, Beijing - China pada Kamis (14/12/2023) mengatakan pihaknya telah memediasi gencatan senjata sementara dalam pertempuran antara junta Myanmar dan kelompok etnis minoritas bersenjata di bagian utara negara itu, yang dekat dengan perbatasannya.
"Pembicaraan yang berlangsung baru-baru ini antara militer Myanmar dan kelompok-kelompok itu, yang difasilitasi oleh China, membuahkan beberapa kesepakatan, termasuk gencatan senjata sementara dan mempertahankan momentum dialog," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri China Mao Ning, seperti dilansir VOA Indonesia, Jumat (15/12).
Baca Juga
Bentrokan terjadi di Negara Bagian Shan, Myanmar utara, setelah Tentara Arakan (AA), Tentara Aliansi Demokratik Nasional Myanmar (MNDAA) dan Tentara Pembebasan Nasional Ta'ang (TNLA) melancarkan serangan pada akhir Oktober. Kelompok-kelompok itu telah merebut posisi militer dan pusat perbatasan yang penting untuk perdagangan dengan China.
Advertisement
Menurut para analis, kondisi tersebut merupakan tantangan militer terbesar bagi junta militer Myanmar sejak mereka merebut kekuasaan pada 2021.
Kantor berita AFP telah menghubungi AA dan MNDAA untuk memberi komentar, sementara TNLA tidak dapat segera dihubungi.
Juru bicara junta militer Myanmar juga telah dihubungi untuk memberi komentar.
Sebelumnya pada Senin (11/12), Beijing mengatakan bahwa perundingan perdamaian telah diadakan dan muncul "hasil positif" tetapi tidak menyebut gencatan senjata.
"Konflik di Myanmar utara jelas sedang mengalami de-eskalasi," kata Mao dalam pernyataannya pada Kamis.
"Ini tidak hanya melayani kepentingan semua pihak terkait di Myanmar, tetapi juga membantu menjamin perdamaian dan ketenangan di perbatasan China-Myanmar."
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Setengah Juta Orang Mengungsi
![Konflik Myanmar](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/vwPQe_SSdRoiP9J_2USytrwLIMY=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4606261/original/000191100_1696989424-20231011-Konflik-Myanmar-AFP-2.jpg)
Beijing adalah pemasok senjata utama dan sekutu junta militer Myanmar, namun hubungan keduanya tegang dalam beberapa bulan ini karena kegagalan junta dalam menindak situs penipuan online di Myanmar yang menurut Beijing menargetkan warga China.
Para analis mengatakan China menjaga hubungan dengan kelompok etnis bersenjata di Myanmar utara, beberapa di antaranya memiliki hubungan kekerabatan dan budaya yang erat dengan China dan menggunakan mata uang China serta jaringan telepon di wilayah yang mereka kuasai.
Pengunjuk rasa berkumpul dalam demonstrasi yang jarang di Yangon pada bulan lalu, di mana mereka menuduh China mendukung aliansi etnis minoritas.
Beijing dengan tegas menyatakan "ketidakpuasan" atas bentrokan di Negara Bagian Shan di utara, yang merupakan lokasi jaringan pipa minyak dan gas yang memasok China dan rencana pembangunan jalur kereta api miliaran dolar.
Serangan yang dilakukan aliansi kelompok bersenjata etnis minoritas telah membangkitkan semangat penentang junta militer lainnya.
Menurut PBB, bentrokan telah menyebar ke Myanmar timur dan barat, hingga memaksa lebih dari setengah juta orang mengungsi.
Advertisement
Pengungsi Myanmar di China
![Intip Kelompok Pemberontak Myanmar Latihan Militer](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/g1HXfR2aC1GXPBVsIQZIMTBBJN8=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3477255/original/051438200_1623221368-000_9BD9K7.jpg)
China mengumumkan pada pertengahan November bahwa mereka telah menerima pengungsi Myanmar dalam jumlah yang tidak ditentukan yang melarikan diri dari pertempuran.
Mereka melakukan itu dengan semangat kemanusiaan dan persahabatan.
Myanmar adalah rumah bagi lebih dari selusin kelompok etnis minoritas bersenjata. Sebagian dari mereka merebut wilayah di kawasan perbatasan dengan China dan berperang melawan militer sejak kemerdekaan dari Inggris pada 1948.
Terkini Lainnya
Kelewat Sopan, Pencuri di China Tinggalkan Pesan Usai Merampok
OJK Ramal Ekonomi 2025 Masih Tak Pasti, China Pegang Peran
Sejarah Taiwan, Hong Kong, Macau Punya Pemerintahan Terpisah dari Tiongkok
Setengah Juta Orang Mengungsi
Pengungsi Myanmar di China
China
Myanmar
Gencatan senjata
VOA Indonesia
Junta Militer Myanmar
Rekomendasi
OJK Ramal Ekonomi 2025 Masih Tak Pasti, China Pegang Peran
Sejarah Taiwan, Hong Kong, Macau Punya Pemerintahan Terpisah dari Tiongkok
Pengusaha Bocorkan Rahasia Yuan China jadi Mata Uang Global
4 Fakta tentang Zhang Ziyu, Pebasket Wanita Asal China yang Punya Tinggi Badan Menjulang Capai 220 Cm
Jelajah Wisata Budaya dan Kuliner Khas Provinsi Guangdong di Pameran Asia Culture Tour 2024
Ekspor Kendaraan China Tembus 2,45 Juta Unit, Paling Banyak ke Rusia
Update 22 Korban Tewas Kebakaran Pabrik Baterai Lithium di Korea Selatan, 17 Orang Diduga WN China
Tak Mampu Bersaing, Nissan Berhenti Produksi Mobil di China
Ferdinand Marcos: Filipina Tidak akan Terintimidasi di Tengah Pertikaian dengan China
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024: Gol Lautaro Martinez Pastikan Argentina Lolos ke Perempat Final
Hasil Copa America 2024: Gol Martinez Pastikan Kemenangan Argentina atas Chile
Erik ten Hag Membuat Permintaan Khusus pada Manchester United Buat Rekrut Pemain Ini
Hasil Copa America 2024: Kanada Unggul Tipis Atas Peru
Link Live Streaming Copa America 2024 Chile vs Argentina, Sebentar Lagi Tayang di Vidio
Timnas Indonesia U-16
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Top 3 Berita Bola: Timnas Indonesia U-16 Sikat Filipina, Manchester United Gaet Pemain Denmark Lagi
Kalahkan Filipina, Coach Nova: Timnas Indonesia U-16 Kurang Kreatif, Untung Punya Keunggulan Fisik
Daftar Negara Tersukses Sepanjang Sejarah Piala AFF U-16, Indonesia Peringkat Berapa?
