, Jakarta - Sebanyak 5.626 personel gabungan dikerahkan mengawal jalannya aksi demo mahasiswa di Gedung DPR/MPR dan Patung Kuda Arjuna Wiwaha, Jakarta Pusat, Senin (11/4/2022).
Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran mewanti-wanti jajarannya agar tidak melakukan menggunakan senjata api dan senjata tajam saat mengamankan aksi demo 11 April 2022 ini.
Advertisement
Baca Juga
"Saya minta ke seluruh anggota untuk tidak menggunakan dan tidak membawa senjata api. Apalagi dengan senjata tajam dan peluru tajam, saya minta ini dipedomani betul," kata Fadil di Jakarta, Senin.
Jumlah 5.626 personel gabungan yang diterjunkan untuk mengamankan aksi unjuk rasa itu terdiri dari Polda Metro Jaya, Korps Brimob Polri, dan Kodam Jaya. Mereka akan ditempatkan di sejumlah lokasi unjuk rasa dan objek vital.
Fadil menyebut, sebanyak 1.200 personel di antaranya disebar ke Gedung DPR/MPR, Senayan, Jaarta. "Di DPR kita kerahkan kekuatan personil sebanyak 1200 personel," ujar Fadil.
Fadil menekankan kepada para personel untuk bersikap humanis dan persuasif serta menjunjung tinggi hak asasi dan mekanisme demokrasi dalam menyampaikan pendapat. Sebab penyampaian pendapat di muka umum sudah diatur dalam undang-undang.
Sementara itu, Pangdam Jaya Mayjen TNI Untung Budiharto menerangkan, Kodam Jaya turut menurunkan 1.333 personel untuk membantu Polda Metro Jaya mengamankan aksi unjuk rasa di Jakarta dan sekitarnya.
"Kami Kodam Jaya dan Polda Metro Jaya sudah bertekad untuk fasilitasi peserta unjuk rasa. Polda Metro Jaya dan Kodam Jaya siap menghadapi mereka yang melakukan pelanggaran hukum," ucap Pandam Jaya.
Jelang aksi unjuk rasa mahasiswa, barikade diturunkan personel TNI di Jakarta Pusat. Menurut rencana BEM SI, demo akan menyuarakan tuntutan tolak perpanjangan masa jabatan Presiden, penundaan Pemilu dan protes kenaikan harga.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
TNI Pastikan Personelnya Tidak Bawa Senpi dan Sajam
![FOTO: TNI AD Gelar Apel Pasukan di Monas](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/YzpE53o6jkrSRzVHW4ZmUPKD328=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3913778/original/099751800_1643088559-20220125-TNI-AD-Gelar-Pasukan-Monas-9.jpg)
Untung memastikan prajurit TNI yang diterjunkan tidak ada yang membawa senjata api (senpi) dan senjata tajam (sajam). Menurut Untung, penanganan aksi akan dilakukan secara persuasif.
"Tadi saya sudah apel dan tadi sesuai dengan apa yang disampikan Bapak Kapolda, agar tidak ada satu pun personel yang membawa senjata api maupun senjata tajam. Anggap mereka anak sendiri, keluarga sendiri yang harus dilindungi," kata dia.
Untung berharap aksi kali ini berjalan aman dan damai. Untung menyatakan prajurit TNI siap mendukung hal tersebut.
"Saya berharap pengujuk rasa juga melakukan kegiatannya dengan sebaik-baiknyanya, jangan anarkis. Jangan mencelakanan orang lain, dan dari kami akan menjaga agar aspirasi adik-adik tersampaikan dengan baik," kata Untung.
Sikap tegas Pangdam Jaya ini juga sejalan dengan instruksi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kepada jajarannya agar mengawal dan mengamankan aksi demonstrasi mahasiswa pada 11 April 2022, dengan mengedepankan pendekatan humanis.
Hal itu diinstruksikan Kapolri saat menggelar video conference bersama seluruh jajaran baik dari tingkat Mabes Polri Polda dan Polres jajaran.
"Polri memberikan dan menjamin setiap warga negara untuk menyampaikan aspirasinya atau memberikan ruang demokrasi. Oleh karena itu, pendekatan humanis harus terus dilaksanakan dalam mengawal aksi demonstrasi," kata Sigit dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Minggu (10/4/2022).
