, Jakarta- Beberapa abad ke belakang, hampir setiap negara di Eropa adalah bentuk negara dengan sistem monarki. Tapi, kini hanya 12 kerajaan yang tersisa.
Kini, orang-orang Eropa mondern menganggap negara modern adalah negara yang demokratis dengan nilai-nilai liberal.
Tapi, kira-kira apa yang membuat 12 negara Eropa sisanya masih menggunakan sistem monarki?
Advertisement
Mengutip Euro News, berikut rahasia kesuksesan monarki di Eropa hingga kini.
1. Paradoks Demokrasi
Semua keluarga kerajaan yang tersisa di Eropa hidup berdampingan dengan demokrasi dan melakukannya dengan cukup baik.
Economist Intelligence Unit pada 2021 menempatkan Norwegia, Swedia, Denmark, Belanda, Luksemburg, dan Inggris di peringkat 20 besar Indeks Demokrasi bersama Spanyol dan Belgia di bawahnya.
"Saya pikir ada pemikiran yang agak dangkal di Eropa terutama di negara-negara seperti Prancis bahwa bentuk demokrasi tertinggi adalah menjadi republik," kata Professor Robert Hazell dari Unit Konstitusi di University College London.
"Ini adalah asumsi teologis bahwa semua demokrasi yang baik akhirnya menjadi republik," lanut Hazell.
Pada awal abad ke-20, hanya Prancis, Swiss, dan negara kecil San Marino yang merupakan republik. Teetapi kekalahan beberapa negara dalam Perang Dunia I menjadi akhir bagi Romanov di Rusia dan Hapsburg di Austria-Hongaria.
Setelah Perang Dunia II, banyak monarki Eropa Timur yang tersisa dibuang oleh Soviet dengan berbagai cara yang menyebabkan monarki semakin berkurang. Tapi, bukan berarti hal ini menyebabkan republik demokratis yang berkembang pesat
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
2. Dukungan Rakyat
Apakah dengan menjadi negara demokratis setiap warga akan menikmati standar hidup yang lebih tinggi dibanding dalam negara monarki?
Mungkin iya, mungkin juga tidak.
"Setiap monarki bergantung pada dukungan rakyat dan tingkatnya sangat tinggi," kata Hazell.
Pada saat kematian Ratu Elizabeth II, duka publik mencapai puncaknya di Inggris, dengan ribuan orang Inggris mengantri berjam-jam untuk melihatnya berbaring dalam keadaan kenegaraan. Pemandangan ini terjadi hanya beberapa bulan setelah jumlah yang sama muncul di jalan untuk perayaan gembira atas jubileum platinum.
Putra Ratu Inggris, Raja Charles III, telah lama dianggap sebagai penjahat karena perlakuannya terhadap mantan istrinya, Putri Diana. Namun, pada saat naik takhta, dia mendapatkan peningkatan dukungan dengan 63 persen orang Inggris mengatakan bahwa dia akan melakukan pekerjaan yang baik sebagai raja.
"Negara-negara yang tetap menjadi monarki, hingga monarki kehilangan dukungan rakyat, negara tersebut akan tetap menjadi monarki," kata Hazell.
Advertisement
3. Kontroversi dan Popularitas
Salah satu cara di mana keluarga kerajaan tetap berada di puncak kurva popularitas adalah dengan tetap mengikuti perkembangan zaman.
Para bangsawan perlu memiliki tujuan-tujuan yang progresif namun tidak kontroversial seperti perlindungan Ratu Beatrix dari Belanda terhadap seni atau pidato 25 tahun Raja Harald dari Norwegia untuk mendukung multikulturalisme.
Selain itu, demi mengambil hati publik dan membuat publik tetap mendukung kerajaan, sekandal yang dibuat-buat juga menjadi kuncinya.
"Semakin besar ukuran keluarga kerajaan, semakin besar risiko satu atau lebih dari mereka akan keluar dari jalur," kata Hazell.
Baru-baru ini Ratu Margrethe II dari Denmark mencopot empat cucunya dari gelar kerajaan untuk melangsingkan keluarga Kerajaan Denmark, sementara pada 2019 Raja Carl XVI Gustav dari Swedia melakukan hal yang sama terhadap lima keturunan putranya.
Menghindari kontroversi dengan menghilangkan elemen-elemen nakal dapat membuat kerajaan lebih kuat.
4. Akuntabilitas dan Politik Istana
Satu hal yang bisa disepakati semua orang tentang Ratu Elizabeth II yang sekarang sudah meninggal adalah bahwa dia sangat tidak memihak.
"Salah satu peran keluarga kerajaan adalah menjadi simbol bagi bangsa secara keseluruhan. Oleh karena itu raja sebagai institusi harus berusaha untuk mewakili seluruh bangsa," kata Hazell.
"Itulah sebabnya mereka harus berada di atas politik."
Seorang tokoh nasional perannya sangat penting di sebuah negara. Di Belgia misalnya, Raja Philippe adalah satu-satunya tokoh yang tidak berpihak pada politik pertentangan yang membuatnya tetap didukung.
