, Jakarta - Penerbangan Singapore Airlines dalam perjalanan dari London ke Singapura mengalami turbulensi parah April lalu, menyebabkan satu penumpang tewas dan beberapa lainnya luka-luka. Insiden semacam ini menimbulkan pertanyaan tentang bagaimana cara agar tetap aman jika terjadi kejadian serupa dan penumpang sedang tidak berada di kursi, contohnya seperti ke toilet.
Dikutip dari ABC, Senin (10/06/2024), toilet pesawat adalah salah satu impact zone ketika terjadi turbulensi. Meskipun kita sudah berhati-hati dengan mengenakan sabuk pengaman selama duduk di kursi, apa yang terjadi jika kita harus pergi ke toilet?
Baca Juga
Air New Zealand Diguncang Turbulensi, Penumpang Tersiram Air Panas dan Pramugari Terbentur Langit-Langit Kabin Pesawat
Singapore Airlines Tawarkan Kompensasi ke Penumpang yang Jadi Korban Pesawat Turbulensi
Update Singapore Airlines Turbulensi: 211 Penumpang Terluka Dapat Kompensasi Mulai dari Rp162 Juta
Ada beberapa tindakan yang berada dalam kendali penumpang, namun hal ini juga merupakan pertanyaan yang harus dijawab oleh regulator penerbangan. Hanya beberapa hari setelah turbulensi hebat yang menimpa Singapore Airlines di Myanmar, penerbangan Qatar Airlines dari Doha ke Dublin juga terlibat dalam insiden serupa.
Advertisement
Beberapa ahli penerbangan memperkirakan insiden Singapore Airlines akan menyebabkan perubahan desain pada pesawat penumpang di masa depan, bahkan berpotensi mengubah aturan seputar tanda pengencangan sabuk pengaman. Menjadikan penerbangan lebih aman melibatkan peraturan yang harus dibuat oleh regulator, kebijakan dari maskapai, dan perilaku penumpang itu sendiri.
Profoser jurusan Faktor Manusia dan Keselamatan Penerbangan di Universitas New South Wales, Brett Molesworth mengatakan ada kemungkinan mendesain ulang impact zone yang ada dalam pesawat.
"Jadi kita tahu bahwa impact zone adalah bagasi di atas kepala, kemudian langit-langit toilet, sehingga mereka dapat menggunakan material yang mengurangi dampak buruknya dalam keadaan tersebut," katanya.
Dalam update terakhir, Singapore Airlines mengatakan 10 dari 20 penumpang dan awak masih dirawat di rumah sakit di Bangkok. Sedangkan, turbulensi yang terjadi pada Qatar Airlines tidak terlalu parah, namun delapan penumpang dan awak masih dirawat hingga saat ini.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Pengalaman Penumpang yang ke Toilet Saat Turbulensi
![Pura-Pura Lumpuh 20 Tahun](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/GbVc4_HJ7G3CetzUmPxcYZDnWyQ=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4764625/original/040941700_1709781401-pexels-cottonbro-studio-6194685.jpg)
Hampir 16 tahun yang lalu, Caroline Southcott pergi ke toilet dalam penerbangan dari Singapura ke Perth, tetapi ketika dia kembali ke tempat duduknya, dia menderita luka parah yang terus berdampak pada dirinya hingga hari ini.
Caroline mengatakan dia masih memiliki pecahan plastik kecil yang keluar dari dahinya yang menjadi sebuah pengingat akan trauma ekstrem yang dialami tubuhnya saat kepalanya terkena pecahan tempat sampah yang pecah karena turbulensi.
Caroline dan suaminya Bruce berada di pesawat Qantas penerbangan 72 yang mengalami keadaan darurat di Samudera Hindia pada bulan Oktober 2008. Bukan turbulensi tak terduga yang membuat Caroline terlempar ke dalam kabin. Penyelidik akhirnya menemukan Airbus A330-303 yang ditumpanginya menukik dua kali setelah bagian yang rusak memberikan data yang salah ke komputer kontrol penerbangan.
