, Jakarta Penyakit ginjal tidak dapat disembuhkan. Namun tak banyak orang melakukan berbagai cara untuk mencari obat penyakit ginjal untuk meringakan kondisinya. Salah satu penangan yang biasa dilakukan pada penderita penyakit ginjal adalah melakukan perawatan yang difokuskan untuk meredakan gejala, mencegah kemungkinan komplikasi, serta menghambat perkembangan penyakit gagal ginjal kronis menjadi lebih parah.
Banyak faktor yang menyebabkan seseorang bisa mengalami penyakit ginjal. Risiko terjadinya penyakit ginjal meningkat pada seseorang yang memiliki tekanan darah tinggi, diabetes, merokok, riwayat keluarga, serta seseorang yang berusia di atas 50 tahun.
Advertisement
Baca Juga
Untuk penanganannya bergantung dari derajat keparahan serta penyebab dari penyakit ginjal yang terjadi. Ya, ini berguna untuk melakukan pemberian obat penyakit ginjal pada penderitanya secara tepat. Apabila kondisi penyakit ginjal sudah sangat menurun, maka dibutuhkan transplatansi ginjal atau cuci darah.
Namun, apabila kondisi masih pada ditahap awal, maka obat penyakit ginjal yang diberikan hanya berupa penanganan yang ditujukan untuk memperlambat progresivitas penyakit ginjal dan menurunkan risiko terjadinya penyakit kardiovaskular.
Nah, untuk lebih jauh membahas seputar penyakit ginjal yang sulit disembuhkan ini, , Senin (29/7/2019) telah merangkum dari berbagai sumber membahas seputar penyakit ginjal seperti obat penyakit ginjal, makanan yang perlu dihindari, dan cara mencegah penyakit ginjal.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Tahap Penyakit Gagal Ginjal
![Liputan 6 default 2](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/Zz74JpdxuueotzWtj1sND-Tr8d4=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3174923/original/042066000_1594279013-backfill-HL2.jpg)
Secara umum, penyakit ginjal dibagi menjadi dua kategori besar, yaitu penyakit ginjal akut dan penyakit ginjal kronis.
Penyakit ginjal akut adalah kondisi terjadinya kerusakan secara tiba-tiba pada ginjal. Pada sebagian orang, kondisi ini dapat terjadi sementara. Pada sebagian lainnya, kondisi ini dapat menetap dan berubah menjadi penyakit ginjal jangka panjang.
Hal yang lebih sering terjadi adalah kerusakan ginjal yang memburuk seiring dengan berjalannya waktu, yang disebut sebagai penyakit ginjal kronik. Terkadang, kondisi ini dapat berkembang menjadi penyakit ginjal tahap akhir. Pada kondisi ini tubuh membutuhkan cuci darah atau transplantasi ginjal untuk menjaga kelangsungan hidup.
Penyakit Gagal Ginjal Akut (GGA)
Kondisi ini terjadi saat ginjal kamu tiba-tiba mengalami kerusakan secara mendadak, sehingga tidak bisa berfungsi sebagaimana mestinya.
Penyakit Gagal Ginjal Kronis (GGK)
Kondisi ini terjadi di mana fungsi ginjal mulai menurun secara progresif dalam beberapa bulan, atau beberapa tahun yang sering hilang dan timbul. Umumnya, gagal ginjal kronis timbul akibat dari kerusakan ginjal yang sudah parah dan bersifat permanen (irreversible).
Advertisement
Pengobatan untuk Penyakit Ginjal
![Obat Penyakit Ginjal](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/OJRSvEgWcfnsKe8rbi2f8QyWagM=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1647225/original/097448500_1499922622-Ciri-Sakit-Pinggang-yang-Disebabkan-Batu-Ginjal.jpg)
Untuk penanganan penyakit ginjal bergantung dari derajat keparahan serta penyebab dari penyakit ginjal terjadi. Pada tahap awal penyakit ginjal,, penangan ditujukan untuk memperlambat progresivitas penyakit ginjal dan menurunkan risiko terjadinya penyakit kardiovaskular.
