, Jakarta - Penggunaan sirup obat batuk yang diproduksi perusahaan farmasi asal India berujung pada kematian 69 anak di Gambia, Afrika Barat. Imbas yang terjadi, pihak berwenang India telah menghentikan produksi sirup obat batuk di pabrik Maiden Pharmaceuticals Ltd.
Menurut Direktur Eksekutif International Pharmaceutical Manufacturers Group (IPMG) Inge Sanitasia Kusuma, ada dua hal pembelajaran penting dari kasus obat batuk India yang bermasalah di Gambia.
Dua hal yang dimaksud adalah efikasi dan keamanan (safety) obat. Setiap obat yang diedarkan dan digunakan oleh masyarakat harus memenuhi ketentuan efikasi dan keamanan. Pengawasan dari badan otoritas obat di negara masing-masing juga dibutuhkan.
Advertisement
"Obat apapun sebenarnya, ada dua hal penting yang harus diperhatikan, yakni efikasi dan safety (keamanan). Saya tidak tahu sejauh mana unsur safety-nya (yang obat batuk India) dan apakah keamanannya sudah diuji atau tidak," ujar Inge saat ditemui Health usai acara 'Turbocharging Indonesia’s Medical Biotech Education' di Ayana MidPlaza Jakarta pda Jumat, 14 Oktober 2022.
"Saya enggak tahu institusi (otoritas obat) di Gambia bagaimana. Seharusnya sih obat apapun yang berizin edar sudah melakukan izin efikasi dan izin safety juga."
Efikasi merujuk pada khasiat atau kemanjuran suatu vaksin maupun obat. Sisi keamanan berkaitan dengan deteksi, penilaian, pemahaman dan pencegahan efek samping atau masalah lainnya terkait obat.
Keamanan obat patut diperhatikan, terlebih ada jenis obat-obatan yang perlu diwaspadai (high alert medications). Obat ini sering menyebabkan komplikasi, efek samping atau bahaya sekaligus berisiko tinggi sehingga berdampak terhadap kondisi yang tidak diinginkan (adverse outcome).
Seorang siswi ditangkap saatpol PP karena mengonsumsi obat batuk cair berlebih karena ingin mabuk.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Harus Ada Laporan Surveilans
![Fungsi Obat Asam Mefenamat dan Amoxicillin](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/TPldy1FHzvYs8DYP5vU_3EHEUUc=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3012251/original/025066000_1578050647-pills-1190217_960_720.jpg)
Dari sisi pengawasan obat, Inge Sanitasia Kusuma mengungkapkan, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Republik Indonesia termasuk ketat. BPOM RI selalu mengawal dan mengawasi peredaran obat di Indonesia.
"Kalau obat di Indonesia sendiri pastinya sudah diuji, biasanya langsung ke pengawasan BPOM RI. BPOM RI ini salah satu institusi atau regulatory yang paling strict (ketat) di regional Asia Tenggara. Mereka sangat hati-hati dalam memberikan approval (persetujuan)," ungkapnya.
"Saya enggak tahu juga regulator obat di Gambia, apakah mereka seketat BPOM RI. Kalau BPOM RI sangat terstruktur, metodologinya sangat baik."
Dalam peredaran obat, lanjut Inge, harus ada laporan surveilans. Surveilans bertujuan melihat efikasi terutama keamanannya.
"Di Indonesia sendiri, perusahaan farmasi wajib memberikan laporan keamanan atau safety secara periodik ke BPOM RI. Harusnya bisa dilihat dari situ, kalau misalnya tiba-tiba jenis obat, efek sampingnya naik, harusnya bisa ditrack (ditelusuri)," katanya.
"Ada kemungkinan obat apapun ya ada efek sampingnya. Apalagi obat-obat keras seperti parasetamol dan aspirin."
Advertisement
Tidak Lakukan Uji Kualitas
![ilustrasi lab/credit @pixabay/jarmoluk](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/4H5k8p6zMB9LMbod9VbZF1DIsS0=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3086291/original/005848600_1585223325-laboratory-2815632.jpg)
Adapun penghentian produksi sirup obat batuk di pabrik Maiden Pharmaceuticals, India dilakukan menyusul laporan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Bahwa obat tersebut mungkin terkait dengan kematian puluhan anak di Gambia.
Menteri Kesehatan di Negara bagian Haryana, Anil Vij mengatakan, pihak berwenang memeriksa pabrik Maiden yang berlokasi di dekat Kota Sonipat. Temuan terdapat 12 pelanggaran praktik yang tidak sesuai prosedur.
Pekan lalu, WHO menyatakan, analisis laboratorium dari empat produk obat batuk Maiden, yaitu Promethazine Oral Solution, Kofexmalin Baby Cough Syrup, Makoff Baby Cough Syrup, dan Magrip N Cold Syrup terkandung dietilen glikol dan etilen glikol.
Kandungan tersebut dapat menjadi racun dan timbal sehingga mengakibatkan cedera ginjal akut.
Polisi Gambia, dalam laporan penyelidikan awal pada Selasa (11/10/2022) menegaskan, kematian 69 anak-anak diakibatkan cedera ginjal akut yang terkait dengan sirup obat batuk yang dibuat di India.
Obat-obatan batuk di India diimpor melalui perusahaan yang berbasis di Amerika Serikat (AS). Peristiwa ini menjadi salah satu insiden terburuk yang melibatkan obat-obatan dari India, yang sering dijuluki sebagai 'apotek dunia.'
Bahkan sebuah laporan menyebut, Maiden Pharmaceuticals tidak melakukan pengujian kualitas propilen glikol, dietilen glikol dan etilena glikol, sementara pasokan propilen glikol tertentu yang digunakan dalam produksi obat tersebut tidak memiliki tanggal pembuatan dan kedaluwarsa.
