, Washington DC - Sesaat setelah tengah malam, Sabtu 8 Oktober 2016, Donald Trump mengunggah sebuah video di sosial media. Ini dilakukan untuk menanggapi geger yang dipicu komentar cabulnya tentang perempuan, yang diucapkannya 11 tahun lalu.
Dalam video berdurasi 90 detik itu, capres Republik tersebut mengatakan pada para pemilihnya, bahwa ia bukanlah sosok sempurna. Selain itu, apa yang diungkapkan pada 2005 lalu tak merefleksikan siapa dia sesungguhnya.
"Saya mengatakan, saya salah dan saya minta maaf," kata Trump dalam video tersebut, seperti dikutip dari CNN, Sabtu (8/10/2016).
Dalam video sebelumnya, yang diungkap Washington Post, miliarder nyentrik itu mengungkapkan upayanya untuk menggoda perempuan yang telah menikah dan membual bahwa ia bisa dengan mudah meraba wanita karena statusnya sebagai "bintang" alias orang terkenal.
Tak hanya mengakui kesalahannya, Trump juga menyerang balik rivalnya dari Partai Demokrat, Hillary dan suaminya Bill Clinton.
Suami Melania itu menyebut soal skandal seks Bill Clinton dan tentang bagaimana Hillary mendiskreditkan para perempuan yang terlibat hubungan terlarang dengan suaminya itu.
"Aku mengatakan hal-hal bodoh, tapi ada perbedaan antara perkataan dan perbuatan. Bill Clinton secara nyata melecehkan perempuan dan Hillary mem-bully, menyerang, dan mengintimidasi para korban suaminya," kata Trump.
Menutup pernyataannya, Trump menambahkan, "Kita akan mendiskusikan soal ini dalam beberapa hari ke depan. Sampai jumpa dalam debat hari Minggu ini."
Meski mengaku salah atas pernyataan cabulnya saat membicarakan soal perempuan pada 2005, pria 70 tahun itu tak memohon maaf atas perilaku cabulnya -- yang ia bahas dalam percakapan tersebut, seperti memaksa bercinta atau mencium mereka.
Dalam videonya, Trump mengisyaratkan bahwa ia akan mengangkat isu perselingkuhan dan pelecehan seksual yang dilakukan Bill Clinton pada tahun 1990-an -- bertolak belakang dengan ucapannya pada Kamis malam bahwa ia tak akan membahas soal skandal itu dalam debat Minggu depan.
"Saya pikir akan lebih baik jika kita bisa melakukannya," kata Trump dalam acara di New Hampshire, Kamis malam.
Namun, rekaman dari tahun 2005 membuat sang miliarder mempersiapkan diri untuk melakukan apa yang menurutnya adalah yang terbaik: memukul balik.
Video yang menggegerkan jagat perpolitikan AS itu muncul dua hari jelas debat terbuka capres AS yang akan digelar pada Minggu 9 Oktober 2016 waktu setempat atau Senin pagi 10 Oktober 2016 WIB.
Cuplikan rekaman tersebut menangkap pembicaraan Trump dengan pembawa acara Billy Bush, dalam sebuah segmen Access Hollywood.
Pembicaraan bernada cabul itu diungkapkan Trump beberapa bulan setelah ia menikahi istrinya yang sekarang, Melania.
"Kalau kau adalah seorang bintang, mereka (perempuan)akan membiarkanmu melakukan apa pun," kata dia.
Pukulan Telak Buat Trump
Video tersebut membuat niat Donald Trump untuk meraih suara kaum perempuan kian sulit, padahal hanya tinggal sebulan lagi pemilu digelar.
Tak hanya dikritik pihak lawan. "Mengerikan. Kita tak bisa membiarkan pria ini jadi presiden," kata Hillary Clinton dalam akun Twitter-nya, @HillaryClinton.
Ketua Parlemen, yang juga elite Partai Republik, Paul Ryan juga merasa jijik dengan apa yang diucapkan Trump. Ia bahkan membatalkan undangan untuk pria kelahiran New York itu dalam acara Grand Old Party di Wisconsin.
Ketua Komite Nasional Partai Republik Reince Priebus mengutuk keras pernyataan Trump dengan kalimat yang ketus.
"Tak ada perempuan yang boleh direndahkan dengan kata-kata atau dibicarakan dengan perilaku seperti itu," tulis Priebus.
Musuh-musuh Trump di internal Republik juga tak tinggal diam. "Sebagai kakek dari dua orang cucu perempuan yang sungguh berharga, tak ada alasan untuk memaafkan komentar tercela Donald Trump yang merendahkan perempuan," kata Jeb Bush.
"Menggoda perempuan yang sudah menikah? menyerang mereka? Perilaku keji yang merendahkan istri dan anak perempuan itu mencoreng wajah Amerika Serikat di hadapan dunia," cuit Mitt Romney.
Pun dengan John Kasich yang mengatakan, komentar yang salah dan menyerang terhadap kaum hawa tak boleh dibiarkan.
