, Jakarta - Di masa pandemi, UMKM agrikultur mengalami penurunan volume produksi dan omzet. Berdasarkan survei yang dilakukan Katadata Insight Center (KIC), 54 persen UMKM agrikultur yang menjadi responden mengungkapkan volume produksi turun di atas 30 persen. Bahkan, 42 persen UMKM agrikultur terpaksa harus mengurangi karyawan.
Pemerintah kemudian mengucurkan bantuan tunai kepada UMKM di masa pandemi. Bantuan pandemi Covid-19 terbanyak yang diterima UMKM Agrikultur adalah Banpres BPUM/BLT UMKM. Manajer riset Katadata Insight Center Vivi Zabkie mengatakan, 18% responden pelaku usaha UMKM mengaku menerima bantuan ini.
Baca Juga
"Banpres UMKM (BPUM) umumnya diterima utuh (Rp 2,4 juta per UMKM). Sejumlah responden (3%) mengaku jumlah bantuan dipotong untuk sumbangan, administrasi dll. Selama pandemi Covid-19, UMKM masih dapat mengakses bantuan reguler. Terbanyak dalam bentuk pelatihan," kata Vivi dalam Katadata Forum Virtual Series dengan tema Mengukur Efektivitas Bantuan Presiden bagi UMKM Agrikultur, Selasa (2/3/3031).
Advertisement
Dia menambahkan, sebagian besar bantuan tunai dipakai oleh UMKM untuk modal usaha (74%). Namun, terdapat sekitar 10% UMKM Agrikultur menggunakan bantuan untuk kebutuhan sehari-hari. UMKM Agrikultur menilai sosialisasi bantuan Pandemi Covid-19 yang dapat mereka akses masih kurang.
"Bantuan Banpres UMKM cukup cepat menjangkau UMKM, namun seperti disampaikan dalam survei ini, keberadaan bantuan ini serta cara mengaksesnya perlu disosialisasi lebih luas lagi. Terutama bagi UMKM Agrikultur yang mungkin tidak terjangkau akses informasi lebih baik dari UMKM lain yang berada di wilayah perkotaan," jelas Vivi.
Digitalisasi pada UMKM Agrikultur diperkirakan akan terus berlanjut, minat pada pemasaran online cukup tinggi. Vivi menambahkan, 43% responden pelaku usaha UMKM yang saat ini masih memasarkan produknya secara offline menyatakan berminat melakukannya namun belum bisa memastikan kapan. Sedangkan 20% responden mengaku dalam waktu dekat akan segera beradaptasi pada digitalisasi pemasaran ini.
Pelaku usaha UMKM mengakui pemasaran digital dinilai berpengaruh pada omzet. 43% pelaku usaha UMKM mengatakan saat ini omzetnya disumbang lebih besar oleh pemasaran secara online.
Survei UMKM Agrikultur dilakukan terhadap 214 pengusaha UMKM pada 6-15 Februari 2021. Survei ini dilakukan melalui telepon (telesurvei) dengan pengambilan sampel teknis purposive sampling.
Direktur Bisnis Mikro Bank Rakyat Indonesia (BRI), Supari mengungkapkan, saat bulan keenam pandemi pengusaha UMKM sudah mulai jatuh, sehingga datangnya bantuan dari pemerintah pada Agustus 2020 membuat pengusaha kembali bangkit.
"Bantuan itu sudah sangat tepat sekalI untuk membuat mereka (pengusaha) survive, karena pemerintah menggelontorkan bansos yang menciptakan daya beli masyarakat, dan didorong dengan menggunakan daya hibah," jelas Supari.
Ia menambahkan, lebih dari 90 persen pengusaha merasa mampu bertahan dan bangkit. Hal tersebut menghasilkan dampak yang sangat positif. Pengusaha UMKM dalam menghadapi masa kritis yang tidak menentu ujungnya ini seakan masih memiliki harapan.
Selain itu banyaknya bantuan dari pemerintah membuat pengusaha makin semangat dalam memulihkan usahanya di masa pandemi ini. Sekretaris Deputi Bidang UKM, Santoso, menyebutkan bahwa pemerintah telah mengadakan 5 program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di mana penyerapannya sudah hampir 100 persen.
