, Jakarta Molly Everette Gibson dilahirkan di Tennessee, Amerika Serikat pada 26 Oktober 2020. Namun usia Tina Gibson, ibu dari bayi tersebut, hanya terpaut 18 bulan dari proses pembekuan embrio bayi Molly di tahun 1992.
Molly memang lahir dari embrio yang dibekukan pada Oktober 1992, 28 tahun yang lalu. Sementara Tina, yang saat ini berusia 29 tahun, lahir 18 bulan lebih awal dari waktu bayi Molly dibekukan ketika masih berbentuk embrio.
Sehingga bisa dikatakan, mereka berdua secara teknis sudah berada di dunia dalam waktu yang hampir sama, meski jarak kelahirannya terpisah satu generasi.
Advertisement
Dikutip dari Science Alert pada Minggu (6/12/2020), Tina mengatakan bahwa memang apa yang ia dan putrinya alami sulit dipahami.
"Namun sejauh yang kami ketahui, Molly adalah keajaiban kecil kami," kata Tina kepada New York Post.
Namun, apabila Anda belum cukup bingung, maka simak penjelasan lebih lanjut dari apa yang dialami oleh keluarga tersebut.
Ketika Molly lahir, ia menjadi bayi tertua di dunia yang lahir dan melewati rekor sebelumnya, yang dipegang oleh sang kakak, Emma Wren Gibson. Dulu, Emma dibekukan dalam bentuk embrio selama 24 tahun sebelum dilahirkan pada 2017, juga oleh Tina.
Saksikan Juga Video Menarik Berikut Ini
Bayi perempuan lahir dari embrio tertua di dunia. Embrio tersebut telah dibekukan sejak berpuluh tahun yang lalu.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Mengalahkan Rekor Sang Kakak
![Fakta Twin to Twin Transfusion Syndrom, Penyebab Meninggalnya Bayi Kembar Irish Bella](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/1JqMbcKF3w8dUOC-13Us82kR3gI=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2933352/original/058102200_1570518371-pregnant-1245703_1280.jpg)
Emma bisa menjadi kakak perempuan Molly karena secara genetik, mereka adalah saudara kandung yang dibekukan dengan cara yang sama, usai disumbangkan oleh orangtua mereka yang identitasnya tidak diungkapkan.
Sehingga, Molly dan Emma adalah saudari kandung, yang dikandung dan dilahirkan dari ibu angkat mereka, Tina.
Embrio kedua bayi itu memang dibekukan bersama. Mereka dicairkan dengan selang waktu hampir tiga tahun di National Embryo Donation Center (NEDC), sebelum dipindahkan ke rahim Tina.
Tina dan sang suami, Benjamin, memang meminta bantuan NEDC karena kesulitan untuk memiliki anak selama lima tahun. Hal itu karena Benjamin mengalami fibrosis kistik yang membuatnya tidak subur.
Pasangan yang sudah 10 tahun menikah itu sempat mempertimbangkan mengadopsi anak secara tradisional. Hingga tahun 2017, orangtua Tina memberi tahunya soal organisasi profit tersebut setelah menonton iklan mereka di berita.
Awalnya, Tina sempat berpikir hal itu merupakan sesuatu yang gila. "Kemudian kami terus memikirkannya dan tidak bisa melupakannya."
Keduanya pun segera mendatangi NEDC dan disajikan sekitar 300 profil orang asing yang menyumbangkan embrio cadangan mereka setelah melakukan prosedur in vitro fertilization. Tina pun memilih salah satu embrio yang rupanya, telah berusia 24 tahun.
Advertisement
Potensi Bertahannya Embrio Beku
![Ilustrasi anak, bayi kembar](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/o7iy9em-8wd7LRAdnRhOU8u1l-M=/0x0:1280x721/640x360/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3308875/original/056830600_1606462338-twins-1628843_1280.jpg)
Selang beberapa tahun setelah kelahiran Emma, Tina dan Benjamin pun ingin memberinya saudara. Mereka pun memutuskan memindahkan lagi dua embrio lain dari donor yang sama.
NEDC mengatakan bahwa mereka telah memfasilitasi lebih dari seribu persalinan dengan cara yang serupa. Namun, Emma dan Molly merupakan fenomena yang luar biasa karena mereka menjadi embrio beku terlama yang akhirnya menjadi bayi seutuhnya.
Kepala laboratorium NEDC Carol Sommerfelt mengatakan, hal tersebut menunjukkan potensi berapa lama embrio beku benar-benar bisa bertahan, yang sebelumnya tak sepenuhnya dipahami.
"Selama embrio dipelihara dengan benar di dalam tangki penyimpanan nitrogen cair pada suhu minus 396 derajat, kami merasa mereka mungkin baik tanpa batas," kata Sommerfelt.
"Dengan kelahiran Molly, kami tahu mereka dapat bertahan hidup setidaknya 27 setengah tahun dan mungkin lebih lama."
Namun, bukan berarti proses semacam ini tanpa risiko. Tetap ada ketidakpastian dalam prosesnya. menurut NEDC, sekitar 75 persen dari embrio yang disumbangkan selamat dari proses pembekuan dan pencairan, dan 49 persen pemindahan yang menghasilkan kelahiran hidup.
