, Jakarta Penyebab keputihan bisa disebabkan oleh kondisi normal maupun tidak normal. Keputihan merupakan kondisi umum yang dialami wanita. Penyebab keputihan seringkali merupakan kondisi normal dalam siklus menstruasi wanita. Namun, pada kondisi tertentu, penyebab keputihan juga bisa dipicu oleh gangguan dalam reproduksi.
Baca Juga
Advertisement
Ada berbagai macam penyebab keputihan pada wanita. Penyebab keputihan dan ciri-cirinya penting diketahui setiap wanita. Tiap penyebab keputihan ini memiliki cara perawatan yang berbeda.
Penyebab keputihan tidak normal, khususnya memerlukan perawatan khusus. Penyebab keputihan tidak normal tak boleh diabaikan begitu saja. Berikut penyebab keputihan dan ciri-cirinya yang perlu diwaspadai, dirangkum dari berbagai sumber, Selasa (8/12/2020).
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Mengenal keputihan pada wanita
Sebelum mengetahui apa saja penyebab keputihan, penting mengetahui apa itu keputihan. Keputihan adalah cairan yang mengandung campuran sekresi vagina dan lendir serviks. Jumlah keputihan yang diproduksi bervariasi dari wanita ke wanita tetapi seringkali normal dan sehat. Kehamilan, perubahan hormon, atau adanya infeksi juga dapat memengaruhi konsistensi dan jumlah keputihan.
Biasanya, keputihan dimulai setelah wanita mendapatkan menstruasi pertama. Keputihan secara alami menjaga kebersihan vagina, memberikan pelumas selama hubungan seksual, dan dapat membantu mencegah infeksi.
Advertisement
Penyebab keputihan normal
Keputihan normal adalah cairan yang mengandung campuran sekresi vagina dan lendir serviks. Penyebab keputihan normal bukanlah sesuatu yang perlu ditakuti. Keputihan normal memiliki fungsi penting bagi reproduksi. Keputihan normal menjaga kebersihan vagina, memberikan pelumasan selama hubungan seksual, dan dapat membantu mencegah infeksi.
Keputihan normal memiliki tampilan jernih, mungkin tebal atau tipis, dan biasanya tidak berbau. Jumlah yang dihasilkan dan konsistensi dapat berubah pada waktu yang berbeda selama siklus menstruasi bulanan seorang wanita. Selain itu, keputihan yang masih dikatakan normal jika cairan memiliki tekstur bening tetapi elastis seperti lendir, itu menunjukkan bahwa kemungkinan perempuan sedang berovulasi.
Penyebab keputihan tidak normal
Keputihan yang tidak normal biasanya disebabkan oleh infeksi. Penyebab keputihan tidak normal di antaranya adalah:
Bacterial vaginosis
Bacterial vaginosis adalah infeksi bakteri cukup umum yang menyebabkan keputihan tidak normal. Ini menyebabkan peningkatan keputihan yang memiliki bau yang kuat, busuk, dan kadang-kadang mencurigakan, meskipun tidak menghasilkan gejala dalam beberapa kasus.
Trikomoniasis
Trikomoniasis adalah jenis infeksi lain. Ini disebabkan oleh protozoa, atau organisme bersel tunggal. Infeksi ini biasanya menyebar melalui kontak seksual, tetapi dapat juga ditularkan dengan berbagi handuk atau pakaian renang. Keputihan ini menghasilkan sekresi kuning atau hijau yang memiliki bau busuk. Rasa sakit, radang, dan gatal-gatal juga merupakan gejala umum, meskipun beberapa orang tidak mengalami gejala apa pun.
Infeksi ragi
Infeksi ragi adalah infeksi jamur yang menghasilkan cairan putih dengan sensasi terbakar dan gatal. Kehadiran ragi dalam vagina adalah normal, tetapi pertumbuhannya dapat berlipat ganda di luar kendali dalam situasi tertentu. Kondisi yang dapat meningkatkan kemungkinan infeksi jamur diantaranya adalah stres, diabetes, penggunaan pil KB, kehamilan, antibiotik, Gonore dan klamidia.
Advertisement
Penyebab keputihan tidak normal
Gonore dan klamidia
Gonore dan klamidia adalah infeksi menular seksual (IMS) yang dapat menjadi penyebab keputihan tidak normal. Infeksi ini biasanya menyebabkan keputihan berwarna kuning, kehijauan, atau keruh.