Di sini dokter akan meresepkan beberapa pengobatan untuk menjaga keseimbangan cairan dan elektrolit dalam tubuh. Penyakit ginjal sendiri tidak dapat disembuhkan. Perawatan difokuskan untuk meredakan gejala, mencegah kemungkinan komplikasi, serta menghambat perkembangan penyakit gagal ginjal kronis menjadi lebih parah.
Biasanya, langkah penanganan yang bisa dilakukan dokter adalah dengan pemberian obat. Tujuan pemberian obat penyakit ginjal seperti ini adalah untuk mengendalikan penyakit yang menyertai kondisi ginjal, sehingga penurunan fungsi ginjal tidak bertambah buruk.
Obat penyakit ginjal yang diberikan antara lain seperti:
Pemberian Obat-obatan
Obat penyakit ginjal yang biasa diberikan oleh dokter adalah obat hipertensi. Obat ini diberikan karena tekanan darah tinggi dapat menurunkan fungsi ginjal dan mengubah komposisi elektrolit dalam tubuh.
Buat kamu yang menderita gagal gunjal kronis yang juga disertai dengan hipertensi, dokter biasanya memberikan obat ACE inhibitor atau ARB.
Terapi Batu Ginjal
Obat penyakit ginjal selanjutnya adalah dengan melakukan terapi. Teruntuk kondisi batu ginjal yang kecil dan gejala yang ringan tidak perlu dilakukan tindakan khusus untuk mengatasinya. Penderita penyakit ginjal akan dianjurkan untuk minum dua sampai tiga liter per hari untuk membilas saluran kemih.
Selain itu, diberikan juga obat penghilang rasa sakit seperti paracetamol atau ibuprofen, juga diberikan obat untuk melemaskan otot saluran kemih sehingga batu dapat keluar dengan cepat tanpa nyeri.
Pengobatan untuk Penyakit Ginjal
Diet
Obat penyakit ginjal lainnya adalah dengan melakukan diet. Ginjal memiliki fungi untuk menyaring zat limbah tubuh, beberapa mineral dan cairan. Nah, kalau terdapat penurunan pada fungsi ginjal, maka akan sulit bagi ginjal untuk membuang zat-zat limbah tersebut. Oleh karena itu, pola diet yang sebaiknya dijalani oleh penderita penurunan fungsi ginjal adalah diet rendah protein dan beberapa mineral seperti natrium, kalium, serta fosfat.
Selain itu, penting juga untuk membatasi asupan cairan sehingga cairan tidak menumpuk dalam tubuh.
Perubahan Pola Hidup Sehat
Disamping pemberian obat penyakit ginjal, penderita ginjal kronis juga disarankan untuk melakukan perubahan pola hidup seperti menjalankan pola makan yang sehat dan seimbang dengan mengurangi garam serta membatasi asupan protein dan kalium dari makanan untuk meringankan kerja ginjal.
Makanan dengan kadar kalium tinggi seperti pisang, jeruk, kentang, bayam, dan tomat. Sedangkan makanan dengan kadar kalium rendah seperti apel, kol, wortel, buncis, anggur, dan stroberi. Selain itu, batasi juga konsumsi minuman beralkohol.
Advertisement
Makanan yang Perlu Dihindari untuk Penderita Penyakit Ginjal
![Liputan 6 default 2](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/Zz74JpdxuueotzWtj1sND-Tr8d4=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3174923/original/042066000_1594279013-backfill-HL2.jpg)
Alpukat dan Pisang
Alpukat dan pisang merupakan salah satu buah yang dikenal memiliki segudang khasiat untuk kesehatan. Namun tidak untuk penderita penyakit ginjal. Hal ini dikarenakan alpukat yabg kaya akan potasium.
Hitungannya, 150 gram alpukat mengandung 727 mg potasium, hampir dua kali lipat lebih besar dari pisang berukuran medium, yaitu 422 mg. Sebagai alternatif, Anda bisa konsumsi buah nanas.
