, Jakarta Sebagai negara berpenduduk ke-empat terbesar di dunia, adalah hal lumrah jika banyak warga Indonesia yang tersebar di luar negeri.
Oleh karenanya, sudah menjadi tugas bagi pemerintah RI untuk hadir dan memberikan jaminan perlindungan serta pemenuhan hak bagi seluruh warga Indonesia di penjuru mancanegara.
Baca Juga
Demi memastikan tugas tersebut, Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi mneyerukan urgensi untuk meningkatkan sistem pelayanan dan perlindungan WNI di luar negeri. Hal itu disampaikannya saat membuka Rapat Koordinasi Pelayanan Publik dan Perlindungan WNI di Jakarta, Senin (9/9/2019).
Advertisement
"Pelayanan publik dan perlindungan WNI harus terus kita perbaiki dan tingkatkan, itu merupakan sebuah keharusan," kata Retno pada pidato pembuka.
Apalagi, tambah Retno, tantangan pemerintah dalam memberikan pelayanan publik serta perlindungan WNI di luar negeri akan semakin besar.
Demi mencapai tujuan tersebut, Kementerian Luar Negeri RI, kementerian lain, lembaga pemerintah, dan lembaga swadaya terkait perlu bekerjasama dalam membangun "sistem yang kuat dan berprinsip keberlanjutan yang berpihak kepada publik serta memenuhi ekspektasi masyarakat," jelas Retno.
Pada kesempatan yang sama, Menlu Retno menyebutkan beberapa capaian dalam upaya perlindungan WNI, antara lain sekitar 73.500 kasus WNI di luar negeri yang dapat diselesaikan, 297 WNI yang berhasil diselamatkan dari hukuman mati, 43 WNI berhasil dibebaskan dari penyanderaan.
"Dan sampai saat ini sudah tidak ada kasus warga Indonesia yang disandera di luar negeri," ucap Retno.
Simak video pilihan berikut:
Indonesia terpilih menjadi salah satu Wakil Presiden dari kawasan Asia Pasifik pada konferensi tingkat tinggi (KTT) Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) untuk mengesahkan Persetujuan Global Migrasi, yang diadakan pada 10-11 Desember 2018, di Marrakesh, M...
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Upaya untuk Membangun Sistem yang Kuat dan Berkelanjutan
![Gedung Pancasila](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/VPclnGTmHgKiy1PBb14TNb3hqss=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/1679086/original/000241300_1541152161-GP.jpg)
Menlu Retno menegaskan, ada tujuh hal yang harus dipenuhi untuk membangun sistem pelayanan publik dan perlindungan WNI di luar negeri yang kuat.
"Pertama, perlu adanya standarisasi dan integrasi pelayanan perlindungan, agar kita memiliki acuan dan konsistensi dalam melayani dan melindungi."
Retno juga menekankan urgensi "transformasi digital dan penguatan kapasitas sumber daya pelayanan."
Soal transformasi digital, Retno mengimbau bahwa pemerintah RI perlu meningkatkan kapasitas digitalisasi pelayanan WNI untuk ke depannya. Sejauh ini, Kemlu RI telah memimliki sistem digital pelayanan dan perlindungan WNI seperti: aplikasi Safe Travel dan Peduli WNI (peduliwni.kemlu.go.id).
Sedangkan soal penguatan sumber daya pelayanan, Retno menegaskan agar para "pelayan dan pelindung WNI" harus turut dijamin perlindungannya, demi memastikan agar mereka dapat terus senantiasa memberikan pelayanan dan perlindungan yang optimal kepada para WNI.
Selanjutnya, Retno juga menekankan mengenai "Batasan dalam memberikan perlindungan yang perlu diperjelas dan dipertegas."
"Tugas kita adalah menjamin agar para WNI diberikan dan tidak dirugikan hak-haknya, bukan mengambil alih tanggung jawab pidana atau perdata apabila mereka terjerat hal itu."
Terkait hal tersebut, Retno turut menggarisbawahi perlu adanya edukasi intensif kepada masyarakat mengenai hak dan kewajiban mereka selama di luar negeri. Pemerintah juga perlu berinvestasi dalam upaya pencegahan demi menghindari melonjaknya angka WNI yang bermasalah secara hukum.
"Migrasi adalah hak, namun kita perlu menjamin bahwa itu dilaksanakan secara aman, teratur dan reguler," jelas Retno.
"Jika tidak, maka risiko (melonjaknya WNI bermasalah di luar negeri) bisa semakin tinggi," lanjutnya.
Dua poin terakhir, Retno menekankan perlu adanya pemantauan dan evaluasi keseluruhan sistem; serta kolaborasi seluruh pemangku kepentingan dalam memberikan pelayanan serta perlindungan kepada WNI di luar negeri.
