, New York - 11 September 2001 pagi, warga Amerika dikejutkan dengan serangan teror yang kini dikenal sebagai tragedi 9/11. Untuk kali pertamanya, setelah serangan Jepang ke pangkalan Pearl Harbor di Hawaii, Negeri Paman Sam dalam posisi rentan.
Dunia pun terhenyak saat menyadari, negara yang dianggap digdaya alias superpower ternyata bisa kecolongan. Serangan teroris mengincar jantung perekonomian AS.
Pada pukul 08.46 (sejumlah media menyebut 08.45), pesawat American Airlines Penerbangan 11 yang kemudinya direbut oleh teroris Al Qaeda, Mohamed Atta menabrak Menara Utara Gedung World Trade Center (WTC) di New York.
Advertisement
Tak lama kemudian, kapal terbang kedua ditabrakkan ke Menara Selatan. Dua pencakar langit itu kemudian runtuh, diikuti gedung ketiga WTC 7 yang memicu teori konspirasi.
Sejatinya, teror dan kengerian telah berlangsung jauh sebelumnya, ketika para pembajak merebut kendali atas pesawat yang kemudian dijadikan 'peluru terbang'.
Pagi itu, sebanyak 19 orang teroris membajak empat penerbangan komersial yang seharusnya berangkat menuju ke California.
Pembajakan dilakukan sesaat penerbangan-penerbangan itu berangkat dari Boston (Massachusetts), Newark (New Jersey), dan Washington, DC.
Karena jarak penerbangan yang dijadwalkan, pesawat-pesawat itu berisi bahan bakar penuh untuk penerbangan lintas negeri tersebut.
Menurut History.com, lantai 80 hingga lantai 110 dan puncak menara langsung terbakar seketika. Saat itu, para eksekutif sedang sibuk bekerja.
Ribuan orang di dalamnya langsung tewas seketika. Saat jutaan pasang mata tertuju di menara utara, 18 menit kemudian, pesawat kedua pesawat American Airlines lainnya, Boeing 767 dengan nomor penerbangan 175 muncul dari balik awan, kemudian menghantam lantai 60 menara selatan.
Gedung bagian tengah meledak dahsyat. Situasi makin mencekam. Fokus orang-orang di New York sedikit teralihkan ketika pesawat American Airlines lainnya, dengan nomor penerbangan 77 jatuh menghujam markas Pentagon.
Sekitar 125 prajurit dan warga di dalam Pentagon tewas. Juga termasuk 64 orang yang berada di pesawat yang dibajak tersebut.
Sekali lagi, jantung warga AS dan dunia dibuat berdetak kencang. Ketika 15 menit kemudian, menara utara Gedung WTC ambruk diliputi kepulan asap dan tebu ekstra tebal. Boom, kira-kira begitu bunyinya.
Berikut ini 13 fakta di balik tragedi memilukan 9/11 tersebut, rangkum dari beragam sumber, Jumat (11/9/2020):
Saksikan video pilihan di bawah ini:
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
3.000 Lebih Korban Tewas hingga Upaya Penumpang Rebut Pesawat Dibajak Teroris
1. Pada tanggal 11 September 2001, hampir 3.000 orang tewas, 400 adalah petugas polisi dan petugas pemadam kebakaran, dalam serangan teroris di TC di New York, di gedung Pentagon di Washington DC, dan dalam kecelakaan pesawat di dekat Shanksville, PA.
2. 9/11 bukanlah serangan teroris pertama di WTC. Ledakan sebuah bom pada bulan Februari 1993 menewaskan enam orang.
3. Pada setiap hari kerja, hingga 50.000 karyawan bekerja di menara kembar WTC, dan ada 40.000 lainnya melewati kompleks.
4. Penyelamatan dan pemulihan 1,8 juta ton puing-puing dari WTC memakan waktu 9 bulan.
5. Penumpang United Flight 93, mendengar tentang serangan pesawat sebelumnya dan berusaha untuk merebut kembali kendali pesawat dari pembajak. Akibatnya, para pembajak menjatuhkan pesawat di lapangan Pennsylvania bukan di target yang tak diketahui hingga saat ini.
6. Video serangan WTC langsung ditayangkan dan beredar dengan cepat. Namun tidak ada rekaman video serangan di Pentagon yang dirilis ke publik sampai tahun 2006.
7. Meskipun kedua polisi dan Departemen Pemadam Kebakaran New York City memiliki prosedur tanggap darurat mereka sendiri, namun departemen tersebut tidak memiliki rencana untuk dikoordinasikan atas insiden besar.
Advertisement
Dampak Tragedi 9/11...
8. Tahun 2001, prosedur evakuasi wajib tim pemadam kebakaran New York untuk lantai yang dikelilingi api. Setelah pesawat menabrakkan diri di 1 gedung WTC. Sementara karyawan di gedung 2 diminta bertahan.
9. 9/11 merupakan peristiwa serangan dari asing di tanah Amerika, yang memakan korban terbanyak. 10. 18 orang berhasil diselamatkan hidup-hidup dari reruntuhan situs World Trade Center.
11. Kasus stres pasca-trauma yang umum di antara 9/11 korban dan petugas penyelamat. Masalah pernapasan seperti asma dan radang paru-paru juga dikembangkan pada tingkat normal bagi mereka di dalam dan sekitar World Trade Center selama dan setelah serangan.
12. Menurut buku "Dust: The Inside Story of Its Role in the September 11th Aftermath", runtuhnya World Trade Center (WTC) menghasilkan lebih dari 450.000 kilogram debu yang terdiri dari gypsum, asbes, benda elektronik yang terbakar, material sintetis, rambut manusia, kertas, dan benda-benda lainnya.