Jeruk
Begitu juga dengan buah jeruk. Jeruk juga tinggi akan potasium. Satu jeruk berukuran besar (184 gram) mengandung 333 mg potasium. Lebih dari itu, terdapat 473 mg potasium dalam 1 cangkir (236 ml) jus jeruk. Sebagai penggantinya, kamu bisa mengonsumsi anggur, apel, atau cranberry.
Kentang dan Ubi
Kandungan potasium lainnya juga terdapat di dalam kentang dan ubi. Namun, untuk mengurangi kadar potasium pada kentang dan ubi kamu bisa merendam atau mencucinya sehingga bisa tetap mengonsumsi kentang dan ubi.
Kamu bisa memotong kecil dan tipis kentang atau ubi, lalu rebus selama kurang lebih 10 menit. Proses ini bisa mengurangi kandungan potasiumnya hingga setengahnya. Selain itu, kentang yang direndam di dalam air selama 4 jam sebelum dimasak juga terbukti memiliki potasium yang lebih rendah daripada kentang yang tidak direndam terlebih dahulu.
Makanan Kemasan dan Setengah Matang
Berbagai macam makanan kemasan, makanan instan, dan makanan setengah matang diketahui memiliki kandungan sodium yang tinggi. Misalnya saja pada pizza beku, dimana makanan ini harus dipanaskan terlebih dahulu atau mi instan.
Perlu diketahui bahwa, makanan yang mengandung tinggi sodium bisa meningkatkan tekanan darah dan penyakit ginjal. Nah, buat kamu yang menderita penyakit ginjal, perlu untuk mengurangi dan membatasi konsumsi makanan yang mengandung potasium, fosfor, dan sodium.
Cara Mencegah Penyakit Ginjal
![Obat Penyakit Ginjal](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/f40vKftnAuUnDF9gtLojFPGA8m0=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1133200/original/056537400_1454674084-sakit_pinggang_-_source_huffington_post.jpg)
Untuk mencegah terjadinya penyakit ginjal, beberapa hal yang dapat dilakukan adalah:
- Menjaga agar tekanan darah tetap terkontrol pada individu dengan hipertensi.
- Menjaga agar gula darah tetap terkontrol pada individu dengan diabetes.
- Menghindari dehidrasi.
- Menghindari penggunaan pengobatan yang dapat merusak ginjal.
Terkini Lainnya
Kenapa Orang Bisa Gagal Ginjal?
Waspadai 7 Tanda Penyakit Ginjal yang Tak Biasa
Cegah Penyakit Gagal Ginjal, Kenali Penyebab dan Gejalanya Sedini Mungkin
Tahap Penyakit Gagal Ginjal
Penyakit Gagal Ginjal Akut (GGA)
Penyakit Gagal Ginjal Kronis (GGK)
Pengobatan untuk Penyakit Ginjal
Pemberian Obat-obatan
Terapi Batu Ginjal
Pengobatan untuk Penyakit Ginjal
Diet
Perubahan Pola Hidup Sehat
Makanan yang Perlu Dihindari untuk Penderita Penyakit Ginjal
Alpukat dan Pisang
Jeruk
Kentang dan Ubi
Makanan Kemasan dan Setengah Matang
Cara Mencegah Penyakit Ginjal
Penyakit Ginjal
ginjal
Obat Penyakit Ginjal
Cara Mencegah Penyakit Ginjal
Konten Timeless
Rekomendasi
Peneliti Jepang Temukan Obat Penyakit Ginjal untuk Kucing, Bisa Perpanjang Umur Anabul hingga 30 Tahun
Jangan Makan Daging Kurban Jika Punya 6 Kondisi Kesehatan Ini, Kamu Termasuk?
Paracetamol vs Ibuprofen, Apakah Obat Pereda Nyeri Bisa Merusak Ginjal?
