, Jakarta - Surat al-Baqarah 164 adalah ayat dalam Al-Qur'an yang mengajak manusia untuk merenungkan keajaiban penciptaan alam semesta. Ayat ini menggambarkan pergantian malam dan siang, kapal yang berlayar di laut, dan turunnya hujan sebagai tanda-tanda kebesaran Allah yang harus dipikirkan. Allah menyeru manusia untuk menggunakan akal dan mengambil pelajaran dari fenomena alam yang menggambarkan kekuasaan-Nya.
Ayat ini mengingatkan akan keagungan dan kekuasaan Allah yang tercermin dalam berbagai aspek kehidupan. Dalam setiap pergerakan di alam semesta ini terdapat ibrah atau pelajaran berharga bagi manusia.
Surat al-Baqarah 164 juga menunjukkan betapa pentingnya pengamatan dan pemahaman terhadap alam semesta sebagai cara untuk mengenali keesaan Allah. Dalam setiap fenomena alam, baik itu pergantian malam dan siang, perahu-perahu yang berlayar di laut, atau turunnya hujan, terdapat tanda-tanda kebesaran-Nya yang mengajak manusia untuk memikirkan dan bersyukur atas nikmat-Nya.
Advertisement
Berikut ulas lebih mendalam tentang surat al-Baqarah 164 dan asbabun nuzulnya, Rabu (5/7/2023).
Al-Qur’an itulah bacaan sempurna yang ditafsirkan dengan bermacam penafsiran, dalam berbagai bidang kelimuan, dan penafsirannya yang hingga kini terus menerus mengalami perkembangan dan sesuai dengan tuntunan dari perkembangan ilmu dan masyarakat.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Memikirkan Penciptaan Alam Semesta
![Muslim Afghanistan Berburu Berkah Lailatul Qadar](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/QqHTVLcByhgXRPhyyoyJafztwp0=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2241545/original/065505900_1528334198-20180606-Muslim-Afghanistan-Berburu-Berkah-Lailatul-Qadar-AP-5.jpg)
اِنَّ فِيْ خَلْقِ السَّمٰوٰتِ وَالْاَرْضِ وَاخْتِلَافِ الَّيْلِ وَالنَّهَارِ وَالْفُلْكِ الَّتِيْ تَجْرِيْ فِى الْبَحْرِ بِمَا يَنْفَعُ النَّاسَ وَمَآ اَنْزَلَ اللّٰهُ مِنَ السَّمَاۤءِ مِنْ مَّاۤءٍ فَاَحْيَا بِهِ الْاَرْضَ بَعْدَ مَوْتِهَا وَبَثَّ فِيْهَا مِنْ كُلِّ دَاۤبَّةٍ ۖ وَّتَصْرِيْفِ الرِّيٰحِ وَالسَّحَابِ الْمُسَخَّرِ بَيْنَ السَّمَاۤءِ وَالْاَرْضِ لَاٰيٰتٍ لِّقَوْمٍ يَّعْقِلُوْنَ
Artinya:
"Sesungguhnya pada penciptaan langit dan bumi, pergantian malam dan siang, kapal yang berlayar di laut dengan (muatan) yang bermanfaat bagi manusia, apa yang diturunkan Allah dari langit berupa air, lalu dengan itu dihidupkan-Nya bumi setelah mati (kering), dan Dia tebarkan di dalamnya bermacam-macam binatang, dan perkisaran angin dan awan yang dikendalikan antara langit dan bumi, (semua itu) sungguh, merupakan tanda-tanda (kebesaran Allah) bagi orang-orang yang mengerti." (QS. Al-Baqarah 164)
Surat Al-Baqarah 164 dalam Al-Qur'an adalah sebuah ayat yang mengajak manusia untuk merenung dan memikirkan tentang penciptaan alam semesta serta fenomena-fenomena yang ada di dalamnya. Ayat ini menunjukkan betapa pentingnya pengamatan dan pemahaman terhadap alam semesta sebagai cara untuk mengenali keesaan Allah.
Dalam buku berjudul Visionary Life (2018) karya J.A. Sardjono, dijelaskan Allah SWT sangat menyayangi manusia dengan memberikan kesempatan untuk memperhatikan bukti kekuasaan-Nya dalam ciptaan-Nya, sehingga manusia dapat memikirkannya dan merenungkan betapa agungnya penciptaan ini.