Awak kabin baru saja selesai menyajikan makan siang. Saat itu pukul 12.40 waktu setempat dan para penumpang bersiap untuk duduk dan terbang pulang ke Perth. Caroline ingat setelah selesai makan, ia melihat tanda kencangkan sabuk pengaman tidak terpasang, dan memutuskan untuk pergi ke kamar mandi.
"Saya pergi ke toilet, jadi ketika saya keluar, saya baru ingat rasanya seperti dipukul di bagian belakang kepala dengan bagasi di atas kepala dan saya pingsan," katanya.
Dalam dua detik, penerbangan QF72 menukik lebih dari 45 meter. Penumpang dan awak telah terlempar ke sekitar kabin dan petugas mengaktifkan tanda kencangkan sabuk pengaman. Kapten berhasil merebut kembali kendali tetapi beberapa menit kemudian, pesawat kembali menukik.
Advertisement
Turbulensi Membuat Cacat Seumur Hidup
![Cara Mengatasi Rasa Panik Saat Turbulensi Pesawat](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/XXXXNyZPLzpc8I9XxcLEWTCVaZ8=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2721915/original/073592200_1549446179-photo-1483450388369-9ed95738483c.jpg)
"Tutup bagasi atas itu menabrak saya dua kali di bagian belakang kepala, dan ketiga kalinya saya merasakan kaki saya melayang," kata Caroline. Ia merasa bahwa saat itu mungkin saja kepalanya sudah masuk ke dalam bagasi atas pesawat.
Caroline mengatakan dia terbangun di lantai pesawat. "Saat itu saya merasakan punggung saya patah," katanya.
"Saya tidak bisa menggerakkan kaki saya atau apa pun pada saat itu dan pergelangan kaki saya patah, tulang rusuk saya patah, dan wajah saya terluka."
Lebih dari 100 penumpang dan awak terluka dan kaptennya mengeluarkan seruan mayday dan dialihkan ke pangkalan angkatan udara terpencil di Learmonth, Australia Barat. Caroline berjuang untuk tetap hidup dan melakukan segala daya untuk meningkatkan peluang suatu hari bisa berjalan lagi.
Kejadian tersebut terjadi dua windu yang lalu, namun hingga saat ini Caroline tidak kunjung sembuh dari dampak turbulensi tersebut. Ia mengalami kecacatan dan dinyatakan lumpuh pada bagian bawah tubuhnya dan tidak bisa berjalan. Caroline baru dua kali memakai pesawat setelah kecelakaan tersebut, dan ia mengaku tidak pernah melepas sabuk pengamannya, apalagi pergi ke toilet.
Cerita Penumpang dari Insiden Turbulensi Singapore Airlines
![Kronologi Singapore Airlines Mendarat Darurat di Bangkok karena Turbulensi Parah yang Tewaskan Seorang Penumpang. foto: Twitter @adarwis](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/xJUK_-CLjSCWjHTkMp0_LNZWSFc=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4838974/original/004619700_1716297592-pesawat_2.jpeg)
Nyatanya, kejadian penumpang yang terbentur dengan tutup bagasi atas saat turbulensi kembali terjadi di tahun ini pada pesawat Singapore Airlines. Melansir laman BBC, Selasa, 21 Mei 2024, seorang warga Inggris bernama Andrew Davis menggambarkan banyak "jeritan mengerikan dan terdengar seperti bunyi gedebuk" dalam beberapa detik pertama kejadian.
"Hal yang paling saya ingat adalah melihat benda-benda terbang di udara. Saya tersiram kopi. Turbulensinya luar biasa parah," katanya kepada BBC Radio 5 live.
Penumpang lain menceritakan hal serupa. "Saya mulai bersiap menghadapi apa yang terjadi, dan tiba-tiba terjadi penurunan drastis, sehingga semua orang yang duduk dan tidak mengenakan sabuk pengaman langsung terlempar ke langit-langit," kata Dzafran Azmir, seorang pelajar berusia 28 tahun.
"Beberapa orang kepalanya terbentur kabin bagasi di atas dan penyok, mereka memukul tempat lampu dan masker berada dan langsung menerobosnya," tambah dia.
Penerbangan pesawat Boeing 777-300ER tujuan Singapura dialihkan ke Bangkok, dan melakukan pendaratan darurat pada pukul 15:45 waktu setempat, sebelum akhirnya para korban dilarikan ke rumah sakit.
