, Gaza - Anak-anak Palestina di Jalur Gaza mengungkapkan rasa terima kasih atas dukungan para mahasiswa di kampus-kampus Amerika Serikat (AS) dalam beberapa minggu terakhir.
Melansir CNN, Senin (29/4/2024), video dari kamp pengungsi Shaboura di Kota Rafah menunjukkan anak-anak Palestina pada Minggu (28/4) memegang spanduk bertuliskan pesan: "Mahasiswa Columbia University, teruslah mendukung kami".
Baca Juga
Bubarkan Demo Pro-Palestina di Universitas Columbia, Polisi Masuk Kampus dan Tangkap Puluhan Orang
Viral Video Polisi Pria Amerika Serikat Buka Paksa Hijab 4 Mahasiswi Peserta Demo Pro Palestina
Demo Pro-Palestina di Kampus-kampus AS: Columbia University Mulai Menskors Mahasiswa yang Tolak Bongkar Tenda
Tulisan lainnya berbunyi, "Melanggar hak kami atas pendidikan dan kehidupan adalah kejahatan perang."
Advertisement
Anak-anak Palestina itu berkumpul di sekitar tenda darurat di dekat sebuah sekolah yang sekarang berfungsi sebagai tempat penampungan bagi warga Gaza Utara.
Rekaman juga menunjukkan orang-orang melukiskan pesan ucapan terima kasih di tenda mereka.
"Terima kasih para mahasiswa atas solidaritas terhadap Gaza. Pesan Anda telah sampai (kami)," bunyi salah satu pesan.
Takfeer Abu-Yousuf, seorang mahasiswa yang mengungsi dari Beit Hanoun di Gaza Utara, mengatakan kepada CNN dari kamp tersebut bahwa dia merasa perlu untuk berterima kasih kepada para mahasiswa di AS yang mendukung mereka dengan rasa kemanusiaan.
"Itu adalah pesan terima kasih di tenda kami, tenda yang tidak melindungi kami dari panas dan dingin. Setidaknya yang bisa kami lakukan adalah berterima kasih kepada mereka. Kami tidak dapat menuliskan pesan terima kasih ini di dinding rumah kami karena kami tidak memiliki rumah. Mereka telah dihancurkan, termasuk anak-anak, orang tua, dan perempuan kami," ujarnya.
Rana Al-Taher yang berusia 18 tahun menunjuk ke sekolah di kamp tersebut seraya mengatakan kepada CNN bahwa apa yang seharusnya menjadi tempat belajar dan pendidikan telah menjadi tempat berlindung.
"Itu artinya kami kehilangan pendidikan. Kami telah kehilangan satu-satunya harapan kami di Gaza dan kami menginginkannya kembali," kata dia.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Curhat Mahasiswa Gaza
Menurut PBB, telah terjadi "serangan langsung" terhadap lebih dari 200 sekolah di Jalur Gaza sejak pengeboman Israel dimulai pada 7 Oktober 2023. Badan PBB untuk Pengungsi Palestina (UNRWA) mengatakan bahwa tidak ada pendidikan sama sekali yang terjadi di Gaza selama hampir enam bulan terakhir.
Dalam laporan baru-baru ini, para ahli PBB mengecam "penghancuran sistemik" terhadap sistem pendidikan Gaza.
"Serangan yang terus-menerus dan tidak berperasaan terhadap infrastruktur pendidikan di Gaza memiliki dampak jangka panjang yang menghancurkan terhadap hak-hak dasar masyarakat untuk belajar dan bebas berekspresi, sehingga merampas masa depan generasi Palestina berikutnya," kata para ahli PBB.
Advertisement
Mahasiswa tahun pertama Bayan Al-Fiqhi mengisahkan kepada CNN bahwa dia belum bisa menghadiri kuliahnya di universitasnya di Kairo sejak perang dimulai dan sangat para menghargai mahasiswa di AS karena melakukan protes sebagai wujud solidaritas mereka.
"Kami berharap mereka menambah tekanan pada Israel dan AS untuk menghentikan pertumpahan darah yang terjadi di Jalur Gaza dan mencegah invasi ke Rafah," tutur al-Fiqhi.
Nasib Rafah telah menggantung 1,3 juta warga Palestina yang mengungsi di sana. Ada spekulasi selama berminggu-minggu mengenai kapan Israel akan memulai operasi militernya ke kota tersebut. PBB telah berulang kali memperingatkan terhadap invasi darat Israel, dengan mengatakan serangan dapat menyebabkan pembantaian di wilayah Gaza Selatan.
Nowar Diab (21) mengatakan kepada CNN bahwa dia menyesali dampak pengeboman Israel di Gaza terhadap aktivitas akademisnya.
"Saya seharusnya lulus tahun ini. Saya belajar sastra Inggris dan Prancis di Universitas Al-Azhar, namun Universitas Al-Azhar dibombardir … perang ini seperti perbatasan antara saya dan impian saya serta awal karier saya," ungkap Diab.
