, Jakarta Jika Presiden Joe Biden, yang saat ini berusia 81 tahun, memenangkan kontestasi Pilpres AS 2024, maka ia akan menjadi pimpinan pertama di negara adidaya tersebut dari kalangan usia lanjut.
Terlepas dari keraguan yang muncul di antara beberapa pemilih, usia Biden bukanlah sebuah anomali, melainkan sebuah perkembangan zaman, kata para ahli.
Baca Juga
"Semakin banyak orang yang masih bekerja di usia 80-an," kata profesor Harvard Medical School yang telah memenangkan penghargaan atas kemajuannya dalam penelitian penuaan, Dr. Dennis Selkoe sebagaimana yang dikutip dari CNBC, Rabu, (13/3/2024).
Advertisement
"Hal ini lebih umum dari sebelumnya." tambah dia.
Memang, Pew Research Center mencatat bahwa pekerja berusia 75 tahun ke atas adalah kelompok usia dengan pertumbuhan tercepat di pasar tenaga kerja, lebih dari empat kali lipat sejak 1964.
Jika Donald Trump menang pada Pilpes AS yang berlangsung pada November nanti, ia akan berusia 78 tahun pada saat itu. Ia akan menjadi presiden AS kedua yang menjabat di usia 80-an jika terpilih kembali.
Sementara itu, Kongres ke-118 adalah salah satu yang tertua dalam sejarah dalam hal jumlah anggota badan legislatif tersebut yang berusia lanjut. Saat ini ada lima senator yang berusia 80 tahun ke atas, termasuk Bernie Sanders, 82 tahun, dan Chuck Grassley, 90 tahun.
"Orang-orang hidup lebih lama," kata Direktur neuropsikologi di Pusat Memori dan Penuaan di Universitas California San Francisco, Joel Kramer.
"Jadi, anda akan melihat lebih banyak orang berusia 80-an dan 90-an yang merupakan bintang rock."
Sebagai catatan, Mick Jagger, yang berusia 80 tahun pada musim panas lalu, sedang melakukan tur tahun ini dan diperkirakan akan tampil di 16 kota di Amerika Serikat.
Meski begitu, Biden yang sudah menjadi presiden tertua dalam sejarah negara ini - masih harus menghadapi persepsi bahwa usianya adalah masalah.
Menurut survei yang dilakukan oleh NBC News pada Januari lalu, hampir dua pertiga atau 62% dari pemilih mengatakan bahwa mereka memiliki kekhawatiran besar bahwa Biden tidak memiliki kesehatan mental dan fisik yang diperlukan untuk menjadi presiden untuk masa jabatan kedua.
Sementara itu, survei New York Times/Siena College yang dilakukan baru-baru ini menunjukkan bahwa mayoritas dari pemilih Biden pada tahun 2020 mengatakan bahwa ia terlalu tua untuk menjadi presiden yang efektif.
Gedung Putih tidak menanggapi permintaan komentar.
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
'Kekeliruan Sesekali' Tidak Mencerminkan Apa pun
Pukulan terbaru yang dihadapi Biden terkait usianya datang dari laporan penasihat khusus pada 8 Februari tentang penanganan dokumen-dokumen rahasia. Robert K. Hur menulis bahwa tidak ada tuntutan pidana terhadap presiden yang diperlukan, namun ia menyebut Biden sebagai "pria tua yang bermaksud baik namun memiliki ingatan yang buruk."
Tak lama setelah temuan tersebut dipublikasikan, Biden membela diri.
"Ingatan saya baik-baik saja," kata Biden.
Namun kemudian ia keliru menyebut presiden Mesir, Abdel Fattah el-Sisi, sebagai "presiden Meksiko" saat membahas perang Israel-Gaza.
Kekhawatiran akan usianya hampir tidak bisa ditepis.
Namun, "kekeliruan sesekali" seperti itu tidak menunjukkan apa pun tentang kompetensi seseorang yang lebih tua, kata profesor gerontologi di University of Southern California, John Walsh.
"Kecerdasan fluid" melambat seiring dengan bertambahnya usia, kata Walsh. Itu berarti waktu reaksi orang mungkin tidak secepat ketika mereka masih muda, atau mereka mungkin membutuhkan lebih banyak waktu untuk mengingat nama atau tanggal tertentu, katanya. Namun, pengetahuan itu sendiri belum hilang.
