, Jakarta - Kekhawatiran tak jarang melanda orangtua dengan vitiligo akan mewariskan penyakit autoimun yang menyebabkan bercak putih pada kulit ini ke buah hati tercinta. Untuk meminimalisir kemungkinan tersebut, ada beberapa langkah yang dapat ditempuh oleh orangtua.
"Sekarang sudah cukup canggih pemeriksaan untuk screening vitiligo pada keturunan. Ada beberapa laboratorium besar bisa melihat genetiknya vitiligo atau autoimun lain," kata dokter spesialis kulit dan kelamin, Dr. dr. Reiva Farah Dwiyana, Sp.KK(K), M.Kes, FINSDV, FAADV, dalam konferensi pers virtual "I am Alive with Self Love" bersama Regenesis, Kamis, 22 Juni 2022.
Advertisement
dr. Reiva melanjutkan pemeriksaan dapat dilakukan dengan pengambilan darah anak di usia berapa saja. "Nanti ada kecenderungan dan kecenderungan ini artinya kemungkinan ada, tapi belum tentu muncul, tingkatnya dari high, average, dan low," jelasnya.
Ia menegaskan, "Namun tidak serta merta hasil lab itu muncul (vitiligo) karena penyakit itu banyak faktor, bisa faktor lingkungan dan lainnya."
dr. Reiva menyampaikan bisa saja dalam darah anak bisa jadi vitiligo, namun jika sampai tua tidak tercetus, vitiligo tidak akan muncul. "Karena genetik itu tidak serta merta muncul artinya bisa faktor lingkungan, stres. Ini sekaligus menjawab pencegahan menekan potensi menurun," ungkapnya.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Hindari Faktor Pencetus
Ada beragam faktor pencetus vitiligo yang harus dihindari, mulai dari stres, panas-panasan di bawah terik matahari tidak menggunakan sunscreen, hingga zat kimia. Untuk autoimun sendiri, seseorang dianjurkan untuk hidup sehat dan seimbang karena autoimun tidak bisa lepas dan ada seumur hidup.
"Caranya bagaimana menekan supaya (potensi vitiligo) tidak muncul. Dihindari makan makanan banyak pengawet, banyak pewarna," kata dr. Reiva.
Ia menambahkan, sekitar 50 persen vitiligo itu muncul pada usia anak-anak. dr. Reiva tak jarang mendapat pasien anak yang memiliki tanda lahir putih yang membuat orangtua khawatir itu adalah vitiligo.
Orangtua bisa memeriksakan anak ke dokter untuk memastikannya. "Bawa dulu ke dokter pastikan ini vitiligo atau bukan, bisa saja ini penyakit tanda lahir yang sering dikhawatirkan vitiligo, dokter akan memberikan step by stepnya," terangnya.
dr. Reiva menjelaskan, "Vitiligo bukan penyakit sejak lahir, pengalaman saya (pasien) termuda berusia 7 bulan. Bisa membedakan tanda lahir yang putih atau rada pink muda, nanti 2 minggu baru kelihatan makin putih itu artinya tanda lahir."
Ada beragam faktor pencetus vitiligo yang harus dihindari, mulai dari stres, panas-panasan di bawah terik matahari tidak menggunakan sunscreen, hingga zat kimia. Untuk autoimun sendiri, seseorang dianjurkan untuk hidup sehat dan seimbang karena autoimun tidak bisa lepas dan ada seumur hidup.
"Caranya bagaimana menekan supaya (potensi vitiligo) tidak muncul. Dihindari makan makanan banyak pengawet, banyak pewarna," kata dr. Reiva.
Ia menambahkan, sekitar 50 persen vitiligo itu muncul pada usia anak-anak. dr. Reiva tak jarang mendapat pasien anak yang memiliki tanda lahir putih yang membuat orangtua khawatir itu adalah vitiligo.
Orangtua bisa memeriksakan anak ke dokter untuk memastikannya. "Bawa dulu ke dokter pastikan ini vitiligo atau bukan, bisa saja ini penyakit tanda lahir yang sering dikhawatirkan vitiligo, dokter akan memberikan step by stepnya," terangnya.
dr. Reiva menjelaskan, "Vitiligo bukan penyakit sejak lahir, pengalaman saya (pasien) termuda berusia 7 bulan. Bisa membedakan tanda lahir yang putih atau rada pink muda, nanti 2 minggu baru kelihatan makin putih itu artinya tanda lahir."
