, Jakarta - Tahun 2020 meninggalkan luka mendalam di dunia sepak bola. Begitu banyak legenda lapangan hijau dipanggil Yang Kuasa.
Baca Juga
Menandai pergantian tahun, mari kita membayangkan kehebatan tim yang berisi 11 almarhum.
Advertisement
Tim ini berisi empat warga negara: Inggris, Belanda, Argentina, dan Italia. Sebanyak empat di antaranya merupakan juara Piala Dunia, serta enam nama yang setidaknya pernah sekali memenangkan Piala Champions atau Liga Champions.
Para starter dipilih berdasar pertimbangan keseimbangan permainan tim, bukan sekedar memasukkan nama dengan naluri serang sebanyak mungkin.
Berikut tim para almarhum yang meninggal tahun 2020:
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Kabar duka datang dari legenda Juventus Paolo Rossi yang meninggal di usia 64 tahun. Belum diketahui penyebab meninggalnya Rossi hingga saat ini.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Belakang
![Jack Charlton](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/P7xkFj0G3Er5HzvXrY0AAJPbtp4=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3177279/original/095032900_1594540840-000_1V00ET.jpg)
Kiper: Ray Clemence (Inggris), 5 Agustus 1948–15 November 2020
Penjaga gawang berbakat tanpa kompromi yang jadi andalan Liverpool. Dia memenangkan tiga gelar Piala Champions plus lima titel Liga Inggris.
Clemence pindah ke Tottenham pada 1981 dan kariernya berlanjut ke sana. Bakal lebih sering bermain di pentas internasional jika bukan karena Peter Shilton.
Bek Kanan: Wim Suurbier (Belanda), 16 Januari 1945–12 Juli 2020
Cepat, kuat, pantang menyerah dan punya teknik tinggi. Suurbier merupakan bagian penting Ajax Amstedam dan timnas pada era 1970-an.
Salah satu bek saya terbaik di dunia dalam satu dekade, Suurbier loyal bersama Ajax sebelum pergi di usia 32 tahun. Dia kemudian berpetualang ke Jerman, Prancis, dan Amerika Serikat.
Bek Tengah: Barry Hulshoff (Belanda), 30 September 1946–16 Februari 2020
Bek tangguh dan bisa diandalkan lain dari Ajax saat memenangkan tiga edisi Piala Champions pada 1970-an. Hulshoff memulai karier di lini tengah sebelum dipindah ke belakang.
Dengan kemampuan mengeksekusi bola mati, Hulshoff juga kerap mencatatkan nama di papan skor. Sayang dia absen di Piala Dunia 1974 akibat cedera.
Bek Tengah: Jack Charlton (Inggris), 8 Mei 1935–10 Juli 2020
Meski permainannya kurang elegan, jangan ragukan determinasi, kepemimpinan, dan hasrat Charlton untuk meraih kemenangan.
Dia merupakan batu karang di jantung pertahanan ketika Leeds United jadi salah satu tim terbaik Eropa. Charlton mempertahankan performa bersama timnas. Membentuk tembok solid bersama Bobby Moore, dia membantu tanah kelahiran jadi juara Piala Dunia 1966.
Bek Kiri: Silvio Marzolini (Argentina), 4 Oktober 1940–17 Juli 2020
Menghabiskan mayoritas kariernya bersama Boca Juniors, talenta Marzolini jarang terpantau dunia. Dia hanya terpantau ketika bermain di Piala Dunia. Namun, pada 1960-an, Marzolini dicap sebagi Giacinto Facchetti versi Amerika Selatan.
Memenangkan berbagai titel di level klub, Marzolini menunjukkan kemampuannya di Piala Dunia 1966. Dia terpilih sebagai bek kiri turnamen tersebut.
Advertisement
Tengah
![Pesepak Bola Keluarga Miskin](https://cdn-production-assets-kly.akamaized.net/assets/images/blank.png)
Gelandang Bertahan: Nobby Stiles (Inggris), 18 Mei 1942–30 Oktober 2020
Salah satu gelandang ikonik di 1960-an, baik saat membela timnas atau Manchester United. Dia memenangkan Piala Dunia 1966 dan Piala Champions dua tahun berselang.