Ayat ini menjelaskan tentang kehidupan yang terus berubah dan mengalami perubahan. Seperti yang dijelaskan dalam buku Tafsir Al-Misbah Pesan, Kesan, dan Keserasian Al-Qur'an oleh M. Quraish Shihab, dalam al-Baqarah 164, manusia diajak untuk berpikir dan merenung tentang sekian banyak hal di alam semesta ini.
Salah satunya adalah langit yang dimaksud dalam ayat ini, yang mencakup benda-benda angkasa seperti matahari, bulan, dan jutaan gugusan bintang yang beredar dengan teratur. Semua ini adalah bukti kekuasaan Allah yang perlu dipikirkan dan dipahami oleh manusia.
Surat al-Baqarah 164 juga memerintahkan untuk merenungkan pergantian malam dan siang, serta bahtera-bahtera yang berlayar di laut yang mengandalkan energi angin. Manusia diajak untuk memikirkan apa yang Allah turunkan dari langit berupa air, dan berpikir tentang beraneka binatang yang diciptakan-Nya. Semua fenomena ini adalah tanda-tanda kebesaran dan kekuasaan Allah yang patut kita renungkan.
Dalam buku Tafsir Ringkas Kementerian Agama, dijelaskan bahwa melalui ayat tersebut, Allah berseru kepada manusia untuk mengetahui bahwa pasti ada ibrah berharga dari setiap pergerakan di alam raya ini. Ayat ini mengajak manusia untuk memahami dan merenungkan sejumlah fenomena alam, sebagai bukti kebesaran dan kekuasaan Allah.
Advertisement
Asbabun Nuzulnya
Al-Baihaqi meriwayatkan dari Abi Duha—hadits mu’dhal—bahwa waktu itu terdapat 360 berhala di sekeliling Ka’bah. Ketika kaum musyrik mendengar ayat keesaan Allah ini mereka menyangkal dan berkata:
“Jika engkau benar atas apa yang engkau ucapkan, maka datangkanlah satu ayat sebagai legitimasi kejujuranmu.” Kemudian ayat ini turun.” (Mahmud Al-Alusi, Ruhul Ma’ani, [Beirut, Ihyaut Turats Al-'Arabi], juz II, halaman 29)
Pada waktu itu, di sekitar Ka'bah terdapat 360 berhala yang disembah oleh kaum musyrik. Mereka mempercayai dan menyembah berhala-berhala tersebut sebagai tuhan-tuhan selain Allah. Ketika kaum musyrik mendengar tentang ayat yang menyatakan keesaan Allah, mereka menyangkal dan mengajukan tantangan kepada Nabi Muhammad SAW dengan berkata:
"Jika engkau benar dalam ucapanmu tentang keesaan Allah, tunjukkanlah kepada kami satu ayat yang menjadi legitimasi kejujuranmu."
Tantangan ini diberikan oleh kaum musyrik sebagai upaya mereka untuk menguji dan mengkritik dakwah Nabi Muhammad SAW. Mereka meminta bukti yang konkret sebagai legitimasi atas kebenaran dakwah Nabi Muhammad SAW tentang keesaan Allah.
Sebagai respons terhadap tantangan tersebut, Surat al-Baqarah 164 turun sebagai jawaban Allah SWT terhadap permintaan kaum musyrik.
Ayat ini menegaskan keesaan Allah dan mengundang manusia untuk merenungkan tanda-tanda kebesaran-Nya yang terdapat dalam alam semesta. Ayat ini memberikan pemahaman dan penjelasan kepada kaum musyrik serta kepada seluruh umat manusia tentang kekuasaan Allah yang dapat dilihat dan dipahami melalui berbagai fenomena alam dan ciptaan-Nya.
Tanda-Tanda Kekuasaan Allah
![Menunggu Waktu Berbuka Puasa di Masjid Raya Jakarta Islamic Center](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/68ne_rgssq8vyh_XAv_HJnHHn1s=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3998682/original/064021500_1650282128-20220418-Menunggu_Waktu_Berbuka_Puasa_di_Masjid_Raya_Jakarta_Islamic_Center-7.jpg)
Pandangan Syekh Nawawi mengenai surat Al-Baqarah 164 menawarkan pemahaman yang lebih mendalam mengenai tanda-tanda keesaan Allah yang terdapat dalam alam semesta. Dalam pandangan beliau, terdapat delapan tanda yang menjadi bukti kekuasaan-Nya yang luar biasa.