Hasil Piala AFF U-16 2024 Filipina vs Indonesia: Kerja Keras, Garuda Nusantara Amankan 3 Poin
Hasil Piala AFF U-16 2024 Filipina vs Indonesia: Garuda Nusantara Belum Cetak Gol
Judi Online
Promosi Judi Online di Medsos, Selebgram Bogor Diringkus
Transaksi Judi Online Terus Melonjak, Nilainya Segini pada Kuartal I 2024
Antisipasi Judi Online, Kapolda Metro Jaya Instruksikan Bhabinkamtibmas Turun
Kapolda Metro Minta Kapolres-Kapolsek Awasi Anak Buah dari Judi Online
PPATK Bongkar Modus Jual-Beli Rekening Judi Online
Kapolda Metro Jaya: Hidup Bukan Judi, Harus Bekerja Keras
Haji 2024
Bacaan Doa Menyambut Kepulangan Jemaah Haji 2024 yang Diajarkan Nabi
Data Terkini Jemaah Haji Indonesia 2024 Meninggal di Tanah Suci
Puluhan Ribu Jemaah Haji Pulang ke Indonesia Lewat Bandara Soetta hingga 21 Juli 2024
Jemaah Haji Indonesia Tersasar sampai Tidak Makan 2 Hari, Dibantu Muthawif Malaysia Kembali ke Hotel
Mengapa Ada Larangan Keluar Rumah Sepulang Haji? Ini Penjelasannya
Benarkah Bid’ah jika Berkunjung ke Orang yang Pulang Haji? Buya Yahya Ungkap Fadhilahnya
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
26 Juni 1906: Balapan Mobil Grand Prix Perdana di Le Mans Prancis
Populer
Serangan Udara Israel Bunuh 24 Warga Palestina di Gaza, Termasuk Kerabat Pemimpin Hamas
Polisi Kenya Menembaki Demonstran yang Serbu Parlemen Picu 10 Orang Tewas, Auma Obama Kena Gas Air Mata
Dua Astronaut NASA Terancam Tak Bisa Pulang, Ini Penyebabnya
26 Juni 1906: Balapan Mobil Grand Prix Perdana di Le Mans Prancis
Penembakan di Las Vegas Tewaskan 5 Orang, Pelaku Bunuh Diri Saat Dihadang Petugas
ICC Rilis Surat Penangkapan Menhan dan Jenderal Rusia Terkait Kejahatan Perang dan Kemanusiaan
Fosil Ular Purba Ditemukan di India, Miliki Panjang 15 Meter
Militer Korea Selatan: Korut Diduga Uji Coba Rudal Hipersonik dan Meledak
Euro 2024
Link Live Streaming Euro 2024 Slovakia vs Rumania, Rabu 26 Juni Pukul 23.00 WIB
Link Live Streaming Euro 2024 Ukraina vs Belgia, Rabu 26 Juni Pukul 23.00 WIB: Kesempatan Terakhir Rebut Tiket 16 Besar
Gareth Southgate Balas Seruan untuk Mainkan Cole Palmer dan Kobbie Mainoo di Euro 2024
Didier Deschamps: Meski Cetak Gol, Mbappé Menganggap Topeng 'Rumit'
Ronald Koeman Murka Belanda Dikalahkan Austria di Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Republik Ceko vs Turki: Mencari Pendamping Portugal
Berita Terkini
Promosi Judi Online di Medsos, Selebgram Bogor Diringkus
Kelewat Sopan, Pencuri di China Tinggalkan Pesan Usai Merampok
Transaksi Judi Online Terus Melonjak, Nilainya Segini pada Kuartal I 2024
Pemprov Jatim Target Turunkan Stunting hingga 14 Persen, Gandeng Unicef Dampingi Ibu Hamil
Kemenparekraf Perkenalkan Pariwisata Hijau dan Berkelanjutan di Momen Libur Sekolah
Ini Alasan Mesin V16 Bugatti Tourbillon Tak Dibekali Turbo
Pagar Seng Sudah Dipasang, Rumah Pensiun Jokowi Segera Dibangun
Antisipasi Judi Online, Kapolda Metro Jaya Instruksikan Bhabinkamtibmas Turun
Kenapa WhatsApp Tidak Bisa Dibuka? Ini 4 Penyebab dan Cara Mengatasinya
7 Cara Menghentikan Kebiasaan Mendengkur, Bisa Dicoba Demi Kesehatan Diri dan Kebahagiaan Pasangan
Cari Gelandang Baru, Manchester United Targetkan Pemain yang Paling Dicari di Eropa
Belum Kelar Wamil, Nam Joo Hyuk Sudah Diincar Main Drama Bareng Roh Yoon Seo
Potret Pernikahan Happy Asmara dan Gilga Sahid yang Sempat Dirahasiakan, Mewah