uefau17.com

PLN Insurance Pamer Omzet Naik 5 Kali Lipat - Bisnis

, Jakarta Presiden Direktur PLN Insurance, Moch. Hirmas Fuadi menyampaikan rasa syukur atas Keberhasilan kinerja PLN Insurance yang cukup impresif.

Hal tesebut diungkapkan saat PT Asuransi Perisai Listrik Nasional atau PLN Insurance menggelar kegiatan syukuran acara perayaan ulang tahun ke-32 dengan tema Grow to Become Bigger.

“Kini omset sudah naik hampir 5 kali lipat sejak 2017 dan keuntungan laba yang naik cukup signifikan, serta beberapa kali target yang di berikan hampir terpenuhi dalam kurun waktu periode berjalan,” ujarnya dikutip Sabtu (26/8/2023)

Ketua Umum SP PT PLN (Persero) M. Abrar Ali menyampaikan PLN Insurance dan SP PT PLN (Persero)  merupakan mitra yang tidak dapat dipisahkan. Hal ini karena kepemilikan PLN Insurance berasal dari Dana Pensiun PT PLN (Persero) yang merupakan salah satu stakeholder PLN dimana Serikat Pekerja PT PLN (Persero) memiliki perwakilan dalam dewan pengawas dana pensiun. 

“Sehingga keberadaan PLN Insurance sebagai mitra kerja dan stakeholder dalam pelayanan kesehatan perlu berjalan beriringan visi misi perusahaan,” ucapnya. 

Berbagai tantangan dan hambatan pastinya akan menunggu di setiap tahapan-tahapan selanjutnya karena sesuai tagline ultah APLN ke 32 Grow to become Bigger bukanlah tagline semata, karena menurutnya Serikat Pekerja PLN juga akan ikut andil dalam membesarkan PLN Insurance. 

Berbagai ucapan selamat diberikan kepada PLN Insurance di antaranya ucapan selamat dari Direktur Legal dan Human Capital PT PLN (Persero), Yusuf Didi Setiarto yang memberikan ucapan dan doa yang tulus agar PLN Insurance dapat meraih kejayaan dalam semangat PLN Incorporated dan tumbuh berkembang bersama dalam rumah PLN Group serta ucapan selamat dari Direksi Dana Pensiun PT PLN (Persero) atas Kinerja PLN Insurance yang terus berkembang.

 

* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

PLN Janji Listrik Bali Tak Padam selama Pertemuan Menteri Energi ASEAN 2023

PT PLN (Persero) memastikan subsistem kelistrikan Bali dalam kondisi prima selama penyelenggaraan pertemuan Menteri Energi dan Forum Bisnis Energi se-ASEAN, atau 41st ASEAN Ministers on Energy Meeting (AMEM) and ASEAN Energy Business Forum (AEBF) 2023. 

Dalam kegiatan yang berlangsung pada Agustus 2023 ini, perseroan menerapkan layanan kelistrikan tanpa padam atau sistem zero down time (ZDT), ditopang kapasitas daya mumpuni untuk mengamankan suplai listrik selama gelaran acara. 

Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo mengatakan, pihajnya berkomitmen penuh untuk mendukung pemerintah menyukseskan penyelenggaraan AMEM-41 dan AEBF. 

Pertemuan antar perwakilan negara dan stakeholder energi di ASEAN ini dianggap salah satu forum penting terkait pengembangan dan eksploitasi sumber daya energi di kawasan ASEAN. 

"AMEM-41 dan AEBF termasuk agenda penting bidang energi di ASEAN. PLN telah berpengalaman menangani event besar skala internasional seperti ini. Pengalaman dan success story itu lah yang akan kami terapkan dalam siaga penyelenggaraan agenda ini," ujarnya, Kamis (24/8/2023).

Darmawan merinci, dari segi kesiapan pasokan daya, subsistem kelistrikan Bali dalam kondisi normal dengan daya mampu sebesar 1.514,80 megawatt (MW) dan rekor beban puncak sebesar 980,89 MW. Dengan kondisi tersebut, ia memastikan suplai daya aman karena reserved margin ada di kisaran 35 persen.

"Hal ini didukung oleh stok energi primer untuk pembangkit yang dalam kondisi normal dan siap," imbuh Darmawan.

3 dari 3 halaman

Defense Scheme

Selain itu, guna memberikan keamanan dan pasokan berlapis, PLN menyiagakan total 176 personil yang akan standby selama 24 jam serta 14 unit Uninterruptible Power Supply (UPS) dengan kapasitas 3 x 250 kilovolt ampere (kVA), 1 x 200 kVA, 8 x 100 kVA, dan 2 x 30 kVA.

"Jadi PLN menerapkan pola operasi dan proteksi dengan defense scheme, yaitu menetapkan pengamanan pasokan listrik berlapis. Kami juga menyiapkan alternatif untuk kondisi darurat sehingga dijamin listrik tanpa kedip," terangnya.

"Dalam hal ini, kami ingin menjamin seluruh agenda berjalan lancar dan para delegasi maupun peserta bisa fokus pada acara," pungkas Darmawan.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat