, Jakarta - Penembakan massal terjadi di sebuah pusat penitipan anak di timur laut Thailand, Kamis, 6 Oktober 2022. Serangan senjata dan pisau ini dilakukan oleh seorang mantan polisi yang menewaskan 37 orang dan kebanyakan dari korban adalah anak-anak.
Dikutip dari BBC, Jumat (7/10/2022), polisi mengatakan pria itu kemudian bunuh diri dan membunuh keluarganya setelah perburuan menyusul serangan di Provinsi Nong Bua Lamphu. Anak-anak dan orang dewasa termasuk di antara korban di penitipan anak tersebut.
Polisi juga mengungkapkan penyerang kebanyakan menikam korbannya sebelum melarikan diri dari tempat kejadian. Tidak jelas apakah ada motif serangan itu.
Advertisement
Terkait tragedi penembakan, Miss Grand International Organization menyampaikan duka cita mereka. Hal tersebut diungkapkan penyelenggara kontes kecantikan itu melalui sebuah unggahan di akun Instagram Story di akun resmi Instagram Miss Grand International pada Kamis, 6 Oktober 2022.
Unggahan itu berlatar belakang wargan hitam bentuk dari rasa duka yang mendalam. Pada bagian atas terdapat logo kontes kecantikan Miss Grand International dan di bawahnya ungkapan duka cita yang disampaikan dengan tulisan warna putih.
"Regarding the mass shooting at nursery in northeastern of Thailand. MGI Organization wish to express our condolences to the family who lost their love ones due to the tragedy. For those who injured we pray for their safety and fast recovery. #PrayForNongbualamphu (Tentang penembakan massal di penitipan anak di timur laut Thailand. MGI Organization ingin menyampaikan belasungkawa kami kepada keluarga yang kehilangan orang yang mereka cintai karena tragedi itu. Bagi mereka yang terluka kami berdoa untuk keselamatan mereka dan pemulihan yang cepat. #PrayForNongbualamphu)," demikian bunyi unggahan itu terkait tragedi penembakan massal itu.
Seorang remaja bernama Ativa dijuluki pahlawan oleh masyarakat Thailand. Ini karena aksinya yang rela mengorbankan nyawa demi menyelamatkan delapan orang dalam penembakan massal di Thailand.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Penembakan
![Lokasi penembakan di penitipan anak Thailand di Distrik Nong Bua Lamphu. (AP)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/UkLG4RMa1rl0tgT-QXQR-qOjmTU=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4183539/original/099684700_1665099118-Penembakan_di_Penitipan_Anak_Thailand.jpeg)
Sedikitnya 23 anak termasuk di antara korban yang tewas dalam pembunuhan massal di kota Utthai Sawan. Beberapa korban berusia dua tahun diserang saat mereka tidur.
Puluhan orang yang terluka telah dibawa ke rumah sakit distrik Nong Bua Lamphu. Headteacher Nanticha Panchum mengatakan putra penyerang datang ke pusat itu, tetapi tidak berada di sana selama sebulan.
Pria itu biasa mengantar anaknya, dan selalu sopan dan suka mengobrol, katanya. Panchum mengatakan biasanya ada lebih dari 90 anak di sekolah, tetapi hanya lebih dari 20 yang hadir pada Kamis, 6 Oktober 2022, karena cuaca buruk dan kerusakan bus sekolah.
Dalam video yang dibagikan di media sosial tampak menunjukkan air mata dan kesedihan orangtua dan kerabat mereka yang terbunuh. Keluarga korban saat itu tengah berkumpul di tempat penampungan di luar pusat penitipan anak. Petugas polisi yang tiba setelah serangan dihadapkan dengan pemandangan mengerikan, mayat orang dewasa dan anak-anak, beberapa di antaranya sangat muda, tergeletak di dalam dan di luar gedung.
