, Jakarta - Pasangan Boby Nasution dan Kahiyang Ayu tengah berbahagia. Anak ketiga mereka lahir pada Kamis, 25 Agustus 2022.
Sontak kabar ini pun menyebar dengan cepat. Ada pula yang meramalkan perangai anak Kahiyang Ayu berdasar zodiak. Lahir pada 25 Agustus, anak Kahiyang Ayu berzodiak Virgo.
Mungkin saja itu adalah ungkapan bahagia dari warganet untuk keluarga Presiden Jokowi. Mereka mengekspresikan dengan berbagai cara. Salah satunya yakni dengan meramal cucu Jokowi berdasar zodiak.
Advertisement
Terlepas dari itu, sebenarnya bagaimana pandangan Islam terhadap ramalan berdasar zodiak?
Baca Juga
Mengutip NU Online, meramal berdasar zodiak adalah masalah akidah, bukan fikih. Artinya, pembahasan ini tidak berujung pada halal, haram, sah, batal, maslahat, dan mudarat.
Zodiak dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) dimaknai sebagai lingkaran khayal di cakrawala yang dibagi menjadi dua belas tanda perbintangan, yaitu Aries, Taurus, Gemini, Kanser, Leo, Virgo, Libra, Skorpio, Sagitarius, Kaprikornus, Akuarius, dan Pises; rasi (bintang).
Sedangkan ramalan zodiak lebih dekat maknanya dengan astrologi. Astrologi atau nujum dalam KBBI ialah ilmu perbintangan yang dipakai untuk meramal dan mengetahui nasib orang.
Dari sini kita mendapatkan gambaran bahwa ramalan zodiak adalah ramalan yang didasarkan pada dua belas tanda bintang yang dikaitkan dengan dua belas bulan kelahiran seseorang. Praktik ramalan itu sendiri dilakukan dengan cara mengaitkan karakteristik khas yang disematkan pada tanda bintang tertentu dan bulan kelahiran seseorang sehingga karakteristik khas itu tampak berkaitan erat dengan, atau bahkan menentukan jalan nasib seseorang yang lahir pada bulan tersebut.
Saksikan Video Pilihan Ini:
Heboh Bayi Kembar 3 Lahir di Majenang, Cilacap
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Perspektif Islam Tentang Ramalan
![Unggahan Erina Gudono menanggapi potret bersama Kaesang Pangarep dan Kahiyang Ayu. (Instagram @erinagudono)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/tAbR-o8BIU6t79mfrTxRBu0gBec=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4130495/original/069584600_1661057031-Screenshot_2022-08-21_112712.jpg)
Lalu bagaimana kita sebagai umat Islam memandang masalah ramalan ini? Pertama sekali yang perlu kita katakan adalah bahwa nasib itu adalah masalah gaib. Sedangkan yang gaib itu berada di tangan Allah.
Artinya, kita harus berbaik sangka kepada Allah (husnuzzhan) bahwa bulan apapun kita dilahirkan adalah bulan baik. Dengan kata lain kita harus optimis dengan nasib dan masa depan kita. Lalu bagaimana kita memaknai ramalan zodiak atau ramalan lainnya?
Dalam kajian Islam, kita mengenal hukum aqli (wajib [sesuatu yang pasti ada], mustahil [sesuatu yang pasti tidak ada], jaiz [sesuatu yang bisa jadi ada dan bisa jadi tidak ada]), hukum syari (wajib, sunah, haram, makruh, mubah, sah, batal), dan hukum adi (hukum kebiasaan).
Ramalan zodiak dan apapun bentuk sebab-akibat merupakan hukum adi. Hukum adi secara utuh disebutkan oleh Mufti Betawi Sayyid Utsman bin Yahya ketika mengulas akidah Ahlussunnah wal Jamaah dalam Kitab Sifat Dua Puluh berikut ini:
“Artinya hukum adi yaitu menetapkan suatu barang bagi suatu barang atau menafikan suatu barang pada suatu barang dengan lantaran berulang-ulang serta sah bersalahan dan juga dengan tiada memberi bekas salah suatu itu pada yang lain,” (Lihat Sayid Utsman bin Yahya, Kitab Sifat Dua Puluh [Indonesia, Syirkah Maktabah Al-Madaniyyah] halaman 4).
