, Jakarta Properti tari piring adalah benda-benda yang digunakan oleh para penari dalam pementasan, untuk memperkaya visual dan makna tarian tersebut. Properti tari memiliki peran penting dalam mengkomunikasikan pesan atau cerita, yang ingin disampaikan oleh tarian kepada penonton.
Tari Piring sendiri adalah tarian tradisional yang berasal dari suku Minangkabau, Sumatera Barat, Indonesia. Tarian ini memiliki akar budaya yang dalam dan memiliki makna yang kaya, baik secara historis maupun simbolis. Properti tari piring adalah? Dalam konteks tari piring, properti yang dimaksud adalah piring-piring keramik yang dipegang dan dimainkan oleh para penari.
Properti tari piring adalah? Perlu dipahami bahwa properti merupakan elemen kunci dalam tarian, di mana bukan hanya sebatas benda fisik, melainkan juga simbol budaya, ekspresi seni, dan sarana untuk mengomunikasikan pesan kepada penonton.
Advertisement
Properti dalam pertunjukan seni tari berarti peralatan yang digunakan, dalam sebuah pertunjukan seni tari itu sendiri. Pada umumnya, properti tari ini tentu berfungsi sebagai alat untuk memberikan keindahan bentuk, dalam pertunjukan atau pementasan. Berikut ini properti tari piring yang rangkum dari berbagai sumber, Senin (14/8/2023).
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Properti
1. Piring
Properti tari piring adalah objek yang digunakan untuk menari, dan salah satu properti utama yaitu piring. Pada tarian tradisional Minang ini tentu digunakan dua buah piring yang digenggam, dengan kedua tangan kanan dan kiri. Piring ini pun biasanya terbuat dari keramik atau porselen, dengan bentuk dan ukuran tertentu. Umumnya para penari memegang dan menggerakkan piring-piring ini, dengan berbagai gerakan yang diatur secara koreografis. Dalam hal ini, piring bukan hanya sekadar benda fungsional untuk menyajikan makanan, tetapi juga menjadi bagian penting dari ekspresi seni dan budaya.
2. Damar
Damar adalah sejenis kayu kecil dari pohon yang digunakan untuk diketukkan ke dalam piring untuk menghasilkan sebuah ketukan atau lantunan nada tertentu. Damar yang dipakai ini sebelumnya telah diberi lubang pada setiap bagian ujung tengah, kanan, dan juga kiri.
3. Baju kurung
Sama halnya seperti tarian tradisional lain, tari piring juga memiliki kostum atau pakaian khusus untuk penampilannya. Baju tersebut adalah baju kurung, yang terbuat dari bahan satin atau beludru dengan motif bunga-bunga. Baju Kurung Minang memiliki ciri khas berupa model baju yang longgar, serta terdiri atas atasan dan bawahan. Salah satu ciri yang mencolok dari baju kurung Minang, adalah penggunaan kain songket. Songket adalah kain tenun tradisional yang dihiasi dengan pola-pola emas atau perak yang mengkilap, sehingga memberikan kesan megah dan mewah pada pakaian tersebut.
4. Kain kodek
Kain kodek adalah jenis kain tradisional dari Indonesia yang berasal dari daerah Minangkabau di Sumatra Barat. Kodek adalah sejenis kain tenun tangan yang memiliki pola-pola khas dan biasanya digunakan sebagai sarung atau kain untuk acara adat. Pada umumnya, kain kodek dalam tari piring ini berwarna keemasan yang memiliki arti sebagai simbol kebijaksanaan.
5. Selendang
Sebagai pelengkap untuk pementasan, para penari dalam pertunjukkan tari piring juga biasanya menggunakan sebuah selendang. Selendang ini dikenakan secara melingkar dari bagian atas bahu ke bagian bawah pinggang.
6. Ikat pinggang
Ikat pinggang yang digunakan para penari dalam tari piring ini, berguna untuk mengencangkan kain kondek yang sedang dipakai. Hal ini bertujuan agar kain tersebut tidak longgar saat digunakan menari. Para penari laki-laki yang menggunakan ikat pinggang ini diluar baju kurung. Sedangkan para penari wanita, menggunakan ikat pinggang ini dengan sedikit berbeda. Mereka menggunakan ikat pinggang ini di dalam baju kurungnya, sehingga ikat pinggang tersebut tidak terlihat dari luar pakaian.
7. Alat musik
Seperti pertunjukan tari pada umumnya, tari piring pun membutuhkan alat musik untuk mengiringi para penarinya menari. Beberapa alat musik yang dipakai untuk mengiringi tari piring ini pun adalah saluan, rebab, talempong, bansi, serta saruni. Namun, pada saat ini alat musik yang digunakan pada tari piring perlahan telah digantikan dengan rekaman lagu.
