, Oviedo - Sebuah sandal Romawi berusia 2.000 tahun ditemukan selama penggalian arkeologi di Lucus Asturum (sekarang Lugo de Llanera) di Asturias, utara Spanyol.
Antara abad pertama dan keempat Masehi, kota Romawi Lucus Asturum berfungsi sebagai pusat komunikasi dan pusat administrasi di utara Semenanjung Iberia.
Suatu tim yang dipimpin oleh arkeolog Esperanza Martin menemukan sebuah rumah besar dengan halaman tengah dan sumur pada tahun 2021.
Advertisement
Musim panas ini, penggalian di lokasi tersebut dilanjutkan, dan para arkeolog memutuskan untuk turun ke dasar sumur dengan menggunakan sistem katrol untuk menghindari merusak sisa-sisa yang ada.
Di dalamnya, di antara banyak artefak Romawi lainnya, mereka menemukan sebuah sandal yang hilang dari seorang pria yang mencoba membersihkan sumur 2.000 tahun yang lalu.
Melansir dari arkeonews.net, Minggu (10/12/2023), sederhananya benda ini adalah "unicum" atau sebuah objek arkeologi tanpa tandingan karena dihiasi dengan lingkaran, oval, dan bentuk-bentuk falciform.
Tidak lebih dari 20 sandal Romawi yang dilestarikan di Hispania, dan ini adalah satu-satunya yang diberi hiasan.
Alasan mengapa sandal ini tetap terjaga dengan baik adalah karena adanya lumpur di dasar sumur.
Lumpur itu menciptakan sistem anaerobik yang mencegah perkembangan mikroorganisme sehingga sandal tersebut tetap dalam keadaan baik.
"Sisa-sisa yang kami temukan, karena anoksia yang dihasilkan oleh tingginya permukaan air di daerah ini, berada dalam keadaan luar biasa," kata arkeolog Esperanza Martín.
"Lumpur telah menciptakan lingkungan anaerobik berkat plastisitas tanah liat yang menyusunnya, sehingga bahan organik telah terjaga dengan sempurna."
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Keluarkan Banyak Benda Lainnya
![Ibu di Inggris Temukan Koin Emas Kuno Saat Iseng Menggali karena Bosan Isolasi Mandiri](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/vo0Q0pbauEAONaETfm6w-VybXh8=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3102534/original/033884200_1586926790-garden1.jpeg)
Pada kedalaman sekitar tiga meter, para spesialis ini mengeluarkan bagian penutup kayu sumur, lantai ubin untuk pengendapan lumpur, beberapa pot, biji-bijian, kastanye, pinus, moluska, sisa-sisa fauna domestik dan liar, sebuah wadah tembaga, cincin logam kecil, dan sandal, di antara objek lainnya dari dalam sumur.
"Sandal ini hampir lengkap dan masih memiliki goresan potong untuk menahannya di bagian kaki atas. Sangat mungkin bahwa sandal itu hilang oleh seseorang yang masuk untuk membersihkan [sumur] ketika terjebak di dalam lumpur. Ini adalah objek unik karena dihiasi."
Saat ini, alas kaki tersebut disimpan dalam suhu dingin untuk mencegah kerusakan hingga dapat direstorasi dan dipamerkan di Museum Arkeologi Asturian.
Sandal ini akan menceritakan kepada para pengunjung tentang kisah bagaimana 2.000 tahun yang lalu, seseorang yang berpakaian rapi turun ke dalam sumur di Lucus Asturum untuk mengambil lumpur yang mencemari pasokan air rumahnya.
Advertisement
Bahasa Kuno Berusia 3.000 Tahun Ditemukan di Turki
![Penemuan Tablet](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/l5YjN5NiyE1f_-jOQr8ye0TBrpE=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4600277/original/037663500_1696514485-20231005_203307.jpg)
Bicara soal penemuan, ada juga penemuan dari ribuan tahun yang lalu lainnya.
Tablet tanah liat yang baru ditemukan dari 3.000 tahun lalu, telah mengungkapkan bahasa yang telah lama hilang. Temuan ini mencakup teks ritual misterius dari salah satu kekaisaran kuno terkuat masa itu.
Tablet tersebut ditemukan di Boğazköy-Hattuşa di bagian tengah utara Turki, di situs Hattusha, yang merupakan ibu kota Hittite dari sekitar tahun 1600 SM hingga sekitar tahun 1200 SM.
Sekarang, wilayah tersebut merupakan salah satu situs Warisan Dunia UNESCO.
Tablet ini ditemukan awal tahun 2023, dan hasil penemuan tersebut diterbitkan oleh Universitas Würzburg pada tanggal 21 September di tahun yang sama.
Melansir dari the-sun.com, Minggu (22/5/2023), penemuan ini ditemukan selama ekspedisi tahunan yang dipimpin oleh Andreas Schachner, seorang arkeolog dari Institut Arkeologi Jerman.