Dalam konteks hukum adi ini, bisa jadi ramalan zodiak itu lahir dari kebiasaan yang berulang-ulang dan terbukti sehingga kaitan antara nasib atau karakter tertentu dan bulan tertentu tampak sangat erat. Dalam hal ini kita boleh saja mempercayai ramalan tersebut sebagai sesuatu yang berulang-ulang dan sah bersalahan, sama halnya kita mempercayai bahwa parasetamol adalah obat yang bersifat menghilangkan rasa nyeri dan menurunkan panas (KBBI).
Hanya saja, kita perlu ingat bahwa hubungan keduanya sah bersalahan. Artinya, ramalan itu bisa saja tidak terbukti sama sekali atau parasetamol itu tidak bekerja sama sekali dalam menghilangkan rasa nyeri dan menurunkan panas. Dengan kata lain, kita tidak mempercayai bahwa hubungan bulan kelahiran dan nasib atau karakter kita itu bersifat mutlak.
Kita tidak mempercayai bahwa hubungan parasetamol dan kesembuhan itu bersifat mutlak. Singkat kata, ramalan itu atau efek obat itu omong kosong belaka. Guru kami almarhum KHM Syafi’i Hadzami mengambil contoh uang dalam masalah ini.
“Umpamanya saja uang. Uang itu mempunyai khasiat, menggirangkan, dan melegakan hati. Orang yang banyak uangnya, kelihatan segar, gampang ridhanya. Dan orang yang tidak punya uang, kelihatannya lesu, gampang marahnya, sering uring-uringan. Itu namanya khasiat uang. Tentu saja tidak dimaksudkan bahwa uang itu mempunyai ta’tsir (pengaruh-red) demikian. Yang dimaksudkan adalah menurut adat atau kebiasaan saja, atau pada umumnya yang juga tentunya dapat bersalahan dari ketentuan tersebut,” (Lihat KHM Syafi’i Hadzami, Taudhihul Adillah: Seratus Masalah Agama [Kudus: Menara Kudus] juz III, halaman 38).
Advertisement
Penempatan Relasi Sebab Akibat Zodiak Lahir
![8 Potret Maternity Shoot Kahiyang Ayu di Resor Mewah Bali, Makin Cantik Dibalut Summer Outfit](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/_Lh-t5dTQFNU6vqrno_NWGIbfmM=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4124765/original/007752900_1660579413-_8_Potret_Maternity_Shoot_Kahiyang_Ayu_di_Resor_Mewah_Bali__Makin_Cantik_Dibalut_Summer_Outfit___3_.jpg)
Lalu bagaimana kita menempatkan relasi sebab-akibat atau letak zodiak saat seseorang lahir dan nasibnya? Syekh Ibahim Al-Baijuri menyebut sedikitnya empat sikap manusia memandang relasi tersebut.