"Salah satunya adalah bantuan produk usaha mikro, dari target sudah kita sampaikan secara nasional 100 persen dengan bantuan sebesar Rp 28,89 triliun untuk 12 juta pelaku usaha mikro," ucapnya.
Belum lagi adanya bantuan dengan pengurangan bunga pinjaman, seperti subsidi usaha mikro atau Kredit Usaha Rakyat (KUR). Penyerapan mencapai 98,87 persen dengan subsidi bunga dari 6 persen menjadi 3 persen.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Petani Mulai Kuasai Teknologi
Santoso mengatakan, UMKM merupakan unit usaha terbesar di Indonesia dan mempunyai peran yang sangat penting dan strategis dalam perekonomian nasional. Jumlah tenaga kerja yang diserap dari UMKM hampir sebanyak 133 juta lebih. Sehingga bantuan untuk UMKM sangat perlu untuk menyelamatkan perekonomian negara.
Meski sempat mengalami hambatan di awal pandemi, justru keadaan krisis tersebut memaksa UMKM untuk mampu go digital. Apalagi sekarang industri teknologi semakin booming selama pandemi. Jalan keluar lain kembali didapatkan pengusaha, belajar menguasai digital membuat mereka tetap mendapatkan pasar dan pelanggan.
Menurut Pamitra Wineka, Presiden & Co-Founder TaniHub, industri yang sebelumnya dianggap kesulitan menghadapi disrupsi teknologi seperti pertanian, kehutanan, dan perikanan kini telah beradaptasi dengan perubahan. Demi tetap mendapatkan keuntungan, banyak petani mulai menguasai teknologi.
"Dulu kan kalau oversupply mereka bagikan kemana-mana, karena merasa nggak ketemu marketnya. Apalagi pandemi mereka sudah ketakutan, kita buat mereka secure dengan bantuan e-commerce," jelas Eka.
Dalam industri pertanian, platform e-commerce bertindak sebagai aggregator untuk petani dan off taker yang terhubung dengan ribuan user. Maka petani tidak lagi perlu komplain karena hanya mengandalkan satu distributor.
Selain e-commerce, terdapat juga fintech yang berhubung dengan pertanian untuk memudahkan mereka mendapat pinjaman dan menyalurkan target kredit. Di mana fintech ini dapat banyak membantu permodalan dari masyarakat untuk bisa pinjam ke bank.
Terkini Lainnya
Spin-off Unit Usaha Syariah Tahun Depan, BTN Siapkan Dana Jumbo
Berkat Holding Ultra Mikro Nasabah PNM Mekaar Ini Berani Memulai Investasi
Cerita Klaster Bunga Bratang Binaan BRI di Kota Surabaya yang Terus Berkembang dan Punya Tempat Usaha Nyaman
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Petani Mulai Kuasai Teknologi
UMKM
Rekomendasi
Berkat Holding Ultra Mikro Nasabah PNM Mekaar Ini Berani Memulai Investasi
Cerita Klaster Bunga Bratang Binaan BRI di Kota Surabaya yang Terus Berkembang dan Punya Tempat Usaha Nyaman
Dilatih Digital Marketing, UMKM Bisa Bersaing Bersaing di Era Digital
Bukalapak Geber Program Mentorship, Fokus pada Produk Virtual
Cerita Unik Atlet Pencak Silat Banting Stir jadi AO PNM Mekaar
Dewi Motik Tebarkan Motivasi untuk Pelaku UMKM Tangsel Agar Bisa Go International
Kerupuk Kulit Ikan Patin UMKM Sumut Go Internasional, Ekpor Perdana 2.500 Kg ke Malaysia
Shopee Bagikan Tren Produk Lokal Paling Dicari Pengguna di Berbagai Daerah Indonesia
Surabaya Halal Fest Tagetkan 1.000 UMKM Kantongi Sertifikat Halal
Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Spanyol vs Prancis: Serangan Tajam Bertemu Pertahanan Kokoh
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
HEADLINE: Pudarnya Sinar Bintang di Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Jadi Pembeda di Semifinal?