"Hari ini saya berdiri di sini untuk memberitahu seluruh dunia bahwa kami, mahasiswa Gaza, mengalami kesakitan dan penderitaan setiap hari."
Diab mengatakan meskipun perang Israel sangat brutal, ketangguhan dan tekad mahasiswa Gaza untuk bertahan terlihat jelas di mata dunia.
Advertisement
Doa untuk Perdamaian
Di tempat lain di Gaza, puluhan umat Kristen Palestina merayakan Minggu Palma dengan menghadiri misa di Gereja Saint Porphyrius, yang tertua di Kota Gaza.
Laporan CNN menyebutkan video-video menunjukkan pria, wanita, anak-anak, dan orang tua melantunkan doa-doa di dalam gereja, meminta perdamaian di Gaza.
Warga Kota Gaza, Khader Nasrawi, yang menghadiri perayaan gereja tersebut, menuturkan kepada CNN bahwa dia berharap "hari esok yang lebih baik".
Advertisement
"Kami merayakan libur tahun ini dengan rasa sakit dan luka di hati kami karena kehilangan orang yang kami cintai dan rumah kami selama perang brutal ini … Kami meminta dunia untuk memberi kami kedamaian karena kami adalah orang-orang yang cinta damai. Yesus Kristus menyerukan perdamaian dan cinta, seperti yang dilakukan semua agama lainnya," kata Nasrawi.
Warga lainnya, Ihab Ayad, mengungkapkan kepada CNN bahwa dia terluka akibat serangan udara Israel yang menghantam kampus gereja tersebut pada Oktober tahun lalu.
Ayab mengatakan, terlepas dari apa yang telah dia lalui, dia tetap "bersatu dan teguh" dengan komunitas Palestina.
"Libur kali ini berbeda bagi kami karena tragedi perang yang menimpa rakyat Palestina, baik yang beragama Kristen maupun Islam. Penjajahan tidak membedakan antara Kristen atau Islam, ini adalah serangan kriminal," imbuhnya.
Terkini Lainnya
Bubarkan Demo Pro-Palestina di Universitas Columbia, Polisi Masuk Kampus dan Tangkap Puluhan Orang
Viral Video Polisi Pria Amerika Serikat Buka Paksa Hijab 4 Mahasiswi Peserta Demo Pro Palestina
Demo Pro-Palestina di Kampus-kampus AS: Columbia University Mulai Menskors Mahasiswa yang Tolak Bongkar Tenda
Curhat Mahasiswa Gaza
Doa untuk Perdamaian
Amerika Serikat
Palestina
Jalur Gaza
Gaza
Columbia University
Israel
Rekomendasi
Demo Pro-Palestina di Kampus-kampus AS: Columbia University Mulai Menskors Mahasiswa yang Tolak Bongkar Tenda
AS Akui 5 Unit Keamanan Israel Lakukan Pelanggaran HAM Berat
Belanda Pertimbangkan untuk Kembali Beri Bantuan ke UNRWA
Kesaksian Mahasiswa Indonesia terkait Demo Protes Israel Serang Palestina di Kampus NYU New York
Infografis Aksi Pro-Palestina Marak di Kampus-Kampus AS dan Prancis
Harga Minyak Dunia Merosot, Dipatok Segini Hari Ini
Lebih dari 100 Gerai KFC di Malaysia Ditutup Sementara Imbas Gerakan Boikot Produk Terafiliasi Israel
Piala Asia U-23 2024
Shin Tae-yong Senggol Tipis AFC Jelang Lawan Irak di Piala Asia U-23 2024, Apa Katanya?
Tantang Irak di Perebutan Juara 3 Piala Asia U-23 2024, Shin Tae-yong Minta Suporter Dukung Timnas Indonesia
Top 3 Berita Bola: Timnas Indonesia Ditantang Irak di Perebutan Juara 3 Piala Asia U-23, Siapa Raih Tiket Olimpiade?
Top 3 News: Respons Anies Baswedan Usai Disebut Akan Bentuk Ormas atau Partai Setelah Pilpres 2024
Jadwal dan Hasil Piala Asia U-23 2024: Siapa Lolos ke Final?
Jadi Imam Salat Sebelum Bertanding, Rizky Ridho Disebut Pantas Jadi Kapten Timnas Indonesia di Piala Asia U-23
Timnas Indonesia U-23
Shin Tae-yong Senggol Tipis AFC Jelang Lawan Irak di Piala Asia U-23 2024, Apa Katanya?
Tantang Irak di Perebutan Juara 3 Piala Asia U-23 2024, Shin Tae-yong Minta Suporter Dukung Timnas Indonesia
Top 3 Berita Bola: Timnas Indonesia Ditantang Irak di Perebutan Juara 3 Piala Asia U-23, Siapa Raih Tiket Olimpiade?
Top 3 News: Respons Anies Baswedan Usai Disebut Akan Bentuk Ormas atau Partai Setelah Pilpres 2024
Jadwal dan Hasil Piala Asia U-23 2024: Siapa Lolos ke Final?