اعلم أن الفرق في هذا المقام أربعة الأولى تعتقد أنه لا تأثير لهذه الأشياء وانما التأثير لله مع إمكان التخلف بينها وبين آثارها وهذه هي الفرقة الناجية، الثانية تعتقد لا تأثير لذلك أيضا لكن مع التلازم بحيث لا يمكن التخلف وهذه الفرقة جاهلة بحقيقة الحكم العادي وربما جرها ذلك إلى الكفر بأن تنكر ما خالف العادة كالبعث، الثالثة تعتقد أن هذه الأشياء مؤثرة بطعها وهذه الفرقة مجمع على كفرها، الرابعة تعتقد أنها مؤثرة بقوة أودعها الله فيها وهذه الفرقة في كفرها قولان والأصح انها ليست كافرة
Artinya: “Perlu diketahui bahwa manusia dalam kedudukan ini terbagi menjadi empat kelompok. Pertama, kelompok yang meyakini bahwa tidak ada pengaruh apapun pada benda-benda itu. Yang memberi pengaruh hanya Allah disertai kemungkinan bersalahan antara sebab dan akibatnya. Inilah kelompok yang selamat. Kedua, kelompok yang meyakini bahwa tidak ada pengaruh apapun pada benda-benda itu, tetapi meyakini kelaziman antara sebab dan akibat sekira tak ada kemungkinan bersalahan. Ini adalah kelompok yang tidak mengerti hakikat hukum adi, dan terkadang dapat membawa kelompok ini pada kekufuran di mana mereka mengingkari sesuatu yang bertentangan dengan adat, misalnya kebangkitan. Ketiga, kelompok yang meyakini bahwa segala benda itu dapat memberi pengaruh karena tabiatnya. Kekufuran kelompok ini disepakati ulama. Keempat, kelompok yang meyakini bahwa benda-benda itu memberi pengaruh karena kekuatan yang Allah titipkan di dalamnya. Perihal kekufuran kelompok ini, pendapat ulama terbelah menjadi dua. Pendapat lebih sahih menyatakan bahwa kelompok ini tidak kufur,” (Lihat Syekh Ibrahim Al-Baijuri, Tahqiqul Maqam ala Kifayatil Awam [Indonesia: Darul Ihyail Kutubil Arabiyah] halaman 44).
Dari pelbagai keterangan ini, dapat disimpulkan bahwa hubungan sebab dan akibat atau posisi zodiak (horoskop) ketika seseorang lahir dan nasibnya dapat dipercayai dalam konteks hukum adi, yaitu sesuatu yang sah saja secara akal sehat bersalahan.
Dalam relasi sebab dan akibat, berapa banyak orang bekerja keras keluar pagi dan pulang sore tetapi tetap bernasib kurang beruntung terlepas variabel lain. Dalam relasi posisi zodiak ketika seseorang lahir dan nasibnya, berapa banyak orang yang memiliki karakter berjauhan dengan ramalan zodiaknya.
Dalam khasiat uang, berapa banyak orang yang bahagia meski hanya memiliki sedikit uang. Dan berapa banyak orang yang tertekan dan sulit bahagia meski memiliki banyak uang. Pasalnya, penentu dan sebab mutlak adalah Allah SWT. Kita kembali lagi harus berbaik sangka kepada Allah bahwa hari dan bulan apapun kita dilahirkan adalah hari dan bulan baik. Posisi zodiak dan nasib sama sekali tidak memiliki pertalian mutlak karena yang menentukan dan berpengaruh adalah Allah SWT.
(Sumber: https://islam.nu.or.id/bahtsul-masail/bolehkah-mempercayai-ramalan-zodiak-dalam-islam-vIOjP)
Tim Rembulan
Terkini Lainnya
Penyebab Farel Batal Nyanyikan Lagu Joko Tingkir Ngombe Dawet di Istana Negara
Dianggap Lecehkan Ulama, Pencipta Lagu Joko Tingkir Ngombe Dawet Minta Maaf dan Ubah Lirik
Doa Agar Rejeki Lancar dan Terbebas dari Kemiskinan, Sangat Mujarab
Saksikan Video Pilihan Ini:
Perspektif Islam Tentang Ramalan