Para ahli penuaan juga menyebut hal ini sebagai "kelupaan jinak", dan mengatakan bahwa ini adalah bagian normal dari proses penuaan.
"Seiring waktu, kualitas kerja mereka berada di tingkat yang sama dengan rekan-rekan mereka yang lebih muda" kata Walsh.
Faktanya, hal yang paling sulit diingat oleh orang-orang seiring bertambahnya usia adalah nama, kata Selkoe.
"Namun, itu tidak menandakan ada aspek lain dari fungsi kognitif yang berkurang ketajamannya" katanya.
Orang-orang yang memiliki pekerjaan yang sangat menegangkan dan emosional sangat mungkin untuk melupakan detail-detail tertentu, kata Selkoe.
"Saya telah melihat beberapa politisi yang sangat terkenal di klinik saya," katanya. "Orang-orang itu berada di bawah banyak tekanan dan akan mengalami lebih banyak kesulitan untuk mengingat informasi yang sebenarnya tidak terlalu penting."
Jaksa khusus mewawancarai Biden tepat setelah serangan teroris 7 Oktober di Israel.
Ageisme atau diskriminasi terhadap seseorang berdasarkan usianya, dapat membuat orang memberikan perhatian yang berlebihan terhadap kesalahan langkah Biden, kata Walsh. Penelitian AARP menunjukkan bahwa hampir 80% pekerja yang lebih tua mengatakan bahwa mereka pernah melihat atau mengalami diskriminasi di tempat kerja.
"Orang-orang takut menjadi tua," kata Walsh. "Dan kita tidak menyukai cara penuaan terlihat dan langsung mengambil kesimpulan bahwa kita semua menua dengan cara yang sama, dengan cara yang buruk."
Penelitian menunjukkan hal yang berbeda.
Advertisement
Usia dan Kinerja Pekerjaan Sebagian Besar Tidak Berhubungan
Di UCSF Memory and Aging Center, Kramer mengatakan bahwa ia melihat banyak orang yang masih kompeten secara mental dan fisik di usia 80-an dan 90-an.
"Banyak dari mereka yang masih bekerja," kata Kramer. "Yang mencolok adalah variabilitasnya: Selalu ada orang berusia 80-an yang bekerja lebih baik daripada mereka yang berusia 50-an."
Usia dan performa kerja sebagian besar tidak berhubungan, kata seorang profesor di University of Warwick yang mempelajari tenaga kerja yang menua, Philip Taylor.
"Ada beberapa area di mana pekerja yang lebih tua mengungguli pekerja yang lebih muda," kata Taylor.
Karyawan yang berada di akhir karirnya cenderung lebih terlibat dengan kesejahteraan organisasi mereka dan cenderung datang ke tempat kerja tepat waktu, katanya. Beberapa penelitian juga menunjukkan bahwa perbendaharaan kata seseorang bertambah seiring bertambahnya usia dan kreativitasnya tidak berkurang.
"Pikirkan tentang para seniman yang tetap kreatif di usia senja," kata Taylor. (Pelukis Alex Katz masih berkarya di usia akhir 90-an, dan Toni Morrison menerbitkan novel terakhirnya di usia 84 tahun).
"Gagasan bahwa masa-masa paling kreatif Anda sudah lewat ketika Anda memasuki usia 50-an?" Kata Taylor. "Tidak demikian."
"Kecerdasan crystallized," yang dianggap sebagai kebijaksanaan, juga tumbuh sepanjang hidup kita, kata para ahli.
"Dengan kebijaksanaan dan pengalaman tersebut, orang yang lebih tua mungkin dapat memilah-milah solusi yang mungkin dan menghasilkan strategi yang efektif untuk menghadapi situasi lebih cepat dan lebih berhasil daripada orang yang lebih muda," kata Walsh.
Selkoe juga sependapat dengan hal itu.
"Orang memang memiliki fungsi kognitif yang lebih baik di beberapa area," katanya. "Lebih-lebih dalam hal kecerdasan emosional, [mereka] cenderung tidak mudah terpengaruh oleh berbagai peristiwa karena mereka telah mengalaminya selama beberapa dekade."
