, Jakarta - Marah pada anak biasanya jadi salah satu bentuk teguran agar ia tidak mengulang kesalahan yang sama. Namun, sebagai orangtua, Anda perlu memerhatikan cara marah yang bijak pada anak. Jangan sampai kemarahan Anda menimbulkan trauma yang memengaruhi tumbuh kembang anak.
Dilansir dari Asiaone, Minggu, 8 Maret 2020, ada lima hal yang tak boleh Anda ucapkan pada anak saat marah. Kalimat tersebut akan membuatnya tak patuh dengan ucapan Anda dan justru membuatnya semakin sedih.
1. Mengecapnya dengan Sikap yang Buruk
Advertisement
"Mengapa kamu selalu mengecewakan?!", "Kamu kenapa nakal banget sih?".
Baca Juga
Kalimat yang mencap keburukan sebaiknya tak terucap saat Anda marah. Kalimat tersebut merupakan kritik yang menunjukan Anda tak suka pada dirinya, bukan pada perilaku buruk yang iia lakukan. Akan lebih baik jika Anda mengubah kalimat tersebut jadi lebih halus.
"Kamu biasanya berperilaku baik, jadi ibu sangat terkejut kamu melakukan itu,"
Tekankan kalimat positif di awal ucapan Anda dan Anda bisa melanjutkannya dengan kalimat teguran. Anak usia sekitar empat tahun biasanya lebih mengikuti bagian kedua dari sebuah ucapan.
Simak Video Pilihan di Bawah Ini:
Pusing menghadapi sang buah hati yang sedang marah atau rewel? Berikut empat cara sederhana hadapi anak tantrum.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
2. Berkata Anda Tak Akan Mencintainya Lagi
![Ilustrasi Anak](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/BoeKKE2NRdvojVZS2C10u1APDmo=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3071097/original/051640400_1583648594-bruno-nascimento-huswdBT2DtY-unsplash.jpg)
"Kalau kamu nakal mama tidak sayang lagi,"
Ucapan jika Anda tak menyayanginya lagi mungkin jadi salah satu gertakan yang mempan, seorang anak bisa langsung merespon dengan menangis dan akan menuruti Anda untuk sementara. Namun, kalimat tersebut bukan kalimat yang baik diucapkan saat marah pada anak.
Kalimat jika Anda tak mencintainya lagi justru akan memupuk keresahan baru dalam diri anak. Mereka merasa tidak aman dan cemas karena berpikir bahwa cinta orangtuanya memang dapat dengan mudah hilang. Anda bisa mengubah kalimat tersebut dengan kalimat lain.
"Ibu sangat mencintaimu, tapi ibu jengkel denganmu karena melakukan itu,"
3. Menggunakan Kalimat Ancaman
"Kalau kamu begitu lagi, mama panggil polisi,"
Gertakan yang terdengar seperti lelucon, seorang anak yang tengah melakukan kesalahan pasti akan panik jika sudah mengerti profesi seorang polisi. Meski Anda tak serius, ucapan tersebut juga termasuk tak masuk akal.
Sebagai ganti, buatlah suatu pertimbangan yang nyata dan dapat langsung ia rasakan. "Kalau kamu begitu lagi, kamu tidak mama belikan cokelat dan es krim ya,"
Jika di kemudian hari ia melakukan kembali kesalahan tersebut, Anda bisa benar-benar melakukan perkataan yang diucapkan tempo hari. Hal ini sekaligus mengajarinya bahwa setiap perbuatan memiliki konsekuensi yang harus ia pertanggungjawabkan.
Advertisement
4. Tidak Membandingkannya
![Ilustrasi Keluarga](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/Rxowl0OxB2kAiSYSq-pGILNv7J0=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3071098/original/082470800_1583648595-aw-creative-cq6G62noj68-unsplash.jpg)
Membanding-bandingkan anak juga bukan hal yang baik. Membandingkan dengan saudara perempuan yang lebih pandai atau temannya bukan mendorong anak berperilaku baik, namun akan menimbulkan kebencian dalam diri.
Anda juga perlu menjelaskan alasan positif untuk mengubah perilaku. Alasan tersebut seperti 'jika ia berbuat hal tidak baik, maka bukan hanya ia yang akan kena masalah', hal tersebut akan dipahami dan diingat bahwa tindakannya memengaruhi orang lain.
Ucapan tersebut akan mendorong kesadarannya untuk memperbaiki perilaku tanpa mambuat anak merasa dipandang rendah.
