, Jakarta - Sejumlah ekonom memperkirakan ekonomi China akan membaik lebih awal dari yang diperkirakan, menyusul pencabutan kebijakan nol Covid-19 dan aktivitas perjalanan yang kembali berjalan menjelang musim libur Tahun Baru Imlek 2023.
Sebelumnya, China hanya mencatat pertumbuhan ekonomi 3 persen selama setahun penuh di tahun 2022 — tingkat pertumbuhan paling lambat kedua yang pernah terlihat sejak 1976.
"Kami melihat pasar dan pembuat kebijakan karena semua mata tertuju pada kekuatan dan keberlanjutan pemulihan China pasca-Covid-19 – pembukaan kembali terjadi lebih cepat dan lebih awal, dan begitu juga pemulihan," kata ekonom Citi, yang dipimpin oleh kepala ekonom China Xiangrong Yu, dikutip dari CNBC International, Rabu (18/1/2023).
Advertisement
"Untuk indikator bulanan, kejutan rebound dalam penjualan ritel dan ketahanan pasar tenaga kerja sama-sama menonjol," beber ekonom Citi.
"Kami memperkirakan akan melihat pemulihan ekonomi yang berkelanjutan pada tahun 2023 sebagai hasil dari pembukaan kembali dan stimulus kebijakan," ucap pakar strategi pasar global JPMorgan, Chaoping Zhu.
Zhu menambahkan bahwa pemulihan permintaan kemungkinan akan menguntungkan industri jasa dan barang konsumsi.
“Sektor jasa akan menjadi penerima manfaat awal ketika permintaan yang terpendam dikeluarkan. Penjualan barang-barang konsumen mungkin juga meningkat karena meningkatnya kepercayaan dan dukungan kebijakan yang berkelanjutan," ungkapnya.
Adapun ekonom senior S&P Global Market Intelligence yakni Yating Xu yang menyebutkan bahwa China sudah menunjukkan tanda-tanda pemulihan lebih lanjut dalam permintaan.
“Kami telah melihat pemulihan bertahap dalam mobilitas, jumlah penerbangan penumpang, dan konsumsi pribadi," jelasnya.
Xu memperkirakan, ekonomi China akan melihat rebound tajam pada kuartal kedua tahun 2023 karena terus memprioritaskan pemulihan ekonominya.
China pada Sabtu menandai hari pertama "chun yun," periode 40 hari perjalanan Tahun Baru Imlek yang dikenal sebelum pandemi sebagai migrasi orang tahunan terbesar di dunia, berjuang untuk peningkatan besar dalam pelancong dan penyebaran infeksi COVID...
* Follow Official WhatsApp Channel untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.
Libur Tahun Baru Imlek Tahun Ini, Jutaan Warga China Lebih Bebas Lalu Lalang
![Suasana Stasiun Kereta Beijing Jelang Tahun Baru Imlek](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/acL6Bp2OKz0-oeG9NJE2eGvA-Mk=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4284477/original/052939400_1673079408-000_336M6MU.jpg)
China melaporkan lebih dari 42 juta perjalanan domestik pada Sabtu 15 Januari 2023, di tengah lonjakan perjalanan liburan Tahun Baru Imlek setelah pencabutan pembatasan Covid-19. Adapun 15 Januari menandai hari kedelapan dari 40 hari periode perjalanan Tahun Baru Imlek yang disebut chun yun.
Melansir South China Morning Post, Selasa (17/1/2023), perjalanan itu juga dikenal sebagai migrasi orang tahunan terbesar di dunia, ketika jutaan orang di China pulang kampung untuk berkumpul bersama keluarga.
Libur Tahun Baru Imlek di China, yang berlangsung mulai 21-27 Januari ini akan menjadi yang pertama sejak 2020 tanpa pembatasan perjalanan domestik.