Advertisement
Sejarah dan Asal Usul
Melansir dari laman jambiprov.go.id, tari piring pertama kali diperkenalkan oleh seorang tokoh seni dari Padang, Sumatera Barat bernama Huriah Adam pada tahun 1940-an. Sejak itu, tarian ini semakin dikenal di Indonesia dan bahkan di luar negeri. Saat ini, sering dipertunjukkan dalam berbagai acara budaya dan pariwisata di Indonesia.
Tari Piring adalah jenis tarian tradisional, yang melibatkan penari yang membawa piring-piring dalam kedua tangan sambil menari, dengan gerakan-gerakan khas. Piring-piring ini sering kali merupakan piring-piring yang terbuat dari porselen atau keramik yang diberi hiasan, meskipun dalam pertunjukan modern, piring-piring plastik juga dapat digunakan untuk alasan keamanan.
Gerakan-gerakan dalam tari piring biasanya melibatkan perpaduan, antara gerakan tangan yang lincah dan gerakan kaki yang dinamis. Penari menggunakan piring-piring tersebut, untuk melakukan berbagai gerakan yang mencolok, seperti memutar, menumpuk, atau menangkap piring-piring dengan keahlian yang mengesankan. Tarian ini sering kali disertai dengan musik tradisional Minangkabau seperti saluang (seruling bambu) dan talempong (alat musik perkusi).
Menurut sebuah jurnal karya Syahrial, yang diterbitkan pada tahun 2013, dengan judul Guna Fungsi Tari Piring Padang Magek Sumatera Barat, tarian tradisional ini pada awalnya memiliki fungsi sebagai tarian dalam upacara meminta kesuburan pada Dewa Dewi. Dahulu kala, tarian ini juga menjadi sebuah ritual khusus untuk mengungkapkan rasa syukur masyarakat setempat. Masyarakat dan para petani membuat sebuah ritual sebagai rasa terima kasih kepada Dewa Dewi setelah mendapatkan hasil yang memuaskan dan panen yang melimpah ruah.
Pada awalnya, tari piring ini digunakan untuk pemujaan kepada Dewa Dewi Padi serta penghormatan atas hasil panen yang diberikan. Ritual ini dilakukan dengan cara membawa sesaji yang berbentuk beraneka ragam makanan dari hasil bumi dan dimasak secara bergotong royong. Setelah itu, makanan ini pun diletakkan di dalam sebuah piring. Namun, setelah kedatangan Islam di tanah Sumatera, tradisi ini pun mengalami pergeseran fungsi dan makna. Kegiatan kepercayaan ini akhirnya digantikan dengan sebuah tarian berkonsep tari piring.
Makna
Tari Piring, sebagai salah satu tarian tradisional yang berasal dari budaya Minangkabau di Sumatera Barat, Indonesia, yang membawa makna mendalam terkait aspek kehidupan dan filosofi masyarakatnya. Berikut ini sejumlah makna yang wajib disimak diantaranya:
Simbol Perjuangan dan Kekuatan
Gerakan-gerakan intens dan dinamis dalam tari piring, mencerminkan semangat perjuangan dan kekuatan masyarakat Minangkabau dalam menghadapi berbagai cobaan dan tantangan. Seperti piring-piring yang harus dijaga agar tidak pecah selama tarian, kehidupan juga mengharuskan manusia untuk menjaga dan melindungi nilai-nilai, serta identitasnya dalam menghadapi ujian.
Kesatuan dan Harmoni
Meskipun setiap penari membawa piring-piring sendiri, gerakan-gerakan mereka harus selalu terkoordinasi dan seragam. Ini menggambarkan pentingnya kesatuan dan harmoni, dalam menghadapi kehidupan bersama. Dalam budaya Minangkabau yang mengedepankan semangat gotong royong dan persatuan, tari piring mengajarkan tentang pentingnya kerja sama untuk mencapai tujuan bersama.
Relasi Manusia dengan Alam
Beberapa gerakan dalam tari piring, menggambarkan gerakan hewan-hewan seperti burung atau binatang lainnya. Hal ini mencerminkan pandangan masyarakat Minangkabau yang mendalam, tentang hubungan harmonis antara manusia dan alam. Tarian ini mengajarkan bahwa manusia adalah bagian dari lingkungan alamiah, dan harus hidup dalam keseimbangan dengannya.
Keindahan dalam Keterbatasan
Piring-piring yang dipegang oleh penari memiliki batasan fisik, yang harus diatasi dalam gerakan-gerakan tarian. Namun, keindahan dan kelincahan gerakan yang dihasilkan dari keterbatasan ini, menjadi simbol keindahan dalam mengatasi hambatan. Dalam kehidupan, kita juga dihadapkan pada keterbatasan, tetapi tari piring mengajarkan bahwa kita dapat menemukan keindahan dalam menghadapinya.
Penghormatan terhadap Warisan Budaya
Tari piring merupakan salah satu cara, untuk mempertahankan dan menghormati warisan budaya Minangkabau. Pertunjukan tarian ini dalam berbagai acara adat, pernikahan, dan upacara keagamaan merupakan bentuk penghargaan, terhadap nilai-nilai tradisional yang telah diteruskan dari generasi ke generasi.
