, Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi La Nina Triple Dip di Indonesia berpotensi menjadi penyebab musim hujan datang lebih awal. La Nina Triple Dip merupakan fenomena La Nina yang terjadi selama tiga tahun berturut-turut, sejak pertengahan tahun 2020 sampai awal tahun 2023.
"Triple Dip La Nina adalah fenomena unik,” tutur Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dalam acara Mini Symposium 17th Annual Indonesia – U.S. BMKG – NOAA Partnership Workshop yang dilaksanakan secara virtual pada Jumat (14/10/2022).
Fenomena La Nina Triple Dip yang berpotensi meningkatkan curah hujan ini pun berpotensi meningkatkan terjadinya bencana hidrometeorologi basah di Indonesia. Pemerintah pusat dan masyarakat diminta untuk mewaspadai terjadinya bencana banjir, banjir bandang, angin kencang, cuaca ekstrem, tanah longsor, dan lain sebagainya.
Advertisement
Antisipasi dampak La Nina tripe dip dilakukan BMKG dengan melakukan kolaborasi bersama National Oceanic and Atmospheric Administration (NOAA). Tujuan kerja sama ini untuk memperkuat sistem peringatan dini di Indonesia. Berupa observasi dan analisis untuk meningkatkan akurasi informasi cuaca dan iklim di Indonesia.
Berikut ulas lebih mendalam tentang fenomena La Nina Triple Dip, Selasa (18/10/2022).
cara Pemprov DKI hadapi La Nina
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
La Nina Triple Dip Fenomena Unik
![FOTO: Waspada Fenomena La Nina](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/Kj37FF0IB3wEq3DD1ppW3tMtaDo=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3623126/original/066277300_1636021757-20211104-La-Nina-7.jpg)
La Nina Triple Dip adalah fenomena alam yang memengaruhi perubahan cuaca dan iklim di suatu wilayah. La Nina Triple Dip merupakan fenomena alam yang unik. Fenomena ini berpotensi meningkatkan risiko cuaca ekstrem, bencana alam, dan penyakit.
BMKG menjelaskan “La Nina” ini fenomena pendinginan Suhu Muka Laut (SML) di Samudra Pasifik bagian tengah dan timur hingga melewati batas normalnya. Kondisi ini disebut pula sebagai cuaca ekstrem karena meningkatkan curah hujan.
Ada embusan angin pasat (trade winds) yang lebih kuat dari biasanya di sepanjang Samudera Pasifik dari Amerika Selatan ke Indonesia, membuat massa air hangat terbawa ke arah Pasifik Barat.
Ketika massa air hangat berpindah tempat, maka air menjadi lebih dingin di bawah laut Pasifik dan akan naik ke permukaan untuk mengganti massa air hangat yang berpindah tadi. Proses itu disebut upwelling dan menyebabkan SML turun (atau melewati batas normalnya).
Advertisement
La Nina Penyebab Musim Hujan Datang Lebih Awal
![Potensi Cuaca Ekstrem Imbas La Nina](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/72ZziH6A-gL41AHp8-kEVHOA9GU=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3631886/original/084052100_1636794429-20211113-Potensi_Cuaca_Ekstrem_Imbas_La_Nina-5.jpg)
Fenomena La Nina Triple Dip membuat atmosfer Indonesia menjadi lebih basah dan memudahkan terbentuknya awan yang membuat curah hujan lebih tinggi.
La Nina Triple Dip sebagai fenomena perubahan suhu permukaan laut, sangat berpotensi menumbuhkan awan-awan hujan hingga menyebabkan sebagian wilayah di Indonesia mengalami musim hujan lebih awal.
Kemudian, dinamai “triple dip” karena fenomena unik ini diprediksi akan terjadi selama tiga tahun berturut-turut. Sudah dimulai sejak pertengahan tahun 2020, berlanjut sampai akhir tahun 2022, dan diprediksi berakhir pada awal tahun 2023.
Pola cuaca dari fenomena La Nina Triple Dip adalah salah satu dari tiga fase El Nino Southern Oscillation (ENSO). Fase hangat disebut El Nino, fase yang lebih dingin disebut La Nina, dan fase netral.
