, Jakarta - Mulai bergeliatnya kembali pariwisata Indonesia, terutama semakin meningkatnya kunjungan turis asing atau wisatawan mancanegara (wisman) ternyata bak pisau bermata dua. Di satu sisi hadirnya wisman yang meningkat signifikan setelah badai pandemi COVID-19 berdampak positif pada pemulihan ekonomi.
Di lain sisi, perlu adanya pengawasan ketat dan tegas terhadap perilaku WNA terutama di Bali, tidak sedikit yang terjerat beragam kasus kejahatan, termasuk narkotika. Untuk itu, Kepala Badan Narkotika Nasional atau BNN Republik Indonesia Komjen Pol. Petrus Reinhard Golose mengingatkan wisatawan, khususnya warga negara asing (WNA) untuk tidak memakai, apalagi mengedarkan narkotika jenis apa saja selama berwisata di Bali.
Baca Juga
"Saya sampaikan pesan ini Anda boleh berlibur di Bali, tetapi tidak boleh menggunakan narkotika, apalagi mengedarkan narkotika," ucap Komjen Pol.Petrus Reinhard Golose dalam The Weekly Brief with Sandi Uno yang digelar secara hybrid, Senin, 29 Mei 2023.
Advertisement
Mantan Kapolda Bali ini melihat dua potensi dari kunjungan wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Bali. Sisi positifnya, kunjungan tersebut meningkatkan pendapatan negara dan kualitas ekonomi masyarakat.
Maraknya peredaran narkoba yang melibatkan WNA bisa membawa efek buruk bagi warga dan negara Indonesia. Atas dasar itulah, BNN memilih Bali sebagai tempat deklarasi perang melawan narkoba secara luring mengingat provinsi ini menjadi salah satu tempat peredaran narkotika karena banyaknya wisatawan mancanegara yang datang ke daerah itu.
"Kenapa di Bali? Ini memang sudah menjadi perhatian kita sejak lama dan kita selalu bekerja sama dengan Kemenparekraf untuk menangani masalah ini. Tempat yang ramai dikunjungi wisatawan memang berpotensi disusupi para pengedar internasional meski tidak semua tempat seperti itu," ungkap Petrus.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
BNN Cegah Jaringan Narkoba ke Indonesia
"Masalah narkotika ini memang termasuk kejahatan internasional yang terorganisir, disiapkan di negara lain, diedarkan di tempat lain. Direncanakan di tempat lain, dieksekusi di tempat lain. Jadi dari beberapa negara dibawa ke Indonesia misalnya, diedarkan di tempat-tempat yang ramai lalu lintas internasionalnya seperti Bali atau Batam," sambungnya.
Ia mencontohkan masuknya metamfetamina di Indonesia berasal dari jaringan Golden Triangle dan Golden Crescent. Golden Triangle (Segitiga Emas), kata dia, merupakan sebutan untuk tiga negara di kawasan utara Asia Tenggara, yang menjadi pusat peredaran narkotika yang meliputi Myanmar, Laos, dan Thailand.
Adapun Golden Crescent (Bulan Sabit Emas) adalah nama wilayah utama produksi opium ilegal di Asia yang meliputi Afganistan, Iran, dan Pakistan. Untuk jaringan Golden Crescent, dalam temuan terbaru BNN melakukan operasi laut yang beberapa kali mencegah jaringan Golden Crescent masuk ke Indonesia.
Tak hanya di dua zona tersebut, kata Golose, BNN juga telah meningkatkan kerja sama dengan beberapa negara untuk memberantas narkoba dari jaringan Peacock.
Advertisement
Tempat Rehabiltasi di Bali
"Saya juga melakukan kerja sama Golden Peacock dari Amerika Latin untuk mencegah kokain yang juga sudah masuk di Bali. Kita berharap Bali yang menjadi salah satu destinasi favorit dunia tidak dicemari dengan tindakan wisatawan yang menggunakan narkotika, apalagi menjadi mengedarkan kepada generasi muda Indonesia," terangnya.
Cara lain untuk mencegah maupun mengurangi peredaran narkoba, BNN juga bekerja sama dengan negara-negara yang wisatawannya banyak datang ke Indonesia. Mereka mencari informasi tentang siapa saja warga mereka yang diduga sebagai pengedar narkoba.
"Kalau memang nereka yang ada di dalam daftar itu datang ke Indonesia bukan berarti langsung kita tangkap. Kita awasi saja, kalau ada hal-hal yang mencurigakan baru kita bisa ambil tindakan,” jelas Petrus.
Tak hanya soal pencegahan, pihak BNN selama ini juga bekerja sama dengan sejumlah pihak di Bali untuk menyediakan tempat khusus bagi para pemakai narkoba untuk menjalani rehabilitasi.
