Citizen6, Kaliada: Belasan siswa yang sedang duduk-duduk di bundaran lampu merah di dekat pos Polisi Intan terkena hipnotis. Tak disangka sang penghipnotis adalah seorang polisi.
Saat itu Agus, siswa Sekolah Menengah Kejuruan Pembangunan Kalianda menuruti kemauan sang penghipnotis. Ia bahkan memberikan handphone, kunci motor, dompet, bahkan melepaskan baju seragamnya. Sedangkan temannya yang juga terkena hipnotis tampak tertidur pulas di bangku luar Stadion Raden Intan II Kalianda.
Sontak, kejadian tersebut sempat menimbulkan rasa penasaran pengguna jalan di bundaran pos Polisi Intan. Bahkan banyak yang berhenti karena ingin tahu apa yang terjadi.
Usut punya usut ternyata aksi hipnotis tersebut dilakukan karena maraknya berbagai kasus penipuan dengan modus hipnotis di Kalianda. Baik itu berpapasan langsung di jalan maupun lewat telepon. Kebanyakan orang-orang kecil yang tidak paham dan relatif mudah percaya yang akan terkena bujuk rayu.
Berangkat dari pengalaman itu Sang Polisi Raja Hipnotis Brigadir Polisi Rosali SH tergerak untuk memberikan ilmu penangkal hipnotis kepada masyarakat. Sebutan Polisi Raja Hipnotis memang sudah lama melekat di dalam dirinya. Apalagi karena ia sudah berkali-kali melakukan pertemuan dengan pelajar atau masyarakat umum untuk mengetahui hipnotis dan cara-cara agar terhindar dari tindak kejahahatan hipnotis.
Selain itu, ia ingin memberikan pengertian kepada masyarakat agar tak semakin banyak jatuh korban kejahatan hipnotis.
"Hipnotis sebenarnya bertujuan baik, namun faktanya ada orang yang memanfaatkan hipnotis untuk melakukan tindak kejahatan. Karenanya sebagai polisi dan panggilan hati, saya tergerak untuk membentengi masyarakat dengan bekal penangkal hipnotis," terangnya, Rabu (3 April 2013).
Selain memberi pengertian tentang pembentengan diri terhadap aksi kejahatan hipnotis, Brigadir Polisi (Brigpol) Rosali juga mengaplikasikan hipnotis kepada para pelajar untuk motivasi. Apalagi saat ini para siswa kelas III SMP, SMA sedang mempersiapkan diri menghadapi Ujian Akhir Nasional (UN).
Brigpol Rosali mengungkapkan ia ingin membantu agar para siswa mudah berkonsentrasi dalam menangkap pelajaran. Karena salah satu tujuan hipnotis adalah untuk konsentrasi dan juga sugesti diri. Selain alasan itu ia juga prihatin dengan banyaknya polisi menerima laporan korban kejahatan hipnotis. Sehingga ia mengaku sudah saatnya dirinya yang adalah polisi pengayom masyarakat menularkan ilmu yang benar tentang hipnotis untuk tujuan positif.
"Siswa yang selama ini mengalami depresi atau ketakutan hadapi UN, saya motivasi untuk semangat, dan keberhasilan mereka harus disugesti dalam alam bawah sadar. Mereka mampu dan pasti bisa, " tegasnya.
Keahlian Rosali sebagai anggota Polres Lampung Selatan (Lamsel) dalam menghipnotis diakuinya belajar dari Mr Chikung GMH, yang sudah melakukan berbagai eksibisi di sekolah-sekolah daerah Natar, Kamung Tegineneng, Lampung Selatan dan beberapa sekolah lain baik SMP atau SMA.
Dalam praktinya ia bahkan mensugesti siswa SMK Pembangunan terkait pelajaran Matematika yang menjadi momok. Ia meyakinkan pelajaran tersebut sangat mudah dan bisa dikerjakan, demikian juga pelajaran-pelajaran yang lain.
Selain pelajar, Brigpol Rosali juga melakukan seminar ataupun secara spontan memberikan aplikasi hipnotis ke sekolah, masyarakat umum, dan juga kepada rekan-rekannya sesama anggota korps Bhayangkara.
Brigpol Rosali juga memberikan trik-trik dan tips kepada warga agar tak mudah terkena hipnotis. Di tempat umum ia menganjurkan agar tak mudah percaya kepada orang yang baru dikenal, jangan melamun, dan melakukan pijatan pada jari-jari tangan agar syaraf selalu sadar.
Sedangkan untuk hipnotis yang menggunakan media telepon atau Short Service Message (SMS) ia berpesan agar mengabaikan setiap SMS atau telepon yang diperkirakan untuk minta
mentransfer sejumlah uang.
