, Jakarta - Van Gogh Alive akhirnya mendarat di Jakarta setelah melanglangbuana ke lebih dari 100 kota di dunia. Lokasi pameran yang menampilkan sosok pelukis Belanda Vincent van Gogh itu berada di lantai bawah Mal Taman Anggrek dan dibuka bertepatan dengan masa liburan anak sekolah.
Van Gogh Alive diklaim bukan pameran seni biasa. Dibuat oleh Grande Experiences, pameran itu memberikan kesempatan bagi pengunjung untuk menikmati lukisan Van Gogh dengan multisensosi, perpaduan cahaya, warna, suara, dan aroma semarak.
Lebih dari 3.000 lukisan Van Gogh diproyeksikan secara digital ke layar besar yang memenuhi dinding dan sebagian lantai. Pameran itu juga menyertakan panel-panel informasi, video, dan elemen interaktif lainnya untuk memberikan konteks, informasi latar belakang tentang kehidupan serta perkembangan seni Van Gogh.
Advertisement
Lin Wei Hsien, Ketua Meta Doers Innovation Indonesia, menyebutkan pameran tersebut memberi pengalaman lebih menyenangkan bagi orang awam dalam memahami karya seni sang maestro. Pengunjung yang datang bahkan bisa menghemat banyak uang untuk menikmati karya Van Gogh dibandingkan melihat lukisannya secara langsung ke luar negeri.
"Dengan banyaknya tempat yang dapat diabadikan di Instagram, 'Van Gogh Alive' menawarkan pengalaman yang benar-benar luar biasa dan tak terlupakan. Kami mengundang masyarakat Indonesia dan orang yang kalian cintai untuk bergabung dengan kami dan bersiaplah untuk tersentuh secara mendalam oleh pengalaman yang memperkaya dengan kesenian Vincent van Gogh," kata Lin dalam pembukaan pameran di Jakarta, Kamis (6/7/2023).
Orang dewasa dan anak-anak bisa menikmati pertunjukan karya seni itu dari sudut pandang baru dan menemukan perspektif yang unik. Pengunjung juga berkesempatan untuk melihat sumber inspirasi Van Gogh melalui foto dan video yang dipajang di samping karya-karyanya.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Multiplier Effect dari Pameran Van Gogh Alive
![Van Gogh Alive Dibuka di Jakarta Mulai 7 Juli 2023, Targetkan 300 Ribu Pengunjung Selama 3 Bulan Pameran](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/iuvc7c44LH_OwdCiSdXyEfqykI4=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4493529/original/087088700_1688650131-WhatsApp_Image_2023-07-06_at_18.48.24.jpeg)
Di sisi lain, pameran tersebut diharapkan menjadi atraksi menarik pengunjung untuk menghidupkan kembali pusat perbelanjaan yang sempat mati suri karena pandemi. Ketua Umum DPP Hippindo Budihardjo Iduansjah menyebutkan sekitar 50 ribu pengunjung sudah mendaftar. Pihaknya menargetkan 300 ribu pengunjung bisa datang selama tiga bulan pameran berlangsung.
Lewat pameran tersebut, tidak hanya penyelenggara pameran yang akan kebagian pemasukan, tetapi juga tenant-tenant yang ada di mal tersebut. Budi menyebut pengunjung biasanya akan singgah ke tempat makan yang tersedia di mal, atau juga berkunjung ke sejumlah toko yang ada setelah menikmati pameran.
Pihaknya berencana bekerja sama dengan sejumlah toko untuk membuat program promo yang mengawinkan antara transaksi di toko dengan tiket pameran. Dengan begitu, jumlah pengunjung bisa semakin meningkat.
"Mari kembali kita ramaikan mal-mal kita, membuat kota Jakarta menjadi kota turis, kota kuliner, kota belanja," kata Budi.
Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf) Angela Tanoesoedibjo mengapresiasi berlangsungnya pameran imersif Van Gogh pertama kali di Indonesia. Terlebih, ia mengaku merupakan penggemar karya pelukis yang mengidap bipolar hingga mengoleksi puzzle lukisannya.