Bencana Hidrometeorologi Dampak La Nina
![Ribuan Warga Terdampak Tanah Longsor dan Banjir Bandang di Malang Selatan](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/aBEUY5e0vwoAm-39jTPL1n_D2Lw=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4194781/original/002230700_1666031438-IMG20221017-113648.jpg)
BMKG menegaskan, La Nina Triple Dip mengancam dunia, tak hanya Indonesia. Ini karena fenomena La Nina Triple Dip yang menjadi penyebab musim hujan ekstrem datang lebih awal, akan berdampak pula pada munculnya bencana hidrometeorologi basah.
Bencana dampak La Nina Triple Dip yang dimaksudkan berupa banjir, banjir bandang, tanah longsor, angin kencang, cuaca ekstrem, gagal panen, dan masih banyak lagi lainnya. Tak hanya itu, La Nina Triple Dip dengan peningkatan curah hujan ini pun meningkatkan risiko timbulnya penyakit musim hujan.
"Yang perlu juga diwaspadai adalah penyakit yang biasa muncul di musim hujan, mulai dari diare, demam berdarah, Leptospirosis, Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA), penyakit kulit, dan lain sebagainya. Semua harus bersiap," imbuhnya.
Sejarah mencatat fenomena La Nina Triple Dip serupa, pernah terjadi pada tahun 1973-1975. Kemudian, pernah pula terjadi pada tahun 1998-2001. Lalu, kini terjadi pada tahun 2020-2023.
Advertisement
Antisipasi BMKG Hadapi La Nina Tripe Dip
![Potensi Cuaca Ekstrem Imbas La Nina](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/q4MxuDU-aeELRCq2ti3iSY45uLU=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3631885/original/035910600_1636794429-20211113-Potensi_Cuaca_Ekstrem_Imbas_La_Nina-4.jpg)
BMKG telah berkolaborasi dengan NOAA. Tujuan kerja sama ini untuk memperkuat sistem peringatan dini di Indonesia mengantisipasi dahsyatnya arus perubahan iklim dampak La Nina tripe dip.
Antisipasi dalam kolaborasi ini berupa berupa observasi dan analisis untuk meningkatkan akurasi informasi cuaca dan iklim di Indonesia. Selain itu, digelar pula workshop, seminar, simposium, dan berbagai pelatihan lain guna pengembangan sumber daya manusia (SDM) BMKG.
Kerja sama BMKG dengan NOAA diluar antisipasi La Nina tripe dip sebenarnya sudah berlangsung sejak lama. Salah satu program rutin tahunan keduanya, melakukan pelayaran ke Samudra Hindia untuk melakukan perawatan Buoy serta melakukan pengukuran variabel laut hingga kedalaman 5000 meter.
Tak hanya meningkatkan antisipasi Indonesia menghadapi cuaca ekstrem dan bencana hidrometeorologi dampak La Nina tripe dip. BMKG menjalin kerja sama dengan NOAA juga dijadikan sebagai upaya berdiri sejajar dengan pusat iklim global lainnya.
Terkini Lainnya
La Nina Triple Dip Fenomena Unik
La Nina Penyebab Musim Hujan Datang Lebih Awal
Bencana Hidrometeorologi Dampak La Nina
Antisipasi BMKG Hadapi La Nina Tripe Dip
La Nina Triple Dip
Fenomena La Nina Triple Dip
fenomena La Nina
La Nina
Musim Hujan
Bencana Hidrometeorologi
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Minggu 30 Juni di Indosiar dan Vidio
Timnas Indonesia U-16
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia, Senin 1 Juli Pukul 19.30 di Indosiar dan Vidio
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Garuda Nusantara Dilarang Takut
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Lupakan Euforia, Nova Arianto Minta Skuad Timnas U-16 Fokus di Semifinal Piala AFF U-16