Terkini Lainnya
Gus Baha Ungkap Solusi Sholat Khusyuk bagi Para Pekerja yang Waktu Istirahatnya Pendek
Pekerja Migran Sumbang Rp 230 Triliun ke Devisa Negara
Mau Kerja di Polandia, Intip Dulu Keuntungannya
Simak video pilihan berikut:
Upaya untuk Membangun Sistem yang Kuat dan Berkelanjutan
Retno Marsudi
WNI
Kementerian Luar Negeri RI
Kemlu RI
Menlu RI Retno Marsudi
Perlindungan WNI
TKI
Rekomendasi
Pekerja Migran Sumbang Rp 230 Triliun ke Devisa Negara
Mau Kerja di Polandia, Intip Dulu Keuntungannya
Banyak Orang Indonesia Pilih Bekerja di Hong Kong, Ternyata Ini Alasannya
Copa America 2024
Brasil Bersiap Hadapi Uruguay di Perempat Final Copa America 2024
Bungkam Venezuela Lewat Adu Penalti, Kanada Tantang Argentina di Semifinal Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024: Diwarnai Drama Adu Penalti, Kanada Kalahkan Venezuela dan Tantang Argentina di Semifinal
Jadwal Link Siaran Langsung Copa America 2024 Venezuela vs Kanada, Sabtu 6 Juli di Vidio
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Pengamat Prediksi Demokrat Usung Calon Eksternal Ketimbang Kader di Pilgub Banten
Jelang Pilkada 2024, Diskominfo Kepulauan Babel Awasi Konten Hoaks di Ruang Digital
Dedikasi Layani Rakyat, Eman Suherman Disebut Raih Dukungan Kuat Parpol Maju Pilbup Majalengka
Jadwal Pilkada 2024 Serentak di Indonesia, Lengkap Daftar Provinsi dan Cara Cek DPT
Pastikan Hak Politik Penyandang Disabilitas Terjamin di Pilkada 2024, KPU DKI Jakarta Mutakhirkan Data Pemilih
Infografis Bursa Bakal Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur di Pilgub Sumut 2024
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
6 Juli 2013: Militan Boko Haram Serang Sekolah Asrama di Nigeria, 30 Orang Termasuk Guru Tewas
Populer
Bendungan Jebol di China Picu Banjir, 6.000 Warga Mengungsi
Reformator Massoud Pezeshkian Terpilih Jadi Presiden Iran, Menang Pilpres Putaran Kedua
Indonesia Siap Bagi Pengalaman Keharmonisan Antar Umat Beragama di Konferensi Internasional Ini
Ucapan Selamat Prabowo Subianto untuk Perdana Menteri Baru Inggris Keir Starmer
Kedubes India Gandeng Rumania Luncurkan Jakarta Diplomatic Film Club, Jadi Wadah Unjuk Gigi Sinema Dunia
Delegasi Biro Komite Palestina PBB ke Indonesia, Bahas Upaya Tingkatkan Dukungan untuk Negaranya
Lewat Pameran Lukisan, 1 Seniman Indonesia Bareng 19 Pelukis ASEAN-India Pamer Hubungan Budaya dan Sejarah
Euro 2024
Jamal Musiala Puji Permainan Lamine Yamal, Spanyol Permalukan Jerman 2-1 di Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Belanda vs Turki: Misi Oranje Menghindari Kejutan
Keriuhan Suporter Prancis Sambut Kemenangan Les Bleus atas Portugal
Akhir Tragis Karier Toni Kroos Bersama Timnas Jerman
Prediksi Euro 2024 Inggris vs Swiss: 3 Singa Terancam Kuda Hitam
Gusur Portugal, Prancis Tantang Spanyol di Semifinal Euro 2024
Berita Terkini
Tolak Upah Murah hingga Outsourcing, Buruh Desak Cabut UU Cipta Kerja untuk 9 Alasan
Jalan-Jalan ke Belanda, Sissy Prescillia Tunjukkan Sepeda Lebih Banyak daripada Penduduk Lokalnya
Robot Bunuh Diri karena Capek Kerja, Memang Bisa?
BPBD Jakarta Benarkan Turap Longsor di Tol JORR Pesanggrahan Akibat Hujan Lebat, Akses Jalan Tertutup
Menelusuri Jalur Kereta Tertua dan Tersibuk di Tokyo, Yamanote Line
Jerman Kembali Jual Bitcoin yang Disita, Nilainya Sentuh Rp 2,8 Triliun
Holding BUMN Jasa Survei Catatkan Peningkatan Kinerja di 2023
WhatsApp Ganti Warna Centang Verifikasi, dari Hijau Jadi Biru
Sudah 37 Tahun, Pemain Naturalisasi Timnas Indonesia Mulai Bersiap Hadapi Masa Pensiun
Sambut Tahun Baru Islam, 1 Muharram 1446 Hijriah Jatuh Tanggal Berapa Masehi?
5 Fakta Menarik 'Pemukiman Setan', Film Horor Maudy Effrosina Tayang di Netflix
Tempat Pemakaman Ini Sengaja Diputarkan Film, Bioskop Orang Mati di Thailand
Mpok Alpa Rutin Makan Es Krim Saat Hamil 6 Bulan, Siap Cuti dari Dunia Hiburan Pada Trimester Akhir
Viral di Media Sosial, Detik-Detik Turap Longsor di Ruas Tol JORR Bintaro