Copa America 2024
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Skandal Asusila eks-Ketua KPU, Apakah Dosa Zina Bisa Diampuni Allah? Buya Yahya Bilang Begini
HEADLINE: Skandal Asusila Ketua KPU Hasyim Asy'ari yang Dipecat DKPP, Berujung Proses Pidana?
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Organisasi Sayap Gerindra PP Satria Dukung Marshel Widianto Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024
Puan Respons Wacana Duet Anies-Andika di Pilkada Jakarta 2024: Menarik
Survei WRC Pilkada Sulut 2024: Elektabilitas Jan Maringka 27,3%, Disusul Elly Lasut 27,1%
Survei GRC Jelang Pilkada Jember 2024: Mantan Bupati Faida Unggul, Disusul Petahana Hendy Siswanto
TOPIK POPULER
Populer
6 Cara Cek KIS Aktif atau Tidak Secara Online, Bisa Tanpa Aplikasi
7 Potret Didit Hediprasetyo Launching Jersey Timnas Olimpiade Paris, Jadi Desainer
6 Ciri-Ciri Weton Tulang Wangi yang Dikaitkan dengan Malam 1 Suro
Cek Vaksin Booster COVID Omicron di Sekitar Saya, Ini Langkah-langkahnya
Sering Diremehkan Orang Lain? Hindari 8 Sikap Menyebalkan Ini
Apakah Besok Akan Hujan? Ini Ramalan Cuaca di Kota-Kota Besar dari BMKG
Kandungan Sumsum Tulang Sapi dan Manfaatnya untuk Kesehatan
7 Potret Nagita Slavina Kembali Lepas Hijab Sepulang Haji, Sibuk Momong Lily
Cara Menghitung Persen di Excel Tanpa Ribet, Mudah dan Praktis
6 Potret Benda Rusak Tapi Estetik Ini Bikin Salfok, Tak Terlihat Ada Kerusakan
Euro 2024
Prancis Vs Portugal 8 Besar Euro 2024: Les Bleus Siap Tampil Garang
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Prancis: Adu Ketajaman Cristiano Ronaldo dan Kylian Mbappe
Putusan Jude Bellingham Terungkap, Inggris Pertimbangkan Perubahan Radikal di Perempat Final Euro 2024
Spanyol Vs Jerman: Der Panzer Manfaatkan Status Tuan Rumah
Timnas Spanyol Percaya Diri Jelang Duel Perempat Final Euro
Berita Terkini
Pemprov DKI Luncurkan Platform Digital Pemantau Kualitas Udara di Jakarta
Organisasi Sayap Gerindra PP Satria Dukung Marshel Widianto Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024
3 Resep Sop Kepala Sapi yang Lezat dan Segar, Cocok Jadi Menu Makan Siang
Singgung soal UKT, Megawati: Kurangi Bansos, Pendidikan Harus Gratis
Sinopsis Film Komedi Baby Assassins: 2 Babies di Vidio, Akrobasi Maut dan Humor Garing
Hasil MotoGP Jerman 2024: Asapi Marc Marquez, Jorge Martin Kuasai FP1
Selain Bali, Family Office Juga Bakal Diterapkan di IKN
7 Bumbu Sate Kambing dan Sapi Enak, dari Marinasi Hingga Cocolan
Kartu Prakerja Gelombang 70 Dibuka! Ini Cara dan Link Daftarnya
Bantu Nasabah Kelola Keuangan, BBNI Luncurkan wondr by BNI
Istri Kerja Suami Nganggur, Bagaimana Hukum Wanita Menafkahi Suaminya?
Tips Menghindari Hoaks di WhatsApp, Simak Biar Tetap Aman di Era Digital
Novia Bachmid Kini Nyaman di Dunia Seni Peran, Padahal Cuma Berawal dari Rasa Penasaran
Gunung Etna Meletus, Semburan Abu Vulkanik dan Lava Picu Bandara Catania Ditutup
Baca Nota Pembelaan, SYL: Seolah-olah Saya Manusia Rakus dan Maruk