Sebanyak 42,27 juta orang melakukan perjalanan dengan kereta api, jalan darat, laut dan udara di seluruh negeri pada 14 Januari, meningkat 57 persen dari hari yang sebanding pada tahun 2022, kata
Kementerian Perhubungan China mengungkapkan, ada sebanyak 42,27 juta orang yang melakukan perjalanan dengan kereta api, jalan darat, laut dan udara di seluruh negeri pada 14 Januari 2022.
Angka tersebut menandai peningkatan 57 persen dari periode sebelumnya pada 2022 lalu. Merangkaknya jumlah perjalanan domestik terjadi di tengah rebound berkelanjutan dalam aktivitas ekonomi, setelah China mencabut kebijakan nol-Covid-19 bulan lalu.
Namun, jumlah perjalanan masih hampir 46 persen di bawah periode yang sama pada tahun pra-pandemi 2019, menurut data resmi.
Kemenhub China memprediksi, perjalanan domestik di negara itu akan mencapai lebih dari 2 miliar selama musim liburan yang dikenal sebagai Festival Musim Semi. Jumlah itu juga akan naik hampir dua kali lipat dari total musim libur chun yun terakhir.
Advertisement
Ada Kabar Gembira dari China Jelang Tahun Baru Imlek
![Ilustrasi Tahun Baru China, Imlek](https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/aZiQMRZjSF4PT03MpcA-O1HFnA0=/0x69:3333x1947/640x360/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/4287751/original/085214100_1673413180-8280008.jpg)
China mendapatkan kabar baik, menjelang Tahun Baru Imlek 2023.
Sejumlah perusahaan dan pengusaha asing mengungkapkan telah bersiap untuk kembali melakukan aktivitas bisnis mereka di China, menyusul dibukanya kembali perbatasan di negara itu.
Terlepas dari ketidakpastian, salah satu agen migrasi di Beijing memperkirakan peningkatan bisnis di China akan mencapai antara 30 hingga 50 persen tahun ini, karena klien dapat mengunjungi negara itu dengan lebih mudah.
Melansir Channel News Asia, Jumat (13/1/2023) salah satunya adalah AIMS Group of Companies yang berkantor pusat di Singapura, mengungkapkan bersiap untuk kembali menjalankan kegiatan bisnisnya di China.
Langkah itu menyusul pencabutan kebijakan karantina dan pembukaan perbatasan bagi pelancong asing di China mulai 8 Januari.
Namun, perusahaan mengakui, masih dibutuhkan waktu untuk kegiatan bisnis di China sepenuhkan kembali normal.
"Saya pikir model bisnis harus berubah. Jadi saya tidak tahu apakah memiliki sekelompok besar orang di satu ruangan akan tetap berhasil di China. Tentu saja, kita harus mengujinya," kata Chief executive AIMS Group of Companies, Pearce Cheng.
Para pemimpin perusahaan juga ingin melanjutkan perjalanan bisnis reguler ke China setelah Tahun Baru Imlek.
"Saya pasti akan ke sana secara langsung karena saya tahu bahwa nilai tatap muka sangat penting dan saya tahu beberapa klien, mereka benar-benar ingin mendengar dari saya atau beberapa rekan saya di Singapura," ungkapnya, yang secara pribadi ingin melihat bagaimana bisnis di China telah berubah dalam tiga tahun terakhir.
Libur Tahun Baru Imlek 2023, 10 Negara Ini Jadi Tujuan Favorit Turis China
![Arus Mudik ala Warga China](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/2tqFa8JRlQ7j0925wFOQTV60fr8=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3027540/original/018512600_1579575999-20200120-Gelombang-Mudik-Jelang-Imlek-di-China-AFP-1.jpg)
Sejak 8 Januari 2023, China membuka perbatasannya bagi pelancong asing. Dicabutnya kebijakan ketat Covid-19 di negara itu juga membebaskan turis China untuk berlibur di luar negeri menjelang perayaan Tahun Baru Imlek.
Mengutip CNBC International, Rabu (11/1/2023) perusahaan layanan pemesanan perjalanan Trip.com Group mengungkapkan, warga China telah bergegas merencanakan perjalanan ke luar negeri untuk Tahun Baru Imlek pada akhir Januari 2023.