Perdebatan Soal Umur
Namun, Taylor enggan membingkai kelompok usia mana pun sebagai lebih baik dari yang lain. Ageisme juga menyakiti orang-orang yang lebih muda, katanya.
"Usia adalah tolok ukur yang sangat buruk untuk kinerja di tempat kerja," katanya. "Ketika orang bertanya kepada saya tentang hal ini, saya katakan kepada mereka jika Anda ingin membuat keputusan tentang siapa yang akan dipekerjakan, jangan membuat keputusan berdasarkan usia mereka."
Dalam pidato kenegaraan Biden pada Kamis malam, presiden mengatakan bahwa pada awal karirnya - ia menjadi senator pada usia 29 tahun - ia diberitahu bahwa ia "terlalu muda."
"Ngomong-ngomong, mereka terkadang tidak mengizinkan saya naik lift Senat untuk memberikan suara," kata Biden.
Taylor, yang telah mempelajari pekerja lanjut usia selama beberapa dekade, mengatakan bahwa ia merasa sedih karena perdebatan di AS sangat terfokus pada usia Biden, dengan kata-kata diskriminatif seperti "lanjut usia" dan "pikun" yang dilontarkan.
"Saya pikir ini adalah sesuatu yang harus dirayakan," kata Taylor. "Saya telah melihat orang-orang yang lebih tua berbicara tentang diri mereka sendiri untuk tidak bekerja. Mereka berkata, 'Sudah terlambat bagi saya. Tidak ada yang akan mempekerjakan saya. Apa yang presiden katakan kepada orang-orang adalah, 'Saya bisa terus berkontribusi kepada masyarakat."
Terkini Lainnya
Warga Negara Baru Amerika Serikat Siap Berikan Suara dalam Pilpres AS
Bitcoin Amblas 3 Hari Beruntun, Ini Biang Keroknya
Joe Biden: Abaikan Perubahan Iklim adalah Tindakan Mematikan dan Tak Bertanggung Jawab
'Kekeliruan Sesekali' Tidak Mencerminkan Apa pun
Usia dan Kinerja Pekerjaan Sebagian Besar Tidak Berhubungan
Perdebatan Soal Umur
Joe Biden
Pilpres AS
Biden
Harvard Medical School
Rekomendasi
Bitcoin Amblas 3 Hari Beruntun, Ini Biang Keroknya
Joe Biden: Abaikan Perubahan Iklim adalah Tindakan Mematikan dan Tak Bertanggung Jawab
Tak Tampil Maksimal di Debat Perdana Capres 2024, Joe Biden Ngaku Jet Lag
Hizbullah: Kami Akan Berhenti Menyerang Israel Bila Gencatan Senjata Tercapai di Gaza
Begini Reaksi Miliarder Pendukung Joe Biden Usai Tampil Mengecewakan saat Debat Pilpres AS
Dinilai Tampil Mengecewakan pada Debat Perdana Pilpres AS 2024, Akankah Joe Biden Tergantikan?
Debat Capres AS 2024 Joe Biden Vs Donald Trump Masuk Kategori 1 dari 3 Debat Pertama Rating Terendah Sejak 1976
Kala Penampilan Debat Capres AS 2024 Perdana Joe Biden Bikin Panik Partai Demokrat dan Hati Hancur
Copa America 2024
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Kesedihan Selimuti Fan Zone Copacabana Brasil
Mengejutkan, Uruguay Depak Brasil dari Copa America 2024
Hasil Copa America 2024 Uruguay vs Brasil: Selecao Kalah Dramatis Lewat Adu Penalti, La Celeste Tantang Kolombia di Semifinal
Hasil Copa America 2024 Kolombia vs Panama: Gulung Los Canaleros 5-0, Luis Diaz Cs Kunci Tiket Semifinal
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Uruguay vs Brasil, Segera Dimulai
Ketua KPU
Pasca Hasyim Asy’ari Dipecat, Mahfud Sarankan Seluruh Komisioner KPU RI Diganti
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
DPD PSI Jakbar Usul Kaesang hingga Deddy Corbuzier Maju Pilgub Jakarta 2024
Maju Pilkada 2024, Eman Suherman Berkomitmen Tulus Bantu Warga Majalengka
KPU Diminta Perkuat Iman Usai Tercoreng kasus Asusila Hasyim Asy'ari
Lumayan! Ini Besaran Gaji PPS Pilkada 2024 dan Masa Kerjanya, Simak Cara Daftarnya
Bawaslu Sulut Pastikan Pengungsi Gunung Ruang Punya Hak Pilih dalam Pilkada 2024
Nadiem Makarim Masuk Daftar Usulan Cagub DKI dari PSI Jakut
TOPIK POPULER
INFO LOWONGAN KERJA
Platform Digital jadi Destinasi Favorit Pencari Kerja, Bantu Tekan Pengangguran
Sederet Lowongan Kerja Terbaru buat Lulusan SMA/SMK, Simak Posisi dan Persyaratannya
Lowongan Kerja Pegadaian Lulusan D3 dan S1, Simak Syaratnya
Populer
Volume Penumpang Kereta Cepat Whoosh Tembus 24 Ribu per Hari
Kurangi Pupuk Kimia, Geo Dipa Inovasi Pupuk Mineral Panas Bumi buat Petani Dieng
Simak Jadwal Seleksi CPNS 2024 Penempatan IKN, Ada 40.000 Formasi
Kementerian ESDM Buka Informasi Lowongan Kerja Energi Terbarukan secara Daring, Cek Linknya
Siap-Siap Harga Emas Melonjak Lagi Minggu Ini, Beli atau Tahan?
