, Jakarta Sebagian orang yang pernah mengalami kusta (OYPMK) masih mendapatkan stigma di masyarakat meski penyakitnya sudah sembuh.
Hal ini salah satunya terjadi di Makassar, Sulawesi Selatan. Di sana ada komplek atau kampung kusta yang penduduknya terdiri dari penyandang kusta dan OYPMK.
Baca Juga
Salah satu OYPMK yang tinggal di sana adalah Al Qadri. Ia menceritakan kehidupan sebagai OYPMK yang sarat akan stigma.
Advertisement
"Di kampung saya itu (kampung kusta), yang perempuan tidak ada (orang luar) yang mau melamar, yang laki-laki tidak ada yang mau terima lamarannya," ungkap Wakil Ketua Perhimpunan Mandiri Kusta Nasional ini mengutip laman resmi Kementerian Sosial, Selasa (7/2/2023).
Tak hanya dalam percintaan, diskriminasi juga dialami para OYPMK dalam berbagai bidang seperti pendidikan, pekerjaan, politik, bahkan agama.
"Kami (OYPMK) itu dilarang salat berjamaah di masjid karena takut menulari yang lain."
Di Makassar, warga lokal menyebut penyakit kusta sebagai “kandala”. Sejak kecil, warga di sana sudah terbiasa dicekoki oleh lingkungan tentang informasi miring soal penyandang kusta.
Kusta seolah menjadi penyakit yang mengerikan dan penyandangnya harus dijauhi apalagi yang sudah menjadi disabilitas karena tak ditangani.
Faktanya, penyandang kusta dapat sembuh secara total jika mendapatkan penanganan yang cepat dan tepat. Dengan terapi multiobat (Multi Drug Therapy/MDT) dan diawasi langsung oleh dokter, kusta dapat disembuhkan secara total.
Yohei Sasakawa, Ketua The Nippon Foundation dan Duta WHO, masih kuat keliling dunia guna menjalankan misi mengeliminasi kusta. Sasakawa berkeliling Sulawesi, mulai dari Gowa hingga Palu dijelajahi.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Digunakan Sebagai Ancaman dan Sumpah Serapah
Lebih parah lagi, kusta atau kandala sering dijadikan kata sumpah serapah bahkan ancaman bagi orang-orang yang dianggap melanggar janji atau berkata bohong.
Misalnya, ketika ada yang menyampaikan sebuah informasi, tapi penerima informasinya tidak percaya. Maka penerima informasi itu akan mengatakan “Kandala ko” yang maknanya "Kau akan terkena kusta (jika bohong)” untuk meyakinkan diri bahwa informasi yang diberikan benar.
Kemudian untuk menyatakan kesungguhannya, si pemberi informasi akan menjawab, "Kandala`ka`" yang maknanya, "Saya akan terkena kusta (bila berbohong)." Kusta seolah menjadi hukuman terberat bagi seseorang yang berbuat ingkar.
Advertisement
Stigma Sejak Dulu hingga Kini
Tidak dapat dimungkiri, stigma terhadap penyakit kusta dan penyandangnya memang telah ada sejak ribuan tahun lampau. Penduduk Nusantara yang katanya terkenal agamis tentu tidak asing dengan berbagai kisah tentang penyandang kusta dalam kitab suci.
Di sana kerap ditemukan kisah penderita kusta yang dikucilkan masyarakat sehingga menjadi warga marginal dan sarat diskriminasi. Anehnya, sampai zaman sekarang, stigma itu tidak juga sirna. Padahal, sejatinya penyakit ini tidak berbahaya asalkan diobati sejak dini. Obatnya pun tersedia gratis di Puskesmas.
Pandangan dan pemahaman yang keliru ini ternyata tidak mudah hilang. Stigma itu masih melekat pada diri seseorang meski yang bersangkutan telah sembuh total dari kusta sehingga disebut sebagai OYPMK, bukan lagi pasien.
Kasus Kusta di Indonesia
Sampai 2021, jumlah kasus kusta di Indonesia memang masih cukup tinggi.
"Kalau melihat persebaran secara global, Indonesia masih ada di peringkat tiga dengan jumlah kasus penyakit kusta tertinggi setelah India dan Brazil. Ini tentu tidak membanggakan," ujar Technical Advisor Netherland Leprosy Relief (NLR) Indonesia, Astri Ferdiana.
Melansir laman Ditjen Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan RI, pada 2021 Indonesia menyumbang 8 persen dari keseluruhan kasus kusta di dunia.
Hingga 13 Januari 2021, tercatat sebanyak 26 provinsi dan 401 kabupaten/kota mencapai eliminasi ditandai dengan angka prevalensi kurang dari 1 kasus per 10.000 penduduk.