Advertisement
Tanda Vitiligo
Sedangkan jika anak yang memiliki vitiligo di usia 6 bulan ke atas muncul seperti bercak yang bisa ada di seluruh tubuh dengan warna mula-mula krem dan lama kelamaan berwarna putih. dr. Reiva menjelaskan, bisa pula mengenai mukosa atau selaput lendir yang terlihat di bibir.
"Atau bahkan uban, harus dilihat apakah kulitnya juga putih, itu bukan uban semata. Jika iya (kulit ada bercak) putih itu vitiligo," ungkapnya.
dr. Reiva menekankan bahwa vitiligo bisa disembuhkan. "Bisa (sembuh), cuma berbeda-beda setiap orang, ada yang cepat sembuhnya, ada yang lama, ada yang sudah sembuh muncul lagi atau ada yang malah enggak sembuh-sembuh malah tambah luas," katanya.
Patogenesis atau terjadinya vitiligo dikatakan dr. Revia begitu kompleks dengan berbagai faktor pemicu. Namun, faktor yang utama adalah stres. "Patogenesis atau mekanisme terjadinya vitiligo sangat kompleks dan komperhensif, kalau kita lihat bukti-buktinya vitiligo sudah ada dari zaman dahulu kala sebelum masehi dan tersirat di kitab-kitab suci," jelasnya.
Terapi Vitiligo
dr. Reiva menegaskan, "Itu ibarat puzzle, banyak sekali kepingan-kepingan patogenesis antara lain faktor stres, genetik, lingkungan, hormon, dari eksternal juga dari paparan sinar matahari, zat kimia."
Sementara, terapi penyembuhan vitiligo sendiri ada lima golongan. dr. Reiva menyebut terapi pertama adalah terapi yang dioleskan atau terapi topikal, kedua adalah terapi minum obat-obatan tertentu yang mendukung penyembuhan.
"Lalu, fototerapi, keempat adalah terapi pembedahan, kelima psikoterapi. Kita melihat sejauh mana dan seluas apa vitiligo itu, ada istilah BSA atau body surface area atau luas permukaan tubuh. Satu telapak tangan pasien itu berarti satu persen," kata dr. Reiva.
Dikatakannya, "Biasanya secara teori kalau lebih dari 10 persen BSA baru kita lakukan fototerapi. Tapi sudah berbulan-bulan kurang dari 10 persen tapi sudah diterapi bisa kita lakukan fototerapi."
Bila bercak masih kurang dari 10 persen, akan dilakukan terapi oles dahulu. Langkah ini intinya untuk menekan autoimun atau menekan peradangan dan yang paling sering digunakan adalah streroid.
"Tapi steroid ini bagai pedang bermata dua, dia punya efek samping yang cukup banyak tapi efek pengobatannya juga banyak. Jadi, harus hati-hati pemakaian, biasanya dokter menganjurkan sebulan pakai, dua minggu off," terangnya.
Terkini Lainnya
Tanda dan Dampak Vitiligo, Kelainan Kulit yang Harus Diwaspadai Orang Indonesia
Hindari Faktor Pencetus
Tanda Vitiligo
Terapi Vitiligo
Vitiligo
orangtua
Minimalisir
Anak
Autoimun
Rekomendasi
Belajar Ilmu Parenting dan Berburu Diskon Kebutuhan Ibu dan Anak di Ajang Mommy N Me
Penting Dilakukan Orangtua, Ini 7 Cara Mencegah Anak Alami Kekerasan Seksual
Teror Ayah di Banten Sebelum Habisi Nyawa Sang Anak Sempat Hantui Keluarga
Tak Sulit jika Ingin Rezekimu Melimpah Seperti Raja, Ternyata Sumbernya Sangat Dekat dengan Kita
Bolehkan Orangtua Menentukan Calon Pasangan bagi Anaknya?