Advertisement
Polri Komitmen Junjung Tinggi HAM dan Demokrasi
![apel pelepasan tenaga vaksinator dan tracer COVID-19](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/hGYP_kHPLcnA_hud8s1taggNJDk=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3374209/original/062673700_1613017313-20210211-apel-pelepasan-tenaga-vaksinator-dan-tracer-COVID-19-imam-4.jpg)
Sigit memastikan, Polri memiliki komitmen dalam rangka menjunjung tinggi HAM dan nilai-nilai demokrasi di Indonesia. Dalam hal ini, kata Sigit, Korps Bhayangkara berpegang teguh pada UUD 1945 maupun Undang-Undang (UU) soal kebebasan berpendapat dan berekspresi yang merupakan bagian dari hak asasi manusia sehingga diberikan perlindungan secara universal.
Di sisi lain, Sigit juga menegaskan, aparat kepolisian tetap akan menjalankan tugasnya dalam memberikan jaminan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas). Sebab itu, Sigit berharap, demonstrasi 11 April besok, juga diharapkan mampu menghormati dan menjaga kesucian serta kekhusyukan umat Islam yang sedang menjalani ibadah Puasa Ramadan.
"Sebab itu, humanis harus terus dilaksanakan. Apalagi, karena saat ini bulan Ramadan, kesucian dan kekhusyukan bagi umat muslim yang sedang menjalani puasa tetap harus kita perhatikan," ujar Sigit.
Demi semakin menciptakan situasi kamtibmas yang tetap kondusif, aman dan damai dalam demonstrasi di bulan Ramadan, Sigit mengimbau, baik ke kepolisian maupun peserta aksi untuk sama-sama mengantisipasi adanya penumpang gelap atau oknum yang berusaha menunggangi demonstrasi tersebut.
Menurut Sigit, dengan adanya antisipasi penumpang gelap dari pihak kepolisian dan peserta aksi, maka aspirasi yang disampaikan bisa berjalan dan tersalurkan dengan baik tanpa adanya noise atau sumbatan komunikasi.
Waspada Penumpang Gelap
![Massa Aksi dan Polisi Bentrok di Petamburan](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/G2YuA48UUjuhD-cW-UmbvL2PsDI=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2812641/original/039658700_1558503690-20190522-Massa-Aksi-dan-Polisi-Bentrok-di-Petamburan1.jpg)
Dengan tidaknya adanya noise tersebut, Sigit meyakini aspirasi yang disampaikan mahasiswa dan masyarakat bisa diterima dengan baik dan ditindaklanjuti oleh para pemangku kebijakan. Sebagai kaum intelektual, Sigit juga meyakini mahasiswa juga tidak ingin dan berharap aksinya disusupi oleh oknum yang tak bertanggung jawab.
"Sehingga penyampaian pesan ini betul-betul tersampaikan dengan jernih tidak ada noise. Dengan begitu, para pengambil keputusan, pemangku kebijakan, mendengarkan dengan jelas, kemudian segera bisa ditindaklanjuti pesan tersebut tanpa terganggu oleh noise-noise tersebut. Ini tentunya menjadi tanggung jawab kita bersama," papar Sigit.
Terkait penumpang gelap atau oknum yang berusaha menciderai aspirasi mahasiswa dan masyarakat, Sigit menyatakan bahwa, kepolisian akan memberikan tindakan tegas kepada siapa pun pihak yang mencoba memanfaatkan demonstrasi tersebut demi mengambil keuntungan untuk kepentingan segelintir kelompok.
"Tapi terhadap kelompok-kelompok penyusup yang akan menunggangi tolong dari rekan-rekan untuk mengawasi betul. Kalau sampai terjadi pemicu kemudian terjadi hal yang sifatnya anarkis dan kita harus melakukan penegakan hukum, tarik sampai ke atas hingga sampai tuntas dan itu semuanya akan kita proses. Karena Polri ingin gerakan mahasiswa betul-betul berjalan aman, tertib dan aspirasinya tersampaikan," tutup Sigit.
"Sekali lagi saya imbau, mari bersama-sama kita jaga kesucian bulan Ramadan. Sampaikan aspirasi dengan tertib dan damai. Semoga saudara-saudara kita umat muslim bisa menjalankan ibadah puasa dengan tenang dan lancar hingga akhir," pungkas Kapolri.