Infografis 9 Panduan Imunisasi Anak Saat Pandemi Covid-19
![Infografis 9 Panduan Imunisasi Anak Saat Pandemi Covid-19. (/Trieyasni)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/yCIZmO94ypv4LO4Zam0zSfJHIOg=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3315306/original/064432800_1607064525-Infografis_9_panduan_imunisasi_anak_saat_pandemi_covid-19.jpg)
Terkini Lainnya
Saksikan Juga Video Menarik Berikut Ini
Mengalahkan Rekor Sang Kakak
Potensi Bertahannya Embrio Beku
Infografis 9 Panduan Imunisasi Anak Saat Pandemi Covid-19
Amerika Serikat
Bayi
embrio
embrio bayi
Proses Kelahiran
Teknologi kesehatan
Euro 2024
Sudah 39 Tahun, Cristiano Ronaldo Beri Bocoran Terkait Masa Depannya di Portugal
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Tekel Keras Gelandang Jerman Akhiri Kiprahnya di Euro 2024, Pedri Kirim Pesan pada Toni Kroos
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Copa America 2024
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Diskominfo Kepulauan Babel Tingkatkan Pengawasan untuk Lawan Hoaks Menjelang Pilkada 2024
Kaesang Pangarep Ungkap PSI-PKS Jalin Kerja Sama di Pilkada untuk 3 Wilayah Ini
Kapan Pilkada 2024? Simak Jadwal Persiapan dan Penyelenggaraannya
Jelang Pilkada 2024, Masyarakat Aceh Barat Diminta Tak Terprovokasi Hoaks
Proses Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Simak Tanggung Jawab dan Masa Kerjanya
TOPIK POPULER
Populer
Minuman Pengganti Kopi, Bantu Tetap Melek dan Semangat Bekerja
Pilih Kopi atau Teh di Pagi Hari? Ungkap Kepribadian Seseorang Lewat Minuman Favorit
BMKG Prediksi Hujan Guyur Kota-Kota Besar Hari Ini, Pakar Bagikan Kiat Jaga Kesehatan di Musim Pancaroba
Soal Serangan Ransomware, Dirut BPJS Kesehatan: Keamanan Data Kami Berlapis-Lapis
Bantah Wajibkan Wanita Punya 1 Anak Perempuan, Kepala BKKBN Justru Ngomong Begini
70 Persen Ibu Hamil Konsumsi Kental Manis, YAICI: Itu Bukan Susu
Apa Itu Cryptarithm? Game Angka yang Bikin Sandy dan Axel Gampang Tumbangkan Tim Jessica Clash of Champions
Katy Saunders Hamil Lagi, Song Joong Ki Bakal Jadi Bapak 2 Anak
Viral! Brian Clash of Champions Bikin Netizen Terenyuh dengan Pesan Menyentuh, Begini Isinya
Pegi Setiawan
DPR Minta Semua Pihak Hormati Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Profil Eman Sulaeman, Hakim PN Bandung yang Kabulkan Praperadilan Pegi Setiawan
5 Fakta Terkait Pegi Setiawan Bebas dari Tahanan, Kabulkan Gugatan Praperadilan
Pegi Setiawan Bakal Dibebaskan, Komnas HAM Pastikan Penyelidikan Kasus Vina Cirebon Berlanjut
Hotman Paris Ajak Pegi Setiawan Makan Ramen Setelah Status Tersangka Kasus Vina Cirebon Batal
Berita Terkini
Kepastian Hukum jadi Kunci Picu Kinerja Industri Manufaktur di Indonesia
Orang Tua di Jepang Tuai Kecaman Usai Biarkan Anaknya di dalam Mobil demi Konten
Industri Plastik Lokal Terancam Gulung Tikar, Ini Sebabnya
Kemendagri Bersama KPK dan BPKP Perkuat Fungsi APIP untuk Berantas Praktik Korupsi di Pemda
Hidrogen jadi Energi Alternatif Tekan Emisi Karbon
Bos Hutama Karya: Korupsi Pengadaan Tanah Tak Gunakan Dana PMN
Mahasiswa Unesa Peraih Medali AUG 2024 Diganjar Beasiswa dan Bebas Skripsi
Saksikan Sinetron Di Antara Dua Cinta di SCTV Episode Senin 8 Juli 2024 Pukul 21.30 WIB, Simak Sinopsisnya
Sebelum Peluru Maut Meletus, Anggota DPRD Lampung Sempat Lepaskan 7 Kali Tembakan
DPR Minta Semua Pihak Hormati Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Jadi Menkeu Baru Inggris, Rachel Reeves Bocorkan Rencana Pulihkan Ekonomi
Kaesang Pangarep: Harusnya PKS Usung Kadernya Sendiri Jadi Cagub Jakarta
70 Persen Ibu Hamil Konsumsi Kental Manis, YAICI: Itu Bukan Susu
Sirkuit Mandalika Gelar Balap Mobil Radical Perdana Oktober 2024
Diskominfo Kepulauan Babel Tingkatkan Pengawasan untuk Lawan Hoaks Menjelang Pilkada 2024