, Kolombo - Korban tewas akibat rangkaian teror bom beruntun di Sri Lanka pada Minggu 21 April 2019 meningkat menjadi 207 orang.
Hal itu dikonfirmasi oleh juru bicara Kepolisian Sri Lanka pada sore waktu lokal, seperti dilansir CNN International, Minggu (21/4/2019).
Dari total korban jiwa, sekitar 22 orang telah diidentifikasi sebagai warga negara asing, News18.com melaporkan, mengutip penjelasan Kementerian Pertahanana Sri Lanka.
Advertisement
Satu dari 22 WN asing yang tewas diidentifikasi berkewarganegaraan China, kantor berita Xinhua melaporkan.
Sementara itu, korban luka dikonfirmasi mencapai 450 orang. Xinhua melaporkan, empat di antara total korban luka adalah warga negara China.
Kemungkinan ada sejumlah warga negara asing lainnya yang ikut tewas atau terluka dalam teror bom beruntun di Sri Lanka, namun, belum teridentifikasi secara merinci.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
7 Orang Ditangkap
![Seorang wanita tua dibantu menyelamatkan diri pasca-ledakan di St. Anthony, Sri Lanka ( Eranga Jayawardena / AP )](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/UJOxvvwf4ivSU2wFr8nivyGLIYg=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2783992/original/061006800_1555831292-sri_lanka.jpg)
Kementerian Pertahanan Sri Lanka mengatakan bahwa mayoritas dari total 8 serangan teror bom beruntun yang terjadi di Kolombo dan Batticaloa pada Minggu 21 April 2019 adalah serangan bunuh diri.
Pihak kementerian mengumumkan hal tersebut pada sore waktu setempat, seperti dilansir dari News18.com, Minggu (21/4/2019).
Kemhan Sri Lanka juga mengonfirmasi bahwa tujuh orang telah ditangkap sehubungan dengan ledakan berantai yang melanda tiga gereja, empat hotel, dan sebuah rumah.
Sebelumnya, News18.com melaporkan bahwa dua bomber bunuh diri diidentifikasi bernama Zahran Hashim, yang melancarkan aksi di Hotel Shangri La; dan Abu Mohammad yang menyerang gereja di Batticalao. Otoritas belum mengonfirmasi laporan tersebut.
Advertisement
8 Target Teror
![99 Orang Tewas dalam Ledakan Gereja dan Hotel di Sri Lanka](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/M6zZ0zxvhM5vwv6U457-z2Tt3ps=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2783984/original/008695100_1555885385-lanka_1.jpg)
Dalam rentang waktu sekitar empat jam, yang bermula sekira pukul 08.45 hingga 14.30 waktu setempat, delapan lokasi dihantam ledakan, mayoritas diduga kuat dilakukan oleh bomber bunuh diri.
Gereja hingga hotel berbintang waralaba internasional adalah sejumlah lokasi yang paling disorot.
Seperti dirangkum dari CNN (21/4/2019), delapan target itu tersebar di Ibu Kota Kolombo, wilayah pinggir ibu kota, dan Kota Batticaloa di timur Sri Lanka.
Ledakan pertama dilaporkan terjadi di Gereja St. Anthony di Kochikade dan Gereja St. Sebastian di Negombo, kedua wilayah berada di pinggir Kolombo.
Dalam ledakan di St. Anthony, sekitar 160 orang terluka saat ini telah dirawat di Rumah Sakit Nasional Kolombo, menurut seorang pejabat dikutip dari The Straits Times.
Tidak lama setelah laporan itu, polisi mengonfirmasi tiga hotel kelas atas di sentral Kolombo yang juga menjadi target ledakan, yakni: Hotel Shangri La, Cinnamon Grand, dan Hotel Kingsbury.
Ketiganya dikategorikan sebagai hotel mewah di Ibu Kota Kolombo.
Setidaknya satu orang tewas di Hotel Cinnamon Grand di Kolombo, dekat kediaman resmi perdana menteri Sri Lanka.
Hampir bersamaan dengan bom di tiga hotel, ledakan lain menghantam satu gereja di Kota Batticaloa, di timur Sri Lanka.
Seorang pejabat di rumah sakit Batticaloa mengatakan kepada AFP, lebih dari 300 orang telah dirawat setelah ledakan terjadi.
Beberapa jam kemudian, ledakan --yang ke-7 berdasarkan urutan waktu-- menghantam Hotel Tropical Inn, dekat Kebun Binatang Dehiwala di Dehiwala-Mount Lavinia. Ledakan itu, menewaskan dua orang.
Kemudian selang beberapa menit usai ledakan ke-7, ledakan ke-8 terjadi di sebuah rumah di area suburban Kolombo, tepatnya di Dematagoda. Tidak ada korban jiwa.
