, Jakarta Buntut keributan yang terjadi antara Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) dengan polisi yang tengah bertugas di pos penyekatan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat, telah berakhir damai.
Agar kesalahpahaman tersebut tidak berlangsung lama, Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol Ady Wibowo, belakangan langsung menemui Komandan Paspampers untuk meminta maaf.
"Permasalahan ini sudah selesai, saya juga sudah minta maaf secara langsung kepada Danpaspampres," ungkap Ady saat dihubungi, Kamis, 8 Juli 2021.
Advertisement
Sementara itu, Mayjen TNI Agus Subiyanto selaku Danpaspampres sebelumnya mengatakan, ketegangan antara seorang anggotanya dengan petugas jaga di Jalan Daan Mogot lantaran belum dipahamimya sektor pekerjaan apa saja yang memang dibolehkan melewati penyekatan PPKM darurat.
Agar kejadian tersebut tidak terulang lagi, Agus mengaku dirinya telah berkoordinasi dengan para Komandan Satuan (Dansat) dan Polri.
"Saya sudah koordinasi dengan para Dansat TNI dan Polri di lapangan untuk memahami aturan PPKM Darurat. Jadi untuk kejadian ini sudah aman," jelas Komandan Paspampres ini.
Namun, belakangan buntut keributan tersebut tak hanya berhenti dengan permintaan maaf. Atas perbuatan anggotanya, Polda Metro Jaya belum lama ini memeriksa tiga anggota Resmob Jakarta Barat yang diduga ikut terlibat dalam perselisihan tersebut
Berikut perkembangan terbaru dari buntut keributan anggota Paspampers dengan tiga anggota polisi dihimpun :
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Akun Youtube Arfa Zahra mengunggah video azan yang dikumandangkan oleh Paspampres.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
1. 3 Polisi Diperiksa Divisi Propam
Buntut dari keributan yang terjadi di jalur penyekatan Jalan Daan Mogot dengan seorang anggota Paspampres, Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polda Metro Jaya memeriksa tiga anggota Resmob Jakarta Barat.
"Tiga anggota sejauh ini yang kita periksa. Resmob Jakarta Barat," kata Kabid Propam Polda Metro Jaya Kombes Pol Bhirawa Braja Paksa saat dihubungi, Kamis, 8 Juli 2021.
Bhirawa menerangkan, pihaknya saat ini masih mengumpulkan bukti-bukti untuk melihat pelanggaran yang dilakukan oleh ketiga anggota ketika bersitegang dengan anggota Paspampres. Salah satunya menganalisis rekaman video yang beredar di media sosial.
"Untuk sementara kalau kita perhatikan dari video itu kan memang sikapnya marah-marah ya anggota kita itu. Pemeriksaan masih berlangsung dan tidak bisa singkat begitu," ujar dia.
Advertisement
2. Masih Menggali Keterangan Saksi
Bhirawa juga mengatakan, pihaknya masih membutuhkan waktu untuk mempelajari bukti-bukti di lapangan. Pun demikian dengan keterangan para saksi mengenai keributan antara petugas dengan Paspampres.
"Walaupun hanya pelanggaran disiplin ya. Tapi kan dasar kita menjatuhkan dia sanksi disiplin kan karena ada bukti-bukti dan saksi-sakti itu. Jadi kita butuh waktu," jelas dia.
Dia pun sempat menyinggung aturan yang berlaku di dalam institusi Polri. Dia mengatakan, di dalam melayani masyarakat seharusnya lebih humanis dan lebih sopan.
"Di dalam peraturan disiplin memang saat melayani masyarakat anggota Polri tidak boleh bersikap seperti itu ya. Jadi kemungkinan kita akan periksanya ke arah situ," ujar Bhirawa.
3. Puluhan Paspampres Sempat Datangi Polres Jakbar
Sementara itu, Mayjen TNI Agus Subiyanto membenarkan, puluhan anggotanya sebelumnya mendatangi Polres Jakarta Barat, seperti terlihat dalam video viral yang beredar di media sosial.
Menurut Agus, hal itu dilakukan semata ingin mengklarifikasi perkataan yang diucapkan salah satu oknum anggota polisi di Polres tersebut saat menyekat anggotanya di Jalan Daan Mogot.
"Anggota saya datang ke polres ingin meyakinkan apakah oknum yg bicara di video "kalau kamu Paspampres memang kenapa?" Sudah diberi peringatan oleh atasannya (atau belum)," tulis Agus saat dikonfirmasi awak media, Kamis, 8 Juli.
Agus menegaskan, perkataan oknum polisi itu dinilai sangat menyinggung dan melecehkan Paspampres sebagai institusi negara.
"Karena ini (perkataan tersebut) menyinggung institusi negara," tegas Agus.