"Kunci agar tak terhipnotis adalah bentengi diri kita dengan keyakinan dan tentunya rajin berdoa kepada Tuhan agar tak mudah dimasuki sugesti-sugesti apalagi yang negatif," tutupnya. (Hendricus Widiantoro/Mar)
Hendricus Widiantoro adalah pewarta warga.
Anda juga bisa mengirimkan artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas atau opini anda tentang politik, kesehatan, keuangan, wisata, social media dan lainnya ke citizen6@
Saat itu Agus, siswa Sekolah Menengah Kejuruan Pembangunan Kalianda menuruti kemauan sang penghipnotis. Ia bahkan memberikan handphone, kunci motor, dompet, bahkan melepaskan baju seragamnya. Sedangkan temannya yang juga terkena hipnotis tampak tertidur pulas di bangku luar Stadion Raden Intan II Kalianda.
Sontak, kejadian tersebut sempat menimbulkan rasa penasaran pengguna jalan di bundaran pos Polisi Intan. Bahkan banyak yang berhenti karena ingin tahu apa yang terjadi.
Usut punya usut ternyata aksi hipnotis tersebut dilakukan karena maraknya berbagai kasus penipuan dengan modus hipnotis di Kalianda. Baik itu berpapasan langsung di jalan maupun lewat telepon. Kebanyakan orang-orang kecil yang tidak paham dan relatif mudah percaya yang akan terkena bujuk rayu.
Berangkat dari pengalaman itu Sang Polisi Raja Hipnotis Brigadir Polisi Rosali SH tergerak untuk memberikan ilmu penangkal hipnotis kepada masyarakat. Sebutan Polisi Raja Hipnotis memang sudah lama melekat di dalam dirinya. Apalagi karena ia sudah berkali-kali melakukan pertemuan dengan pelajar atau masyarakat umum untuk mengetahui hipnotis dan cara-cara agar terhindar dari tindak kejahahatan hipnotis.
Selain itu, ia ingin memberikan pengertian kepada masyarakat agar tak semakin banyak jatuh korban kejahatan hipnotis.
"Hipnotis sebenarnya bertujuan baik, namun faktanya ada orang yang memanfaatkan hipnotis untuk melakukan tindak kejahatan. Karenanya sebagai polisi dan panggilan hati, saya tergerak untuk membentengi masyarakat dengan bekal penangkal hipnotis," terangnya, Rabu (3 April 2013).
Selain memberi pengertian tentang pembentengan diri terhadap aksi kejahatan hipnotis, Brigadir Polisi (Brigpol) Rosali juga mengaplikasikan hipnotis kepada para pelajar untuk motivasi. Apalagi saat ini para siswa kelas III SMP, SMA sedang mempersiapkan diri menghadapi Ujian Akhir Nasional (UN).
Brigpol Rosali mengungkapkan ia ingin membantu agar para siswa mudah berkonsentrasi dalam menangkap pelajaran. Karena salah satu tujuan hipnotis adalah untuk konsentrasi dan juga sugesti diri. Selain alasan itu ia juga prihatin dengan banyaknya polisi menerima laporan korban kejahatan hipnotis. Sehingga ia mengaku sudah saatnya dirinya yang adalah polisi pengayom masyarakat menularkan ilmu yang benar tentang hipnotis untuk tujuan positif.
"Siswa yang selama ini mengalami depresi atau ketakutan hadapi UN, saya motivasi untuk semangat, dan keberhasilan mereka harus disugesti dalam alam bawah sadar. Mereka mampu dan pasti bisa, " tegasnya.
Keahlian Rosali sebagai anggota Polres Lampung Selatan (Lamsel) dalam menghipnotis diakuinya belajar dari Mr Chikung GMH, yang sudah melakukan berbagai eksibisi di sekolah-sekolah daerah Natar, Kamung Tegineneng, Lampung Selatan dan beberapa sekolah lain baik SMP atau SMA.
Dalam praktinya ia bahkan mensugesti siswa SMK Pembangunan terkait pelajaran Matematika yang menjadi momok. Ia meyakinkan pelajaran tersebut sangat mudah dan bisa dikerjakan, demikian juga pelajaran-pelajaran yang lain.
Selain pelajar, Brigpol Rosali juga melakukan seminar ataupun secara spontan memberikan aplikasi hipnotis ke sekolah, masyarakat umum, dan juga kepada rekan-rekannya sesama anggota korps Bhayangkara.
Brigpol Rosali juga memberikan trik-trik dan tips kepada warga agar tak mudah terkena hipnotis. Di tempat umum ia menganjurkan agar tak mudah percaya kepada orang yang baru dikenal, jangan melamun, dan melakukan pijatan pada jari-jari tangan agar syaraf selalu sadar.