Schachner segera dapat mengidentifikasi bahwa tablet ini ditulis dalam teks ritual. "Namun, kami menemukan teks di seluruh situs yang telah dipindahkan oleh erosi."
Schacher menjelaskan bahwa sejumlah teks tersebut kemungkinan disimpan bersama sebagai perpustakaan atau arsip.
Mereka mempersempit beberapa tablet dan mengirimkannya untuk dipelajari kembali di Jerman.
Daniel Schwemer, seorang profesor dan ketua Studi Kekaisaran Timur Dekat Kuno di Universitas Würzburg, mengidentifikasikan tepat dari wilayah mana bahasa tersebut berasal. Ia mengidentifikasi bahasa itu sebagai bahasa Kalašma, sebuah wilayah di tepi barat laut Hittite, dekat dengan kota Bolu di Turki modern.
Ia juga menjelaskan bahwa bangsa Hittite sangat tertarik pada ritual agama asing.
Arkeolog Temukan Batu 40 Kg Berusia 1.200 Tahun
![Penampakan papan skor dari masa maya kuno (Source: Tangkapan layar dari website bbc.com)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/rlL6zxbI70YUOqVow5nxh04ej7M=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4397219/original/096696500_1681629144-bbc.jpg)
Para arkeolog di Meksiko juga pernah menemukan sebuah batu berukir dengan pola rumit yang mereka yakini digunakan sebagai papan skor untuk pelota, permainan bola yang dimainkan suku Maya ratusan tahun lalu.
Batu melingkar itu ditemukan di situs arkeologi Chichen Itza dan diperkirakan berusia sekitar 1.200 tahun. Pada batu tersebut di bagian tengahnya ada dua pemain dengan tutup kepala rumit yang dikelilingi oleh tulisan hieroglif.
Mengutip dari bbc.com, Senin (17/4/2023), para ahli kemudian berupaya menganalisis tulisan itu untuk mengurai makna daram tulisan tersebut.
Batu seberat 40 kg itu, ditemukan oleh arkeolog Lizbeth Beatriz Mendicut Perez di kompleks arsitektonis yang dikenal sebagai Casa Colorada (Rumah Merah).
Casa Colorada adalah bangunan yang paling terpelihara di sekitar alun-alun utama di kota pra-Columbus Chichen Itza. Para ahli juga meyakini batu itu akan menghiasi gapura di pintu masuk kompleks selama akhir tahun 800-an atau awal 900-an.
Batu itu ditemukan tertelungkup setengah meter di bawah tanah, di mana diperkirakan telah jatuh ketika gapura runtuh.
Institut Antropologi dan Sejarah Nasional Meksiko atau Mexico's National Institute of Anthropology and History (INAH) mengatakan batu seberat 40 kg merupakan penemuan yang berharga dan tidak biasa.
"Jarang sekali menemukan tulisan hieroglif di situs Maya ini, dan bahkan lebih jarang menemukan teks lengkap. Ini belum pernah terjadi selama 11 tahun terakhir," jelas arkeolog Francisco Perez Ruiz.
Sebuah tim ahli ikonografi, yang dipimpin oleh Santiago Sobrino Fernandez, telah mengidentifikasi dua tokoh sentral sebagai pemain pelota, salah satunya mengenakan penutup kepala bulu dan yang lainnya - diduga lawannya - memakai apa yang dikenal sebagai 'ikat kepala ular'.
Pria dengan ular melata di sekitar kepalanya itu juga tampak mengenakan alat pelindung diri khas pemain pelota.
Pelota adalah permainan tim yang dimainkan dengan bola berat yang terbuat dari karet di lapangan bola. Diperkirakan berusia 3.000 tahun dan dimainkan di seluruh Mesoamerika.
![Infografis jenis-jenis olahraga kekinian](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/SevO5-OHi-onzbhh7WNiKvGJxuc=/0x0:3000x3000/640x640/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4560909/original/062441200_1693642110-230902_INFOGRAFIS_LIFESTYLE_Jenis-Jenis_Olahraga_Kekinian_S.jpg)
Terkini Lainnya
Hendak Renovasi Gudang Wine, Pria di Austria Temukan 300 Tulang Mammoth
Keluarkan Banyak Benda Lainnya
Bahasa Kuno Berusia 3.000 Tahun Ditemukan di Turki
Arkeolog Temukan Batu 40 Kg Berusia 1.200 Tahun
penemuan
Arkeolog
Sejarah
romawi
Spanyol
Sandal
asturias
Berita Terkini
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Copa America 2024: Laga Brasil Melawan Kolombia Berakhir Tanpa Pemenang
Hasil Copa America 2024: Kolombia Jadi Juara Grup Usai Tahan Imbang Brasil, Kosta Rika Tekuk Paraguay
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Sesaat Lagi Tanding di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Brasil vs Kolombia, Rabu 3 Juli Pukul 08.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Prediksi Copa America 2024 Brasil vs Kolombia: Misi Hindari Uruguay
Timnas Indonesia U-16
Timnas U-16 Indonesia Vs Vietnam: Nova Arianto Yakin Garuda Muda Bisa Bangkit
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Rabu 3 Juli Pukul 15.00 WIB di Indosiar dan Vidio
Rekor Pertemuan Indonesia vs Vietnam di Piala AFF U-16, Kembali Adu Penalti?