13. Menurut sebuah studi pada 2003 yang dipublikasi di jurnal JAMA mengungkap, udara beracun akibat runtuhnya WTC kemungkinan menyebabkan wanita yang saat itu sedang hamil memiliki bayi berukuran kecil.
Tak hanya itu, studi pada 2005 menunjukkan bahwa 38 wanita hamil yang menderita PTSD setelah secara pribadi mengalami 9/11, memiliki bayi dengan level kortisol yang lebih rendah. Bayi-bayi tersebut diprediksi lebih tertekan terhadap rangsangan baru dan tak biasa.
Penelitian lain menunjukkan, hal tersebut dapat meningkatkan risiko kecemasan dan depresi ketika bayi-bayi itu tumbuh dewasa.
14. Berdasarkan makalah yang dipublikasi di Harvard Review of Psychiatry pada 2004, diperkirakan lebih dari 10.000 anak kehilangan orangtua atau orang terdekat mereka akibat peristiwa 9/11.
15. Kepala Medical Genomics and Metabolic Genetics Branch di National Institutes of Health in Bethesda, Leslie Biesecker, yang juga penulis utama laporan identifikasi korban yang dipublikasi pada 2005 menyebut, para ilmuwan tak tahu pasti berapa jumlah korban sehingga sulit mencari tahu siapa yang hilang dan perlu diidentifikasi.
Selain itu, panas hebat dari bahan bakar jet serta runtuhnya gedung berkekuatan tinggi mendegradasi DNA para korban. Menurut Biesecker, hal itu menyebabkan para ahli hanya memperoleh 'fragmen jaringan kecil' dan profil DNA yang tak lengkap.
Untuk membuat identifikasi valid, para ahli menggabung profil DNA lengkap.
Terkini Lainnya
Saksikan video pilihan di bawah ini:
3.000 Lebih Korban Tewas hingga Upaya Penumpang Rebut Pesawat Dibajak Teroris
Dampak Tragedi 9/11...
9/11
Tragedi 11 september
Serangan 9/11
Teror 9/11
11 September 2001
Copa America 2024
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Peluang PDIP Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Puan: Belum Ada Keputusan, Tapi Bisa Jadi
Pengamat Nilai Sinyal Dukungan Gerindra Perkuat Posisi Eman Suherman Maju Pilkada Majalengka 2024
Organisasi Sayap Gerindra PP Satria Dukung Marshel Widianto Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024
Puan Respons Wacana Duet Anies-Andika di Pilkada Jakarta 2024: Menarik
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
5 Juli 2019: Gempa Bumi M6,9 di California, Bangunan Bergoyang dan Terjadi Kebakaran
Populer
Istri di AS Tega Racuni Suami, Alasannya Merasa Tak Dihargai
Polisi Malaysia Gagalkan Penyelundupan Ratusan Kura-kura ke Sejumlah Negara di Asia Tenggara
Hujan Picu Banjir India-Bangladesh, 9 Orang Tewas dan 3 Juta Warga Terdampak
Seberapa Buruknya Perang Nuklir, Ancaman Nyata Kiamat?
Partai Buruh Menang Pemilu, Keir Starmer yang Bergelar Bangsawan Jadi PM Inggris Gantikan Rishi Sunak
Mengulas Kisah Gayton McKenzie, Mantan Gangster yang Kini Jadi Menteri Afrika Selatan
Omar Garcia Harfuch, 'Batman' dari Meksiko Ditunjuk jadi Menteri Keamanan
Euro 2024
Link Live Streaming Euro 2024 Portugal vs Prancis, Sabtu 6 Juli Pukul 02.00 WIB
Link Live Streaming Euro 2024 Spanyol vs Jerman Jumat 5 Juli Pukul 23.00 WIB, Duel Raksasa di 8 Besar
Prancis Vs Portugal 8 Besar Euro 2024: Les Bleus Siap Tampil Garang
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Prancis: Adu Ketajaman Cristiano Ronaldo dan Kylian Mbappe
Putusan Jude Bellingham Terungkap, Inggris Pertimbangkan Perubahan Radikal di Perempat Final Euro 2024
Berita Terkini
Indonesia Siap Bagi Pengalaman Keharmonisan Antar Umat Beragama di Konferensi Internasional Ini
Kronologi Putusnya Baifern Pimchanok dan Nine Naphat, Terhalang Restu Ibunda
LPG 3 Kg Langka di Pasaran, DPRD Desak Pemkab Banyuwangi Cari Solusi
Toyota Indonesia Resmikan Fasilitas Isi Ulang Baterai xEV di Gandaria City Mal
3 Kode Redeem Genshin Impact Terbaru 5 Juli 2024, 300 Primogems Gratis Siap Diklaim!
Saham GOTO Lolos Papan Pemantauan Khusus Meski Parkir di Level Gocap 3 Bulan
Deretan Final Lineup Member izna, Grup Kpop Jebolan I-LAND 2
Erick Thohir Bakal Sikat Oknum Koruptor Kasus Indofarma, Siapa Dia?
Kisruh soal Impor Beras, DPR Bisa Bergerak dengan Buat Pansus
Soraya Rasyid Menolak Tuduhan Jadi Orang Ketiga di Rumah Tangga Andrew Andika dan Tengku Dewi
Aktivitas Kawasan Gedebage Bandung Meningkat, Alasan Pemprov Jabar Rencana Buka Kembali 2 Gerbang Tol
Link Live Streaming Euro 2024 Portugal vs Prancis, Sabtu 6 Juli Pukul 02.00 WIB
Transformasi Yayasan BUMN, Erick Thohir Langsung Gandeng Temasek Foundation