![Infografis Gelombang Demo Mahasiswa Tolak RUU Kontroversial](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/3HtLWRoPLr6Tv32XeHopgbwPFKk=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2920708/original/095510000_1569322671-Infografis_Gelombang_Demo_Mahasiswa_Tolak_RUU_Kontroversial.jpg)
Terkini Lainnya
Kodam Jaya Terjunkan 1.330 Prajurit TNI Amankan Demo Mahasiswa 11 April 2022
Ada Agenda Demo Mahasiswa Pukul 10.00 WIB, Hingga Saat Ini Gedung DPR Masih Sepi
Mahasiswa Gelar Demo, Satgas Covid-19 Ingatkan Pakai Masker dengan Sempurna
TNI Pastikan Personelnya Tidak Bawa Senpi dan Sajam
Polri Komitmen Junjung Tinggi HAM dan Demokrasi
Waspada Penumpang Gelap
Demo Mahasiswa
Demo 11 April
Demo 11 April 2022
Aksi 11 April 2022
Kapolda Metro Jaya
Fadil Imran
Senjata Api
Peluru Tajam
Rekomendasi
Euro 2024
Sudah 39 Tahun, Cristiano Ronaldo Beri Bocoran Terkait Masa Depannya di Portugal
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Tekel Keras Gelandang Jerman Akhiri Kiprahnya di Euro 2024, Pedri Kirim Pesan pada Toni Kroos
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Copa America 2024
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Kaesang Pangarep Ungkap PSI-PKS Jalin Kerja Sama di Pilkada untuk 3 Wilayah Ini
Kapan Pilkada 2024? Simak Jadwal Persiapan dan Penyelenggaraannya
Jelang Pilkada 2024, Masyarakat Aceh Barat Diminta Tak Terprovokasi Hoaks
Proses Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Simak Tanggung Jawab dan Masa Kerjanya
Tugas Pantarlih Pilkada 2024, Pahami Tanggung Jawab dan Besaran Gajinya
TOPIK POPULER
Populer
Wujudkan Indonesia Emas 2045, Kemnaker Terus Tingkatkan Koordinasi dan Sinergi Informasi Pasar Kerja
Ditanya soal Berkantor di IKN pada Bulan Juli, Ini Jawaban Jokowi
Jokowi Khawatir Dampak Perubahan Iklim, PAN Komitmen Percepat Transisi Energi
Kasus Pegi Setiawan Disebut Salah Tangkap Usai Menang Praperadilan, Ini Kata Mabes Polri
Bamsoet: Silaturahmi Kebangsaan MPR Tinggal Menunggu Megawati dan Prabowo
Jokowi soal Keppes Pemindahan IKN Belum Diteken: Melihat Situasi Lapangan
Setiba di Tanah Air, Jemaah Haji Diharuskan Lapor ke Puskesmas Setempat
Sosiolog Bicara Dampak Buruk Judi Online
Pegi Setiawan
Profil Eman Sulaeman, Hakim PN Bandung yang Kabulkan Praperadilan Pegi Setiawan
5 Fakta Terkait Pegi Setiawan Bebas dari Tahanan, Kabulkan Gugatan Praperadilan
Pegi Setiawan Bakal Dibebaskan, Komnas HAM Pastikan Penyelidikan Kasus Vina Cirebon Berlanjut
Hotman Paris Ajak Pegi Setiawan Makan Ramen Setelah Status Tersangka Kasus Vina Cirebon Batal
Pegi Setiawan Bebas, Polri: Jadi Evaluasi Bersama
Berita Terkini
2 Ruas Tol Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat Rampung 100%, Kapan Dibuka?
Rio Dewanto Dikelilingi Banyak Wanita, Vidio Bagikan Poster Untuk Series Terbaru Gelas Kaca
Terima Kunjungan Pergubi, Bamsoet Tekankan Pengembangan Jurnal Internal dalam Negeri
Bos Hutama Karya Minta PMN Rp 13,8 Triliun dari Anggaran Tahun 2025
Pengunjung Taman Nasional Death Valley AS Meninggal Dunia Akibat Suhu Panas Ekstrem
Kapolda Jatim dan Pangdam Brawijaya Cek Langsung Suroan di Madiun, Pastikan Berlangsung Aman dan Damai
Tersandung Masalah Emisi, General Motors Didenda Rp 2,3 Triliun
Pemberdayaan Perempuan dan Daur Ulang Sampah, Liberty Society Luncurkan Yayasan Berkelanjutan
Harga Gas Murah di Bawah USD 6 per MMBTU Dilanjutkan, Industri Keramik Semringah
Jokowi soal Keppes Pemindahan IKN Belum Diteken: Melihat Situasi Lapangan
6 Potret Raffi Ahmad Makan Bareng Gibran Rakabuming Raka, Singgung Silaturahmi Buka Pintu Rezeki
LG Ajak Orang Indonesia Sebarkan Optimisme lewat Media Sosial
Sudah 39 Tahun, Cristiano Ronaldo Beri Bocoran Terkait Masa Depannya di Portugal
Nasib Tragis Gadis Belia di Flotim, Dicekoki Miras Lantas Digilir 12 Pria Selama Dua Hari
PSI Jakarta Timur Usulkan 6 Nama Cagub DKI Jakarta, Ada Nama Ridwan Kamil dan Putra Nababan