bola
Harga Komoditas Pangan di Gorontalo Tidak Stabil, Ini Penyebabnya
Yasmine Ow Tak Menutut Nafkah Anak ke Aditya Zoni: Saya Mampu
Peristiwa Kebakaran Rumah Wartawan di Karo, Polda Sumut Bentuk Posko Pengaduan
KPK Sebut Korupsi Asuransi Fiktif di PT Pelni Rugikan Negara Rp9 Miliar
Rincian Biaya Admin BRI 2024 per Bulan, Simak Pula Bank Lainnya
IHSG Dibuka Perkasa, Sektor Saham Transportasi Menjulang Tinggi
Ribuan Buruh Mau Kepung Istana Negara, Minta PHK Sektor Tekstil hingga logistik Dihentikan
Haji Thoriq Jadi Meme di Mana-Mana, Thariq Halilintar Siapkan Umrah Gratis bagi Orang Terkreatif