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Pesta Gol, Garuda Nusantara Lolos ke Semifinal
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Sempat Tertinggal, Garuda Nusantara Unggul 4-1 di Babak Pertama
Judi Online
Heru Budi Telusuri Oknum ASN Pemprov Jakarta Terlibat Judi Online
Judi Online di Minahasa Selatan, 2 Wanita Ditangkap
Catatan IPW untuk Polri di HUT ke-78 Bhayangkara
Kominfo: Telegram Sudah Respons Penghapusan Judi Online Usai Diberi Surat Peringatan
Judi Online Berdampak Buruk bagi Keluarga, Bisa Menghancurkan Moral Lintas Generasi
Pilkada 2024
Sandiaga Tunggu Penugasan PPP untuk Maju Pilkada 2024
Heru Budi Respons Peluang Maju Pilkada Jakarta 2024: Saya ASN, Tidak Pengalaman di Bidang Politik
Tiga Menteri Jokowi Disiapkan PDIP Maju Pilkada 2024, Ini Daftarnya
Jokowi Effect Disebut Masih Ada di Pilkada 2024, PDIP Andalkan Ini
Pilkada 2024, PDIP Buka Peluang Kerja Sama dengan Gerindra sampai PKB
Bukan di Jakarta, Golkar Pastikan Ridwan Kamil Menang di Pilkada Jawa Barat
TOPIK POPULER
Live Streaming
Presiden Jokowi Pimpin Upacara HUT KE-78 Bhayangkara
Populer
Daftar 10 Negara Terkuat di Dunia 2024, Amerika Ada di Posisi Teratas
Jelang Melahirkan, Ini 7 Potret Erina Gudono Jalani Prenatal Yoga Ditemani Kaesang
7 Gaya Pemotretan Aura Kasih Bareng Arabella, Tampil Curi Perhatian
Sengketa Laut China Selatan, Filipina dan AS Kerahkan Kapal Perang
6 Potret Masa Kecil Mahalini yang Bikin Gemas, Pancarkan Pesona Gadis Bali
6 Potret Nagita Slavina Berhijab Usai Berhaji yang Disorot, Didoakan Segera Istikamah
6 Cuitan 'Juni Cepat Berlalu' Bikin Senyum Tipis, Tak Terasa Sudah Berganti Bulan
7 Potret Angga Yunanda Rambut Mirip D.O. EXO, Bintangi Film My Annoying Brother
8 Momen Kocak Orang Nembak Gebetan, Ada yang Berujung Patah Hati
Cara Membuat Daging Empuk dengan Daun Pepaya yang Benar, Perhatikan Durasinya
Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Prancis vs Belgia: Les Bleus Jadi Ancaman Serius De Rode Duivels
Persiapan Portugal Jelang Hadapi Slovenia di Babak 16 Besar Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Slovenia: Andalkan Pilar Utama
Prancis Bersiap Hadapi Belgia di 16 Besar Euro 2024
Laga Dramatis, Inggris Berhasil Redam Slovakia 2-1
Berita Terkini
KPK Sita 40 Aset Tanah Milik Eks Bupati Meranti M Adil, Nilainya Capai Rp5 Miliar
Progres Pembangunan Jalan Tol Serpong-Balaraja
Nonton Music Video Fitri Carlina - Aku Kangen Kamu di Vidio, Tuangkan Kerinduan LDR
Harga Inhaler Asma, Rekomendasi Inhaler Asma yang Ampuh dan Bagus
4 Hal Menakjubkan Konsisten Bangun Malam, Karier Moncer hingga Perlindungan Allah Kata UAH
Terapkan Family Office, Indonesia Bisa Tarif Investasi USD 500 Miliar
Sexy Goath Kecewa Digugat Cerai Juliette Angela, Sang Istri Absen di Sidang Perdana
Saksikan Sinetron My Heart di SCTV Episode Senin 1 Juli 2024 Pukul 17.00 WIB, Simak Sinopsisnya
Pedagang Resah Soal Pelarangan Zonasi Penjualan Rokok dalam RPP Kesehatan
Prabowo Hadiri HUT Bhayangkara di Monas Usai Operasi Cedera Kaki
PMN Non Tunai 4 BUMN Mandek dari 2022, Sri Mulyani Lapor Lagi Komisi XI DPR RI
Pedagang Resah Soal Pelarangan Zonasi Penjualan Rokok dalam RPP Kesehatan
6 Destinasi Unik di India Ini Bisa Dikunjungi saat Liburan Musim Hujan, Jelajahi Alam
Kubu Firli Bahuri Minta Kasus Dihentikan, Ini Jawaban Polda Metro Jaya
BCA Finance dan BCA Multi Finance Bakal Merger, Ini Alasannya