Penyakit radang panggul
Penyakit radang panggul adalah infeksi yang sering menyebar melalui kontak seksual. Ini terjadi ketika bakteri menyebar ke vagina dan ke organ reproduksi lainnya. Penyakit radang panggul dapat menghasilkan cairan yang berbau busuk dan berat.
Human papillomavirus (HPV) atau kanker serviks
Infeksi human papillomavirus (HPV) menyebar melalui kontak seksual dan dapat menyebabkan kanker serviks. Meskipun mungkin tidak ada gejala, kanker jenis ini dapat menghasilkan cairan berdarah, coklat, atau berair dengan bau yang tidak sedap. Kanker serviks dapat dengan mudah diskrining dengan Pap smear tahunan dan sumber pengujian HPV yang terpercaya.
Ciri-kiri keputihan normal
Warna
Keputihan normal akan berwarna jernih. Warna keputihan yang berwarna putih mungkin adalah hal yang normal, terutama jika terjadi selama ovulasi atau tepat sebelum periode wanita. Jika keputihan berwarna kuning pucat, tidak berbau, dan tidak disertai dengan gejala lain, keputihan ini mungkin tidak perlu dikhawatirkan.
Selain itu, jika keputihan berupa bercak coklat atau berdarah bisa dikatakan normal ketika itu terjadi selama atau tepat setelah siklus menstruasi. Jika bercak terjadi selama waktu normal haid dan Anda baru saja berhubungan seks tanpa perlindungan, ini bisa menjadi tanda kehamilan.
Konsistensi
Keputihan normal mungkin akan memiliki konsistensi tebal atau tipis, dan biasanya tidak berbau. Jumlah yang dihasilkan dan konsistensi dapat berubah pada waktu yang berbeda selama siklus menstruasi bulanan seorang wanita.
Misalnya, keluarnya cairan bisa menjadi lebih berat, lebih tebal, dan lebih terlihat ketika seorang wanita berovulasi. Mungkin juga berwarna putih saat itu. Jumlah keluarnya juga dapat berubah karena aktivitas seksual dan penggunaan alat kontrasepsi.
Tekstur
Keputihan yang normal biasanya jernih dan berair. Ini bisa terjadi kapan saja dalam sebulan. Selain itu, keputihan yang masih dikatakan normal jika cairan memiliki tekstur bening tetapi elastis seperti lendir, itu menunjukkan bahwa kemungkinan perempuan sedang berovulasi.
Advertisement
Ciri-Ciri Keputihan tidak normal
Perubahan warna
Jika keputihan berwarna putih namun cairannya kasar dan terlihat mirip dengan keju, ini mungkin disebabkan oleh infeksi jamur. Selaini itu keputihan berwarna kuning juga patut diwaspadai. keluarnya cairan kuning dapat menjadi tanda infeksi menular seksual (IMS) atau infeksi bakteri.
Rasa tidak nyaman
Vagina gatal, rasa terbakar, atau bau yang tidak biasa yang menyertai keluarnya cairan, adalah ciri-ciri keputihan yang patut diwaspadai. Infeksi ragi juga dapat menyebabkan gatal dan terbakar pada vagina. Ini terjadi karena pertumbuhan berlebih dari jenis jamur yang disebut Candida.
Bau
Keputihan normal biasanya tidak berbau. Keputihan yang tidak normal biasanya diiringi dengan bau yang tidak sedap. Bau ini dapat berupa bau amis atau busuk. Bau ini biasanya disebabkan oleh bakteri atau jamur.
Cara atasi keputihan tidak normal
Berikut adalah beberapa tips untuk mencegah penyebab keputihan yang tidak normal:
- Jaga kebersihan vagina dengan mencuci secara teratur dengan sabun tanpa parfum dan air hangat. Gunakan sabun, tampon, dan pembalut tanpa aroma. Produk beraroma atau kuat dapat mengganggu keseimbangan alami bakteri dalam vagina, yang dapat meningkatkan risiko infeksi. Produk ini dapat menghancurkan bakteri baik yang membantu mencegah infeksi vagina.
- Setelah pergi ke kamar mandi, selalu bersihkan dari depan ke belakang untuk mencegah bakteri masuk ke dalam vagina dan menyebabkan infeksi.
- Kenakan celana katun 100% yang menyerap kelembaban dan dapat mencegah infeksi jamur. hindari pakaian yang terlalu ketat.
- Lakukan hubungan seks yang aman dengan menggunakan kondom, batasi jumlah pasangan seksual, dan lakukan tes secara teratur untuk IMS.