Meskipun demikian, masih banyak kantong-kantong kusta di berbagai wilayah di Indonesia. Sebanyak 9.061 kasus baru kusta ditemukan di Indonesia. Angka ini menurun dibanding penemuan kasus kusta dalam beberapa tahun terakhir, yaitu berkisar 16.000-18.000 kasus baru per tahun. Penurunan itu bisa jadi disebabkan kurangnya penelusuran selama pandemi COVID-19.
![Infografis Akses dan Fasilitas Umum Ramah Penyandang Disabilitas](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/rB8GzlXSA_fKTahKSqGw03fJ6v0=/640x853/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2984057/original/044115000_1575280009-Infografis_Akses_dan_Fasilitas_Umum_Ramah_Penyandang_Disabilitas.jpg)
Terkini Lainnya
Bisa Sembuh asal Deteksi Sedini Mungkin, Apa Dampak dari Penyakit Kusta?
Cegah Kusta Berujung Disabilitas, Kemensos Sediakan Akses Air Bersih bagi Warga Barito Kuala Kalsel
Kemensos Bangun Tiga Lumbung Sosial untuk Atasi Kusta di Barito Kuala
Digunakan Sebagai Ancaman dan Sumpah Serapah
Stigma Sejak Dulu hingga Kini
Kasus Kusta di Indonesia
Kusta
Kampung Kusta
penyandang kusta
Disabilitas
Rekomendasi
Cegah Kusta Berujung Disabilitas, Kemensos Sediakan Akses Air Bersih bagi Warga Barito Kuala Kalsel
Kemensos Bangun Tiga Lumbung Sosial untuk Atasi Kusta di Barito Kuala
7 Tipe Disabilitas Fisik, Mulai dari Amputasi hingga Paraplegi
Euro 2024
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Tekel Keras Gelandang Jerman Akhiri Kiprahnya di Euro 2024, Pedri Kirim Pesan pada Toni Kroos
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Copa America 2024
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Kapan Pilkada 2024? Simak Jadwal Persiapan dan Penyelenggaraannya
Jelang Pilkada 2024, Masyarakat Aceh Barat Diminta Tak Terprovokasi Hoaks
Proses Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Simak Tanggung Jawab dan Masa Kerjanya
Tugas Pantarlih Pilkada 2024, Pahami Tanggung Jawab dan Besaran Gajinya
Alasan DPD PSI Jakbar Usulkan Deddy Corbuzier Maju Pilkada Jakarta: Otot Politiknya Kuat
TOPIK POPULER
Populer
Beasiswa Unggulan 2024 Dibuka untuk Mahasiswa Disabilitas, Catat Tanggal dan Syarat Pendaftarannya
Down Syndrome Bisa Dideteksi Sejak Masa Kehamilan, Perlu Tes Apa Saja?
Pegi Setiawan
5 Fakta Terkait Pegi Setiawan Bebas dari Tahanan, Kabulkan Gugatan Praperadilan
Pegi Setiawan Bakal Dibebaskan, Komnas HAM Pastikan Penyelidikan Kasus Vina Cirebon Berlanjut
Hotman Paris Ajak Pegi Setiawan Makan Ramen Setelah Status Tersangka Kasus Vina Cirebon Batal
Pegi Setiawan Bebas, Polri: Jadi Evaluasi Bersama
Ini Respons KY soal Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Berita Terkini
5 Fakta Terkait Pegi Setiawan Bebas dari Tahanan, Kabulkan Gugatan Praperadilan
Pemain Vidio Original Series Ular Tangga Dara(h) Bagikan Cerita Syuting Menyeramkan Bersama Ular
Pembiayaan Multifinance Capai Rp 490,69 Triliun per Mei 2024
Kado HUT ke-50, Yamaha Hadirkan Premium Shop Pertama di Indonesia
Redmi Note 7 Spesifikasi dan Harga Terbaru, Resolusi Kamera 48 MP
Stadion Sepak Bola Gaza Kini Jadi Tempat Penampungan Warga Palestina
Jumlah Penumpang KAI Daop 8 Meningkat 12,9 Persen pada Semester I 2024, Capai 2.896.332 Pelanggan
Donor Darah Bisa Jadi Gaya Hidup Sehat, Tapi Perhatikan Dulu 4 Hal Ini
Profil Ibrahim Risyad, Pria yang Resmi jadi Suami Salshabilla Adriani
Bamsoet: Silaturahmi Kebangsaan MPR Tinggal Menunggu Megawati dan Prabowo
BTN Batal Akuisisi Bank Muamalat
Manchester United Rekrut Striker Baru, Bayern Munchen Dapat Durian Runtuh
Harga HP bakal Naik Gara-Gara Rupiah Anjlok, Analis Imbau Vendor Smartphone Lakukan Hal Ini
Cek Fakta: Hoaks Artikel Liputan6.com Berjudul Menteri AS Komentari Kominfo Imbas PDNS Diserang Hacker
Kemendagri Minta Kepala Daerah Perkuat Sinergi untuk Kendalikan Inflasi dan Harga Pangan