, Jakarta - Bahaya behel pada anak balita jangan dianggap remeh karena akan berdampak hingga anak menginjak usia dewasa. Ahli dalam bidang ini ungkap pemasangan kawat gigi pada anak harus dilakukan saat semua gigi permanennya tumbuh.
Apabila aturan ini tak diindahkan oleh para orang tua atau wali, bahaya behel pada anak balita pasti terjadi. Apa saja bahaya behel pada anak balita tersebut?
lansir dari berbagai literatur kesehatan, bahaya behel pada anak balita adalah menyebabkan timbulnya keadaan gigi crowding, gigi overbite, gigi berjarak, dan gigi terasa sakit yang sulit dikendalikan anak balita.
Advertisement
Selain itu, pemasangan kawat gigi di usia muda seperti pada balita diungkap para ahli, tidak akan memberikan manfaat apa-apa karena pemasangannya harus diulang lagi saat dewasa. Umumnya anak akan melakukan perawatan ortodontik saat memasuki usia 9 tahun dan 14 tahun.
Agar lebih memahami bahaya behel pada anak balita, berikut ulas bahaya behel pada anak balita dan waktu tepat melakukannya, Senin (25/7/2022).
Wanita asal Malaysia ini memasang kawat gigi, bukan mendapatkan hasil yang diinginkan malah membuatnya terkena infeksi pada bibirnya
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Bahaya Behel pada Anak Balita dan Penjelasannya
![gigi](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/xy-jiEXF0MdXwsdeR1MkyAsKmnU=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2513643/original/017087500_1543812204-k-s30-ten-018-job16.jpg)
Memahami pemasangan behel atau kawat gigi pada anak balita diungkap oleh para ahli tidak mendatangkan manfaat apa-apa. Justru jika ini tetap dipraktikkan, akan ada bahaya behel pada anak balita yang mengintainya.
Apa saja bahaya behel pada anak balita? Dalam jurnal penelitian berjudul Braces for Younger Children May Not Be a Good Idea! yang dipublikasikan Band & Wire Orthodontics and Pediatric Dentistry, ada tiga bahaya behel pada anak balita.
1. Gigi Crowding
Bahaya behel pada anak balita adalah menimbulkan masalah gigi crowding. Dalam bidang kedokteran, istilah gigi crowding sebagai bahaya behel pada anak balita adalah menggambarkan kondisi gigi yang berjejal atau bertumpuk. Bahaya behel pada anak balita harus benar-benar diwaspadai.
Selain itu, bahaya behel pada anak balita akan semakin menjadi, saat pemasangan kawat gigi dilakukan tanpa alasan kesehatan yang jelas. Dijelaskan bahaya behel pada anak balita yang dimaksudkan adalah memicu gigi berlubang, bintik, putih, kerusakan akar, dan lainnya.
Beberapa studi klinis telah membuktikan bahwa pemasangan behel pada usia muda, hanya akan menjadi pemborosan. Ini karena rahang atas yang diluruskan pada balita dengan pemasangan behel, pada akhirnya atau di usia lebih dewasa akan kembali ke dimensi aslinya.
2. Gigi Overbite
Bahaya behel pada anak balita adalah akan menimbulkan keadaan gigi yang overbite ringan hingga sedang. Dalam bidang kedokteran, istilah gigi overbite sebagai bahaya behel pada anak balita adalah keadaan ketika gigi seri atas lebih maju daripada gigi seri bawah, sehingga lebih dari sepertiga gigi seri bawah tertutupi oleh gigi seri atas.
Inilah mengapa, bahaya behel pada anak balita yang bisa menyebabkan gigi overbite harus benar-benar dihindari. Diungkap pula, perawatan ortodontik dini harus dihindari dalam kasus ini kecuali ada risiko trauma terkait atau masalah pernapasan.
Advertisement
Bahaya Behel pada Anak Balita Selanjutnya
![Anak Sikat Gigi](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/5uo90ojRzx6fF-6e7FkqzyMk920=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4048221/original/000902100_1654792526-Anak_Sikat_Gigi.jpg)
3. Gigi Berjarak
Bahaya behel pada anak balita adalah akan menciptakan jarak antar gigi yang buruk. Dijelaskan, mengatur jarak antar gigi di usia dini merupakan ide buruk karena secara medis hanya boleh dilakukan sampai semua gigi permanen tumbuh.
American Association of Orthodontists merekomendasikan skrining ortodontik untuk semua anak berusia 7 tahun atau lebih. Pada usia 7 tahun, kebanyakan anak sudah memiliki semua gigi geraham pertama dan gigi seri permanen pertama.
Tak hanya ketiga bahaya behel pada anak balita yang sudah disebutkan. Ahli dalam bidang ini Dr. Michael McCarthy, DMD, melansir dari Pittsburgh Parent mengungkap bahaya behel pada anak balita yang lain.
4. Gigi Sakit
Bahaya behel pada anak balita sudah pasti akan menimbulkan rasa sakit luar biasa. Diungkap oleh Dr. McCarthy, bahaya behel pada anak balita akan menimbulkan rasa sakit pada gigi dan rahang setelah beberapa minggu pemasangan.
“Kawat gigi atau behel sakit karena kawat dan braket baru di mulut dan aktif menggerakkan gigi,” dijelaskan.
Cara Menjaga Kesehatan dan Kerapian Gigi Anak Balita
![Mengajari Anak Sikat Gigi](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/KGvVeOTeeWLoEY4YvwH7u91_ki0=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4048220/original/043635200_1654792522-Mengajarkan_Anak_Sikat_Gigi.jpg)
Apabila sudah memahami bahaya behel pada anak balita, ketahui bahwa cara menjaga kesehatan dan kerapian gigi anak balita adalah dengan rajin membersihkannya.
