, Jakarta - Tak ada tumpukan toples nastar, kue-kue kering maupun cemilan yang disuguhkan keluarga Sugianto. Kondisi ini sungguh berbeda dari momen Hari Raya Idul Fitri pada tahun-tahun sebelumnya.
Pemandangan ini terjadi, usai rumah petakan Sugianto bersama 400 rumah lainnya turut menjadi mangsa si Jago Merah yang melahap kawasan Pasar Gembrong pada Minggu 24 April 2022.
"Berbeda sekali, udah enggak ada nastar. Cuman areng aja sama puing-puing bangunan yang bisa diliat," ucap Tri anak tertua Sugianto, ketika ditemui, Senin 2 Mei 2022.
Advertisement
Meskipun di lapakan tenda warung kaki limanya, nampak setoples kue nastar tersaji, namun itu diakui Tri rasanya tak akan semegah pada lebaran-lebaran tahun sebelumnya.
Baca Juga
Pasalnya, lebaran tahun ini sangat kontras dimana mereka hanya berkumpul di bawah terpal warung kaki lima milik ibunya tepat di pinggir trotoar Pasar Gembrong. Bersama ayah, dan adiknya, Tri mengingat momen bercengkrama mereka.
"Biasanya kita saling berbaris maaf-maafan keliling ketemu warga. Tapi sekarang berbeda sudah suasananya," katanya.
Bahkan sambil melihat bangunan rumahnya, Tri mengaku jika musibah kebakaran yang menimpa keluarganya ini sangat berat hingga membuat mereka harus angkat kaki dari rumah dan tinggal sementara waktu di kontrakan.
Pasalnya, apa yang dialaminya ini tidak pernah terbayang sebelumnya dalam hitungan 15 menit harta benda, rumah, surat-surat, bahkan uang yang disiapkan untuk mudik lebaran ini pun lenyap seketika.
"Cuman yang melekat di badan aja ini. Tidak ada yang tersisa pokoknya semuanya hangus," tuturnya.
Dia pun sempat menceritakan detik-detik ketika api mulai menyala di salah satu rumah yang berjarak sekitar 15 meter. Dimana Tri dan Sugianto saat mengetahui ada kebakaran langsung bergerak membantu warga memadamkan api.
**Pantau arus mudik dan balik Lebaran 2022 melalui CCTV Kemenhub dari berbagai titik secara realtime di tautan ini
Rumah dan warung makan di Gorontalo terbakar
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Musibah Terberat Jelang Lebaran
Tak ada yang tahu jelas penyebab munculnya sumber api, Tri mengatakan jika dari beberapa warga ada yang menyebut akibat lelehan teko ada pula yang menyebut berasal dari korsleting listrik, hingga akhirnya api membesar.
Tapi apa daya, upaya warga memadamkan api dengan swadaya tak membuahkan hasil. Kobaran api makin membesar hingga merambat rumah demi rumah. Semua terjadi begitu cepat. Hingga, kata Tri, Sugianto sempat pingsan akibat syok.
"Bapak tiba-tiba pingsan. Syok dia ngeliat api makin besar. Sampe dibawa ambulance," tuturnya.
Menurut Tri, tak penting jika memperdebatkan soal penyebab sumber api. Karena, hal itu tidak mungkin bisa mengembalikan rumahnya yang kini hangus, hanya sisa-sisa tembok tanpa atap dan arang-arang kayu menghitam.
"Kalau diingat-ingat udah kaga kebayang dapat musibah kayak gini, pas mau lebaran," katanya.
Perbincangan bersama Tri pun harus disudahi, ketika dirinya bersiap untuk berangkat kerja di salah satu perusahaan. Sebelum bekerja tak lupa, Tri turut pamit kepada Sugianto dan ibunya yang tengah menjaga warung kopi kaki lima.
Advertisement
Gagal Mudik
Perbincangan berlanjut ke Sugianto yang sempat merenungkan kejadian ini ketika takbir berkumandang. Dia hanya bisa meratapi puing-puing bekas tempat tinggalnya di petakan Pasar Gembrong. Harta bendanya musnah dilahap si jago merah.
Kebakaran itu terjadi sepekan sebelum Hari Raya Idul Fitri, tepatnya 24 April 2022 lalu. Api itu tak hanya membakar tempat tinggalnya, tetapi juga mimpi untuk kembali ke kampung halaman di Pati, Jawa Tengah, pun sirna.
"Harusnya mudik saya tahun ini, tapi bagaimana kondisinya begini kan. Padahal udah seneng pas denger pengumuman boleh mudik sama Pak Jokowi," kata Sugianto ketika ditemui, Senin (2/5).