Dalam waktu setengah jam setelah perubahan kebijakan yang diumumkan China, penelusuran untuk perjalanan ke luar negeri melonjak ke level tertinggi dalam tiga tahun, kata perusahaan tersebut.
Ada 10 negara yang menjadi destinasi pilihan favorit bagi turis China untuk merayakan libur Tahun Baru Imlek, dengan volume pencarian yang tumbuh paling cepat sebagai berikut :
1. Jepang
2. Thailand
3. Korea Selatan
4. Amerika Serikat
5. Singapura
6. Malaysia
7. Australia
8. Inggris
9. Makau
10. Hong Kong
Uniknya, dari daftar destinasi tersebut tidak terdapat negara di kawasan eropa.
![Infografis Tradisi Tahun Baru Imlek](https://cdn1-production-images-kly.akamaized.net/frzhCDGIxZgEP7cmogitIogJyvk=/640x640/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(webp)/kly-media-production/medias/3918162/original/039287900_1643400926-HL__6_.jpg)
Terkini Lainnya
Libur Tahun Baru Imlek Tahun Ini, Jutaan Warga China Lebih Bebas Lalu Lalang
Ada Kabar Gembira dari China Jelang Tahun Baru Imlek
Libur Tahun Baru Imlek 2023, 10 Negara Ini Jadi Tujuan Favorit Turis China
Januari
Tahun baru imlek
Tahun Baru Imlek 2023
Ekonomi China
Copa America 2024
Reaksi Lionel Messi Gagal Penalti di Duel Argentina Vs Ekuador
Hasil Copa America 2024: Argentina Susah Payah Tundukkan Ekuador Lewat Adu Penalti
Hasil Copa America 2024: Lionel Messi Gagal Cetak Gol, Argentina Lolos ke Semifinal Lewat Adu Penalti Singkirkan Ekuador
Jadwal Lengkap Copa America 2024, Hasil, Klasemen Grup A, B, C, D Cek di Sini
Saksikan Live Streaming Copa America 2024 Argentina vs Ekuador, Baru Dimulai
Ketua KPU
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Tak Cuma Gaji Puluhan Juta, Hasyim Asy'ari Dapat Sederet Fasilitas Ini Saat jadi Ketua KPU
Megawati Kecewa Kasus Ketua KPU Hasyim Asy'ari: Kok Begitu Ya, Pusing Saya
Infografis DKPP Pecat Ketua KPU Hasyim Asy'ari Terkait Tindak Asusila
Top 3 News: Ketua KPU Hasyim Asy'ari Beri Fasilitas Korban Asusila Apartemen di Jaksel dan Uang Perbulan
Timnas Indonesia U-16
Timnas Indonesia Rebut Perunggu Piala AFF U-16 2024, Erick Thohir: Lebih Baik di Kualifikasi Piala Asia U-17 2025
Jadwal Lengkap, Hasil, dan Klasemen Piala AFF U-16 2024: Timnas Indonesia Bidik Gelar Ketiga
Timnas U-16 Kalahkan Vietnam 5-0, Nova Arianto Minta Skuad Garuda Muda Tak Euforia
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak 5 Gol Tanpa Balas, Garuda Nusantara Amankan Peringkat 3
Hasil Piala AFF U-16 Vietnam vs Indonesia: Cetak Gol Telat, Garuda Nusantara Unggul 2-0 di Babak Pertama
Link Live Streaming Piala AFF U-16 2024 Vietnam vs Indonesia, Sebentar Lagi Mulai di Vidio
Pilkada 2024
Peluang PDIP Usung Bobby Nasution di Pilgub Sumut, Puan: Belum Ada Keputusan, Tapi Bisa Jadi