Sedangkan untuk hipnotis yang menggunakan media telepon atau Short Service Message (SMS) ia berpesan agar mengabaikan setiap SMS atau telepon yang diperkirakan untuk minta
mentransfer sejumlah uang.
"Kunci agar tak terhipnotis adalah bentengi diri kita dengan keyakinan dan tentunya rajin berdoa kepada Tuhan agar tak mudah dimasuki sugesti-sugesti apalagi yang negatif," tutupnya. (Hendricus Widiantoro/Mar)
Hendricus Widiantoro adalah pewarta warga.
Anda juga bisa mengirimkan artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas atau opini anda tentang politik, kesehatan, keuangan, wisata, social media dan lainnya ke citizen6@
Terkini Lainnya
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Ketua KPU
Pasca Hasyim Asy’ari Dipecat, Mahfud Sarankan Seluruh Komisioner KPU RI Diganti
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Maju Pilkada, Sekda Kabupaten Tangerang Pamit Pensiun Dini
Ketum PSI Kaesang Bakal Kunjungi Kantor DPP PKS Sore Ini, Bahas Pilkada?
Coklit Pantarlih Pilkada 2024, Ketahui Pengertian dan Jadwal Pelaksanaannya
DPD PSI Jakbar Usul Kaesang hingga Deddy Corbuzier Maju Pilgub Jakarta 2024
Maju Pilkada 2024, Eman Suherman Berkomitmen Tulus Bantu Warga Majalengka
KPU Diminta Perkuat Iman Usai Tercoreng kasus Asusila Hasyim Asy'ari
TOPIK POPULER
TOP 3 CITIZEN6
Top 3: Apa Itu Parental Loneliness, Kesepian yang Dialami Orang Tua
Top 3: Daftar Makanan Penurun Gula Darah yang Cocok Dikonsumsi Orang dengan Diabetes
Top 3: Zodiak yang Menyendiri Saat Sedang Kesal
Populer
5 Tanda Anda Memiliki Gaya Keterikatan Cemas dalam Hubungan
Top 3: Apa Itu Parental Loneliness, Kesepian yang Dialami Orang Tua
Genap 100 Tahun, SBD Gelar Distributor Gathering
5 Manfaat Tomat Bagi Kesehatan Tubuh, Turunkan Kolesterol hingga Kurangi Risiko Kanker
Lagu BTS yang Membahas Tentang Kesehatan Mental, Penuh Pesan Positif
5 Alasan Kenapa Anda Membutuhkan Work Bestie, Sahabat Saat Berada di Kantor
Sejarah Bubur Suro, Hidangan Khas Tahun Baru Islam yang Sarat Makna
Tidak Tepat Waktu, Ini 3 Zodiak yang Paling Sering Datang Terlambat
3 Tahapan Love Bombing yang Perlu Anda Ketahui, Perhatikan Tandanya
Agar Tak Dibobol, Ini 7 Cara Mengamankan Jaringan WiFi di Rumah
Euro 2024
Tekel Keras Gelandang Jerman Akhiri Kiprahnya di Euro 2024, Pedri Kirim Pesan pada Toni Kroos
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Berita Terkini
Laporan Keuangan Kuartal II 2024 Bakal Menguat, 3 Saham Ini Wajib Dicermati Investor
Kejutan di Pemilu Prancis 2024, Sayap Kiri Unggul dalam Perolehan Suara
Dalai Lama Ungkap Kondisi Kesehatan di Usia 89: Dalam Masa Pemulihan dari Operasi Lutut
Top 3 Tekno: Bocoran Harga Samsung Galaxy Ring hingga 3 iPad Baru
Manchester United Temukan Pengganti Rashford, Bagnaia Dapat Durian Runtuh di MotoGP Jerman 2024
Tekel Keras Gelandang Jerman Akhiri Kiprahnya di Euro 2024, Pedri Kirim Pesan pada Toni Kroos
Pahami Risiko Operasi Hidung yang Diduga Dijalani Mahalini
6 Potret Ussy Sulistiawaty dan Anak di Momen Libur Sekolah, Elea Curi Perhatian
Cerita Napi Lapas Pohuwato Pamerkan Karya Lukisan dari Balik Jeruji Besi
Raffi Ahmad Beber Alasan Dukung Jeje Govinda di Pilkada Bandung Barat, Bukan karena Masih Keluarga
Cegah Judi Online, Kalapas Sidak HP Petugas Lapas Parepare Usai Apel Pagi
Berburu Promo Menarik di HUT KB Bank ke-54, Diskon hingga 54% di Berbagai Merchant Favorit
BPK Beri Predikat WTP ke LKPP 2023, Jokowi: Ini Bukan Prestasi, tapi Kewajiban
Maju Pilkada, Sekda Kabupaten Tangerang Pamit Pensiun Dini