"Kalau pemakai narkoba kita selalu usahakan agar menjalani rehabilitasi, dan Bali punya banyak tempat yang bagus untuk mereka yang ingin lepas dari drugs dengan melakukan rehab. Tapi kalau pengedar tentu harus ditangkap dan bisa dihukum berat," tutur Petrus.
Alat Deteksi Narkoba
Masalah peredaran narkoba di Bali juga menjadi perhatian Kepala BNN RI sebelumnya, Komjen Pol Drs Heru Winarko. Pada 2020 lalu, ia menuturkan tren penyelundupan narkotika yang saat itu berkembang dengan menggunakan modus pengiriman parsel. Di Bali, diakuinya menjadi salah satu tujuan peredaran sehingga berbagai macam narkoba diedarkan.
"Di Bali ini semua jenis (narkotika) ada. Hanya di Bali, di sini ada heroin dan kokain dan lain-lain. Di tempat lainnya heroin dan kokain sudah hampir tidak ada. Kita fokuskan (alat deteksi) di bandara karena tren sekarang berkembang lewat parcel, lewat bandara-bandara bukan hanya di (terminal) internasional di domestik kita juga fokus," ungkap Winarko usai membuka Rapat Tingkat Pimpinan (Rapim) BNN 2020 di Denpasar, Selasa, 28 Januari 2020, melansir merdeka.com.
Untuk membongkar pengiriman narkoba ke Indonesia khususnya Bali, BNN telah memasang alat deteksi di bandara. "Kami sudah pasang alat dan saya sudah lapor ke Bapak Gubernur (Wayan Koster) kita pasang alat di bandara (I Gusti Ngurah Rai), dan langsung connect dengan Command Center kita di Jakarta," terangnya.
Alat deteksi dipasang untuk mengetahui dengan cepat jika ada warga asing maupun lokal yang ingin membawa narkotika. "Ada tujuh pos kita pasang termasuk di Bali ini. Kami juga akan menambah alat itu sehingga benar-benar Bali ini bisa kita protect. Sehingga nyaman, aman, bagi warga khususnya dan bagi wisatawan pada umumnya," ujarnya.
Terkini Lainnya
Peredaran Ganja dan Sabu-Sabu di Ibu Kota Banten Mengkhawatirkan
BNN Sebut 3,3 Juta Warga Indonesia Pecandu Narkoba, Paling Banyak Usia Muda
Kapolda Bantah Jatim Peringkat Atas Kasus Narkoba: Tren Kasus Tidak Naik Juga Tidak Turun
BNN Cegah Jaringan Narkoba ke Indonesia
Tempat Rehabiltasi di Bali
Alat Deteksi Narkoba
Narkoba
BNN
Badan Narkotika Nasional
peredaran narkoba
Wisatawan
Bali
Pengedar Narkoba
Wisman
turis asing
Petrus Reinhard Golose
Rekomendasi
BNN Sebut 3,3 Juta Warga Indonesia Pecandu Narkoba, Paling Banyak Usia Muda
Kapolda Bantah Jatim Peringkat Atas Kasus Narkoba: Tren Kasus Tidak Naik Juga Tidak Turun
Kepala BNNP Jatim Beber Capaian Perang Melawan Narkoba Sepanjang 2024
Eva Manurung Ibunda Virgoun Justru Bersyukur Putranya Ditangkap karena Takut Berujung Overdosis
Jatim Peringkat Kedua Kasus Narkoba Se-Indonesia, Capai 6 Ribu Kasus Per Tahun
143 Pelabuhan Tikus di Batam Jadi Gerbang Selundupkan Narkoba hingga Mesin Harley Davidson
Aliran Dana Kripto ke Produsen Narkoba di China Meningkat pada 2024
Pecandu Narkoba Diminta Jangan Takut Melapor, Kepala BNN: Tidak Akan Dihukum
Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Vinicius Junior Brace, Brasil Gilas Paraguay dan Jaga Asa ke Perempat Final
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024: Lumat Kosta Rika, Kolombia Makin Dekat dengan Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Paraguay vs Brasil, Sebentar Lagi Tanding di Vidio
Hasil Copa America 2024: Hajar Kosta Rika 3-0, Kolombia Selangkah Lagi ke Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Paraguay vs Brasil di Indosiar dan Vidio, Sabtu 29 Juni Pukul 08.00 WIB
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Lupakan Euforia, Nova Arianto Minta Skuad Timnas U-16 Fokus di Semifinal Piala AFF U-16
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Pesta Gol, Garuda Nusantara Lolos ke Semifinal
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Sempat Tertinggal, Garuda Nusantara Unggul 4-1 di Babak Pertama
Dapatkan Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos, Sesaat Lagi Tayang di Indosiar dan Vidio
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos, Kamis 27 Juni Pukul 19.30 WIB: Tayang di Indosiar dan Vidio