Pengamat Nilai Sinyal Dukungan Gerindra Perkuat Posisi Eman Suherman Maju Pilkada Majalengka 2024
Organisasi Sayap Gerindra PP Satria Dukung Marshel Widianto Jadi Calon Wakil Wali Kota Tangsel 2024
Puan Respons Wacana Duet Anies-Andika di Pilkada Jakarta 2024: Menarik
TOPIK POPULER
INFO LOWONGAN KERJA
Sederet Lowongan Kerja Terbaru buat Lulusan SMA/SMK, Simak Posisi dan Persyaratannya
Lowongan Kerja Pegadaian Lulusan D3 dan S1, Simak Syaratnya
10 Provinsi dengan Jumlah Lowongan Kerja Terbanyak
Populer
Jepang Bakal Kekurangan 1 Juta Pekerja Asing pada 2040
Dibangun Sejak 2018, Terminal Bus Demak Akhirnya Bisa Selesai Tahun Depan
Erick Thohir Angkat Megy Sismandany Jadi Direktur PTDI
Terbang dari Abu Dhabi, Maskapai Etihad Airways Mendarat Perdana di Bali
Defisit APBN 2025 Disepakati 2,29-2,82% dari PDB
Bukan BUMN Sakit, Anak Buah Erick Thohir Tegaskan PMN Buat Jalankan Penugasan
Tak Cuma China, Indonesia Juga Bakal Tarik Bea Masuk 200% ke Negara Lain
Vasanta Group dan Anak Usaha Mitsubishi Mulai Bangun Cluster Laguna di Sawangan, Harga per Unit Mulai Rp 1,8 Miliar
Bos Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia Temui Kapolda Riau, Bahas Apa?
Lampaui Amerika Serikat, China Punya Paten AI Generatif Terbanyak Dunia
Euro 2024
Link Live Streaming Euro 2024 Spanyol vs Jerman Jumat 5 Juli Pukul 23.00 WIB, Duel Raksasa di 8 Besar
Prancis Vs Portugal 8 Besar Euro 2024: Les Bleus Siap Tampil Garang
Prediksi Euro 2024 Portugal vs Prancis: Adu Ketajaman Cristiano Ronaldo dan Kylian Mbappe
Putusan Jude Bellingham Terungkap, Inggris Pertimbangkan Perubahan Radikal di Perempat Final Euro 2024
Spanyol Vs Jerman: Der Panzer Manfaatkan Status Tuan Rumah
Berita Terkini
KPU Minta Kasus Pencabulan Hasyim Asy'ari Tidak Menyeret-nyeret Keluarga
Perlukah Pemerintah Bentuk Satgas Penertiban Impor Ilegal?
Jangan Lewatkan Sinetron Naik Ranjang di SCTV Episode Jumat 5 Juli 2024 Pukul 20.00 WIB, Simak Sinopsisnya
Saham BBRI Naik Tipis Hari Ini Jumat 5 Juli 2024
Lewat Pameran Lukisan, 1 Seniman Indonesia Bareng 19 Pelukis ASEAN-India Pamer Hubungan Budaya dan Sejarah
Rayakan Ulang Tahun ke-7, Wuling Tebar Promo DP Murah Rp 8 Jutaan untuk Mobil Listrik
Alasan 2 Raksasa Eropa Tunda Investasi Proyek Baterai di Maluku Utara
Pemprov Jabar Perkuat Kapasitas SDM dan Infrastruktur Guna Mengantisipasi Serangan Siber
Link Live Streaming Euro 2024 Spanyol vs Jerman Jumat 5 Juli Pukul 23.00 WIB, Duel Raksasa di 8 Besar
Aurelie Moeremans Bagikan Tips Padu-padan Sneaker, Gaya Kasual sampai Feminin
Anak Song Il Kook Merasa Bersalah Ayahnya Sulit Dapat Pekerjaan: Kami Membatasi Kariernya...
Menko Polhukam: Satgas BLBI Memperoleh Rp38,2 Triliun Sejak 2021
Aktor Bollywood Raama Mehra Ditangkap Usai Selundupkan Hewan Dilindungi