, Pyongyang - Korea Utara (Korut) telah mengkonfirmasi penahanan Travis King, dalam tanggapan pertamanya atas permintaan informasi tentang keberadaan tentara AS, kata UN Command (Komando PBB).
Travis King adalah seorang tentara AS yang diketahui melintas ke perbatasan negara paling terisolasi di dunia, Korea Utara belum lama ini. Pentagon mengidentifikasi prajurit itu sebagai Private 2nd Class. Prajurit berusia 23 tahun itu berlari melintasi perbatasan dari Korea Selatan pada 18 Juli saat melakukan tur berpemandu.
Baca Juga
Mengutip laporan BBC, Kamis (3/8/2023), Komando PBB menolak untuk menguraikan tanggapan "agar tidak mengganggu upaya kami untuk membawanya pulang". Namun, jawabannya mengindikasikan Pyongyang siap untuk memulai negosiasi.
Advertisement
Komando PBB, yang mengawasi Demilitarised Zone (DMZ) atau Zona Demiliterisasi Korea, telah mencari informasi tentang Travis King menggunakan saluran telepon langsungnya ke Angkatan Darat Korea Utara di Joint Security Area (Area Keamanan Bersama).
Korut sebelumnya disebut telah mengetahui permintaan informasi tersebut, namun tak ada tanggapan. Respons kali ini adalah pertama kalinya mereka menanggapi, membenarkan bahwa tentara AS Travis King berada dalam tahanan mereka.
Kendati demikian Korea Utara belum secara terbuka mengakui mengakui penahanan prajurit Travis King.
Sebelum melintasi perbatasan, Prajurit King menjalani dua bulan penjara di Korea Selatan karena tuduhan penyerangan. Dia dibebaskan pada 10 Juli.
Prajurit Travis King seharusnya terbang kembali ke AS untuk menghadapi proses disipliner, tetapi entah bagaimana ia berhasil meninggalkan bandara dan bergabung dengan tur DMZ.
Travis King adalah spesialis pengintaian yang telah menjadi tentara sejak Januari 2021 dan berada di Korea Selatan sebagai bagian dari rotasinya.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Tak Ada Informasi Rinci Soal Penahanan Prajurit AS Travis King
![Ilustrasi Korea Utara](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/t7jw9XhB03VV2IvOy6pzeTZ4IRA=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1627825/original/003899100_1497845431-North-Korea-Flag.jpg)
Namun, juru bicara Pentagon Brigadir Jenderal Patrick Ryder mengatakan bahwa Korea Utara hanya mengakui permintaan Komando PBB untuk informasi tentang Travis King, Prajurit Angkatan Darat AS dan tak menawarkan informasi rinci tentang dia.
"Saya dapat mengonfirmasi bahwa Republik Rakyat Demokratik Korea (DPRK) (akronim nama resmi Korea Utara) telah menanggapi Komando Perserikatan Bangsa-Bangsa, tetapi saya tidak memiliki kemajuan substansial untuk diberitahukan," kata Ryder dalam konferensi pers seperti dikutip dari South China Morning Post.
Saat didesak, Ryder mengatakan bahwa pesan Korea Utara kembali ke Komando PBB hanyalah "an acknowledgement (pengakuan)" atas penyelidikan Komando PBB.
Sebelumnya tak ada dialog aktif yang diketahui antara Korea Utara dan AS atau antara Korea Utara dan Korea Selatan.
Motif penyeberangan King ke Korea Utara pun belum diketahui. Seorang saksi dalam tur yang sama mengatakan ia awalnya mengira aksi tentara King hanya sekadar gaya-gayaan sampai ia mendengar seorang tentara Amerika yang berpatroli berteriak agar orang lain mencoba menghentikannya.
Anggota keluarga King mengatakan tentara tersebut mungkin merasa tertekan dengan masalah hukum di Korea Selatan yang dapat menyebabkan pemecatannya dari militer.