Sampel Diuji di Laboratorium
![Lab. Foto: Unsplash/ Louis Reed](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/tTLqfkiHeEzz2CMnyKEd4jQxkTk=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3559489/original/086941600_1630587254-Lab.jpg)
Dietilen glikol dan etilena glikol digunakan dalam cairan antibeku dan cairan rem. Namun, kedua bahan juga digunakan sebagai alternatif yang lebih murah di beberapa produk farmasi untuk menggantikan gliserin, pelarut atau zat pengental dalam banyak sirup obat batuk.
Eksekutif Maiden Pharmaceuticals, Naresh Kumar Goyal menolak berkomentar. Ia mengatakan, bahwa perusahaan itu berusaha mencari tahu dari pembelinya apa yang terjadi di Gambia.
Dalam keterangan situs resmi Maiden Pharmaceuticals, kapasitas produksi perusahaan tahunan mencapai 2,2 juta botol sirup, 600 juta kapsul, 18 juta suntikan, 300.000 tabung salep dan 1,2 miliar tablet yang dihasilkan di tiga pabrik.
Mereka menjual produknya di dalam negeri dan mengekspor ke negara-negara di Asia, Afrika, dan Amerika Latin.
Pernyataan Kementerian Kesehatan India pekan lalu, sampel dari keempat produk sirup obat batuk Maiden Pharmaceuticals yang telah diekspor ke Gambia telah dikirim untuk diuji di laboratorium federal. Hasil uji laboratorium itu akan menjadi dasar tindakan lebih lanjut serta memberikan kejelasan tentang masukan yang diterima/untuk diterima dari WHO.
![Infografis: Deretan Negara yang Legalkan Ganja Sebagai Obat Medis ( / Abdillah)](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/l_DTpZKctpMyrho2ObDPEessQ8s=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3560374/original/064103400_1630658572-210903_cONTENT_SPECIAL_Deretan_Negara_yang_Legalkan_Ganja_Sebagai_Obat_Medis_P.jpg)
Terkini Lainnya
Harus Ada Laporan Surveilans
Tidak Lakukan Uji Kualitas
Sampel Diuji di Laboratorium
India
Obat Batuk
sirup obat batuk
Gambia
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Maju Pilkada 2024, Eman Suherman Berkomitmen Tulus Bantu Warga Majalengka
KPU Diminta Perkuat Iman Usai Tercoreng kasus Asusila Hasyim Asy'ari
Lumayan! Ini Besaran Gaji PPS Pilkada 2024 dan Masa Kerjanya, Simak Cara Daftarnya
Bawaslu Sulut Pastikan Pengungsi Gunung Ruang Punya Hak Pilih dalam Pilkada 2024
Nadiem Makarim Masuk Daftar Usulan Cagub DKI dari PSI Jakut
Hasil Mukerwil DPW PPP Sulsel: Dukung Kepemimpinan Mardiono hingga Sepakat Sukseskan Pilkada 2024
TOPIK POPULER
Populer
Bikin Langsing dan Bebas Penyakit, Berapa Lama Jalan Kaki yang Baik?
Justin Bieber Tampak Bahagia Tampil di Pesta Pranikah Anant Ambani dan Radhika Merchant, Bawakan Lagu-Lagu Ikonik
Ibrahim Risyad dan Salshabilla Adriani Resmi Menikah, Kompak Unggah Foto di Instagram
Manfaat Tidur untuk Kesehatan Mental, Salah Satunya Bisa Meningkatkan Suasana Hati
4 Pasangan Zodiak yang Paling Berpotensi dari Sahabat Jadi Cinta, Kamu Salah Satunya?
Cegah Keparahan dengan Deteksi Dini, Fatty Liver Apa Bisa Sembuh?
Wajah Mulus Bebas Jerawat Hanya dengan 1 Cara, Simak Tipsnya di Sini
Revitalisasi Digital: Siloam Hospitals Group dan dibimbing.id Berkolaborasi untuk Transformasi Karyawan dan Dokter
Video Harashta Haifa Zahra Miss Supranational 2024 Bawakan Bubuy Bulan Viral, Bule-Bule Melongok
[Kolom Pakar] Prof Tjandra Yoga Aditama: Pemberhentian Dekan FK Unair
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Tampil Kompak, Ini 7 Potret Andrea Dian dan Ganindra Bimo Nonton Euro 2024 di Jerman
Berita Terkini
Dari Mojang Bandung, Harashta Toreh Sejarah jadi Miss Supranational 2024
Ribuan Muda Mudi Padati Gelaran Pertamina Weekend Fest 2024
Menurut UAH Sebutan Bulan Muharram itu Keliru, Seharusnya Disebut Ini
Nadhif Basalamah Sukses Bikin Penonton Pertamina Weekend Fest 2024 Bergalau Ria
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Final Four PLN Mobile Proliga 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?
Anggota DPRD Lampung Tengah Tembak Warga hingga Tewas, Terancam 20 Tahun Penjara
Jimly Soal Anwar Usman Gugat Putusan MKMK ke PTUN: Salah Alamat
Cegah Penyelewengan BBM Subsidi, BPH Migas Imbau Penyalur BBM Cek Kelengkapan Dokumen
Penampilan Barry Likumahuwa Project Reunion feat Teddy Adhitya Hibur Pengunjung Pertamina Weekend Fest 2024
Selidiki Kasus Kematian Wanita Tanpa Busana di Cipayung, Polisi Buru Pria Ini
Dirga Wira Berjaya di Indonesian Grandprix 2024, Gondol Piala Kemenpora
Prakiraan Cuaca Bandung Raya 7-9 Juli, Potensi Hujan dan Suhu Minimum