, Jakarta - Aksi damai Reuni 212 baru saja digelar di kawasan Monas. Sejumlah media massa turut meliput aksi damai tersebut yang berlangsung pada Minggu 2 Desember 2018. Satu di antaranya adalah Tv One.
Tv One menyiarkan secara langsung sejak dimulainya aksi hingga berakhirnya reuni 212 pada siang hari. Di tengah hiruk pikuk aksi damai tersebut, beredar kabar bahwa pimpinan redaksi Tv One, Karni Ilyas dipanggil oleh pihak Istana lantaran stasiun televisi yang dipimpinnya menyiarkan secara langsung reuni 212.
Kabar tersebut beredar melalui pesan berantai pesan berantai di aplikasi WhatsApp sejak Minggu 2 Desember 2018 lalu.
Advertisement
"Sekilas Info: Tv One di panggil di ISTANA. Krn SIARA Live REUNI 212. Kita DO'Akan Semoga Bang KARNI ILYAS baik2 saja. AAmiin Yaa Robbal Aalamiin," demikian isi pesan berantai di WhatsApp.
Tak hanya di WhatsApp, kabar ini juga viral di media sosial, misalnya facebook. Seperti yang diunggah oleh akun Saling Kabari Saje.
Dalam unggahannya, akun Saling Kabari Saje menampilkan foto tangkapan layar pesan berantai di aplikasi WhatsApp yang berisi kabar pemanggilan Karni Ilyas oleh pihak Istana.
"TvOne satu-satunya stasiun tv yg menyiarkan aksi Reuni 212, kini dipanggil istana..Padahal didalem istana Adem, Sejuk, Tp lihat tayangan Reuni 212, mreka kejang2," tulis akun Saling Kabari Saje pada Selasa 4 Desember 2018.
Unggahan ini telah dibagikan sebanyak 25 kali dan mendapat tujuh komentar dari warganet.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Fakta
Ternyata kabar pemanggilan Karni Ilyas oleh pihak Istana tidak benar. Hal ini telah dikonfirmasi langsung oleh Karni Ilyas usai memandu tayangan Indonesia Lawyers Club (ILC) pada Selasa 4 Desember 2018 malam.
Karni mengaku mendapat ratusan pesan di akun media sosialnya perihal pemanggilan dirinya oleh pihak Istana.
"Saya mendapat lagi ratusan twitter, WA, dan macam-macam, telepon langsung, Yang menanyakan langsung apa saya dipanggil ke Istana," kata Karni seperti yang dikutip dari akun youtube Indonesia Lawyers Club pada Rabu (5/12/2018).
Menurut Karni, kabar mengenai pemanggilan dirinya oleh pihak Istana adalah tidak benar alias hoaks. Ia bahkan mempertanyakan sumber dari informasi tersebut.
"Dan segera saya jawab bahwa itu hoax. Kalau saya dipanggil kan saya duluan yang tahu. Saya enggak mengerti dari mana sumber beritanya. Mana pula presiden mengurusi hal-hal semacam itu," terang Karni.
Dengan adanya isu tersebut, Karni pun mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak mudah percaya dengan sebuah berita apalagi yang tidak logis.
"Betapa dahsyatnya hoaks di negeri kita. Percayalah demokrasi masih hidup di negara kita, termasuk kebebasan berbicara, menyatakan pendapat, dan saya kira reuni 212 Minggu kemarin, bukti bahwa demokrasi masih ada," ucap Karni.
Terkait dengan keputusan Tv One yang menyiarkan langsung reuni 212, Karni membeberkan alasannya. "Sebenarnya yang kami lakukan itu hanyalah menjalankan tugas jurnalistik, yaitu menyiarkan atau memberitakan peristiwa yang terjadi di ruang publik, tidak lebih dari itu," kata Karni.
Karni Ilyas mengklarifikasi perihal kabar yang menyebut bahwa dirinya dipanggil pihak Istana usai Tv One menyiarkan langsung Reuni 212.
Advertisement
Kesimpulan
Kabar mengenai pimpinan redaksi Tv One, Karni Ilyas yang dipanggil pihak Istana karena menayagkan langsung Reuni 212 di Monas adalah tidak benar.