Advertisement
Orang AS Pertama yang Ditahan di Korut dalam Periode 5 Tahun
![Foto tentara AS Travis King yang dilaporkan kabur ke Korea Utara. (Dokumentasi foto keluarga via AP)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/KbkYyDEu5omRg-kbJhHZBcd5rfs=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4524635/original/085171000_1691053506-travis_king.jpg)
Prajurit Private 2nd Class (Kelas 2) Travis King, yang seharusnya dalam perjalanan ke Fort Bliss, Texas, setelah menyelesaikan hukuman penjara di Korea Selatan karena aksi kekerasan yang dilakukannya, lari ke Korea Utara saat melakukan tur sipil ke desa perbatasan Panmunjom pada Selasa 18 Juli. Ia adalah orang Amerika pertama yang diketahui ditahan di Korea Utara dalam hampir lima tahun.
Penahanan warga negara AS terbaru, tentara King, terjadi pada hari yang sama dengan kapal selam berkemampuan nuklir AS berlabuh di Korea Selatan untuk pertama kalinya sejak 1981.
Kapal selam itu secara khusus dipasok untuk membantu Korea Selatan menghadapi ancaman nuklir yang ditimbulkan oleh Korea Utara. Menjelang penyebarannya ada ancaman pembalasan dari pihak berwenang di Pyongyang, yang memperingatkan AS bahwa pengiriman senjata nuklir ke semenanjung itu dapat memicu krisis nuklir.
Beberapa jam setelah penahanan tentara King, militer Korea Selatan mengkonfirmasi bahwa dua rudal balistik diluncurkan dari Korut dan mendarat di luar zona ekonomi eksklusif Jepang.
Hubungan AS dan Korea Utara
![Ilustrasi Korea Utara. (AP)](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/niLftouWDZWruVLoWS5WJR5GGHc=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1575574/original/067436200_1493026039-20170424-Ilustrasi_kora_utara.jpg)
AS dan Korea Utara, yang berperang selama Perang Korea 1950-53, secara teknis masih berperang karena konflik tersebut berakhir dengan gencatan senjata, bukan perjanjian damai, dan tidak memiliki hubungan diplomatik.
Swedia menyediakan layanan konsuler untuk orang Amerika dalam kasus-kasus sebelumnya, tetapi staf diplomatik Swedia dilaporkan belum kembali ke sana sejak Korea Utara memerintahkan orang asing untuk meninggalkan negara itu pada awal pandemi COVID-19.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri AS Matthew Miller mengatakan pihaknya telah menghubungi para pejabat di Korea Selatan dan Swedia.
Jeon Ha-kyu, juru bicara Kementerian Pertahanan Korea Selatan, mengatakan pada hari Kamis bahwa kementeriannya berbagi informasi mengeni tentara itu dengan Komando PBB yang dipimpin Amerika di Korea Selatan, tanpa menjelaskan lebih lanjut.
Terkini Lainnya
Kumpulan Hoaks Terkait Kim Jong Un, Simak Faktanya
115 Penerbangan Jet Komersial Korea Selatan Terganggu Balon Sampah Korut, 10.000 Penumpang Pesawat Terdampak
Korea Selatan Ragukan Klaim Korea Utara soal Rudal Baru dengan Hulu Ledak Super Besar
Tak Ada Informasi Rinci Soal Penahanan Prajurit AS Travis King
Orang AS Pertama yang Ditahan di Korut dalam Periode 5 Tahun
Hubungan AS dan Korea Utara
Korea Utara
Kim Jong-un
korut
korea
as
Travis King
PBB
Rekomendasi
115 Penerbangan Jet Komersial Korea Selatan Terganggu Balon Sampah Korut, 10.000 Penumpang Pesawat Terdampak
Korea Selatan Ragukan Klaim Korea Utara soal Rudal Baru dengan Hulu Ledak Super Besar
Warga Korea Utara Mulai Wajib Kenakan Pin Kim Jong Un
Korea Utara Tindak Tegas Pelaku Pelanggaran Budaya, Larang Pakai Gaun Pengantin hingga Bahasa Gaul
Korea Utara Luncurkan 2 Rudal Balistik, Tensi dengan Korea Selatan Makin Panas