"Ini merupakan atraksi untuk pariwisata. Pas pula momentumnya dengan anak-anak sekolah sedang libur. Harapannya, bareng keluarga, mereka bisa mengapresiasi karya seni luar biasa ini," ujarnya.
Advertisement
Inspirasi untuk Manfaatkan IP Lokal
![Van Gogh Alive Dibuka di Jakarta Mulai 7 Juli 2023, Targetkan 300 Ribu Pengunjung Selama 3 Bulan Pameran](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/-P-knLysbh-56Yq48O5zNiVKt5w=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4493530/original/057586800_1688650132-WhatsApp_Image_2023-07-06_at_18.48.24__1_.jpeg)
Angela menyebut pameran tersebut merupakan bentuk konkret dari manfaat mengembangkan kekayaan hak intelektual (intellectual property right/IP) dengan optimal. Dari karya lukis pada abad 19 masih bertahan bahkan berkembang menjadi produk kreatif baru yang menarik 8,5 juta pengunjung.
"Kebayang kalau di satu museum saja, butuh waktu lama orang untuk datang. Saya berapa tahun mendatang mungkin baru bisa mengunjungi lukisan aslinya," ucapnya.
Ia berharap model serupa bisa dilakukan untuk karya seni pelukis Indonesia. Nama Raden Saleh dan Affandi bisa membuka jalan lebih dulu mengingat karya mereka legendaris dan mendunia.
"Kalau kita bicara anak-anak muda, generasi muda, konsep ini sangat relevan. Era digital, teknologi multisensori ini sangat penting. Kalau melihat lukisan saja, butuh pengalaman dan maturitas. Tapi, experience ini bisa membuat dikenal anak sekolah lebih cepat," sambung Angela.
Usulan tersebut disambut baik Lin. Ia menyebut Taiwan sudah pernah menerapkan pola serupa untuk memamerkan karya para seniman lokal mereka. Hal itu juga sangat mungkin diwujudkan di Indonesia. "Kita bisa melakukan hal lebih banyak lagi soal budaya lokal. Seluruh budaya ini bisa ditransformasikan," ucapnya.
Waktu Buka dan Harga Tiket
![Van Gogh Alive Dibuka di Jakarta Mulai 7 Juli 2023, Targetkan 300 Ribu Pengunjung Selama 3 Bulan Pameran](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/SmoHCT6-Dc_O70lpolE1DuVGqgA=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4493531/original/050241700_1688650133-WhatsApp_Image_2023-07-06_at_18.34.05.jpeg)
Van Gogh Alive akan berlangsung di Jakarta selama kurang lebih tiga bulan, dari 7 Juli 2023 hingga 9 Oktober 2023 di Mal Taman Anggrek, Jakarta Barat. Pameran buka setiap hari mulai pukul 10.00 hingga 22.00 WIB.
Tiket tersedia di situs web resmi Van Gogh Alive https://vangogh.co.id/reserve/tiket dan platform tiket lainnya, dengan harga Rp 218.000 per orang di hari kerja dan Rp 243.200 per orang di akhir pekan.
Singapura menjadi negara pertama di Asia Tenggara yang menggelar pameran itu sejak Maret 2023. Ragam lukisan Van Gogh, termasuk The Starry Night dan Sunflowers, seakan hidup saat diproyeksikan secara digital ke layar setinggi 10 meter di Resort World Sentosa (RWS).
Menurut Straits Times, pameran di Negeri Singa itu memamerkan juga lebih dari 300 sketsa, gambar, dan lukisan repro yang memberi sejumlah wawasan tentang si artis jenius yang tidak diakui sepanjang hidupnya. Disebutkan bahwa lebih dari 80 ribu tiket telah terjual dari Maret hingga Juni 2023.
Direktur Pameran Natalie Hong menerangkan bahwa pengalaman 360 derajat yang menempati ruangan seluas 15 ribu kaki persegi itu mempresentasikan bagaimana seniman itu membuat serial karya tertentu, seperti seri Sunflower alias bunga matahari. "Itu merinci bagaimana interpretasi van Gogh tentang bunga matahari berevolusi dari waktu ke waktu sejak dia mulai melukisnya hingga beberapa lukisan terakhir yang dia lakukan," tambahnya.