Advertisement
Kata Pihak Berwajib
![Orang tua bersedih di lokasi penembakan massal dan penikaman, tempat penitipan anak di timur laut Thailand. (AP)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/h-RmWFrY6l2o5nLkITEBr41GSto=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4183563/original/086073000_1665100873-Penembakan_di_Penitipan_Anak_Thailand2.jpeg)
Berbekal senapan, pistol, dan pisau, ia menyerbu kamar bayi sekitar pukul 12.30 waktu setempat. "Setelah melakukan olah TKP, kami menemukan bahwa pelaku mencoba masuk dan dia terutama menggunakan pisau untuk melakukan kejahatan dengan membunuh sejumlah anak kecil," kata Kapolsek Damrongsak Kittiprapat.
"Kemudian dia keluar dan mulai membunuh siapa pun yang dia temui di sepanjang jalan dengan pistol atau pisau sampai dia tiba di rumah. Kami mengepung rumah dan kemudian menemukan bahwa dia bunuh diri di rumahnya," kata Perdana Menteri Thailand Prayuth Chan-ocha menggambarkan insiden itu sebagai "peristiwa yang mengejutkan".
Polisi menyebut penyerang adalah Panya Kamrab, seorang pria lokal yang pernah menjadi sersan polisi sebelum dia diskors karena penggunaan narkoba pada Januari 2022. Ia kemudian diberhentikan pada Juni 2022.
Pria itu muncul di pengadilan pada Kamis atas tuduhan terkait dengan penggunaan dan kemungkinan penjualan metamfetamin. Putusan itu dijadwalkan akan disampaikan pada Jumat (7/10/2022).
Pelaku Bunuh Diri
![Pelaku penembakan massal di penitipan anak Thailand. (Nong Bua Lamphu Provincial Public Relations Office via AP)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/iX_wavEASKeFHk2u8u22R9ZoBCY=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4183565/original/097290100_1665100873-pelaku_penembakan_thailand.jpeg)
Setelah pembunuhan massal, penyerang melarikan diri dari tempat kejadian dengan truk pick-up Toyota empat pintu putih dengan plat nomor Bangkok, menurut polisi. Polisi merilis pencarian untuk penyerang dan memperingatkan penduduk setempat untuk tetap berada di dalam rumah demi keselamatan mereka sendiri.
Saksi mata mengatakan penyerang telah mendorong orang-orang di sekitarnya dan melepaskan tembakan ke beberapa dari mereka. Tindakan tersebut melukai beberapa orang saat penyerang tersebut berusaha melarikan diri. Polisi mengatakan Kamrab kembali ke rumah, membunuh istri dan putranya sebelum ia bunuh diri.
Serangan di penitipan anak itu terjadi kurang dari sebulan setelah seorang perwira militer menembak mati dua rekannya di sebuah pangkalan di Bangkok. Lalu pada 2020, seorang tentara membunuh 29 orang dan melukai puluhan lainnya di kota Nakhon Ratchasima, sebuah kota di wilayah barat laut Thailand. Penembakan massal di Thailand jarang terjadi, meskipun tingkat kepemilikan senjata relatif tinggi untuk wilayah tersebut.
![Infografis Kronologi Baku Tembak Anak Buah Irjen Ferdy Sambo Versi Polisi. (/Trieyasni)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/RLR8HT-RgdlrN2xLde0uqDmBPEI=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4088026/original/074157100_1657717128-Infografis_SQ_Kronologi_Baku_Tembak_Anak_Buah_Irjen_Ferdy_Sambo_Versi_Polisi.jpg)
Terkini Lainnya
Miss Grand Ukraina Marah Ditempatkan Sekamar dengan Wakil Rusia Saat Berlaga di Indonesia
Penembakan
Kata Pihak Berwajib
Pelaku Bunuh Diri
Thailand
Miss Grand International
Duka Cita
Penembakan
Penitipan Anak Thailand
penembakan di Thailand
Penitipan Anak
