, Jakarta - Hong Kong kini tengah dilanda protes besar-besaran terkait RUU ekstradisi. Kondisi tersebut juga menjadi perhatian negara tetangga, Taiwan.
Seperti kita ketahui bahwa orang Taiwan menunjukkan dukungan kepada Hong Kong, keduanya telah lama memiliki hubungan dekat, mengingat kedekatan geografis mereka dan kesamaan dalam hubungan mereka dengan Beijing.
Baca Juga
Viral Politikus Taiwan Alami Pelecehan Seksual di Jepang, Tendang Selangkangan Pria Mabuk
Taiwan Rilis Peringatan Perjalanan Warganya Hindari ke China, Imbas Ancaman Hukuman Mati
VIDEO: 103 WNA Taiwan Ditangkap di Bali, Diduga Lakukan Kejahatan Siber
Kelompok-kelompok hak asasi manusia, sipil dan LSM Taiwan juga akhirnya turun tangan menunjukkan dukungan kepada para pemrotes Hong Kong.
Advertisement
"Sejauh ini kami belum melihat ada titik terang pertanda akhir protes Hong Kong. Ketika lima poin dari RUU ekstradisi diajukan oleh pengunjuk rasa dan hanya satu yang disetujui, sepertinya masih akan ada protes lanjutan," ujar Kepala Taipei Economic and Trade Office in Indonesia (TETO) John C. Chen kepada beberapa waktu lalu, ditulis Kamis (19/9/2019).
Sebagai rasa simpati, maka Taiwan pun memberikan izin orang-orang Hong Kong mengungsi ke Taiwan.
"Jadi kami mengizinkan orang Hong Kong ke Taiwan. Orang Hong Kong bisa bebas ke Taiwan, kami tidak membatasi orang Hong Kong berkunjung ke Taiwan...," imbuhnya.
"Kami hanya ingin orang-orang di hong kong dapat menikmati demokrasi yang sama, supremasi hukum, yang kami nikmati di Taiwan," jelas John Chen.
Menurut John Chen, itulah ikatan alami antara orang-orang di Taiwan di Hong Kong.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Taiwan Sangat Peduli dengan Hong Kong
![Tsai Ing-wen, presiden wanita pertama Taiwan yang disumpah pada Mei 2016](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/W7fjF4p0TPBI1tTHB5nxDLPj6Nc=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1622180/original/013909800_1543140843-Tsai.jpg)
Pemerintah Taiwan sangat peduli dan memperhatikan situasi di Hong Kong, tetapi tidak melakukan intervensi. Meski tegas mendukung kebebasan dan demokrasi Hong Kong dan berharap masyarakatnya dapat memulihkan stabilitas sesegera mungkin.
Presiden Tsai Ing-wen pada 12 Agustus lalu pernah menyatakan bahwa orang Taiwan harus memiliki kepercayaan pada demokrasi mereka sendiri dan bersama-sama menjaga kedaulatan. Sebab dengan kedaulatan, kita dapat memastikan gaya hidup yang demokratis dan kebebasan yang kita pilih.
"Saya sangat berharap bahwa otoritas Hong Kong mau menanggapi harapan rakyat atas demokrasi, serta membiarkan kebebasan dan demokrasi dapat diimplementasikan di Hong Kong, sehingga masyarakat Hong Kong dapat kembali ke stabilitas," ucap Tsai Ing-wen saat itu.
Oleh sebab itu, Taiwan juga berharap bahwa pihak otoritas Hong Kong, terutama polisi, harus dapat mengendalikan diri. Lagi pula, rakyat hanya menuntut masyarakat yang lebih demokratis.
Advertisement
Imbauan dari Presiden Taiwan
![Presiden Taiwan Tsai Ing-wen](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/OiHLsvozJLAvgYff_sguXQfx2yc=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1752940/original/050241700_1550650124-tsai.jpg)
Presiden Taiwan pada 19 Agustus juga pernah menyatakan bahwa sebagai anggota kubu demokratis, mendukung rakyat Hong Kong dalam mengejar kebebasan dan demokrasi, tetapi merasa khawatir bahwa situasi di Hong Kong akan memburuk. Ia menekankan bahwa "kami peduli, tetapi tidak akan campur tangan."
Presiden Tsai Ing-wen juga ingin pemerintah Beijing dan Hong Kong bisa menyelesaikan konflik dengan bijaksana dan tulus, dan tidak melempar tanggung jawab situasi yang buruk ini pada kekuatan eksternal yang tidak beralasan sama sekali; jangan menolak dialog dengan masyarakat, apalagi membuat penilaian yang salah yang akan menyebabkan penyesalan sepanjang sejarah.