Terkini Lainnya
7 Orang Ditangkap
8 Target Teror
sri lanka
Bom di Sri Lanka
Teror Bom di Sri Lanka
bom
teror
Teror Bom
Lamine Yamal
Bawa Spanyol Juarai Euro 2024, Beredar Foto Lamine Yamal Sewaktu Bayi Digendong Lionel Messi
Harga Fantastis Lamine Yamal, Pemain Muda Terbaik Euro 2024 yang Pecahkan Rekor Pele
Lamine Yamal Rengkuh Trofi Pemain Muda Terbaik Euro 2024
Spanyol Juara Euro 2024, Lamine Yamal Pemain Muda Terbaik dan La Roja Pecahkan Rekor Gol
Spanyol Sapu Bersih Seluruh Trofi di Euro 2024, Rodri, Olmo dan Yamal Lengkapi Kesempurnaan
Final Euro 2024 Spanyol vs Inggris, Lamine Yamal Dijamin Cetak Rekor Baru
Donald Trump
Kaus Bergambar Insiden Penembakan Donald Trump Marak Dijual
Dengan Telinga Diperban, Donald Trump Hadiri Konvensi Nasional Partai Republik 2024
Joe Biden Bantah Tudingan Dalang Penembakan Donald Trump, Waspada Kebijakan Trump Jelang Pilpres AS 2024
Resmi Jadi Capres Partai Republik, Donald Trump dengan Telinga Terbalut Perban Hadiri Konvensi
Euro 2024
Bandingkan Hadiah Juara Euro 2024 dan Copa America 2024, Mana Lebih Besar?
Tumpah Ruah Warga Spanyol Sambut Parade Kemenangan Euro 2024
Spanyol Juara Euro 2024, Berapa Nilai Hadiah yang Diterima?
Parade Juara Euro 2024, Timnas Spanyol Naik Bus Terbuka
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Copa America 2024
Bandingkan Hadiah Juara Euro 2024 dan Copa America 2024, Mana Lebih Besar?
Top 3 Berita Bola: Hasil Final Copa America 2024 Argentina vs Kolombia: Bukti Kedigdayaan Albiceleste
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Daftar Lengkap Juara Copa America Sepanjang Masa, Argentina Kuasai Podium Tertinggi
James Rodriguez jadi Pemain Terbaik di Copa America 2024, Segini Harganya jika Dibanding Messi
Lionel Messi Berlinang Air Mata Usai Alami Cedera di Final Copa America
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
16 Juli 1945: Bom Atom Pertama Kali Sukses Diledakkan
Populer
Mengenal Kota Terdingin di Dunia, Suhu nya Bisa Mencapai Minus 60 Derajat Celcius
Volodymyr Zelenskyy: KTT Perdamaian Ukraina yang Kedua Akan Diadakan pada November 2024
Donald Trump Pilih JD Vance Jadi Cawapres di Pilpres AS 2024, Dulu Sosok Pengkritik Kini Sekutu Setia
Raja Charles III dan Ratu Camilla Bakal ke Australia dan Samoa Oktober 2024
Resmi Jadi Capres Partai Republik, Donald Trump dengan Telinga Terbalut Perban Hadiri Konvensi
Melihat Penampilan Santai Miliarder dan CEO di Konferensi Sun Valley, Berkaus dan Ada yang Pakai Rok
Kasus Pencuri Pakai Masker Wajah Silikon Ultra-Realistis di China Picu Keresahan
7 Fakta Menarik New Horizons, Wahana Berkecepatan Super
Piala Presiden 2024
Sahroni DPR: Hubungan Baik Polri dan PSSI Kunci Sukses Piala Presiden 2024
Daftar Hadiah Piala Presiden 2024: Juara Rp 5 Miliar, Match Fee Rp 350 Juta
Gelar Piala Presiden 2024, Erick Thohir Tidak Ingin Tragedi Kanjuruhan Terulang
Piala Presiden 2024 Dipastikan Tanpa Suporter Tandang, Ketum PSSI Erick Thohir Beber Alasannya
Piala Presiden 2024 Kembali Bergulir, Panitia Bongkar Kriteria Pemilihan 8 Peserta dan Pembagian Grup
Berita Terkini
VIDEO: Miliki 4 Senpi dan Ratusan Peluru Ilegal, ASN Kementerian Ditangkap Polisi
Gus Yahya: PBNU Tidak Pernah Beri Mandat Anggotanya Bertemu Presiden Israel
Buka Lowongan Kerja, MIND ID Gelar Program XPLORER Management Trainee
Fakta Menarik Film Indonesia Janji Joni, Seru Ditonton Ulang di Vidio
6 Potret Desta Jalani Transplantasi Rambut hingga Jenggot
Polri Kirim 4 Jenderal Terbaik Ikut Seleksi Capim KPK, Berikut Daftarnya
Vaksin Malaria Terbaru Diluncurkan di Pantai Gading
Saksikan Sinetron My Heart di SCTV Episode Selasa 16 Juli 2024 Pukul 17.00 WIB, Simak Sinopsisnya
Tingkatkan Aspek Pelindungan, Menaker Dorong Digitalisasi Tata Kelola Penempatan Pekerja Migran
Cara Mudah Install dan Download iOS 18, iPadOS 18, & macOS Sequoia Public Beta di Perangkat Apple
Gus Baha Ungkap Kekayaan yang Tidak akan Pernah Habis, Menyitir Kisah Wali
Viral Pemuda Ponorogo Klaim Gratis Naik Garuda Indonesia Seumur Hidup, Benarkah?
Mediasi Juliette Angela dan Sexy Goath Gagal, Sidang Cerai Tetap Berlanjut
Kasus 'Tangkap Lepas' Terduga Pelaku Narkoba di Wajo, Aktivis Desak Propam Tak Diam