Lalu, bagaimana dengan sesi Van Gogh Alive di Jakarta? Simak dan rasakan sendiri pengalaman yang ditawarkan.
![Infografis Seniman Indonesia Mendunia](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/TwssX0c4MIQ8-nIaG8-3aSGZiyY=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4129713/original/069093800_1660948084-cerita_akhir_pekan.jpg)
Terkini Lainnya
Multiplier Effect dari Pameran Van Gogh Alive
Inspirasi untuk Manfaatkan IP Lokal
Waktu Buka dan Harga Tiket
Jakarta
Belanda
Van Gogh Alive
Van Gogh
Lukisan
vincent van gogh
pameran
Art and Culture
TOPIK POPULER
Populer
Efek Video Klip Terbaru Lisa BLACKPINK, Kawasan Pecinan Bangkok Bakal Dipermak
6 Fakta Menarik Gunung Kaba di Bengkulu yang Dulunya Cagar Alam Bunga Rafflesia
Indofest 2024 Kampanyekan Edukasi Sampah untuk Pegiat Aktivitas Luar Ruang
Potret Titiek Soeharto dan Didit Hediprasetyo Kompak Jenguk Prabowo Usai Operasi
Viral Penjual Ayam Goreng Dianggap Mirip Lisa BLACKPINK
Top 3 Berita Hari Ini: Taman Safari Indonesia Resmi Laporkan Pemberi Makan Sampah Plastik Kuda Nil ke Polisi
Jelang Menikah, Aaliyah Massaid dan Thariq Halilintar Belanja Tempat Tidur untuk Anak
Interaksi Paula Verhoeven dan Baim Wong di Acara Wisuda Kiano Jadi Sorotan
Putri Anne Adik Raja Charles III Ungkap Kesedihan di Pesan Perdana Sejak Keluar dari Rumah Sakit
Euro 2024
Waspada Belanda, Turki Bikin Pelatih Austria Ralf Rangnick Menyesal Tak Bisa Lanjut di Euro 2024
Euro 2024: Sukses Hancurkan Rumania 3-0, Ronald Koeman Masih Punya Satu Penyesalan soal Permainan Belanda
Hasil Euro 2024: Segel Perempat Final, 2 Gol Mantan Bek Juventus Antarkan Turki Sikat Austria
Link Live Streaming Euro 2024 Austria vs Turki, Sebentar Lagi Tanding
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Berita Terkini
Jangan Biarkan Pelek Sepeda Motor Peyang, Akibatnya Bisa Fatal
3 Ribu Polisi Siap Amankan Suroan dan Suran Agung di Madiun 6-7 Juli 2024, Pesilat Diimbau Tertib
Terjerat Skandal Doping, Mantan Pesakitan Manchester United Umbar Ambisi Besar
Waspada Belanda, Turki Bikin Pelatih Austria Ralf Rangnick Menyesal Tak Bisa Lanjut di Euro 2024
Mengenal Telaga Biru Cicerem, Wisata Alam Cantik di Kuningan Jawa Barat
3 Resep Ayam Kukus Suwir yang Lezat supaya Tidak Selalu Makan Gorengan
PTPP Penuhi Kewajiban Obligasi dan Sukuk Mudharabah
Gejala Awal Hepatitis pada Anak Sering Disepelekan, Apa Saja?
5 Ciri Jika Kamu Sudah Kecanduan Judi Online, Segera Tangani
Stablecoin USDT jadi Pembayaran Program Asuransi di Filipina
3 Juli 2022: Tragedi Longsor Gletser Gunung Marmolada di Pegunungan Alpen Italia, 10 Pendaki Tewas
PKB Serahkan 4 Rekomendasi ke Bakal Calon di Pilkada 2024, Simak Daftarnya
Foto Syaikh Abdul Qadir al-Jilani yang Beredar Asli atau Khayalan? Ini Kata Buya Yahya dan Habib Hasan
Polri Bantah Ada Masalah Koordinasi dan Supervisi dengan KPK, Ini Buktinya
Geger Anak di Bawah Umur Dinikahi Pengurus Pesantren Tanpa Izin Orangtua, Kiai Said Aqil: Jangan Digeneralisir, Itu Oknum