Ia kemudian mengeluarkan empat imbauan tentang situasi di Hong Kong pada 2 September:
(1) Republic of China (Taiwan) dengan tegas mendukung demokrasi dan kebebasan Hong Kong, dan berharap masyarakat Hong Kong dapat kembali normal secepat mungkin. Namun perkembangan yang sangat mengkhawatirkan pada belakangan ini telah menarik perhatian masyarakat internasional. Dengan tegas berseru kepada pemerintah Beijing untuk mematuhi komitmen terhadap otonomi tingkat tinggi Hong Kong, serta tidak menggunakan rasa keprihatinan Taiwan dan negara-negara lain terhadap rakyat Hong Kong sebagai alasan untuk menuduh bahwa itu adalah campur tangan pihak asing. Pada saat yang sama, juga berseru kepada pemerintah Hong Kong untuk menghindari penegakan hukum dan kekerasan yang berlebihan. Dialog menyelesaikan konflik dengan rakyat, memungkinkan untuk bisa menyelesaikan konflik secara damai dan rasional.
(2) Presiden Tsai menyatakan bahwa pemerintah mendukung rakyat Hong Kong dalam perjuangan mereka untuk demokrasi dan kebebasan. Warga Hongkong yang berurusan dengan Taiwan, maupun yang datang ke Taiwan akan diperlakukan sesuai hukum yang berlaku. Sama seperti komunitas internasional, jika perlu, berdasarkan pertimbangan kemanusiaan, juga akan memberikan bantuan yang diperlukan untuk warga Hongkong di Taiwan, dan tidak akan berdiam diri.
(3) Presiden Tsai mengatakan, bagi siswa Hong Kong yang datang ke Taiwan untuk belajar, mohon agar MAC dan Kementerian Pendidikan harus sepenuhnya membantu sehingga siswa dapat belajar dengan tenang. "Kami juga menghimbau Pemerintah Hong Kong untuk memahami bahwa anak muda Hong Kong peduli tentang masa depan Hong Kong dan mengejar demokrasi dan kebebasan. Pada awalnya, kami akan menangani kasus-kasus yang relevan sesuai dengan prinsip HAM dan supremasi hukum, sehingga siswa dapat melanjutkan studi mereka di Taiwan. "
(4) Presiden Tsai menekankan bahwa situasi di Hong Kong saat ini telah memasuki tahap kritis. Kementerian Keamanan nasional dan administrasi harus memperhatikan dengan cermat perubahan dinamis di Hong Kong, menilai dampak yang mungkin terjadi, dan mempersiapkan diri untuk berbagai keadaan, terutama perubahan dalam industri keuangan dan ekonomi, untuk membantu pengusaha Taiwan dan warga kami di Hong Kong dalam menanggapi kemungkinan perubahan.
Terkini Lainnya
Viral Politikus Taiwan Alami Pelecehan Seksual di Jepang, Tendang Selangkangan Pria Mabuk
Taiwan Rilis Peringatan Perjalanan Warganya Hindari ke China, Imbas Ancaman Hukuman Mati
VIDEO: 103 WNA Taiwan Ditangkap di Bali, Diduga Lakukan Kejahatan Siber
Taiwan Sangat Peduli dengan Hong Kong
Imbauan dari Presiden Taiwan
TETO
Hong Kong
Wawancara Khusus
taiwan
Rekomendasi
Taiwan Rilis Peringatan Perjalanan Warganya Hindari ke China, Imbas Ancaman Hukuman Mati
Berantas Judi Online, Polda Metro Jaya Bakal Kejar Bandar sampai ke Taiwan
Sejarah Taiwan, Hong Kong, Macau Punya Pemerintahan Terpisah dari Tiongkok
Iseng Taruh Tokek di Piring Sushi, Mahasiswa Taiwan Terancam Dihukum Kampus dan Dituntut Ganti Rugi Restoran
Perundingan Nuklir Informal Pertama AS dan China dalam 5 Tahun Sorot Janji Tiongkok Hadapi Taiwan Tanpa Nuklir
Hubungan Israel dan Taiwan Semakin Erat, Apa Sebabnya?
Taiwan Deteksi 41 Pesawat China Beroperasi 24 Jam di Sekitar Wilayahnya, Ada Apa?