- Pertama, beliau menjelaskan tentang bumi dan langit sebagai tanda kekuasaan Allah. Langit yang kokoh dan tegak tanpa tiang penyangga, serta matahari, bulan, dan bintang-bintang yang tergantung di sana, merupakan bukti kebesaran-Nya. Sementara itu, bumi yang luas dengan berbagai fitur seperti pegunungan, lautan, tambang-tambang, sungai-sungai, serta beragam tumbuhan dan buah-buahan, menunjukkan kekuasaan Allah dalam menciptakan tempat yang subur bagi kehidupan.
- Kedua, Syekh Nawawi menyoroti pergantian malam dan siang sebagai tanda kekuasaan Allah. Perbedaan durasi dan karakteristik keduanya mengandung keajaiban yang menunjukkan kekuasaan-Nya. Malam sebagai waktu beristirahat dan siang sebagai waktu mencari nafkah bagi manusia, menggambarkan rancangan-Nya yang sempurna dalam menyusun tatanan waktu.
- Ketiga, beliau memperhatikan perahu-perahu besar yang membawa muatan berat di lautan. Bagaimana Allah menundukkan laut dan mengatur angin sehingga perahu-perahu tersebut dapat berlayar dengan aman, menjadi bukti kekuasaan-Nya yang luar biasa.
- Keempat, Syekh Nawawi melihat kekuatan hati para pengguna perahu sebagai tanda kekuasaan Allah. Mereka memiliki tekad dan keteguhan hati dalam mengarungi lautan untuk mencapai tujuan mereka. Hal ini menunjukkan bagaimana Allah memberikan kekuatan kepada manusia dalam menghadapi tantangan hidup.
- Kelima, beliau menekankan betapa pentingnya hujan yang diturunkan Allah dari langit. Hujan ini menjadi sumber kehidupan bagi seluruh makhluk di bumi, baik hewan maupun tumbuhan. Allah menurunkan hujan sesuai dengan kebutuhan dan menyesuaikannya dengan kondisi tempat yang berbeda-beda.
- Keenam, Syekh Nawawi mengamati tersebarnya makhluk hidup di seluruh muka bumi. Dalam hal ini, beliau menyoroti bagaimana Allah menciptakan banyak jenis manusia dengan perbedaan bentuk, warna kulit, sifat, watak, bahasa, dan lainnya. Ini merupakan bukti kekuasaan Allah dalam menciptakan keragaman yang indah.
- Ketujuh, beliau menekankan pentingnya angin sebagai tanda kekuasaan Allah. Meskipun tidak terlihat dan tidak bisa diraba, angin memiliki kekuatan yang mampu merobohkan bangunan dan pepohonan. Angin juga membawa oksigen, yang merupakan salah satu sumber kehidupan bagi makhluk hidup. Keberadaannya yang tak terlihat namun memberikan dampak yang signifikan adalah bukti keajaiban penciptaan-Nya.
- Terakhir, Syekh Nawawi membahas mega yang membawa air dengan jumlah besar dan kemudian luruh mengirim hujan ke lembah-lembah. Meskipun megah dan berat, mega tersebut dapat bergerak tanpa adanya penyangga. Ini adalah tanda kekuasaan Allah yang menunjukkan betapa luar biasa-Nya rancangan-Nya dalam menciptakan alam semesta.
Terkini Lainnya
Memikirkan Penciptaan Alam Semesta
Asbabun Nuzulnya
Tanda-Tanda Kekuasaan Allah
al baqarah 164
al baqarah 164 dan artinya
al baqarah 164 artinya
al baqarah 164 tentang
al baqarah 164 arab
al baqarah ayat 164 menjelaskan tentang
asbabun nuzul al baqarah 164
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
HEADLINE: Pudarnya Sinar Bintang di Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Jadi Pembeda di Semifinal?
Sudah 39 Tahun, Cristiano Ronaldo Beri Bocoran Terkait Masa Depannya di Portugal
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
HEADLINE: Pudarnya Sinar Bintang di Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Jadi Pembeda di Semifinal?