Aliran Modal Asing Masuk Indonesia Capai Rp 8,34 Triliun pada Pekan Pertama Juli-2024
Rating Sustainalytics BRI Terus Membaik Imbas Pengelolaan Risiko ESG Kuat
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Mahalini Tampak Mancung, Segini Biaya Operasi Hidung di Jakarta
Cegah Penyelewengan BBM Subsidi, BPH Migas Imbau Penyalur BBM Cek Kelengkapan Dokumen
Euro 2024
Jadwal Lengkap Euro 2024 dan Hasil Babak 16 Besar, 8 Besar, Semifinal, Final
Jadwal Lengkap Euro 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D, E, F Cek di Sini
Hadiah Piala Eropa atau Euro 2024 Bikin Ngiler, Cek di Sini Besarannya
Akanji Gagal Penalti di Laga Inggris Vs Swiss, Punya Nilai Pasar Rp 782 Miliar
Cristiano Ronaldo Buka Suara usai Gagal Antar Portugal ke Semifinal Euro 2024, Apa Katanya?
Tampil Kompak, Ini 7 Potret Andrea Dian dan Ganindra Bimo Nonton Euro 2024 di Jerman
Berita Terkini
Satgas Damai Cartenz Tangkap KKB Basoka Lawiya di Nabire Papua Tengah
Intip Spesifikasi Realme 13 Pro Plus yang Memukau dan Bikin Heboh, Seperti Apa?
Anggaran Pendidikan 20% dari APBN Tersebar di Kementerian dan Lembaga, Jadi Tak Efisien
Tatkala Aisyah Istri Nabi jadi Korban Hoaks, Dituduh Selingkuh dengan Sahabat Terpercaya
Saatnya Vote Talenta Industri Kreatif Favorit Kamu di Telkomsel Awards 2024!
Salshabilla Adriani dan Ibrahim Risyad Menikah 7 Juli 2024, Pamer Buku Nikah Sambil Kutip Ayat Alquran
Tarif Tol Jakarta Bandung Golongan 1, Wajib Diketahui Warga Ibukota Sebelum Liburan
BMKG Prediksi Hujan Guyur Kota-Kota Besar Hari Ini, Pakar Bagikan Kiat Jaga Kesehatan di Musim Pancaroba
Resep Asam Manis Daging Kambing, Olahan Daging Kurban Simple
Dalai Lama Bantah Rumor Kesehatannya yang Memburuk pada Ulang Tahun ke-89
Lagu BTS yang Membahas Tentang Kesehatan Mental, Penuh Pesan Positif
Bursa Saham Asia Bervariasi, Investor Cermati Data Inflasi China hingga AS
Pemandangan Langka bagi Turis, Penjaga Gerbang Istana Buckingham Inggris Menangis Saat Bertugas
Beasiswa Unggulan 2024 Dibuka untuk Mahasiswa Disabilitas, Catat Tanggal dan Syarat Pendaftarannya
Harga Emas Antam Hari Ini Bertahan di Rp 1.396.000 per Gram