Penembakan massal
tragedi penembakan
Rekomendasi
Tampil Memukau Sejak Karantina Hingga Grand Final, Nova Liana Raih Gelar Miss Mega Bintang Indonesia 2024
Euro 2024
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Tekel Keras Gelandang Jerman Akhiri Kiprahnya di Euro 2024, Pedri Kirim Pesan pada Toni Kroos
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Copa America 2024
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Kapan Pilkada 2024? Simak Jadwal Persiapan dan Penyelenggaraannya
Jelang Pilkada 2024, Masyarakat Aceh Barat Diminta Tak Terprovokasi Hoaks
Proses Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Simak Tanggung Jawab dan Masa Kerjanya
Tugas Pantarlih Pilkada 2024, Pahami Tanggung Jawab dan Besaran Gajinya
Alasan DPD PSI Jakbar Usulkan Deddy Corbuzier Maju Pilkada Jakarta: Otot Politiknya Kuat
TOPIK POPULER
Populer
Main Air ke Rodjo Tater Tegal, Rekomendasi Tempat Wisata di Liburan Sekolah Anak
Pemandangan Langka bagi Turis, Penjaga Gerbang Istana Buckingham Inggris Menangis Saat Bertugas
Panggilan Unik Ketiga Anak Pangeran William dan Kate Middleton untuk Para Nenek Kakek dan Ratu Elizabeth II
Mengenal Metode 2-2-2 yang Diviralkan di TikTok, Kombinasi Diet dan Olahraga untuk Turunkan Berat Badan
Ibrahim Risyad dan Salshabilla Adriani Menikah dengan Adat Sunda, Mas Kawinnya Pakai Mata Uang Asing
3 Resep Bubur Suro, Hidangan Khas Tahun Baru Islam
Beda Gaya Nagita Slavina dan Selvi Ananda Saat Nongkrong Bareng, Hijab Istri Raffi Ahmad Jadi Sorotan
Turis Indonesia Rugi hingga Rp20 Juta Saat Liburan ke Jepang, Beri Saran Pesan Tiket Pesawat Lintas Kota dan Riset Destinasi
Menguak Mitos dan Fakta Migrain yang Banyak Diderita Pekerja Produktif
Tanpa Kate Middleton, Pangeran William Eksis di Serial Dokumenter tentang Tunawisma di Inggris
Pegi Setiawan
Profil Eman Sulaeman, Hakim PN Bandung yang Kabulkan Praperadilan Pegi Setiawan
5 Fakta Terkait Pegi Setiawan Bebas dari Tahanan, Kabulkan Gugatan Praperadilan
Pegi Setiawan Bakal Dibebaskan, Komnas HAM Pastikan Penyelidikan Kasus Vina Cirebon Berlanjut
Hotman Paris Ajak Pegi Setiawan Makan Ramen Setelah Status Tersangka Kasus Vina Cirebon Batal
Pegi Setiawan Bebas, Polri: Jadi Evaluasi Bersama
Berita Terkini
Aturan Impor Berubah-Ubah, Investor Bahan Baku Plastik Terancam Angkat Kaki
Jokowi Jawab Pernyataan Mahfud MD yang Komentari KPU Pasca Kasus Asusila Hasyim Asy'ari
Apple Intelligence dan Siri Lebih Cerdas Akan Hadir di iOS 18.4 pada Musim Semi 2025
Dikenal Pasangan Harmonis, Antonio Blanco Jr Malah Takkan Lagi Tampil Bareng Zoe Abbas Jackson
Tantri Kotak Batal Nonton Fan Meeting Kim Seon Ho di Jakarta Gara-Gara Ini
Wujudkan Indonesia Emas 2045, Kemnaker Terus Tingkatkan Koordinasi dan Sinergi Informasi Pasar Kerja
IHSG Turun Terbatas, Saham INTP Menguat 2,68% Hari Ini 8 Juli 2024
Saksikan Sinetron Naik Ranjang di SCTV Episode Senin 8 Juli 2024 Pukul 20.00 WIB, Simak Sinopsisnya
Sosok Ryan Haroen, Bakal Calon jadi Ketua HIPMI Jaya
Potret Yoriko Angeline Tampil Menawan dengan Gaya The Great Gatsby
Jadi Sponsor Platinum GIIAS 2024, Astra Financial Incar Transaksi Rp 2,8 Triliun
Pistol Napoleon Bonaparte Dilelang Seharga Rp29,7 Miliar
Demo Tapera Berakhir Ricuh di Makassar: 1 Polisi Luka, 8 Mahasiswa Diamankan
4 Cara yang Bisa Dilakukan Pria Agar Menjadi Pribadi yang Lebih Baik
Son Ye Jin Buka-bukaan Alasan Bersedia Dinikahi Hyun Bin