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Kinerja Sudah Terbukti, Anwar Hafid Disebut Paket Komplit Cagub Idaman Warga Sulteng
Diskominfo Kepulauan Babel Tingkatkan Pengawasan untuk Lawan Hoaks Menjelang Pilkada 2024
Kaesang Pangarep Ungkap PSI-PKS Jalin Kerja Sama di Pilkada untuk 3 Wilayah Ini
Kapan Pilkada 2024? Simak Jadwal Persiapan dan Penyelenggaraannya
Jelang Pilkada 2024, Masyarakat Aceh Barat Diminta Tak Terprovokasi Hoaks
Proses Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Simak Tanggung Jawab dan Masa Kerjanya
TOPIK POPULER
Populer
5 Surat Ucapan Terima Kasih untuk Kakak OSIS, Lucu dan Menyentuh Hati
6 Film Tema Satu Suro untuk Pecinta Horor, Bikin Merinding
7 Potret Ryana Dea Mendadak Mudik ke Malang, Main ke Pantai dan Gunung Bareng Anak
5 Fakta Terkait Pegi Setiawan Bebas dari Tahanan, Kabulkan Gugatan Praperadilan
11 Manfaat Selada Bagi Kesehatan, Simak Cara Menyimpan Agar Tetap Segar
8 Manfaat Kaki Kambing Bagi Kesehatan, Bisa Atasi Nyeri Sendi dan Otot
Via Vallen Melahirkan Anak Pertama, Ini 7 Potret Perjalanan Kehamilannya
13 Ide Ice Breaking MPLS Seru, Penghilang Kebosanan Siswa di Masa Orientasi
Tahapan Pilkada 2024, Ini Jadwal Persiapan Sampai Pengumuman Perhitungan Suara
6 Nama Nyeleneh Pakai Bahasa Inggris Ini Maknanya Bikin Dahi Berkerut
Pegi Setiawan
Kalah di Praperadilan Pegi Setiawan, Kasus Vina Cirebon Bakal Ditarik ke Mabes Polri?
Pegi Setiawan Menang Praperadilan, Salah Tangkap atau Salah Prosedur?
Pegi Setiawan Bebas, Kapolri: Kita Hormati Putusan Pengadilan
DPR Minta Semua Pihak Hormati Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Profil Eman Sulaeman, Hakim PN Bandung yang Kabulkan Praperadilan Pegi Setiawan
5 Fakta Terkait Pegi Setiawan Bebas dari Tahanan, Kabulkan Gugatan Praperadilan
Berita Terkini
Soal Keppres Pemberhentian Hasyim Asy'ari, Jokowi: Belum Sampai di Meja Saya
Top 3: Apa Itu NJOPTKP? Pemilik Rumah di Jakarta Wajib Tahu
IPO di Asia Tenggara Anjlok pada Semester I 2024, Bagaimana Indonesia?
Live Translate, Fitur Penerjemah dari Samsung Bakal Terintegrasi dengan WhatsApp
Hadiri Pameran Interior di Mal Bareng Selvi Ananda, Kenapa Gibran Rakabuming Disorot Warganet?
Top 3 Islami: Sebutan Bulan Muharram itu Keliru Kata UAH, Tirakat Terberat Syaikh Abdul Qadir al-Jilani saat Berguru
Cuaca Hari Ini Selasa 9 Juli 2024: Langit Pagi hingga Siang Hari Jakarta Diprediksi Cerah Berawan
Harga Kripto Hari Ini 9 Juli 2024: Bitcoin Dkk Menguat Terbatas
NMax "Turbo" Dominasi Penjualan Yamaha di Jakarta Fair, Banyak yang Beli Cash!
Cuaca Hari Ini Selasa 9 Juli 2024: Waspada Hujan Lebat di 21 Provinsi
Bareskrim Masih Cari Unsur Pidana Laporan Nurul Ghufron terhadap Dewas KPK
Indo Premier Sekuritas Dukung Insentif Biaya Transaksi ETF
3 Resep Podeng Roti Tawar, Lengkapi Menu Bekal sampai Jadi Ide Jualan
13.000 Pemilih di Situbondo Tak Memenuhi Syarat Nyoblos, Ada yang Meninggal dan Masuk TNI/Polri
Melapor ke Manchester United, Mason Greenwood Bahas Ini dengan Manajemen Klub