Terkini Lainnya
Penyebab Keputihan, Gejala, dan Cara Mengatasinya yang Tepat
Penyebab Keputihan dan Penanggulangannya pada Wanita, Ketahui dengan Cermat
9 Jenis Keputihan Wanita, Begini Pengobatan dan Pencegahannya
Mengenal keputihan pada wanita
Penyebab keputihan normal
Penyebab keputihan tidak normal
Bacterial vaginosis
Trikomoniasis
Infeksi ragi
Penyebab keputihan tidak normal
Gonore dan klamidia
Penyakit radang panggul
Human papillomavirus (HPV) atau kanker serviks
Ciri-kiri keputihan normal
Warna
Konsistensi
Tekstur
Ciri-Ciri Keputihan tidak normal
Perubahan warna
Rasa tidak nyaman
Bau
Cara atasi keputihan tidak normal
Keputihan
Penyebab Keputihan
Ciri keputihan
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Ketua KPU
Pasca Hasyim Asy’ari Dipecat, Mahfud Sarankan Seluruh Komisioner KPU RI Diganti
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Pilkada Jakarta 2024, Suku Betawi Usulkan 5 Nama
Maju Pilkada, Sekda Kabupaten Tangerang Pamit Pensiun Dini
Ketum PSI Kaesang Bakal Kunjungi Kantor DPP PKS Sore Ini, Bahas Pilkada?
Coklit Pantarlih Pilkada 2024, Ketahui Pengertian dan Jadwal Pelaksanaannya
DPD PSI Jakbar Usul Kaesang hingga Deddy Corbuzier Maju Pilgub Jakarta 2024
Maju Pilkada 2024, Eman Suherman Berkomitmen Tulus Bantu Warga Majalengka
TOPIK POPULER
Populer
8 Fakta Sosok Dewi Paramita, Mantan Tunangan Ibrahim Risyad Suami Salshabilla Adriani
SKP adalah Sasaran Kinerja Pegawai, ini Tujuan dan Cara Menyusunnya
Diyakini Bawa Nasib Sial, Ini 8 Pantangan Sasi Suro Menurut kepercayaan Masyarakat Jawa
6 Potret Ussy Sulistiawaty dan Anak di Momen Libur Sekolah, Elea Curi Perhatian
6 Momen Anniversary Pernikahan Mertua Jessica Mila ke-40, Dirayakan Bareng Keluarga
Resep Asam Manis Daging Kambing, Olahan Daging Kurban Simple
13 Ide Ice Breaking MPLS Seru, Penghilang Kebosanan Siswa di Masa Orientasi
6 Potret Fuji Usai Eks Manajer Ditangkap, Dulu Dekat Seperti Saudara
7 Potret Syifa Adik Ayu Ting Ting Melahirkan Anak Kedua, Didampingi Keluarga Besar
4 Resep Daging Age Basah yang Enak dan Empuk, Bumbunya Sedap Meresap
Euro 2024
Tekel Keras Gelandang Jerman Akhiri Kiprahnya di Euro 2024, Pedri Kirim Pesan pada Toni Kroos
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Berita Terkini
Denny Sumargo Deg-Degan Menanti Kelahiran Anak Pertama, Ungkap Kondisi Kehamilan Sang Istri
Profil Harashta Haifa Zahra, Puteri Indonesia Pertama yang Dinobatkan sebagai Miss Supranational 2024
Pegi Setiawan Segera Dibebaskan, Pengacara Akan Jemput ke Rutan Polda Jabar
8 Fakta Sosok Dewi Paramita, Mantan Tunangan Ibrahim Risyad Suami Salshabilla Adriani
Viral! Brian Clash of Champions Bikin Netizen Terenyuh dengan Pesan Menyentuh, Begini Isinya
7 Perusahaan di Bawah Kemenkeu Sepakat Selamatkan DAS Serayu
Undang Justin Bieber di Pesta Pranikah, Anant Ambani Putra Orang Terkaya di Asia Rogoh Kocek Segini
6 Momen Anniversary Pernikahan Mertua Jessica Mila ke-40, Dirayakan Bareng Keluarga
Mantan Hakim Agung Gazalba Saleh Kembali Ditahan, Persidangan Kasus Korupsi Berlanjut
Ladies, Coba 5 Langkah Ini Menjadi Perempuan yang Mandiri Finansial
Pilkada Jakarta 2024, Suku Betawi Usulkan 5 Nama
Tanggal Terbaik Puasa di Bulan Muharram Menurut Buya Yahya, Paling Utama