Judi Online
1.000 Anggota DPR dan DPRD Terseret Judi Online, Pemerintah Harus Apa?
Tangani 23 Kasus Judi Online, Polda Metro: Semua Bandar Ada di Luar Negeri
Judi Online Cari Mangsa, Literasi Digital Senjata Penangkalnya
Infografis PPATK Kuak 1.000 Orang di DPR dan DPRD Main Judi Online
MUI Ajak Masyarakat Dukung Polri Berantas Judi Online dan Pinjol
Soal Bandar Judi Online Terdeteksi di Indonesia, Kapolri: Penelusuran Sampai Titik Puncak
Pilkada 2024
Buka Mukerwil DPW PPP Kepri, Mardiono Sebut Akan Siapkan Calon Terbaik di Pilkada 2024
Aliansi Relawan Gibran Minta Presiden Terpilih Akomodir Anak Muda Masuk Kabinet Pemerintahan
Survei Pilkada Tana Tidung: Said Agil Unggul Tipis dari Petahana
Pengamat Nilai Program Pro Rakyat Sekda Majalengka Eman Suherman Bisa Raih Dukungan di Pilkada 2024
Jelang Pilkada Indramayu, Kelompok Petani Milenial Akui Kinerja Nina Agustina
Pj Gubernur Kalbar Imbau Masyarakat Waspadai Hoaks Jelang Pilkada 2024
TOPIK POPULER
Populer
Sabet Maskapai Berbiaya Hemat Terbaik Dunia ke-15 Kali, AirAsia Sebar Promo Tiket Pesawat Mulai Rp1
Pelanggan Diduga Jadi Korban Pelecehan Seksual Pegawai Restoran di Blok M, Permintaan Maaf Malah Ramai Dikritik
Media Asing Soroti Jemaah Haji Indonesia Berbusana Hebring dan Pamer Emas Saat Pulang dari Tanah Suci
Penggemar Ultraman, Jangan Lewatkan Ragam Agenda Seru di Neo Soho Mall
Azriel Hermansyah Lamar Sarah Menzel dengan Cincin dan Kalung Berlian, Berapa Harganya?
Tim Penyelamat Tak Sengaja Temukan 3 Jenazah Pendaki di Danau Kawah Gunung Fuji Jepang
3 Resep Praktis Makanan Serba Mercon yang Meledak-ledak di Mulut
Bintang Emon Pengin Punya Sahabat Seperti SYL yang Diduga Beri Uang Persahabatan Rp1,3 Miliar ke Firli Bahuri
Imbas Cuaca Panas Ekstrem, UEA Perintahkan Durasi Shalat Jumat Dibatasi Maksimal 10 Menit
Belajar Ilmu Parenting dan Berburu Diskon Kebutuhan Ibu dan Anak di Ajang Mommy N Me
Euro 2024
Babak 16 Besar Euro 2024: Swiss Tak Gentar Hadapi Juara Bertahan
Prediksi Euro 2024 Jerman vs Denmark: Tim Panser Ogah Menanggung Malu
Prediksi Euro 2024 Swiss vs Italia: Tidak Mudah Singkirkan Juara Bertahan
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Lolos dari Jalur Neraka di Babak Gugur Euro 2024, Bek Timnas Inggris Pantang Anggap Remeh Lawan
Berita Terkini
Taiwan Rilis Peringatan Perjalanan Warganya Hindari ke China, Imbas Ancaman Hukuman Mati
7 Potret Randy Pangalila Mundur dari Dunia Seni Bela Diri, Balik Fokus di Entertainment
Dituntut 12 Tahun, SYL: Jaksa Tak Pertimbangkan Kondisi Indonesia dalam Ancaman Luar Biasa
KKHI Tetap Layani Jemaah Haji Non-Reguler yang Sakit, Termasuk Haji Furoda
Babak 16 Besar Euro 2024: Swiss Tak Gentar Hadapi Juara Bertahan
Top 3: Bahan Alami yang Bantu Menurunkan Kolesterol
PSI dan Gerindra Bantah Isu Jokowi Usulkan Kaesang untuk Pilkada Jakarta 2024
1.000 Anggota DPR dan DPRD Terseret Judi Online, Pemerintah Harus Apa?
Menunggu Gebrakan Putri Kapolda Metro Jaya di Pilkada Garut 2024, Siapa Partai Pengusung?
YouTube Premium Makin Menarik dengan 5 Fitur Baru, Ada Fitur AI Canggih
Pelanggan Diduga Jadi Korban Pelecehan Seksual Pegawai Restoran di Blok M, Permintaan Maaf Malah Ramai Dikritik
Reza Artamevia Ungkap Perasaannya Aaliyah Massaid akan Segera Menikah dengan Thariq Halilintar
Hasil Copa America 2024: Vinicius Junior Brace, Brasil Gilas Paraguay dan Jaga Asa ke Perempat Final
Tangani 23 Kasus Judi Online, Polda Metro: Semua Bandar Ada di Luar Negeri