Pengajaran Nilai-Nilai Hidup
Setiap gerakan dalam tari piring dapat memiliki interpretasi filosofis yang mendalam. Misalnya, gerakan menangkap piring yang terlempar bisa diartikan sebagai kegigihan, dalam menangkap peluang dalam hidup. Gerakan memutar piring dapat menggambarkan siklus kehidupan dan perubahan. Tari piring menjadi medium untuk mengajarkan nilai-nilai hidup yang kompleks, melalui bahasa gerakan.
Terkini Lainnya
Properti
1. Piring
2. Damar
3. Baju kurung
4. Kain kodek
5. Selendang
6. Ikat pinggang
7. Alat musik
Sejarah dan Asal Usul
Makna
Simbol Perjuangan dan Kekuatan
Kesatuan dan Harmoni
Relasi Manusia dengan Alam
Keindahan dalam Keterbatasan
Penghormatan terhadap Warisan Budaya
Pengajaran Nilai-Nilai Hidup
Properti Tari Piring Adalah
Properti Tari
Tari Piring Adalah
Tari Piring
Tari Piring Minangkabau
Menari
tarian tradisional
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Ketua KPU
Pasca Hasyim Asy’ari Dipecat, Mahfud Sarankan Seluruh Komisioner KPU RI Diganti
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
DPD PSI Jakbar Usul Kaesang hingga Deddy Corbuzier Maju Pilgub Jakarta 2024
Maju Pilkada 2024, Eman Suherman Berkomitmen Tulus Bantu Warga Majalengka
KPU Diminta Perkuat Iman Usai Tercoreng kasus Asusila Hasyim Asy'ari
Lumayan! Ini Besaran Gaji PPS Pilkada 2024 dan Masa Kerjanya, Simak Cara Daftarnya
Bawaslu Sulut Pastikan Pengungsi Gunung Ruang Punya Hak Pilih dalam Pilkada 2024
Nadiem Makarim Masuk Daftar Usulan Cagub DKI dari PSI Jakut
TOPIK POPULER
Populer
7 Potret Anak Eryck Amaral Sebelum Menikah dengan Aura Kasih, Kini Berusia 10 Tahun
6 Potret Transformasi Sydney Anak Semata Wayang Cut Tari, Makin Mirip Ibunda
Diyakini Bawa Nasib Sial, Ini 8 Pantangan Sasi Suro Menurut kepercayaan Masyarakat Jawa
6 Potret Transformasi Marshanda, Kini Makin Langsing Berkat Rajin Olahraga
Cara Cetak Kartu Keluarga Online, Gampang Banget dan Tidak Perlu ke Dukcapil
6 Potret Heels dan Tas Wanita Ukuran Mini Unik, Menarik Dikoleksi Pecinta Fashion
7 Potret Gisella Anastasia dan Gempi Liburan di Australia, Ikut Marathon
6 Potret Barang Nyeleneh Dijual di Toko Ini Bikin Heran, Pembeli Enggak Tertarik
Mengenal Tari Topeng Cirebon, Digunakan Sunan Gunung Jati sebagai Media Dakwah
6 Potret Fuji Usai Eks Manajer Ditangkap, Dulu Dekat Seperti Saudara
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Tampil Kompak, Ini 7 Potret Andrea Dian dan Ganindra Bimo Nonton Euro 2024 di Jerman
Berita Terkini
Memupuk Sukma dengan Senam Tera
Penjualan Bitcoin NFT Turun 48%, Kini di Bawah Ethereum
Kementerian ESDM Buka Informasi Lowongan Kerja Energi Terbarukan secara Daring, Cek Linknya
Kisah Tirakat Terberat Syaikh Abdul Qadir al-Jilani saat Berguru kepada Nabi Khidir
Timnas Indonesia PUBG Mobile Siap Taklukkan IESF World Esports Championship 2024 Riyadh!
Chand Kelvin Resmi Nikahi Dea Sahirah: Yang Dinanti Terwujud Juga
Metro Sepekan: Suami di Tangerang Tega Bakar Istri, Ini Alasannya
6 Fakta Menarik Gunung Sawal di Ciamis yang Dihuni Populasi Macan Tutul Langka
DPD PSI Jakbar Usul Kaesang hingga Deddy Corbuzier Maju Pilgub Jakarta 2024
IHSG Berpeluang Menguat Terbatas, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 8 Juli 2024
Bos Besar BYD Sambangi Dealer Baru di Jantung Kota Jakarta
Peringatan Suhu Panas Meluas di British Columbia
Netanyahu Ogah Hentikan Perang di Jalur Gaza
5 Tanda Anda Memiliki Gaya Keterikatan Cemas dalam Hubungan
Spanyol Segera Rilis Paspor Porno Digital yang Berlaku 30 Hari, Apa Fungsinya?