Sudah 39 Tahun, Cristiano Ronaldo Beri Bocoran Terkait Masa Depannya di Portugal
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
HEADLINE: Pudarnya Sinar Bintang di Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Jadi Pembeda di Semifinal?
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Masa Kerja Pantarlih Pilkada 2024, Cek Juga Tugas dan Gajinya
Presiden PKS Ralat Dukungan kepada Bobby Nasution di Pilgub Sumut
Marshel Widianto Ungkap Alasan Maju Jadi Bakal Calon Wakil Walikota Tangsel di Pilkada 2024
Kinerja Sudah Terbukti, Anwar Hafid Disebut Paket Komplit Cagub Idaman Warga Sulteng
Diskominfo Kepulauan Babel Tingkatkan Pengawasan untuk Lawan Hoaks Menjelang Pilkada 2024
Kaesang Pangarep Ungkap PSI-PKS Jalin Kerja Sama di Pilkada untuk 3 Wilayah Ini
TOPIK POPULER
Populer
Kapolri Buka Suara soal Putusan Praperadilan yang Kabulkan Gugatan Pegi Setiawan
Pegi Setiawan Bebas, Hakim Nyatakan Penetapan Tersangka Kasus Vina Cirebon Tidak Sah
Tiba di Indonesia, Grand Syekh Al Azhar Disambut Hangat Menag Yaqut di Bandara Soetta
Pegi Setiawan Bebas, Kapolri: Kita Hormati Putusan Pengadilan
Soal Keppres Pemberhentian Hasyim Asy'ari, Jokowi: Belum Sampai di Meja Saya
Bamsoet: Silaturahmi Kebangsaan MPR Tinggal Menunggu Megawati dan Prabowo
DPR Minta Nama Baik Pegi Setiawan Dipulihkan Usai Status Tersangkanya Gugur
Patuhi Putusan Praperadilan, Polda Jabar Segera Bebaskan Pegi Setiawan
Bocah di Tangsel Diduga Jadi Korban Pelecehan Teman Sepermainan
Pegi Setiawan
Bebas dari Kasus Vina Cirebon, Kubu Pegi Setiawan Bakal Ajukan Ganti Rugi
Kapolri Buka Suara soal Putusan Praperadilan yang Kabulkan Gugatan Pegi Setiawan
Kalah di Praperadilan Pegi Setiawan, Kasus Vina Cirebon Bakal Ditarik ke Mabes Polri?
Pegi Setiawan Menang Praperadilan, Salah Tangkap atau Salah Prosedur?
Pegi Setiawan Bebas, Kapolri: Kita Hormati Putusan Pengadilan
DPR Minta Semua Pihak Hormati Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Berita Terkini
Demi Tembus Final Euro 2024, Spanyol Siap Tampil Habis-habisan
Sempat Ramai Dibahas, Ketahui Tentang Eldest Daughter Syndrome
Cara Mengecek BPJS Aktif Atau Tidak Secara Online, Cepat dan Mudah
Harga Emas Antam Turun Rp 7.000, untuk Buyback Anjlok Rp 13.000
KKB Papua Tembaki Pesawat dan Pos Logistik di Sinak
Marc Marquez Nilai Diri Sendiri di Paruh Pertama MotoGP 2024, Berapa Angkanya?
Pemkab Pamekasan Ubah Kebijakan UHC, Kini Menyasar Kelompok Masyarakat Khusus
Aturan Bebas Visa Kunjungan untuk 20 Negara Masuk Tahap Finalisasi, Ditargetkan Diluncurkan Sebelum Pergantian Presiden
Data Kependudukan Tidak Diserang Ransomware, Dirjen Dukcapil: Alhamdulillah Belum Bergabung dengan PDN Sementara
Kiky Saputri Komentari Muhammad Fardhana Minta Seserahan Dibalikin: Ayu Ting Ting Bisa Beli Semua
Dilengkapi Bianglala Raksasa, Citraland Cibubur Punya Area Rekreasi Baru
Cerita Mobil Patroli Polisi Antar Jenazah ke Pemakaman, Demi Tolong Warga
Dasar Hukum Pilkada Serentak 2024, Ini Tahapan dan Jadwalnya
Bursa Asia Dibuka Cerah Usai Wall Street Cetak Rekor