Para ahli kesehatan gigi merekomendasikan untuk menciptakan habit baik bagi anak menjaga giginya. Terutama untuk selalu membersihkan gigi anak dan menghindari konsumsi makanan serta minuman yang berpotensi merusak gigi.
Kemudian cara menjaga kesehatan dan kerapian gigi anak balita adalah jangan ragu untuk selalu rajin membawa anak ke dokter gigi, setidaknya 6 bulan sekali. Datang ke dokter gigi rutin akan memudahkan deteksi masalah gigi dan mulut lebih dini pada anak.
Cara menjaga kesehatan dan kerapian gigi anak balita yang sudah disebutkan lebih direkomendasikan daripada memasang kawat gigi atau behel. Ini karena patokan usia dan kondisi fisiologi anak balita sangat berisiko mengalami dampak buruknya daripada manfaat.
Sebagaimana sudah disebutkan sebelumnya, American Association of Orthodontist merekomendasikan untuk mengevaluasi tumbuh kembang gigi anak saat usia 7 tahun. Ini bukan berarti pemasangan behel atau kawat gigi bisa dilakukan saat usia 7 tahun.
Patokan khusus pemasangan behel adalah saat anak sudah memiliki gigi permanen yang lengkap. Meski tidak ada patokan usia khusus pemasangan behel pada anak, umumnya anak akan melakukan perawatan ortodontik saat memasuki usia 9 tahun dan 14 tahun.
Terkini Lainnya
Bahaya Behel pada Anak Balita dan Penjelasannya
1. Gigi Crowding
2. Gigi Overbite
Bahaya Behel pada Anak Balita Selanjutnya
3. Gigi Berjarak
4. Gigi Sakit
Cara Menjaga Kesehatan dan Kerapian Gigi Anak Balita
Bahaya Behel pada Anak Balita
Bahaya Behel pada Anak
Bahaya Behel
behel
Kawat gigi
Kesehatan Gigi
Kesehatan Gigi Anak
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Maju Pilkada 2024, Eman Suherman Berkomitmen Tulus Bantu Warga Majalengka
KPU Diminta Perkuat Iman Usai Tercoreng kasus Asusila Hasyim Asy'ari
Lumayan! Ini Besaran Gaji PPS Pilkada 2024 dan Masa Kerjanya, Simak Cara Daftarnya
Bawaslu Sulut Pastikan Pengungsi Gunung Ruang Punya Hak Pilih dalam Pilkada 2024
Nadiem Makarim Masuk Daftar Usulan Cagub DKI dari PSI Jakut
Hasil Mukerwil DPW PPP Sulsel: Dukung Kepemimpinan Mardiono hingga Sepakat Sukseskan Pilkada 2024
TOPIK POPULER
Populer
6 Potret Akad Nikah Chand Kelvin dan Dea Sahirah, Mahar 77 Gram Logam Mulia
7 Potret Gisella Anastasia dan Gempi Liburan di Australia, Ikut Marathon
7 Potret Syifa Adik Ayu Ting Ting Melahirkan Anak Kedua, Didampingi Keluarga Besar
Mengenal Tari Topeng Cirebon, Digunakan Sunan Gunung Jati sebagai Media Dakwah
6 Potret Transformasi Sydney Anak Semata Wayang Cut Tari, Makin Mirip Ibunda
Lumayan! Ini Besaran Gaji PPS Pilkada 2024 dan Masa Kerjanya, Simak Cara Daftarnya
Cara Cetak Kartu Keluarga Online, Gampang Banget dan Tidak Perlu ke Dukcapil
MPLS Singkatan dari Apa? Pahami Tujuan, Kegiatan, dan Aturannya
Tampil Kompak, Ini 7 Potret Andrea Dian dan Ganindra Bimo Nonton Euro 2024 di Jerman
7 Potret Anak Eryck Amaral Sebelum Menikah dengan Aura Kasih, Kini Berusia 10 Tahun
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Tampil Kompak, Ini 7 Potret Andrea Dian dan Ganindra Bimo Nonton Euro 2024 di Jerman
Berita Terkini
Ribuan Muda Mudi Padati Gelaran Pertamina Weekend Fest 2024
Menurut UAH Sebutan Bulan Muharram itu Keliru, Seharusnya Disebut Ini
Nadhif Basalamah Sukses Bikin Penonton Pertamina Weekend Fest 2024 Bergalau Ria
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Final Four PLN Mobile Proliga 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?
Anggota DPRD Lampung Tengah Tembak Warga hingga Tewas, Terancam 20 Tahun Penjara
Jimly Soal Anwar Usman Gugat Putusan MKMK ke PTUN: Salah Alamat
Cegah Penyelewengan BBM Subsidi, BPH Migas Imbau Penyalur BBM Cek Kelengkapan Dokumen
Penampilan Barry Likumahuwa Project Reunion feat Teddy Adhitya Hibur Pengunjung Pertamina Weekend Fest 2024
Selidiki Kasus Kematian Wanita Tanpa Busana di Cipayung, Polisi Buru Pria Ini
Dirga Wira Berjaya di Indonesian Grandprix 2024, Gondol Piala Kemenpora
Prakiraan Cuaca Bandung Raya 7-9 Juli, Potensi Hujan dan Suhu Minimum
PBNU Tetapkan 1 Muharram 1446 H Senin 8 Juli 2024, Ini Perhitungannya