Mantan Gubernur Utah, Jon Huntsman yang sebelumnya mengaku akan memilih Trump, berbalik sikap. Ia meminta capres itu dibatalkan keikutsertaannya dan pilpres.
Gubernur Utah saat ini, Gary Herber juga menarik dukungannya Jumat malam.
Bahkan, Terry Gainer, mantan senator yang jarang mengeluarkan komentar politis, mengirimkan email pada CNN.
"Tak hanya para perempuan yang harus menjauhi Trump. Tapi juga semua pria, para suami, seluruh ayah yang memiliki anak-anak perempuan, mereka yang memiliki saudara perempuan, dan anak laki-laki (yang dilahirkan dari rahim perempuan)," kata dia.
"Bagaimana aku harus menjelaskan persoalan ini pada cucu-cucu perempuanku? Seandainya para petinggi Republik berdiri dan berani bersikap."
Advertisement
Terkini Lainnya
Donald Trump
Pilpres AS
Pemilu AS
Hillary Clinton
Euro 2024
Tekel Keras Gelandang Jerman Akhiri Kiprahnya di Euro 2024, Pedri Kirim Pesan pada Toni Kroos
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Tugas Pantarlih Pilkada 2024, Pahami Tanggung Jawab dan Besaran Gajinya
Alasan DPD PSI Jakbar Usulkan Deddy Corbuzier Maju Pilkada Jakarta: Otot Politiknya Kuat
Tahapan Pilkada 2024, Ini Jadwal Persiapan Sampai Pengumuman Perhitungan Suara
Ramai Artis Masuk Bursa Pilkada 2024, Cara Pragmatis Raih Modal Sosial dan Kapital
Alur Pilkada Serentak 2024, Catat Kapan Penyelenggaraannya
Pilkada Jakarta 2024, Suku Betawi Usulkan 5 Nama
TOPIK POPULER
TODAY IN HISTORY
8 Juli 1972: Penulis dan Revolusioner Palestina Ghassan Kanafani Tewas di Tangan Israel
Populer
Netanyahu Ogah Hentikan Perang di Jalur Gaza
Studi Ini Kuak Kandungan Buah Delima Bisa Bantu Otak Cegah Alzheimer
Mengenal Jean-Luc Melenchon Pemimpin Sayap Kiri yang Partainya Unggul dalam Pemilu Prancis 2024
Suami Wapres AS Kamala Harris Positif COVID-19
Dalai Lama Bantah Rumor Kesehatannya yang Memburuk pada Ulang Tahun ke-89
Minibus di Ukraina Barat Kecelakaan, 14 Orang Tewas
Jepang dan Sejumlah Negara Anggota NATO Akan Latihan Militer di Hokkaido, Sinyal Waspada untuk China?
Jumlah Anak Putus Sekolah di Pakistan Mengalami Peningkatan
Astronot NASA Keluar dari Simulasi Misi Mars Setelah Bertahan 378 Hari
Kejutan di Pemilu Prancis 2024, Sayap Kiri Unggul dalam Perolehan Suara
Pegi Setiawan
Mabes Polri Yakin Polda Jawa Barat Akan Patuhi Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Bareskrim Polri Evaluasi Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Usai Pegi Setiawan Menang Praperadilan
Kejagung Soal Putusan Bebas Pegi Setiawan: Ada Prosedur Tidak Terpenuhi
Status Tersangka Pegi Setiawan dalam Kasus Vina Cirebon Batal Demi Hukum, Ini Respons Hotman Paris
DPR Minta Nama Baik Pegi Setiawan Dipulihkan Usai Status Tersangkanya Gugur
Polda Jabar Segera Jalankan Putusan Hakim PN Bandung: Bebaskan Pegi Setiawan
Berita Terkini
6 Film Tema Satu Suro untuk Pecinta Horor, Bikin Merinding
Festival Ekonomi Keuangan Syariah Diselenggarakan di Kawasan Timur Indonesia, Apa Tujuannya?
Profil Thiago Alcantara, Pemain Liverpool yang Memutuskan Pensiun di Usia 33 Tahun
Bareskrim Polri Evaluasi Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Usai Pegi Setiawan Menang Praperadilan
Belanja di Tempat Ini Berkesempatan Dapat Mitsubishi XForce
Adik Kim Jong Un Murka dengan Latihan Militer Korea Selatan di Dekat Wilayah Perbatasan
Intip Rencana Emiten Anak Tommy Soeharto Setelah IPO
BPJS Kesehatan Luncurkan Layanan Face Recognition, Apa Saja Keunggulannya?
Ikatan Pustakawan Indonesia Gelar Rakerpus XXV di Bali
Insiden di Selat Malaka, Pencarian ABK Rusia Tenggelam Masih Dilakukan
Bamsoet Sambangi Markas PKS, Disambut Hangat Ahmad Syaikhu
Apple Watch Series 10 Bakal Punya Lebih Besar, Mirip dengan Varian Ultra
Minuman Pengganti Kopi, Bantu Tetap Melek dan Semangat Bekerja
Di Tengah Popularitas Pemain Diaspora, Kolektor Jersey Timnas Indonesia Tak Lupakan Skuad Garuda Era 1990-an