Korea Utara Sebut Hubungan AS, Jepang, dan Korea Selatan bak NATO Versi Asia
Bandara Incheon Korea Selatan Sempat Tutup Gara-Gara Balon Sampah dari Korea Utara
Copa America 2024
Brasil Bersiap Hadapi Uruguay di Perempat Final Copa America 2024
Bungkam Venezuela Lewat Adu Penalti, Kanada Tantang Argentina di Semifinal Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024: Diwarnai Drama Adu Penalti, Kanada Kalahkan Venezuela dan Tantang Argentina di Semifinal
Jadwal Link Siaran Langsung Copa America 2024 Venezuela vs Kanada, Sabtu 6 Juli di Vidio
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Pengamat Prediksi Demokrat Usung Calon Eksternal Ketimbang Kader di Pilgub Banten
Jelang Pilkada 2024, Diskominfo Kepulauan Babel Awasi Konten Hoaks di Ruang Digital
Jadwal Pilkada 2024 Serentak di Indonesia, Lengkap Daftar Provinsi dan Cara Cek DPT
Pastikan Hak Politik Penyandang Disabilitas Terjamin di Pilkada 2024, KPU DKI Jakarta Mutakhirkan Data Pemilih
Infografis Bursa Bakal Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur di Pilgub Sumut 2024
Survei TBRC: Jelang Pilkada 2024 Kabupaten Yalimo Papua, Nama Bupati Petahana Unggul
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
6 Juli 2013: Militan Boko Haram Serang Sekolah Asrama di Nigeria, 30 Orang Termasuk Guru Tewas
Populer
Bendungan Jebol di China Picu Banjir, 6.000 Warga Mengungsi
Reformator Massoud Pezeshkian Terpilih Jadi Presiden Iran, Menang Pilpres Putaran Kedua
Indonesia Siap Bagi Pengalaman Keharmonisan Antar Umat Beragama di Konferensi Internasional Ini
Ucapan Selamat Prabowo Subianto untuk Perdana Menteri Baru Inggris Keir Starmer
Kedubes India Gandeng Rumania Luncurkan Jakarta Diplomatic Film Club, Jadi Wadah Unjuk Gigi Sinema Dunia
Delegasi Biro Komite Palestina PBB ke Indonesia, Bahas Upaya Tingkatkan Dukungan untuk Negaranya
Lewat Pameran Lukisan, 1 Seniman Indonesia Bareng 19 Pelukis ASEAN-India Pamer Hubungan Budaya dan Sejarah
Euro 2024
Jamal Musiala Puji Permainan Lamine Yamal, Spanyol Permalukan Jerman 2-1 di Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Belanda vs Turki: Misi Oranje Menghindari Kejutan
Keriuhan Suporter Prancis Sambut Kemenangan Les Bleus atas Portugal
Akhir Tragis Karier Toni Kroos Bersama Timnas Jerman
Prediksi Euro 2024 Inggris vs Swiss: 3 Singa Terancam Kuda Hitam
Gusur Portugal, Prancis Tantang Spanyol di Semifinal Euro 2024
Berita Terkini
Jalan-Jalan ke Belanda, Sissy Prescillia Tunjukkan Sepeda Lebih Banyak daripada Penduduk Lokalnya
Robot Bunuh Diri karena Capek Kerja, Memang Bisa?
Menelusuri Jalur Kereta Tertua dan Tersibuk di Tokyo, Yamanote Line
Jerman Kembali Jual Bitcoin yang Disita, Nilainya Sentuh Rp 2,8 Triliun
Holding BUMN Jasa Survei Catatkan Peningkatan Kinerja di 2023
WhatsApp Ganti Warna Centang Verifikasi, dari Hijau Jadi Biru
Sudah 37 Tahun, Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Mulai Bersiap Hadapi Masa Pensiun
Sambut Tahun Baru Islam, 1 Muharram 1446 Hijriah Jatuh Tanggal Berapa Masehi?
5 Fakta Menarik 'Pemukiman Setan', Film Horor Maudy Effrosina Tayang di Netflix
Tempat Pemakaman Ini Sengaja Diputarkan Film, Bioskop Orang Mati di Thailand
Mpok Alpa Rutin Makan Es Krim Saat Hamil 6 Bulan, Siap Cuti dari Dunia Hiburan Pada Trimester Akhir
Viral di Media Sosial, Detik-Detik Turap Longsor di Ruas Tol JORR Bintaro
Hasil MotoGP Jerman 2024: Jorge Martin Rebut Pole Position, Marc Marquez Babak Belur