![Infografis Destinasi Wisata Berkelanjutan di Indonesia dan Dunia](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/uY4dQFXD_oFw3lZeJS_24nAUsxk=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4022287/original/090963700_1652490642-akhir_pekan2.jpg)
Terkini Lainnya
Air New Zealand Diguncang Turbulensi, Penumpang Tersiram Air Panas dan Pramugari Terbentur Langit-Langit Kabin Pesawat
Singapore Airlines Tawarkan Kompensasi ke Penumpang yang Jadi Korban Pesawat Turbulensi
Update Singapore Airlines Turbulensi: 211 Penumpang Terluka Dapat Kompensasi Mulai dari Rp162 Juta
Pengalaman Penumpang yang ke Toilet Saat Turbulensi
Turbulensi Membuat Cacat Seumur Hidup
Cerita Penumpang dari Insiden Turbulensi Singapore Airlines
Turbulensi
Singapore Airlines
Toilet
Pesawat
Keamanan
penumpang
Rekomendasi
Singapore Airlines Tawarkan Kompensasi ke Penumpang yang Jadi Korban Pesawat Turbulensi
Update Singapore Airlines Turbulensi: 211 Penumpang Terluka Dapat Kompensasi Mulai dari Rp162 Juta
Ilmuwan Sebut Perubahan Iklim Picu Turbulensi Meningkat, Cek Serba-Serbinya Berikut Ini
Hasil Investigasi Awal Kotak Hitam Pesawat Singapore Airlines yang Alami Turbulensi Parah
Ilmuwan Ungkap Perubahan Iklim Sebabkan Turbulensi Pesawat Kian Marak
Turbulensi Pesawat Hantui Masyarakat, Ini Saran Menhub
Pesawat Qatar Airways Turbulensi di Turki Melukai 12 Orang, Saksi: Orang Hantam Atap, Makanan Beterbangan
Pesawat Qatar Airways Terkena Turbulensi, 6 Penumpang dan 6 Awak Terluka
Korban Terbanyak Insiden Turbulensi Parah Singapore Airlines Duduk di Area Belakang Pesawat
Copa America 2024
Link Live Streaming Copa America 2024 Paraguay vs Brasil di Indosiar dan Vidio, Sabtu 29 Juni Pukul 08.00 WIB
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
4 Negara Tersukses Sepanjang Sejarah Copa America, Plus Era Keemasan dan Pemain Legenda yang Menentukan Prestasi
Timnas Argentina Parkir Lionel Messi di Laga Terakhir Grup Copa America 2024
Prediksi Copa America 2024 Paraguay vs Brasil: Momen Penebusan Tim Samba
Copa America 2024: Uruguay Hajar Bolivia 5-0
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Lupakan Euforia, Nova Arianto Minta Skuad Timnas U-16 Fokus di Semifinal Piala AFF U-16
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Pesta Gol, Garuda Nusantara Lolos ke Semifinal
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Sempat Tertinggal, Garuda Nusantara Unggul 4-1 di Babak Pertama
Dapatkan Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos, Sesaat Lagi Tayang di Indosiar dan Vidio
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos, Kamis 27 Juni Pukul 19.30 WIB: Tayang di Indosiar dan Vidio
Judi Online
Soal Bandar Judi Online Terdeteksi di Indonesia, Kapolri: Penelusuran Sampai Titik Puncak
HEADLINE: PPATK Membongkar Ada 1.000 Anggota DPR dan DPRD Terlibat Judi Online, Siap Buka Data?