Pekerjaan utama Stiles adalah menetralisir pemain terbaik lawan, tugas yang kerap dijalankannya dengan baik. Meski begitu, jangan remehkan kemampuannya dalam mengirim umpan.
Gelandan: Mario Corso (Italia), 25 Agustus 1941–19 Juni 2020
Bukan pemain sayap yang biasa menyusuri sisi lapangan, Corso merupakan pemain pintar yang berkontribusi besar bagi Inter Milan dan timnas.
Punya kemampuan mengirim bola, baik umpan pendek, silang, serta bola mati, kreativitas Corso merupakan salah satu kunci sukses Inter Milan pada pertengahan 1960-an.
Playmaker: Diego Maradona (Argentina), 30 Oktober 1960–25 November 2020
Meski banyak yang tidak suka dengan Maradona karena ulah kontroversialnya di dalam dan luar lapangan, kapasitasnya sebagai salah satu pemain terbaik dunia sepanjang masa sulit diperdebatkan.
Dia adalah jenius lapangan hijau dan jadi bintang utama tim ini.
Depan
![paolo-rossi-uefa.com-130315b.jpg](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/UavaC4f3DFm5W3omQvNy0BepSnQ=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/70392/original/paolo-rossi-uefa.com-130315b.jpg)
Penyerang Bayangan: Rob Rensenbrink (Belanda), 3 Juli 1947–24 Januari 2020
Anggota ketiga generasi 1970-an dari Belanda yang masuk tim ini. Rensenbrink adalah pemain cepat dengan kemampuan dribel mumpuni, baik sebagai winger kiri atau penyerang bayangan.
Tidak seperti kompatriotnya, Rensenbrink tidak pernah memperkuat tiga klub terkuat tradisional Belanda. Penampilan terbaiknya diperlihatkan ketika memperkuat klub Belgia Club Brugge dan Anderlecht.
Striker: Paolo Rossi (Italia), 23 September 1956–9 Desember 2020
Sepak bola Italia kehilangan banyak penyerang hebat pada 2020. Salah satunya adalah Rossi.
Dikenal sebagai predator yang piawai mencari posisi, Rossi adalah tipikal striker oportunis khas Italia. Kemampuan miliknya terasah karena klub Serie A lebih mengedepankan taktik bertahan dengan koordinasi kuat.
Puncak karier Rossi hadir di Piala Dunia 1982. Dia jadi top skor kompetisi dan membantu negaranya juara.
Sriker: Pierino Prati (Italia), 13 Desember 1946–22 Juni 202
Selain Rossi dan Pietro Anastasi, penyerang Italia lain yang meninggal tahun ini adalah Prati. Besar bersama AC Milan dan AS Roma, Prati bisa mengisi berbagai posisi di lini depan.
Dia membantu timnas menjuarai Piala Eropa 1968 dan masuk final Piala Dunia 1970.
Terkini Lainnya
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
JSD 2024 Jadi Ajang Menularkan Tren Kultur Sepak Bola sebagai Fashion
Starting XI yang Bisa Direkrut Gratis Musim Panas 2024: Ada 4 Mantan Pemain Manchester United
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Belakang
Tengah
Depan
Bola Ganjil
2020
Diego Maradona
Paolo Rossi
Sepak Bola
Rekomendasi
JSD 2024 Jadi Ajang Menularkan Tren Kultur Sepak Bola sebagai Fashion
Starting XI yang Bisa Direkrut Gratis Musim Panas 2024: Ada 4 Mantan Pemain Manchester United
Viral Pelayat di Chili Nobar Sepak Bola Bareng Mayat, Tradisi Unik
5 Kapten Terbaik Manchester United: Pemimpin yang Menginspirasi di Old Trafford
Cristiano Ronaldo Mau Pensiun? Euro 2024 Jadi Laga Terakhir Membela Portugal
Pegiat Sepak Bola Sebut Adi Saputra Sosok Visioner untuk Cawagub Sumut
4 Negara Tersukses Sepanjang Sejarah Copa America, Plus Era Keemasan dan Pemain Legenda yang Menentukan Prestasi
Rizky Billar Sewot Anaknya Ngefans Rizky Ridho, Senggol Lesti Kejora: Ibu Anak Sama Saja
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
HEADLINE: Pudarnya Sinar Bintang di Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Jadi Pembeda di Semifinal?