Putri Sulung Desta dan Natasha Rizky Curhat soal Perpisahan Orangtuanya, Bikin Warganet Haru
Copa America 2024
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Minggu 30 Juni di Indosiar dan Vidio
Timnas Indonesia U-16
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Senin 1 Juli Pukul 19.30 di Indosiar dan Vidio
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Garuda Nusantara Dilarang Takut
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Lupakan Euforia, Nova Arianto Minta Skuad Timnas U-16 Fokus di Semifinal Piala AFF U-16
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Pesta Gol, Garuda Nusantara Lolos ke Semifinal
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Sempat Tertinggal, Garuda Nusantara Unggul 4-1 di Babak Pertama
Judi Online
Heru Budi Telusuri Oknum ASN Pemprov Jakarta Terlibat Judi Online
Judi Online di Minahasa Selatan, 2 Wanita Ditangkap
Catatan IPW untuk Polri di HUT ke-78 Bhayangkara
Kominfo: Telegram Sudah Respons Penghapusan Judi Online Usai Diberi Surat Peringatan
Judi Online Berdampak Buruk bagi Keluarga, Bisa Menghancurkan Moral Lintas Generasi
Pilkada 2024
Sandiaga Tunggu Penugasan PPP untuk Maju Pilkada 2024
Heru Budi Respons Peluang Maju Pilkada Jakarta 2024: Saya ASN, Tidak Pengalaman di Bidang Politik
Tiga Menteri Jokowi Disiapkan PDIP Maju Pilkada 2024, Ini Daftarnya
Jokowi Effect Disebut Masih Ada di Pilkada 2024, PDIP Andalkan Ini
Pilkada 2024, PDIP Buka Peluang Kerja Sama dengan Gerindra sampai PKB
Bukan di Jakarta, Golkar Pastikan Ridwan Kamil Menang di Pilkada Jawa Barat
TOPIK POPULER
Populer
Tak Pernah Tolak Ajakan Foto Bareng Fans, Prilly Latuconsina Ungkap Kenangan dengan Olga Syahputra
Mengenal Grandma Core, Tren Fashion ala Nenek-nenek yang Lagi Ramai Digandrungi Gen Z
Viral Politikus Taiwan Alami Pelecehan Seksual di Jepang, Tendang Selangkangan Pria Mabuk
Korea Selatan Perketat Aturan Grup Turis Asal China, Imbas Keluhan Wisatawan yang Dipaksa Belanja
Charlotte dan Louis Mungkin Didorong Tidak Menjadi Bangsawan Aktif Saat Pangeran William Naik Takhta
Tak Roboh Saat Perang Saudara, Patung Lilin Abraham Lincoln di AS Meleleh Akibat Panas Ekstrem
Curhat Najwa Shihab Soal Bocornya Data Pribadi Warga: Kita Cuma Dianggap Penting di Bilik Suara
Warga Negara China Ditangkap Polisi Jepang karena Kendarai Koper Pintar di Osaka
Mantan Miss Universe Olivia Culpo Menikah, Gaun Pengantin Rancangan D&G Dikritik Membosankan
Istri Kanye West Digugat karena Dugaan Mengirimkan Film Porno ke Staf Yeezy
Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Prancis vs Belgia: Les Bleus Jadi Ancaman Serius De Rode Duivels
Persiapan Portugal Jelang Hadapi Slovenia di Babak 16 Besar Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Slovenia: Andalkan Pilar Utama
Prancis Bersiap Hadapi Belgia di 16 Besar Euro 2024
Laga Dramatis, Inggris Berhasil Redam Slovakia 2-1
Berita Terkini
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Merek China Diprediksi Rebut 33 Persen Pasar EV Dunia pada 2030
Jumlah Denyut Nadi Normal Sesuai Usia, Simak Cara Tepat untuk Menghitungnya
Sri Mulyani Usul Ambil Rp 6,1 Triliun Dana Cadangan Investasi untuk PMN, Buat Apa Saja?
OJK Rilis Aturan Penilaian Investasi Dana Pensiun, Ini Rinciannya
Transfromasi Song Triplets Daehan, Minguk dan Manse, Kini Tingginya Hampir Melampaui Ayahnya
Jadwal Siaran Langsung Semifinal Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia di Vidio
Jangan Lewatkan FTV Kisah Nyata Sore Spesial di Indosiar, Senin 1 Juli 2024 Via Live Streaming Pukul 15.30 WIB
Terpapar Polusi Udara Terus Menerus, Kesehatan Mental Anak-anak dan Remaja Bisa Terganggu
PPP Resmi Dukung Eri Cahyadi-Armuji di Pilkada Surabaya, Dinilai Bisa Sejahterakan Warga
Hari Bhayangkara, Kapolda Metro: Seragam dan Kewenangan Dipakai untuk Melindungi Masyarakat
Kepala BKKBN Harap Setiap Pasangan Lahirkan Satu Anak Perempuan, Warganet: Ada Cara Memastikan yang Lahir Cewek?
Jokowi Bakal Fasilitasi Investasi Family Office di Indonesia, Bagaimana Peluangnya?