Kesehariannya, dia bekerja sebagai kuli bangunan. Sementara istrinya membantu dengan berjualan kopi. Sugianto masih belum percaya jika kebakaran itu terjadi saat dirinya tak ada di rumah.
Sambil menghisap sebatang rokok, Sugianto menceritakan kala dirinya terperangah ketika melihat rumah kontrakannya dikepung kobaran api. Semua hasil keringatnya yang tersimpan dalam rumah itu hangus menjadi debu. Padahal setelah dua tahun pandemi, dia berencana merayakan lebaran bersama keluarga di kampung halaman.
"Tapi ya mau gimana? Hangus semua," ungkapnya lesu.
Walaupun terkejut, dia sempat berusaha memadamkan api. Apa daya air yang dibawanya dengan besarnya api tak sebanding. Akhirnya dia pingsan dan dibawa ke ambulans oleh warga.
"Saat memadamkan api, saya sempat pingsan, bukan karena kebanyakan menghirup asap, tapi saya kepikiran uang mudik," terangnya.
Hasil Investigasi PLN Belum Keluar
Hasil investigasi kebakaran Pasar Gembrong, Jakarta Timur yang terjadi pada Minggu (24/4/2022) masih belum keluar. PLN DKI Jakarta masih menunggu penyebab kebakaran 400 bangunan rumah dan kios tersebut.
"Kalau PLN, tentu menunggu hasil investigasi pihak berwenang terutama penyidik kepolisian karena banyak sekali laporan misalnya rumah yang terbakar akibat listrik," ujar GM PLN UID Jakarta Raya Doddy B Pangaribuan di Jakarta, Rabu (27/4/2022), seperti dilansir Antara.
Doddy menjelaskan, selain menunggu hasil investigasi, PLN DKI juga melakukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai bagaimana menggunakan listrik secara legal.
"Karena, legal itu adalah yang menjamin listrik ini sesuai peruntukannya, dayanya sesuai kalo langganan 2.200 W ya segitu yang dialirkan dan bisa digunakan, selain tentu imbauan menggunakan peralatan berstandar (SNI)," kata Doddy.
Meski begitu, dia menyatakan bahwa pemeriksaan jaringan yang di bangunan-bangunan, bukan domain dari PLN, namun pada pelanggan dengan jangka waktu minimal 10 tahun sekali.
"Kita juga kerja sama dengan regulator yang punya aturan, kemudian sama-sama lakukan sosialisasi supaya pelanggan paham instalasi listrik itu bukan sekali dibangun terus dibiarin sampai 20-30 tahun tapi harus dilakukan perawatan," tuturnya.
Pada Minggu (24/4) malam WIB, sebanyak 400 bangunan yang terdiri dari rumah dan kios ludes terbakar dalam musibah kebakaran di Pasar Gembrong, Jakarta Timur.
Kasi Operasional Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) Jakarta Timur, Gatot Sulaeman, menuturkan, luas area yang terbakar sekitar 1.200 meter persegi. "Objek terbakar 400 bangunan terdiri dari rumah dan pertokoan di RT 2, 3, 4, 5 dan 6 RW 01," ujar Gatot.
Reporter: Bachtiarudin Alam/Merdeka.com
![Infografis Kebakaran Hebat Gedung Kejaksaan Agung. (/Abdillah)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/ne_iUGP_4VJxWpnG0JBGGgqod8Q=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3217479/original/027947900_1598311731-Infografis_KEBAKARAN_HEBAT_GEDUNG_KEJAKSAAN_AGUNG_H__1_.jpg)
Terkini Lainnya
Duka Lara Korban Kebakaran Pasar Gembrong
Hasil Investigasi Kebakaran Pasar Gembrong Belum Keluar, PLN DKI Sosialisasi Listrik Legal
Fakta-Fakta Kebakaran Hebat Melalap Pasar Gembrong, Jakarta Timur
Musibah Terberat Jelang Lebaran
Gagal Mudik
Hasil Investigasi PLN Belum Keluar
Lebaran
Pasar Gembrong
Pasar Gembrong Kebakaran
Kebakaran
Idul Fitri 1443 H
Idul Fitri
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024: Gol Lautaro Martinez Pastikan Argentina Lolos ke Perempat Final
Hasil Copa America 2024: Gol Martinez Pastikan Kemenangan Argentina atas Chile
Erik ten Hag Membuat Permintaan Khusus pada Manchester United Buat Rekrut Pemain Ini
Hasil Copa America 2024: Kanada Unggul Tipis Atas Peru
Link Live Streaming Copa America 2024 Chile vs Argentina, Sebentar Lagi Tayang di Vidio
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Top 3 Berita Bola: Timnas Indonesia U-16 Sikat Filipina, Manchester United Gaet Pemain Denmark Lagi
Kalahkan Filipina, Coach Nova: Timnas Indonesia U-16 Kurang Kreatif, Untung Punya Keunggulan Fisik
Daftar Negara Tersukses Sepanjang Sejarah Piala AFF U-16, Indonesia Peringkat Berapa?