Hal ini sudah dikonfirmasi langsung oleh Karni Ilyas melalui tayangan Indonesia Lawyers Club yang ditayangkan pada Selasa 4 Desember 2018 malam.
![banner Hoax](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/G-GzY0L29YAKVl-HWE23RPk8P9s=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/2199763/original/055327500_1525841213-hoax.jpg)
merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama 49 media massa lainnya di seluruh dunia.
Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi hoax yang tersebar di masyarakat.
Jika anda memiliki informasi seputar hoax yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA di email cekfakta.liputan6@kly.id.
Terkini Lainnya
Fakta
Kesimpulan
Karni Ilyas
reuni 212
Cek Fakta
Cek Fakta Pilpres 2019
Copa America 2024
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Maju Pilkada 2024, Eman Suherman Berkomitmen Tulus Bantu Warga Majalengka
KPU Diminta Perkuat Iman Usai Tercoreng kasus Asusila Hasyim Asy'ari
Lumayan! Ini Besaran Gaji PPS Pilkada 2024 dan Masa Kerjanya, Simak Cara Daftarnya
Bawaslu Sulut Pastikan Pengungsi Gunung Ruang Punya Hak Pilih dalam Pilkada 2024
Nadiem Makarim Masuk Daftar Usulan Cagub DKI dari PSI Jakut
Hasil Mukerwil DPW PPP Sulsel: Dukung Kepemimpinan Mardiono hingga Sepakat Sukseskan Pilkada 2024
TOPIK POPULER
Populer
Cek Fakta: Tidak Benar Pendaftaran Pembagian Hadiah dari BSI
Daftar Hoaks Seputar Kecelakaan Transportasi Umum, dari Kapal Laut sampai Kereta Cepat
Dampak Fatal Percaya Hoaks Kesehatan, Simak Biar Tak Jadi Korban
BSI Jadi Sasaran Hoaks, dari Soal Layanan Sistem sampai Pembagian Hadiah
Euro 2024
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Tampil Kompak, Ini 7 Potret Andrea Dian dan Ganindra Bimo Nonton Euro 2024 di Jerman
Top 3: Zodiak yang Paling Suka Traveling
Top 3 Berita Bola: Prancis Rebut Tiket Semifinal Euro 2024 usai Menang Dramatis atas Portugal Lewat Adu Penalti
Berita Terkini
Dihadiri 2.022 Orang, Pagelaran Reuni Akbar Jemaah Umrah di TMII Pecahkan Rekor MURI
Tambang Emas Suwawa Longsor, Puluhan Orang Dilaporkan Tertimbun
Jokowi Khawatir Dampak Perubahan Iklim, PAN Komitmen Percepat Transisi Energi
Astronot NASA Keluar dari Simulasi Misi Mars Setelah Bertahan 378 Hari
Ustad di Makassar Disekap dan Dianiaya, Polisi Tangkap 5 Terduga Pelaku
Beda dengan Pemerintah, PBNU Tetapkan 1 Muharram Jatuh Senin Besok 8 Juli 2024
Festival Bulan Juni 2024 Sukses Digelar di Palembang
Marc Marquez dan Alex Marquez Naik Podium MotoGP Jerman 2024, Sejarah Tercipta di Sachsenring
BSI Jadi Sasaran Hoaks, dari Soal Layanan Sistem sampai Pembagian Hadiah
Waspada Calo, Beli Tiket Penyeberangan Wajib via Aplikasi Ferizy
4 Pasangan Zodiak yang Paling Berpotensi dari Sahabat Jadi Cinta, Kamu Salah Satunya?
6 Momen Hedi Yunus Main ke Rumah Ibu-ibu yang Mengidolakannya Selama 16 Tahun, Sukses Bikin Menjerit Histeris
Wamenkeu Minta Geo Dipa Terus Cari Sumber Energi Panas Bumi Baru
Bangladesh Protes Kualitas Peralatan Militer yang Dibeli dari China di Bawah Standar
Tanpa Kate Middleton, Pangeran William Eksis di Serial Dokumenter tentang Tunawisma di Inggris