Judi Online Merebak, Begini Islam Memandang Hal Tersebut
Gara-Gara Judi Online dan Pinjol, Kasus Perceraian di Depok Meningkat
Kominfo Luncurkan Dua Aplikasi Pemberantasan Judi Online
Bos PPATK Bakal Lapor MKD, Setor Data 1.000 Anggota Legislatif Main Judi Online
Pilkada 2024
Buka Mukerwil DPW PPP Kepri, Mardiono Sebut Akan Siapkan Calon Terbaik di Pilkada 2024
Aliansi Relawan Gibran Minta Presiden Terpilih Akomodir Anak Muda Masuk Kabinet Pemerintahan
Survei Pilkada Tana Tidung: Said Agil Unggul Tipis dari Petahana
Pengamat Nilai Program Pro Rakyat Sekda Majalengka Eman Suherman Bisa Raih Dukungan di Pilkada 2024
Jelang Pilkada Indramayu, Kelompok Petani Milenial Akui Kinerja Nina Agustina
Pj Gubernur Kalbar Imbau Masyarakat Waspadai Hoaks Jelang Pilkada 2024
TOPIK POPULER
Populer
Tim Penyelamat Tak Sengaja Temukan 3 Jenazah Pendaki di Danau Kawah Gunung Fuji Jepang
Jauh-Jauh ke Thailand, Turis Indonesia Sebut Nuansa Phuket Mirip Lamongan
Seluk-beluk Berlian Berdarah dari Israel, Bisnis Ekspor yang Keuntungannya Diduga Mendanai Genosida di Palestina
Suri Cruise Rayakan Kelulusan SMA Bareng Ibunya Katie Holmes, Tanggalkan Nama Belakang Ayah Tom Saat Wisuda
Jadwal Konser Bruno Mars di Jakarta Jadi 3 Hari, Sampai Kapan Tiket Bisa Dibeli?
Azriel Hermansyah Lamar Sarah Menzel dengan Cincin dan Kalung Berlian, Berapa Harganya?
Awak dan Penumpang Kapal Pesiar Mewah Didakwa Picu Kebakaran Hutan di Yunani Pakai Kembang Api
Imbas Cuaca Panas Ekstrem, UEA Perintahkan Durasi Shalat Jumat Dibatasi Maksimal 10 Menit
Bak Instalasi Seni, 13 Toilet Umum Unik yang Wajib Anda Coba Ketika Berkunjung ke Jepang
Sidang Praperadilan Lawan Media Inggris Memanas, Pangeran Harry Dituding Sengaja Hancurkan Bukti
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Lolos dari Jalur Neraka di Babak Gugur Euro 2024, Bek Timnas Inggris Pantang Anggap Remeh Lawan
Meriahkan UEFA Euro 2024, EA Sports FC Mobile Gelar Exhibition dan Turnamen Seru di Sarinah
Memantau Persiapan Timnas Jerman Hadapi Denmark di 16 Besar Euro 2024
Phil Foden Kembali Gabung Timnas Inggris Jelang 16 Besar Euro 2024 Melawan Slovakia
Berita Terkini
UAH Ungkap Janji Allah bagi yang Rajin Sholat Tahajud, Dapat Dunia dan Akhirat
Soal Bandar Judi Online Terdeteksi di Indonesia, Kapolri: Penelusuran Sampai Titik Puncak
Media Asing Soroti Jemaah Haji Indonesia Berbusana Hebring dan Pamer Emas Saat Pulang dari Tanah Suci
Jemaah Haji Asal Banjar Kalsel Meninggal Dunia dalam Penerbangan Pulang
Hukum Tidur Setelah Subuh, Benarkah Bikin Rezeki Sempit? Ini Kata Buya Yahya
Mohammad Idris soal Baliho Viral Sebagai Cagub Jabar: Saya Enggak Masang
Ketika Fungsi Otak Terhenti Total, Mengenal Kasus Mati Otak
Link Live Streaming Copa America 2024 Paraguay vs Brasil di Indosiar dan Vidio, Sabtu 29 Juni Pukul 08.00 WIB
Dua Astronaut Batalkan Spacewalk Karena Kebocoran Baju, Ini Faktanya
Selidiki Kematian Tahanan, Polisi Bakal Periksa Petugas Lapas Bulak Kapal Bekasi
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Sabtu 29 Juni 2024
Anda Tahu Daun Kratom? Ternyata Tumbuhan Ini Memiliki 6 Manfaat Istimewa, Simak Penjelasannya
Davina Karamoy Singgung Sosok Asli Rani, Pelakor di Film Ipar Adalah Maut
Bupati Lampung Tengah Diperiksa Terkait Penipuan Proyek, Ini Alur Kasusnya
Gus Baha Kisahkan tatkala Bumi Menangis dan Tersenyum, Ternyata Ini Penyebabnya