Tapi, Politik atau tidak, umur panjang raja sebagai figur kepala negara sangat membantu mengamankan tempat mereka di hati masyarakat.
Terkini Lainnya
Akibat Hina Raja, Musisi dan Anggota Parlemen di Thailand Dijatuhi Hukuman Penjara
1. Paradoks Demokrasi
2. Dukungan Rakyat
3. Kontroversi dan Popularitas
4. Akuntabilitas dan Politik Istana
monarki
Demokrasi
Copa America 2024
Jadwal Link Siaran Langsung Copa America 2024 Venezuela vs Kanada, Sabtu 6 Juli di Vidio
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Survei TBRC: Jelang Pilkada 2024 Kabupaten Yalimo Papua, Nama Bupati Petahana Unggul
Faldo Maldini Pamitan ke Jokowi Sebelum Maju Pilkada Tangerang
Pilkada Sulteng 2024, PKS Beri Surat Rekomendasi untuk Pasangan Anwar-Reny
Peluang PDIP Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Puan: Belum Ada Keputusan, Tapi Bisa Jadi
Pengamat Nilai Sinyal Dukungan Gerindra Perkuat Posisi Eman Suherman Maju Pilkada Majalengka 2024
Organisasi Sayap Gerindra PP Satria Dukung Marshel Widianto Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024
TOPIK POPULER
TOP 3 CITIZEN6
Top 3: Pola Makan Nabati Bisa Perlambat Perkembangan Kanker Prostat
Top 3: Kenali Sleep Latency, Cara Agar Bisa Tidur Nyenyak
Top 3: Tips Menurunkan Kolesterol Tinggi Tanpa Obat
Populer
5 Trik Ini Bantu Gula yang Menggumpal Saat Disimpan Kembali Masir dan Bisa Digunakan
6 Hewan yang Berkaitan dengan Dewa-Dewi Mesir Kuno, Bahkan Menjadi Simbol
Daftar Makanan yang Mengandung Banyak Vitamin D dan Jumlah yang Harus Dipenuhi Tiap Harinya
Rekomendasi 10 Film Jackie Chan Terbaik yang Wajib Ditonton
Top 3: Zodiak yang Menyendiri Saat Sedang Kesal
10 Hiu Prasejarah yang Luar Biasa, Bentuknya Sangat Aneh
Tidak Hanya Burung, 9 Hewan Ini Dipercaya Bisa Terbang di Udara
10 Gim Horor PS2 Terbaik Sepanjang Masa, Wajib Kamu Mainkan
Emotional Intimacy atau Physical Intimacy: Kenapa Anda Membutuhkan Keduanya dalam Pernikahan
Mengenal Sumur Thor, Lubang Raksasa Misterius di Tepi Laut
Euro 2024
Prediksi Euro 2024 Inggris vs Swiss: 3 Singa Terancam Kuda Hitam
Gusur Portugal, Prancis Tantang Spanyol di Semifinal Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Permalukan Jerman, Spanyol Raih Tiket Semifinal Euro 2024
Euro 2024: Pengakuan Jujur Pelatih Jerman dan Ungkapan Sedih Toni Kroos Usai Akhiri Karier dengan Kecewa
Berita Terkini
4 Zodiak yang Paling Suka Traveling, Jadi Tidak Ragu Jika Liburan Bersama Mereka
Samsung Konfirmasi Galaxy AI Gratis hingga 2025, Siap Perkenalkan Format Berlangganan?
Prediksi Euro 2024 Inggris vs Swiss: 3 Singa Terancam Kuda Hitam
Dilengkapi Atribut Batik dan Aksesoris Kulit Garutan, Seragam ASN Pemda Garut Makin Kece
Kapolda Metro: Problemnya Server Judi Online Banyak di Luar Negeri, Mati Satu Tumbuh Dua
Mpok Alpa Doakan Kebaikan Raffi Ahmad, Sebut Sang Presenter Siap Membiayai Persalinan Anak Kembarnya
Pola Makan yang Melibatkan 3 Jenis Makanan Ini Disebut Bisa Perpanjang Usia Pasien Kanker
Harga Emas Sentuh Level Tertinggi Usai Rilis Data Pekerjaan AS
Berkas Kasus Firli Bahuri Belum Lengkap, Kapolda Metro: Mohon Waktu, Semua Perlu Koordinasi
Jadwal Link Siaran Langsung Copa America 2024 Venezuela vs Kanada, Sabtu 6 Juli di Vidio
Doa Akhir Tahun 1445 Hijriah dan Keutamaannya, Baca Ba’da Ashar Hari Ini Sabtu 6 Juli 2024
Gusur Portugal, Prancis Tantang Spanyol di Semifinal Euro 2024
Nonton Drama Korea Terbaru The Auditors di Vidio, Berikut Sinopsis dan Jadwal Tayangnya
Bacakan Pleidoi, SYL Minta Dibebaskan dari Tuntutan Pidana Penjara 12 Tahun