5. Mengadukan Masalah pada Ayah
"Tunggu, ya. Kamu nanti ibu bilangin ke bapak,"
Hukuman memang diperlukan dalam mengajarkan kedisiplinan, namun tak sedikit ibu yang menunggu mengadukan masalah tersebut pada ayah. Lantas, ia perlu menunggu sampai sang ayah pulang untuk mendapatkan teguran. Seorang anak mungkin sudah lupa kejadian asli dan letak kesalahannya.
Agar efektif, hukuman harus segera dilaksanakan atau ia tidak akan memahami hubungan antara perilaku dan respon Anda. Sebagai catatan, buat hukuman bijak yang tetap masuk akal, adil, dan instan. (Adhita Diansyavira)
Terkini Lainnya
Membentengi Balita dari Virus Corona dengan Jamu Anak ala Jogja
6 Ekspresi Saat Bayi Sedang Marah Ini Malah Bikin Senyum
Pangeran Harry dan Meghan Markle Dapat Tepuk Tangan Meriah di London
Simak Video Pilihan di Bawah Ini:
2. Berkata Anda Tak Akan Mencintainya Lagi
4. Tidak Membandingkannya
Parenting
Tips Parenting
Rekomendasi
Tips Parenting Mila Kunis dan Aston Kutcher, dari Kenalkan Budaya hingga Tekankan Pentingnya Peran Ayah di Keluarga
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Maju Pilkada 2024, Eman Suherman Berkomitmen Tulus Bantu Warga Majalengka
KPU Diminta Perkuat Iman Usai Tercoreng kasus Asusila Hasyim Asy'ari
Lumayan! Ini Besaran Gaji PPS Pilkada 2024 dan Masa Kerjanya, Simak Cara Daftarnya
Bawaslu Sulut Pastikan Pengungsi Gunung Ruang Punya Hak Pilih dalam Pilkada 2024
Nadiem Makarim Masuk Daftar Usulan Cagub DKI dari PSI Jakut
Hasil Mukerwil DPW PPP Sulsel: Dukung Kepemimpinan Mardiono hingga Sepakat Sukseskan Pilkada 2024
TOPIK POPULER
Populer
6 Potret Harashta Haifa Zahra di Miss Supranational 2024, Cetak Prestasi Tertinggi untuk Indonesia
Viral Transformasi Wajah Mahalini karena Bentuk Hidung dan Mata Berubah, Warganet Sebut Mirip Chelsea Idola Cilik hingga Alyssa Daguise
Dorong Praktik Refill Produk Kecantikan demi Tekan Volume Sampah Kemasan
Hubungan Pangeran Harry dan Meghan Markle Disebut Mulai Retak Akibat Bisnis Tak Berjalan Mulus
3 Resep Praktis Menu Serba Kulit Tahu dari Odeng hingga Sup yang Lezat Menggugah Selera
Kepolisian Bakal Blokade Jalan 4 Hari demi Pernikahan Mewah Anant Ambani dan Radhika Merchant, Warga Mumbai India Ngamuk
Inklusivitas Produk Kosmetik Apakah Bikin Makin Laris?
Pelita Air Tanam 10 Ribu Pohon, Diperkirakan Bisa Serap Emisi Karbon hingga 150 Ton per Tahun
Cetak Sejarah, Puteri Indonesia Harashta Haifa Zahra Raih Gelar Miss Supranational 2024
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Tampil Kompak, Ini 7 Potret Andrea Dian dan Ganindra Bimo Nonton Euro 2024 di Jerman
Berita Terkini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Final Four PLN Mobile Proliga 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?
Anggota DPRD Lampung Tengah Tembak Warga hingga Tewas, Terancam 20 Tahun Penjara
Jimly Soal Anwar Usman Gugat Putusan MKMK ke PTUN: Salah Alamat
Cegah Penyelewengan BBM Subsidi, BPH Migas Imbau Penyalur BBM Cek Kelengkapan Dokumen
Penampilan Barry Likumahuwa Project Reunion feat Teddy Adhitya Hibur Pengunjung Pertamina Weekend Fest 2024
Selidiki Kasus Kematian Wanita Tanpa Busana di Cipayung, Polisi Buru Pria Ini
Dirga Wira Berjaya di Indonesian Grandprix 2024, Gondol Piala Kemenpora
Prakiraan Cuaca Bandung Raya 7-9 Juli, Potensi Hujan dan Suhu Minimum
PBNU Tetapkan 1 Muharram 1446 H Senin 8 Juli 2024, Ini Perhitungannya
BNPB: Gempa Batang Sebabkan Bangunan Rusak dan 4 Warga Luka-Luka
Hasil IBL 2024: Menang Dramatis atas Pelita Jaya, Satria Muda Rebut 10 Kemenangan Beruntun
Hasil PLN Mobile Proliga 2024: Sikat PBS, LavAni Juara Putaran Pertama Final Four