Namun, Agus mengatakan, kejadian tersebut adalah kesalahpahaman antara petugas yang berjaga di penyekatan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Jalan Daan Mogot, Jakarta Barat dengan anggotanya yang bernama Praka Izroi Gajah.
Agus meyakini, anggota Paspampres termasuk dalam sektor yang dikecualikan sesuai instruksi Mendagri no.15 Tahun 2021 tentang pemberlakuan PPKM Darurat Jawa dan Bali 3-20 Juli 2021.
Agus pun tidak heran, jika aturan itu tidak dipahami maka salah komunikasi akan tejadi di lapangan seperti yang dialami oleh anggotanya.
Terkini Lainnya
Saksikan video pilihan di bawah ini:
1. 3 Polisi Diperiksa Divisi Propam
2. Masih Menggali Keterangan Saksi
3. Puluhan Paspampres Sempat Datangi Polres Jakbar
PPKM Darurat
PPKM
PPKM Jakarta
Paspampres
Polres Jakarta Barat
Copa America 2024
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador di Vidio
Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Survei WRC Pilkada Sulut 2024: Elektabilitas Jan Maringka 27,3%, Disusul Elly Lasut 27,1%
Survei GRC Jelang Pilkada Jember 2024: Mantan Bupati Faida Unggul, Disusul Petahana Hendy Siswanto
PKB Tegaskan Tidak Dukung Ridwan Kamil di Pilkada Jabar 2024
Demokrat Rekomendasikan Dukungan ke 3 Paslon Ini untuk Pilkada Papua Barat, Babel, dan Jambi
Coklit Pilkada 2024 Sudah Sasar 16,6 Juta Pemilih di Jatim, Target Tuntas di Hari ke-20
TOPIK POPULER
Populer
Heru Budi Ajak Daerah Lain Bangun Sekolah Berkualitas Setara Jakarta
7 Respons Berbagai Pihak Mulai Parpol, KPU, hingga Jokowi Usai DKPP RI Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari
Supercar Ferrari Tabrak Mercy di Kebayoran Baru Jaksel, Begini Kronologinya
Effendi Simbolon DPR Sebut Menkominfo Harusnya yang Mundur Bukan Dirjen Aptika
Kadis Pendidikan Malut Jadi Tersangka Penyuap Abdul Gani Kasuba
Megawati: Saya Ngomong ke Pak Jokowi, Pemimpin Bukan Menjalankan Versinya Sendiri
Ada Peran Bahlil soal Berdirinya Pabrik Baterai Mobil Listrik Pertama di Asia Tenggara
Banyak Pendatang Masuk DKI, Heru Budi Sebut Jakarta Bakal Terus Kekurangan Sekolah
Megawati Mengaku Sering Marahi Yasonna Laoly: Jadi Menteri Ngapain, Anak Buah Kita Ditarget Melulu?
Euro 2024
Prancis Vs Portugal 8 Besar Euro 2024: Les Bleus Siap Tampil Garang
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Prancis: Adu Ketajaman Cristiano Ronaldo dan Kylian Mbappe
Putusan Jude Bellingham Terungkap, Inggris Pertimbangkan Perubahan Radikal di Perempat Final Euro 2024
Spanyol Vs Jerman: Der Panzer Manfaatkan Status Tuan Rumah
Timnas Spanyol Percaya Diri Jelang Duel Perempat Final Euro
Berita Terkini
Ahli Ungkap 3 Cara Sederhana Menambah Energi Tanpa Minum Kopi, Patut Dicoba
2 Ciri Kamu Tak Bisa Jadikan Mantan Sebagai Teman, Salah Satunya Masih Cinta
Jenang Krasikan, Camilan Manis Khas Purworejo
Tak Cuma China, Indonesia Juga Bakal Tarik Bea Masuk 200% ke Negara Lain
Rivalnya Ganti Haluan, Peluang Manchester United Tebus Striker Idaman Terbuka Lebar
Alasan Paula Verhoeven Mantap Berhijab: Aku Takut Mati
Heru Budi Ajak Daerah Lain Bangun Sekolah Berkualitas Setara Jakarta
Jokowi Kagum Harga Bawang dan Cabai di Sulawesi Selatan Lebih Murah dari Jawa
Rapat Perdana Peparnas 2024, Menpora: Venue Ada di Solo hingga Karanganyar
Muncul Wacana Duet Anies-Andika di Pilkada Jakarta 2024, Ini Respons PKS
Sudah Ada Keluarga Konglomerat Asing yang Mau Ikut Program Family Office
Komisi VII DPR Sarankan Dibuat Aturan Waktu Jalan untuk Kendaraan Truk Sumbu 3 Saat Lebaran dan Nataru
Cek Fakta: Tidak Benar KM Lestari Maju Tenggelam di Selayar 3 Juli 2024
Putus dari Ayu Ting Ting, Muhammad Fardhana Minta Semua Seserahan Dikembalikan