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia: Penghiburan Medali Perunggu
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Link Siaran Langsung Vietnam vs Indonesia di Vidio: Perebutan Peringkat 3 AFF U-16 2024
Judi Online
Sidak Ponsel Personel Polisi di Ponorogo Antisipasi Judi Online, Apa Hasilnya?
5 Ciri Jika Kamu Sudah Kecanduan Judi Online, Segera Tangani
Pimpinan MPR Sayangkan PPATK Belum Serahkan Nama Anggota DPR Terlibat Judi Online
Gawat! 82 Persen Pengguna Internet Terpapar Iklan Judi Online
Menko PMK Pastikan Pelaku Judi Online Dihukum Berat dan Tak Dapat Bansos
Pilkada 2024
PDIP: Mantan Panglima TNI Andika Perkasa Lebih Cocok Jadi Bakal Cagub daripada Wagub di Pilkada Jakarta 2024
Pilkada 2024, Burhanuddin Didukung Maju Jadi Cabup Bombana
PKPU soal Syarat Eks Napi Koruptor Maju Pilkada Harus dengan Catatan
PKB Serahkan 4 Rekomendasi ke Bakal Calon di Pilkada 2024, Simak Daftarnya
Menanti Langkah PDIP Menentukan Pilihan Sosok untuk Maju di Pilkada Jakarta
Survei: Elektabilitas Helldy Agustian Tertinggi di Pilwalkot Cilegon
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
2 Juli 1881: Penembakan Tragis Presiden ke-20 Amerika Serikat James A. Garfield di Hadapan Anaknya
Populer
Istri Presiden Pertama RI Ratna Sari Dewi Sukarno ke Lokasi Gempa Hualien Taiwan, Beri Donasi Rp1 Miliar
Hujan Badai di China Picu 242.000 Orang Dievakuasi, Ketinggian Air Sungai Yangtze Kian Mengkhawatirkan
Hizbullah Serang Israel Utara dengan Puluhan Roket Katyusha, Balas Kematian Warga Sipil
Jutaan Nyamuk Wolbachia Dilepas di Hawaii, Demi Selamatkan Spesies Burung dari Kepunahan
3 Juli 2022: Tragedi Longsor Gletser Gunung Marmolada di Pegunungan Alpen Italia, 10 Pendaki Tewas
Sahabat Putin di Uni Eropa Kunjungi Ukraina, Ada Apa?
Utang Negara-negara di Afrika Makin Parah Akibat Bunga Pinjaman dari China
92 Negara Sepakati Komunike KTT Perdamaian Ukraina, Dubes Vasyl: di PBB Selalu Temui Jalan Buntu
7 Fenomena Astronomi Juli 2024, Ada 2 Hujan Meteor
Euro 2024
Di Istanbul, Suporter Sambut Meriah Kemenangan Turki atas Austria
Dua Gol Merih Demiral Antar Turki Melaju ke Perempat Final Euro 2024
Bungkam Rumania 0-3, Belanda Raih Tiket Perempat Final Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Berita Terkini
Kasus Korupsi Emas Budi Said, Kejagung Periksa Pejabat KPPBC Pabean Juanda
Cara BNI Konsisten Kolaborasikan Program UMKM Go Global
Mangkrak 8 Tahun, Bahlil Jamin Pabrik Lotte Chemical Mulai Operasi Maret 2025
Cara Bawa Kambing Naik Motor, Trik Jitu Biar Ternak Tenang di Perjalanan
Viral di Swedia Jual Tanah Hanya Rp 1.548 per Meter
Dihadiri Ribuan Peserta, PERDOSKI Pecahkan Rekor MURI Pemeriksaan dan Pengobatan Scabies
Pengusaha Minta Dilibatkan Soal Bea Masuk Barang China 200%
Pengelola KFC Ambil Bagian Saham Jagonya Ayam Senilai Rp 160,42 Miliar
7 Status Nyeleneh Cowok Lagi Galau dan Patah Hati Ini Kocak Banget
Sahabat Putin di Uni Eropa Kunjungi Ukraina, Ada Apa?
Jokowi: Peretasan PDN Juga Terjadi di Negara Lain, Bukan Hanya Indonesia