Penempatan Relasi Sebab Akibat Zodiak Lahir
اعلم أن الفرق في هذا المقام أربعة الأولى تعتقد أنه لا تأثير لهذه الأشياء وانما التأثير لله مع إمكان التخلف بينها وبين آثارها وهذه هي الفرقة الناجية، الثانية تعتقد لا تأثير لذلك أيضا لكن مع التلازم بحيث لا يمكن التخلف وهذه الفرقة جاهلة بحقيقة الحكم العادي وربما جرها ذلك إلى الكفر بأن تنكر ما خالف العادة كالبعث، الثالثة تعتقد أن هذه الأشياء مؤثرة بطعها وهذه الفرقة مجمع على كفرها، الرابعة تعتقد أنها مؤثرة بقوة أودعها الله فيها وهذه الفرقة في كفرها قولان والأصح انها ليست كافرة
Zodiak
Kahiyang Ayu
Zodiak 25 Agustus
Virgo
Anak Kahiyang Ayu
Lahir 25 Agustus Zodiak Apa
Zodiak Agustus
Ramalan
Ramalan Berdasar Zodiak
Cucu Jokowi
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Maju Pilkada 2024, Eman Suherman Berkomitmen Tulus Bantu Warga Majalengka
KPU Diminta Perkuat Iman Usai Tercoreng kasus Asusila Hasyim Asy'ari
Lumayan! Ini Besaran Gaji PPS Pilkada 2024 dan Masa Kerjanya, Simak Cara Daftarnya
Bawaslu Sulut Pastikan Pengungsi Gunung Ruang Punya Hak Pilih dalam Pilkada 2024
Nadiem Makarim Masuk Daftar Usulan Cagub DKI dari PSI Jakut
Hasil Mukerwil DPW PPP Sulsel: Dukung Kepemimpinan Mardiono hingga Sepakat Sukseskan Pilkada 2024
TOPIK POPULER
Populer
Kalimat yang Lebih Berat Timbangannya dari Seluruh Catatan Dosa, Penyelamat di Hari Kiamat
Jarang Diketahui, Mbah Moen Ungkap Keistimewaan Bulan Muharram
Fotonya Banyak Dipasang di Bak Truk, Ini Nasihat Gus Baha untuk Sopir
50 Ide Nama Bayi Laki-Laki Islami yang Lahir di Bulan Muharram, Penuh Makna dan Mengandung Doa
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Minggu 7 Juli 2024
Bolehkah Puasa Muharram Sebulan Penuh? Bagaimana Hukumnya dalam Islam?
Ijazah Ingatan Kuat dari Ustadz Adi Hidayat, Dicontohkan Rasulullah
Cara Sederhana Sholat Khusyuk Menurut Buya Yahya Seperti Ini
Top 3 Islami: Malam 1 Suro Amalan Pelebur Dosa Diungkap Gus Baha, Doa Awal Tahun
Doa 10 Hari Pertama Muharram, Amalan agar Terlindung dari Dosa Setahun ke Depan
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Tampil Kompak, Ini 7 Potret Andrea Dian dan Ganindra Bimo Nonton Euro 2024 di Jerman
Berita Terkini
Dari Mojang Bandung, Harashta Toreh Sejarah jadi Miss Supranational 2024
Ribuan Muda Mudi Padati Gelaran Pertamina Weekend Fest 2024
Menurut UAH Sebutan Bulan Muharram itu Keliru, Seharusnya Disebut Ini
Nadhif Basalamah Sukses Bikin Penonton Pertamina Weekend Fest 2024 Bergalau Ria
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Final Four PLN Mobile Proliga 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?
Anggota DPRD Lampung Tengah Tembak Warga hingga Tewas, Terancam 20 Tahun Penjara
Jimly Soal Anwar Usman Gugat Putusan MKMK ke PTUN: Salah Alamat
Cegah Penyelewengan BBM Subsidi, BPH Migas Imbau Penyalur BBM Cek Kelengkapan Dokumen
Penampilan Barry Likumahuwa Project Reunion feat Teddy Adhitya Hibur Pengunjung Pertamina Weekend Fest 2024
Selidiki Kasus Kematian Wanita Tanpa Busana di Cipayung, Polisi Buru Pria Ini
Dirga Wira Berjaya di Indonesian Grandprix 2024, Gondol Piala Kemenpora
Prakiraan Cuaca Bandung Raya 7-9 Juli, Potensi Hujan dan Suhu Minimum