Hasil Piala AFF U-16 2024 Filipina vs Indonesia: Kerja Keras, Garuda Nusantara Amankan 3 Poin
Hasil Piala AFF U-16 2024 Filipina vs Indonesia: Garuda Nusantara Belum Cetak Gol
Judi Online
OPINI: 3 Skenario Pemberantasan Judi Online di Indonesia
Data Terkini, Polda Metro Jaya Tangkap 56 Pelaku Judi Online
Berantas Judi Online, Polda Metro Jaya Bakal Kejar Bandar sampai ke Taiwan
Promosi Judi Online di Medsos, Selebgram Bogor Diringkus
Transaksi Judi Online Terus Melonjak, Nilainya Segini pada Kuartal I 2024
Haji 2024
Bacaan Doa Menyambut Kepulangan Jemaah Haji 2024 yang Diajarkan Nabi
Data Terkini Jemaah Haji Indonesia 2024 Meninggal di Tanah Suci
Puluhan Ribu Jemaah Haji Pulang ke Indonesia Lewat Bandara Soetta hingga 21 Juli 2024
Jemaah Haji Indonesia Tersasar sampai Tidak Makan 2 Hari, Dibantu Muthawif Malaysia Kembali ke Hotel
Mengapa Ada Larangan Keluar Rumah Sepulang Haji? Ini Penjelasannya
Benarkah Bid’ah jika Berkunjung ke Orang yang Pulang Haji? Buya Yahya Ungkap Fadhilahnya
TOPIK POPULER
Populer
Persiapan HUT RI, Raja Juli Sebut Pembangunan Tol ke IKN Segera Rampung
HUT ke-78 Bhayangkara, Polri Gelar Bakti Sosial Kesehatan Se-Indonesia
PPATK Ungkap Ada Praktek Jual Beli Rekening Inaktif Untuk Judi Online
HEADLINE: SYL di Persidangan Sebut Firli Bahuri Terima Rp1,3 Miliar, Polisi Segera Tahan?
210 Instansi Terdampak Serangan Ransomware ke Pusat Data Nasional
PPATK Sebut Perputaran Dana Selama Pemilu 2024 Capai Rp 80 Triliun
KPK Sebut Kerugian Bansos saat Pandemi Covid-19 Capai Rp 125 Miliar
AWS Dorong Inovasi Teknologi Lewat AI Generatif
Menaker Ida Minta MHI Lakukan Tindakan Preventif Cegah Perselisihan Hubungan Industrial
Euro 2024
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Grup Euro 2024: Siapa Lolos ke Babak 16 Besar?
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Link Live Streaming Euro 2024 Georgia vs Portugal: Berharap Bantuan Ronaldo Cs
Link Live Streaming Euro 2024 Slovakia vs Rumania, Sebentar Lagi Tanding
Dapatkan Link Live Streaming Euro 2024 Ukraina vs Belgia, Tayang Sesaat Lagi
Link Live Streaming Euro 2024 Republik Ceko vs Turki, Kamis 27 Juni Pukul 02.00 WIB
Berita Terkini
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Grup Euro 2024: Siapa Lolos ke Babak 16 Besar?
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Pembatasan Keuangan, Barcelona Targetkan Pemain Muda Pinjaman di Bursa Transfer Musim Ini
Pecandu Narkoba Diminta Jangan Takut Melapor, Kepala BNN: Tidak Akan Dihukum
Ingin Punya Foto Kece saat Sunday Morning Ride? Coba Berkendara ke Daerah Ini!
HEADLINE: SYL di Persidangan Sebut Firli Bahuri Terima Rp1,3 Miliar, Polisi Segera Tahan?
Siapkan Jaket dan Vitamin, Fenomena Bediding Mulai Melanda Banyuwangi
Tingkat Kesulitan Wilayah Tambang untuk Ormas Keagamaan Punya Kesulitan Rendah
OPINI: 3 Skenario Pemberantasan Judi Online di Indonesia
Polda Metro Tanggapi Bantahan Kubu Firli Bahuri soal Uang Rp1,3 Miliar
Link Live Streaming Euro 2024 Georgia vs Portugal: Berharap Bantuan Ronaldo Cs
Dinsos Kota Gorontalo: Jangan Berikan Uang ke Badut Jalanan!
Tetap Stylish dengan Kacamata Hitam, Intip Potret Sarwendah Liburan ke Korea Bersama Anak-anak dengan Wajah Pasca Operasi