Sudah 39 Tahun, Cristiano Ronaldo Beri Bocoran Terkait Masa Depannya di Portugal
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
HEADLINE: Pudarnya Sinar Bintang di Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Jadi Pembeda di Semifinal?
Infografis Jadwal Semifinal dan Final Euro 2024 dan Copa America 2024
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Kinerja Sudah Terbukti, Anwar Hafid Disebut Paket Komplit Cagub Idaman Warga Sulteng
Diskominfo Kepulauan Babel Tingkatkan Pengawasan untuk Lawan Hoaks Menjelang Pilkada 2024
Kaesang Pangarep Ungkap PSI-PKS Jalin Kerja Sama di Pilkada untuk 3 Wilayah Ini
Kapan Pilkada 2024? Simak Jadwal Persiapan dan Penyelenggaraannya
Jelang Pilkada 2024, Masyarakat Aceh Barat Diminta Tak Terprovokasi Hoaks
Proses Pendaftaran PPS Pilkada 2024, Simak Tanggung Jawab dan Masa Kerjanya
TOPIK POPULER
Populer
Bikin Kesalahan Fatal di MotoGP Jerman 2024, Jorge Martin Angkat Bicara
3 Alasan Timnas Indonesia Layak Juara Piala AFF U-19 2024
2 Crosser Astra Honda Raih Poin di MXGP Indonesia 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Manchester United Siap Merugi Rp 672 Miliar agar Pemain Tak Berguna Laku Dijual
Beri Lampu Hijau, Manchester United Tak Lama Lagi Dapatkan Paket Lengkap Duo Belanda
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Di Tengah Popularitas Pemain Diaspora, Kolektor Jersey Timnas Indonesia Tak Lupakan Skuad Garuda Era 1990-an
Manchester United Dapat Angin Surga dari Buruan Utamanya di Musim Panas 2024
Pegi Setiawan
Pegi Setiawan Menang Praperadilan, Salah Tangkap atau Salah Prosedur?
Pegi Setiawan Bebas, Kapolri: Kita Hormati Putusan Pengadilan
DPR Minta Semua Pihak Hormati Putusan Praperadilan Pegi Setiawan
Profil Eman Sulaeman, Hakim PN Bandung yang Kabulkan Praperadilan Pegi Setiawan
5 Fakta Terkait Pegi Setiawan Bebas dari Tahanan, Kabulkan Gugatan Praperadilan
Pegi Setiawan Bakal Dibebaskan, Komnas HAM Pastikan Penyelidikan Kasus Vina Cirebon Berlanjut
Berita Terkini
Anak Pergi ke Ladang, Ayah Mertua Rudapaksa Menantu yang Sedang Sakit di Rumah
Astronom Temukan Supergugus Galaksi Raksasa
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Jadwal, Hasil, dan Klasemen Final Four PLN Mobile Proliga 2024: Siapa Rebut Gelar Juara?
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Ternyata Menjawab Seperti ini saat Nama Rasulullah Disebut Salah, Begini yang Benar Kata Gus Baha
HEADLINE: Pudarnya Sinar Bintang di Euro 2024 dan Copa America 2024, Siapa Jadi Pembeda di Semifinal?
Hari Satelit Palapa 9 Juli, Peluncuran Satelit Pertama Indonesia pada 1976
Pegi Setiawan Menang Praperadilan, Salah Tangkap atau Salah Prosedur?
Diduga Telantarkan Istri dan 3 Anaknya, Anggota Polda Sulsel Dilapor ke Propam
Pegi Setiawan Bebas, Kapolri: Kita Hormati Putusan Pengadilan
Target Hattrick Juara Umum PON, 148 Atlet Jabar Berlatih di Korea Selatan
Profil Dewi Paramita, Mantan Ibrahim Risyad yang Jadi Sorotan Warganet
Menpora: Presiden Jokowi Lepas Kontingen Olimpiade Paris 2024 pada 10 Juli