Presiden Taiwan Lai Ching-te Mengaku Tak Akan Tunduk pada Tekanan China
Copa America 2024
Bermain Imbang Lawan Meksiko, Ekuador Lolos ke Perempat Final Copa America 2024
Hasil Copa America 2024: Drama VAR, Ekuador Lolos ke Perempat Final Singkirkan Meksiko, Venezuela Hajar Jamaika
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024 Argentina vs Peru dan Kanada vs Cile: La Albiceleste Juara Grup, Les Rouges Dampingi ke Perempat Final
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Link Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Peru, Minggu 30 Juni di Indosiar dan Vidio
Timnas Indonesia U-16
Prediksi Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Australia: Garuda Nusantara Dilarang Takut
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Lupakan Euforia, Nova Arianto Minta Skuad Timnas U-16 Fokus di Semifinal Piala AFF U-16
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Pesta Gol, Garuda Nusantara Lolos ke Semifinal
Hasil Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos: Sempat Tertinggal, Garuda Nusantara Unggul 4-1 di Babak Pertama
Dapatkan Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Indonesia vs Laos, Sesaat Lagi Tayang di Indosiar dan Vidio
Judi Online
Heru Budi Telusuri Oknum ASN Pemprov Jakarta Terlibat Judi Online
Judi Online di Minahasa Selatan, 2 Wanita Ditangkap
Catatan IPW untuk Polri di HUT ke-78 Bhayangkara
Kominfo: Telegram Sudah Respons Penghapusan Judi Online Usai Diberi Surat Peringatan
Judi Online Berdampak Buruk bagi Keluarga, Bisa Menghancurkan Moral Lintas Generasi
Pilkada 2024
Sandiaga Tunggu Penugasan PPP untuk Maju Pilkada 2024
Heru Budi Respons Peluang Maju Pilkada Jakarta 2024: Saya ASN, Tidak Pengalaman di Bidang Politik
Tiga Menteri Jokowi Disiapkan PDIP Maju Pilkada 2024, Ini Daftarnya
Jokowi Effect Disebut Masih Ada di Pilkada 2024, PDIP Andalkan Ini
Pilkada 2024, PDIP Buka Peluang Kerja Sama dengan Gerindra sampai PKB
Bukan di Jakarta, Golkar Pastikan Ridwan Kamil Menang di Pilkada Jawa Barat
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
1 Juli 2023: Bus Pariwisata Hangus Terbakar Usai Tabrak Pembatas Jalan di Maharashtra India, 25 Orang Tewas
Populer
Volodymyr Zelenskyy Serukan Serangan Jarak Jauh dan Pertahanan Udara Pasca-Serangan di Kota Vilniansk
Cerita Penyandang Disabilitas dan Lansia di Desa Besmarak NTT Bertahan Hidup dari Efek Perubahan Iklim
Dikira Alkohol, 4 Nelayan di Sri Lanka Tewas Usai Minum Air dari Botol yang Ditemukan di Laut
Kata 'Tolong' Sudah Jarang Terdengar dalam Permintaan Orang Amerika Serikat, Kesopanan Menurun?
1 Juli 2023: Bus Pariwisata Hangus Terbakar Usai Tabrak Pembatas Jalan di Maharashtra India, 25 Orang Tewas
Zelenskyy Kembali Minta Dikirimkan Bantuan Pertahanan Udara
Taliban Ajak Negara-negara Barat Jalin Hubungan Baik dengan Cara Ini
7 Tumbuhan Tertua yang Masih Hidup hingga Saat Ini, Ada yang Berusia 14.000 Tahun
Menlu Israel ke Iran: Yang Mengancam Kehancuran Layak Dihancurkan
Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Prancis vs Belgia: Les Bleus Jadi Ancaman Serius De Rode Duivels
Persiapan Portugal Jelang Hadapi Slovenia di Babak 16 Besar Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Slovenia: Andalkan Pilar Utama
Prancis Bersiap Hadapi Belgia di 16 Besar Euro 2024
Laga Dramatis, Inggris Berhasil Redam Slovakia 2-1
Berita Terkini
PDIP Siap Bentuk Poros Bareng PKB di Jakarta, Usung Andika Perkasa?
Sandiaga Tunggu Penugasan PPP untuk Maju Pilkada 2024
Sri Mulyani Minta Restu Pakai Dana Cadangan Buat Suntik PT KAI hingga Bank Tanah
Michael Bambang Hartono, Salah Satu Orang Terkaya di Indonesia Pemilik Grup Djarum
Nonton Music Video Difki Khalif - Lamunan di Kota Itu di Vidio, Bawa Romansa dan Nostalgia
Neta S Station Wagon Segera Meluncur, Ketahuan Sedang Uji Coba Jalan
Heru Budi Telusuri Oknum ASN Pemprov Jakarta Terlibat Judi Online
Kuasa Hukum Ungkap Kejanggalan Penetapan Pegi Setiawan sebagai Tersangka
Ketegangan Israel-Hizbullah Meningkat, Arab Saudi Desak Warganya Tinggalkan Lebanon Sesegera Mungkin
Dua Korban Longsor di Blitar Ditemukan Meninggal Dunia, Satu Orang Lagi Masih Pencarian
Kenali Penyebab Kulit Leher Hitam dan Cara Mengatasinya
15 Atlet Terkaya di Dunia 2024, Messi dan Ronaldo Nomor Berapa?
Tingkat Kemiskinan di Kota Lebih Tinggi Dibanding Sebelum Pandemi
Sinyal Restrukturisasi Kredit Covid-19 Diperpanjang, Simak Deretan Saham Menarik Pekan Ini 1-5 Juli 2024