Gelar Nobar Piala Asia U-23 Serentak di 25 Kecamatan, Ipuk Gerakkan Ekonomi UMKM di Banyuwangi
Thomas Cup
Hasil Thomas Cup 2024: Sikat India, Indonesia Amankan Status Juara Grup
Lolos ke 8 Besar, Indonesia Bidik Juara Grup Piala Thomas dan Uber 2024
3 Kolektor Trofi Piala Thomas Terbanyak Sepanjang Sejarah: Indonesia Urutan Berapa?
Hasil Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Tersandung, Indonesia Tetap Hajar Thailand
Hasil Piala Thomas 2024: Hanya Kehilangan 1 Gim, Tim Putra Indonesia Sikat Inggris
BRI Liga 1
Klasemen Akhir BRI Liga 1 2023/2024: Borneo FC Juara Musim Reguler, Rans Nusantara Degradasi
Hasil BRI Liga 1: Dihajar Persija, PSIS Gagal Rebut Tiket Championship Series dari Madura United
Klub Milik Raffi Ahmad Rans Nusantara FC Terdegradasi dari BRI Liga 1, Arema FC Selamat
Happy Ending Akhiri Kompetisi Kalahkan Persik, Persebaya Siapkan Kerangka Tim untuk Musim Depan
Timnas Indonesia Tembus Semifinal Piala Asia U-23 2024, PT LIB Susun 3 Opsi Jadwal Championship Series BRI Liga 1
Paul Munster Ingin Persebaya Akhiri Musim Kompetisi dengan Kebanggaan Menang Lawan Persik
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
1 Mei 1945: Jerman Umumkan Kematian Adolf Hitler
Populer
Abu Letusan Gunung Ruang di Indonesia Sampai ke Malaysia
Benjamin Netanyahu: Israel Akan Serang Rafah, Lenyapkan Hamas dengan Atau Tanpa Kesepakatan Gencatan Senjata
Punya Teman Kalau Bersin Suaranya Keras? Ini Alasan dan Penyebabnya
Rayakan Hari Jazz Sedunia, Kedubes AS Gandeng Musisi Nesia Ardi dan Drew Tucker and The New Standard
Ledakan Tabung Gas di Restoran Lebanon Picu 8 Orang Mati Lemas, Standar Keamanan Dipertanyakan
Donald Trump Didenda Rp146 Juta karena Dinilai Menghina Pengadilan, Ancaman Penjara Menanti Jika Terus Melanggar
Peneliti Kaitkan Makanan Laut dengan Senyawa Kimia Berbahaya 'Forever Chemicals', Apa Itu?
22 Menit 'Drama' Penusukan Bocah dengan Pedang di London, Pelaku Disetrum dan Ditangkap
India yang Berambisi Rajai Industri Pertahanan Dunia Pamer Teknologi Ganda ke Indonesia, Apa Itu?
Hari Buruh 2024
Hari Buruh 1 Mei 2024, Dokter Komunitas Singgung Soal Kemerdekaan Laktasi Pekerja Perempuan
30 Pantun Selamat Hari Buruh 2024, Beri Pesan Positif Bagi Para Pekerja
Berita Terkini
Hasil Thomas Cup 2024: Sikat India, Indonesia Amankan Status Juara Grup
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Piala Thomas dan Uber 2024: Siapa Lolos ke Babak 8 Besar?
Buruh Bentangkan Bendera Merah Putih 100 Meter Tolak Upah Murah di Surabaya
Yolla Yuliana Sudah Kembali, Jakarta Electric PLN Siap Sapu Bersih Pekan Kedua PLN Mobile Proliga 2024
Peternak Bebek Petelur di Lampung Keluhkan Tingginya Harga Pakan
7 Potret Prilly Latuconsina Menyelam Bareng Hiu Paus di Gorontalo, Bikin Deg-Degan
Menanti Ketegasan Pemerintah Memasukkan Sampah Puntung Rokok Sebagai Limbah B3
Peringati Hari Buruh, MPM PP Muhammadiyah Soroti Isu Pekerja Migran dan Dinamikanya
MG Pamer 3 Mobil Listrik Peraih Bintang 5 Euro NCAP di PEVS 2024
Terbukti Selingkuh, Hakim Pengadilan Agama Dipecat Komisi Yudisial
4 Aplikasi Kalkulator HPHT untuk Menghitung HPL, Begini Manualnya
Peneliti Kaitkan Makanan Laut dengan Senyawa Kimia Berbahaya 'Forever Chemicals', Apa Itu?
VIDEO: Jendela Dunia: Rudal Rusia Hantam Kota Odessa, Kastil Bergaya Gotik Terbakar
Buruh Geruduk Surabaya Aksi May Day, Tagih Realisasi Janji Khofifah Terkait Jamperda
Cara Bikin Visa Turis di Pameran Pariwisata Arab Saudi Pertama di Jakarta, Bisa untuk Jalan-Jalan Sekaligus Umrah